cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota bengkulu,
Bengkulu
INDONESIA
GRADIEN
Published by Universitas Bengkulu
ISSN : 02162393     EISSN : 26555743     DOI : -
Core Subject : Science, Education,
Jurnal Gradien merupakan jurnal ilmiah hasil penelitian yang meliputi bidang Matematika, Fisika, Kimia dan Biologi. Jurnal ini terbit pertama kali pada tahun 2005 dengan frekuensi penerbitan dua kali setahun, yaitu pada bulan Januari dan Juli.
Arjuna Subject : -
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 8, No 2 (2012): (Juli 2012)" : 10 Documents clear
Pola Arus Pasang Surut Di Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu Menggunakan Software Surface-Water Modeling System (SMS) 8.1 Supiyati, Supiyati
GRADIEN : Jurnal Ilmiah MIPA Vol 8, No 2 (2012): (Juli 2012)
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (879.619 KB)

Abstract

Pemodelan pola arus pasang surut telah dilakukan di Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pola arus pasang surut yang terjadi di Pelabuhan Pulau Baai. Metode yang digunakan adalah pemodelan dengan bantuan software SMS (Surface-Water Modeling System) versi 8.1, dengan data input berupa batimetri, ukuran grid, dan konstanta harmonik pasut. Hasil dari simulasi memperlihatkan bahwa pola sirkulasi arus pelabuhan Pulau Baai Bengkulu pada saat air surut menuju pasang arus bergerak ke arah timur, saat air pasang tertinggi arus bergerak ke arah timur, saat air surut terendah arus bergerak ke arah tenggara, dan pada kondisi pasang menuju surut arus bergerak ke arah tenggara.
Pemanfaatan Ekstrak Kulit Buah Naga Merah (Hylocereus polyrhizus sp.) Sebagai Pewarna dan Pengawet Alami Mie Basah Oktiarni, Dwita
GRADIEN : Jurnal Ilmiah MIPA Vol 8, No 2 (2012): (Juli 2012)
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (152.885 KB)

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang pemanfaatan ekstrak kulit buah naga merah (Hylocereus polyrhizus sp.) sebagai pewarna dan pengawet alami pada mie basah. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui apakah ekstrak kulit buah naga merah (Hylocereus polyrhizus sp.) dapat digunakan sebagai pewarna dan pengawet alami pada mie basah serta mengetahui karakteristik dan lama penyimpanan mie basah setelah penambahan variasi volume larutan ekstrak kulit buah naga merah. Penelitian ini dilakukan dengan menentukan kandungan proksimat yang terdiri dari kadar protein, kadar air, kadar abu, kadar lemak, dan kadar karbohidrat serta pH dari mie basah matang dengan penambahan ekstrak kulit buah naga merah variasi larutan terbaik terhadap ketahanan waktu simpan mie basah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan ekstrak segar variasi 2 pada mie basah, dapat mengawetkan mie selama 43 jam. Pada pengamatan 0 jam mie basah matang mempunyai kadar protein 15,76%, kadar air 55,09%, kadar abu 0,8008%, kadar lemak 2,14%, dan kadar karbohidrat 26,21%. Setelah 43 jam terjadi penurunan terhadap kadar protein yaitu 14,01%, kadar air 58,05%, kadar abu 0,8014%, kadar lemak 2,11%, dan kadar karbohidrat 25,03%, dan untuk pH mie basah matang pada pengamatan 0 jam 5,9 dan setelah 43 jam mengalami penurunan menjadi 5,5.
Sistem Pengenalan Aroma Teh Dalam Instrumen Penciuman Elektronik Menggunakan Jaringan Syaraf Tiruan Suwardi, Suwardi
GRADIEN : Jurnal Ilmiah MIPA Vol 8, No 2 (2012): (Juli 2012)
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (296.685 KB)

Abstract

Penelitian ini merupakan pengembangan pembuatan instrumen penciuman elektronik untuk klasifikasi kualitas teh.  Hasil uji kinerja bagian pengindera instrumen ini menunjukkan bahwa sistem bekerja dengan baik. Untuk melengkapi bagian pengenalan pola instrumen penciuman elektronik, maka penelitian ini difokuskan pada pembangunan jaringan syaraf tiruan dengan menggunakan sinyal keluaran bagian pengindera. Sampel penelitian berupa enam jenis teh dalam kondisi kering dideteksi aromanya menggunakan instrumen penciuman elektronik. Sinyal yang dihasilkan oleh instrumen penciuman elektronik kemudian diproses lanjut dengan melakukan ekstraksi ciri dan normalisasi untuk membangun jaringan syaraf tiruan. Arsitektur jaringan syaraf tiruan yang dibangun berupa multilayer perceptron propagasi balik. Konfigurasinya adalah empat neuron lapisan masukan disesuaikan jumlah sensor gas yang digunakan dalam instrumen penciuman elektronik, lapisan tersembunyi dengan jumlah neuron yang divariasikan maksimal 100, dan enam neuron lapisan keluaran. Hasil pengujian menunjukkan bahwa pada toleransi kesalahan 0,01, sistem mampu mengenali data-data yang dilatihkan 83%, dan 67% untuk data-data yang tidak dilatihkan.  Kondisi sistem optimal saat jumlah neuron layar tersembunyi 20 neuron, laju belajar 1,00 dan momentumnya 0,50. Kemudian dilakukan optimasi lanjutan untuk meningkatkan akurasi sistem dengan memperkecil toleransi kesalahan menjadi 0,001 dengan hasil pengujian menunjukkan bahwa akurasi sistem dalam mengenal pola-pola yang dilatihkan meningkat menjadi 100% dan 91% untuk pola-pola yang tidak dilatihkan.
Aplikasi Ekstrak Umbi Ubi Jalar Ungu (Ipomoea batatas var ayamurasaki) Sebagai Pengawet dan Pewarna Alami Tahu Ratnawati, Devi
GRADIEN : Jurnal Ilmiah MIPA Vol 8, No 2 (2012): (Juli 2012)
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (430.575 KB)

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang pemanfaatan ekstrak ubi jalar ungu (Ipomoea batatas var aya muraski) sebagai pengawet dan pewarna alami pada tahu. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui apakah ekstrak umbi ubi jalar ungu dapat digunakan sebagai pengawet dan pewarna alami pada tahu serta mengetahui pengaruh konsentrasi dan lama perendaman dalam ekstrak umbi ubi jalar ungu terhadap pengawetan dan pewarnaan tahu. Penelitian ini dilakukan dalam 3 tahap. Tahap pertama yaitu uji kandungan senyawa flavonoid pada umbi ubi jalar ungu menggunakan shinoda test. Tahap kedua penentuan kandungan senyawa flavonoid dengan menggunakan metode Cheng et al. Selanjutnya tahap ketiga dilakukan penentuan daya serap tahu berdasarkan variasi konsentrasi umbi ubi jalar ungu yang diekstrak yaitu 100g/500mL, 200g/500mL, 300g/500mL dan 500g/500mL pada lama perendam 1, 2, 3 dan 4 jam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa umbi ubi jalar ungu mengandung senyawa flavonoid sebesar 383,09 mg/L. Penyerapan zat warna tertinggi terjadi pada variasi konsentrasi 500g/500mL dan lama perendaman 4 jam dengan absorbansi maksimum yaitu 0,278. Dari semua perlakuan variasi konsentrasi dan lama perendaman ekstrak umbi ubi jalar ungu hanya dapat mengawetkan tahu selama 1 hari, sehingga umbi ubi jalar ungu tidak efektif digunakan sebagai pengawet tahu
Analisis Regresi Ordinal Untuk Mengetahui Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kualitas Pelayanan Kesehatan Pada Komunitas Latino Sriliana, Idhia
GRADIEN : Jurnal Ilmiah MIPA Vol 8, No 2 (2012): (Juli 2012)
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (364.149 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas pelayanan kesehatan pada komunitas Latino di Amerika Serikat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi logistik ordinal. Analisis regresi logistik ordinal merupakan salah satu metode statistika yang menggambarkan hubungan antara suatu variabel respon dengan lebih dari satu variabel prediktor dimana variabel respon lebih dari dua kategori dan skala pengukuran bersifat tingkatan. Hasil analisis menunjukkan bahwa kualitas pelayanan kesehatan pada komunitas Latino secara signifikan dipengaruhi oleh waktu terakhir kunjungan masyarakat ke dokter atau tempat pelayanan medis, tingkat kepercayaan masyarakat pada dokter atau tempat pelayanan medis, masyarakat percaya pada dukun untuk mengobati penyakit¸ dan kepemilikan asuransi kesehatan.
Komunitas Ikan Karang Di Perairan Pulau Tikus Bengkulu Singkam, Abdul Rahman
GRADIEN : Jurnal Ilmiah MIPA Vol 8, No 2 (2012): (Juli 2012)
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (125.534 KB)

Abstract

Pulau Tikus adalah pulau karang yang terletak sekitar 90 mil dari pantai Kota Bengkulu ke arah Samudera Hindia. Kondisi terakhir menunjukkan Pulau Tikus mengalami degradasi terumbu karang yang sangat hebat. Berdasarkan hal ini, maka dilakukan kajian awal untuk menginventarisasi jenis-jenis ikan karang yang berasosiasi dengan terumbu karang di Pulau Tikus. Pengambilan data parameter fisika-kimia perairan dilakukan pada tiga stasiun yang dianggap mewakili kondisi lingkungan perairan Pulau Tikus. Data ikan karang diperoleh dengan metode sensus terhadap semua jenis ikan karang yang ditangkap. Identifikasi dilakukan di Kebun Biologi JPMIPA FKIP dengan mengacu pada beberapa buku panduan identifikasi ikan karang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum kondisi perairan di sekitar Pulau Tikus dapat dikategorikan sebagai kondisi masih sangat baik. Pengecualian ditemukan pada parameter kecerahan yang sangat rendah pada perairan antara Pulau Tikus dengan Pesisir Kota Bengkulu. Ada 33 jenis dari 20 famili ikan karang yang ditemukan dalam penelitian ini. Dua dari 20 famili yang ditemukan yaitu Scorpaenidae dan Dasyatidae merupakan kelompok ikan berbisa tinggi (deathfull venomous fishes). Salah satu jenis dari famili Scorpaenidae, Pterois volitans merupakan komoditas ikan hias ekspor bernilai tinggi.
Perancangan Miniatur Sistem Keamanan Rumah Berbasis Mikrokontroler Dengan Memanfaatkan SMS (Short Message Service) Andika P, Ferry
GRADIEN : Jurnal Ilmiah MIPA Vol 8, No 2 (2012): (Juli 2012)
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (168.384 KB)

Abstract

Perancangan sistem keamanan rumah telah dilakukan menggunakan photodioda sebagai sensor cahaya untuk mendeteksi adanya suatu gerakan bilamana cahaya yang dipancarkan ke photodioda terhalangi oleh objek, Pada saat cahaya yang dipancarkan terhalangi objek, SMS (Short Message Service) akan dikirim ke nomor handphone pengguna oleh modul wavecom, sehingga dapat diketahui lebih cepat indikasi pencurian yang dilakukan terhadap rumah dan bisa mengambil suatu tindakan secepatnya. Hasil pengujian terhadap miniatur yang telah dirancang menunjukkan bahwa sistem telah bekerja dengan baik untuk mendeteksi gerakan melewati sensor. Kecepatan pengiriman informasi melalui Short Message System (SMS) tergantung pada sinyal jaringan komunikasi yang digunakan.
Model Tingkat Kelancaran Pembayaran Kredit Bank Menggunakan Model Regresi Logistik Ordinal (Studi Kasus: Bank Rakyat Indonesia Tbk Unit Pasar Bintuhan) Andriani, Yuli
GRADIEN : Jurnal Ilmiah MIPA Vol 8, No 2 (2012): (Juli 2012)
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (437.694 KB)

Abstract

Untuk mengantisipasi penyelesaian kredit macet pada PT. Bank Rakyat Indonesia (BRI) Tbk unit Pasar Bintuhan perlu dicari faktor-faktor yang dijadikan indikator untuk analisis kelayakan pemberian kredit menggunakan model Regresi Logistik Ordinal. Model penduga tingkat kelancaran pembayaran kredit modal usaha yaitu: Lj (x) = konst_j - 2,695* [kelamin=1] -0,060 *Umur -0,789*Jml_tanggungan + 5,340E-7*Pinjaman -7,484E-8*Agunan; dimana tingkat kelancaran lancar Konst_j nya adalah 0,902, sedangkan untuk tingkat kelancaran dalam pengawasan khusus Konst_j nya adalah 6,614. Peluang seorang debitur tersebut untuk masuk kategori lancar adalah 0,6013276, kategori dalam pengawasan khusus adalah sebesar 0,396486, dan kategori macet adalah sebesar 0,002186. Maka dapat disimpulkan bahwa pinjaman seorang debitur tersebut berpeluang besar untuk menjadi kategori lancar.
Aplikasi Lattice Gas Automata untuk Mengestimasi Porositas dan Permeabilitas Retakan di Halaman Mesjid Sunda Kelapa Pondok Kelapa Bengkulu Tengah Halauddin, Halauddin
GRADIEN : Jurnal Ilmiah MIPA Vol 8, No 2 (2012): (Juli 2012)
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (325.14 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan porositas (f) dan permeabilitas (k) terbesar dan terkecil dari delapan retakan yang bervariasi di halaman Mesjid Sunda Kelapa Pondok Kelapa Bengkulu Tengah. Perhitungan porositas dan permeabilitas dilakukan dengan menggunakan model Lattice Gas Automata (LGA) yang diimplementasikan dengan bahasa program Delphi 7.0. Dari hasil data perhitungan, diperoleh bahwa retakan yang mempunyai permeabilitas sangat besar diperoleh pada Retakan 1 dengan nilai k = 0,142203880096761 piksel2, dan porositas total untuk Retakan 1 diperoleh sebesar 0,0518810. Sedangkan retakan yang mempunyai permeabilitas sangat kecil diperoleh pada Retakan 6 dengan nilai k=0,0072498776126890 piksel2, dan porositas total untuk Retakan 6 diperoleh sebesar 0,0106255.Simulasi aliran fluida pada saat running data untuk porositas kecil menyebabkan tumbukan aliran fluida model LGA semakin sering terjadi, dengan demikian menyebabkan permeabilitas menurun. Sebaliknya, porositas besar menyebabkan tumbukan aliran fluida model LGA semakin sedikit terjadi, dengan demikian menyebabkan permeabilitas semakin meningkat.
Sintesis Dan Karakterisasi Nanopartikel Zno Terdoping Sulfur (Zno:S) Melalui Metode Hidrotermal Suhu Rendah Maryanti, Evi
GRADIEN : Jurnal Ilmiah MIPA Vol 8, No 2 (2012): (Juli 2012)
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (340.699 KB)

Abstract

Telah berhasil disintesis nanopartikel ZnO terdoping S (ZnO:S) melalui metode hidrotermal pada suhu rendah (di bawah 100 oC). Pada sintesis ini digunakan zink nitrat tetrahidrat dan heksamin sebagai prekursor dan tiourea sebagai sumber sulfur dengan variasi konsentrasi 0,025 M; 0,05 M dan 0,1 M dan suhu pemanasan 90-95 oC selama 6 jam. Hasil karakterisasi menggunakan Difraksi Sinar-X (XRD) menunjukkan senyawa hasil sintesis memiliki struktur kristal yang sama dengan ZnO murni dan memperlihatkan terjadinya peningkatan kristalinitas dengan meningkatnya konsentrasi prekursor. Hasil karakterisasi menggunakan SEM menunjukkan adanya perbedaan morfologi kristal pada konsentrasi prekursor yang berbeda, dimana pada konsentrasi 0,025 M memperlihatkan morfologi kristal berupa bunga (flowers) sedangkan pada konsentrasi 0,05 dan 0,1 M berupa batang (rods). Hasil pengukuran menggunakan EDX menunjukkan adanya puncak dari unsur S dengan persentase massa sebesar 0,51% atm. Hal ini menunjukkan bahwa senyawa hasil sintesis mengandung unsur S atau telah terbentuknya nanopartikel ZnO terdoping S (ZnO:S).

Page 1 of 1 | Total Record : 10