ABSTRAK. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh penggunaan limbah industri kelapa sawit (bungkil inti sawit dan lumpur sawit) dan tanaman paitan (Tithonia diversifolia) sebagai pakan alternatif kambing PE yang dilihat dari kandar air, lemak dan solid non fat. Materi yang di gunanakan dalam penelitian ini adalah 18 ekor kambing PE pada laktasi dan bulan laktasi kedua serta susu kambing PE dari pemerahan pada pagi hari untuk analisis kualitas susu. Parameter yang diamati adalah kadar air, lemak dan solid non fat. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen, dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 6 perlakuan dan 3 ulangan yaitu pemberian hijauan Tithonia diversifolia dan penggantian ransum konsentrat kambing PE dengan campuran konsentrat hasil penelitian Arief et al., (2018) dilakukan dengan beberapa tingkatan level yang berbeda yaitu: A = 50% hijauan standar + 50% ampas tahu + 0% konsentrat sawit, B = 50% Tithonia diversifolia + 50% ampas tahu + 0% konsentrat sawit, C = 50% Tithonia diversifolia + 37,5% ampas tahu + 12,5% konsentrat sawit, D = 50% Tithonia diversifolia + 25%ampas tahu + 25% konsentrat sawit, E = 50% Tithonia diversifolia + 12,5% ampas tahu + 37,5% konsentrat sawit dan F = 50% Tithonia diversifolia + 0% ampas tahu + 50% konsentrat sawit. Hasil yang didapatkan pada penelitian secara berurutan adalah sebagai berikut: kadar air (84,39-85,46%), lemak (3,59-3,64%) dan solid non fat (9,39-9,59%). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pemberian limbah industri kelapa sawit dan Tithonia diversifolia dapat digunakan sebagai pakan alternatif pada ternak kambing Peranakan Etawa (PE).Kata Kunci: kadar air, kambing PE, lemak susu, solid non fat, Tithonia diversifoliaWater Content, Fat and Solids Non-Fat Milk of Etawa Crossbreed Goats Fed Tithonia diversifolia Forage and Concentrates from Palm Oil Industry WasteABSTRACT. This study aims to determine and analyze the effect of using Palm Oil Industry Waste (Palm Kernel Cake and Palm Oil Mud) and Paitan plants (Tithonia diversifolia) as an alternative feed for PE goats as seen from water content, fat, and solid non-fat. The materials used in this study were 18 PE goats in lactation and the second month of lactation and PE goat's milk from milking in the morning to analyze milk quality. Parameters observed were the content of water, fat and non-fat solids. The method used was the Experimental method, with a Completely Randomized Design (CRD) consisting of 6 treatments and three replications, namely the provision of Tithonia diversifolia forage and replacement of PE goat concentrate rations with a concentrate mixture research by Arief et al. (2018) carried out with several levels different levels, namely: A = 50% Standard Forage + 50% Tofu Dregs + 0% Palm Concentrate, B = 50% Tithonia diversifolia + 50% Tofu Dregs + 0% Palm Concentrate, C = 50% Tithonia diversifolia + 37.5% Tofu Dregs + 12.5% Palm Concentrate, D = 50% Tithonia diversifolia + 25% Tofu Dregs + 25% Palm Concentrate, E = 50% Paitan Plant + 12.5% Tofu Dregs + 37.5% Palm Concentrate and F = 50% Tithonia diversifolia + 0% Tofu Dregs + 50% Palm Concentrate. The results obtained in sequential studies were as follows: Moisture content (84.39-85.46%), Fat (3.59-3.64%), and solid non-fat (9.39-9.59%). Based on the study results, Palm Oil Industry Waste and Paitan Plants can be used as alternative feed for Etawa Peranakan (PE) goats.