cover
Contact Name
Sadang Husain
Contact Email
sadanghusain@yahoo.com
Phone
-
Journal Mail Official
jurnalflux@ulm.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota banjarmasin,
Kalimantan selatan
INDONESIA
Jurnal Fisika FLUX
ISSN : 1829796X     EISSN : 25411713     DOI : -
Core Subject : Science, Education,
Jurnal Fisika FLUX is a peer-reviewed, open access journal that publishes original research articles, review articles, as well as short communication in all areas of physics including applied physics, which includes: physics instrumentation and computation, biophysics, geophysics, physics materials, theoretical physics, and physics education. Journal use single peer reviewed to publish. This journal is published by Universitas Lambung Mangkurat Press. ISSN 1829-796X (print) and ISSN 2541-1713 (online) Jurnal Fisika FLUX is published twice a year. Articles will be peer reviewed first. Once ready to be published immediately on the current edition.
Arjuna Subject : -
Articles 555 Documents
Identifikasi Parameter Akustik Permukaan Sumber dengan Metode Elemen Batas Manik, Tetti Novalina; Siregar, Simon Sadok
Jurnal Fisika FLUX Vol 5, No 2 (2008): Jurnal Fisika Flux Edisi Agustus 2008
Publisher : Lambung Mangkurat University Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/flux.v5i2.3019

Abstract

Abstrak: Penentuan medan suara yang terjadi akibat radiasi sumber atau akibat hamburan gelombang suara merupakan salah satu permasalahan yang banyak diteliti oleh para peneliti akustik. Kasus seperti ini dapat disebut sebagai kasus langsung (direct problem). Kasus lain yang juga ditemui dalam akustik adalah kebalikan kasus langsung yakni penentuan parameter akustik seperti tekanan, kecepatan partikel atau impedansi akustik pada permukaan sumber berdasarkan informasi hasil pengukuran parameter akustik di titik-titik medan di sekitar sumber akustik. Kasus seperti ini dikenal sebagai kasus inversi (inverse problem). Solusi numerik yang digunakan pada tesis ini adalah Metode Elemen Batas. Kelebihan utama dari metode ini adalah penurunan dimensi masalah, karena hanya permukaan sumber akustik yang perlu didiskritisasi sehingga mengurangi dimensi persoalan yang dihadapi, misalkan persoalan tiga dimensi diselesaikan dengan perlakuan dua dimensi. Pada makalah ini disajikan solusi inversi dengan metode elemen batas untuk permasalahan radiasi akustik dalam domain akustik interior. Uji kasus radiasi melibatkan sumber akustik berbentuk kubus. Hasil perhitungan parameter akustik permukaan sumber dengan inversi metode elemen batas menunjukkan kesesuaian dengan nilai sebenarnya.
Aplikasi Metode Tahanan Jenis 2D untuk Mengidentifikasi Potensi Daerah Rawan Longsor di Gunung Kupang, Banjarbaru Wahyono, Sri Cahyo; Hidayat, Tri Armando; Pariadi, Pariadi; Hapsari, Putri; Novianti, Resty Faradilla; Dewi, Raisa Kusuma; Minarto, Ori
Jurnal Fisika FLUX Vol 8, No 2 (2011): Jurnal Fisika Flux Edisi Agustus 2011
Publisher : Lambung Mangkurat University Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/flux.v8i2.3113

Abstract

Telah dilakukan penelitian identifikasi potensi daerah rawan longsor denganmetode tahanan jenis 2D di Gunung Kupang, Kota Banjarbaru. Daerah pengukuranmerupakan daerah bekas penambangan batubara, kaolin, intan, emas dan kuarsa.Gunung Kupang berada dalam formasi Dahor yang terdiri dari batu pasir kurang padu,batu konglomerat, dan batu lempung lunak dengan sisipan lignit 5-10 cm, koalin 30-100 cm dan limonit. Hasil dari penelitian ini adalah adanya dua lapisan tanah/batuanyang nilai tahanan jenisnya sangat kontras, yaitu lapisan atas dengan nilai tahananjenis > 70,70 Ohm.meter dan lapisan bawah antara 1,27 – 70,70 Ohm.meter. Adanyadua bidang gelincir dengan sudut kemiringannya berbeda, yaitu pertama pada jarak40 - 100 meter dengan sudut 25,26o dan kedua pada jarak 0 - 40 meter dengan sudut7,36o terhadap arah horisontal. Bidang gelincir (slip surface) atau bidang geser (shearsurface) pada daerah pengukuran adalah lurus dan sejajar.
Rancang Bangun Interpreter On Board Diagnosis II(OBDII) Firdaus, Sukma
Jurnal Fisika FLUX Vol 14, No 1 (2017): Jurnal Fisika FLUX Edisi Februari 2017
Publisher : Lambung Mangkurat University Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/flux.v14i1.3779

Abstract

Telah dibuat interpreter On Board Diagnostic II (OBDII) menggunakan ic ELM 327. Untuk menjalankan ic ELM 327 ini digunakan kristal pembangkit detak sebesar 4.00MHz. Ic ELM 327 mendukung protokol pembacaan OBDII untuk beberapa jenis mobil yang diproduksi oleh perusahaan automotive sejak tahun 1996. Ic ELM 327 terhubung dengan port OBDII yang berada dibawah dashboard sisi pengemudi. Komuniksi interpreter dengan control sistem yang berfungsi sebagai pengirim perintah pembacaan data dan pemprosesan lanjutan menggunakan protokol Universal Asynchronous Receiver/Transmitter(UART). Rancangan Interpreter menggunakan standar J1979 untuk mengakses Parameter Ids (PID). PID yang diakses dalam penelitian ini adalah Throttle Position Sensor, Revolutions Per Minute(RPM) putaran mesin dan suhu kerja mesin yang dibaca melalui suhu cairan pendingin mesin. Untuk dapat membacanya, diperlukan pengaksesan terhadap registryPID. Untuk PIDT hrottle Position Sensoradalah 0x11, PID RPM putaran mesin adalah 0x0C dan untuk PID cairan pendingin mesin adalah 0x05. Dalam pengujian interpreter ini, diperoleh hasil RPM putaran mesin saat itu adalah sebesar 1956 RPM, hasil ini sesuai dengan jarum penunjuk pada panel instrument mobil, untuk persentase valve throttle terbuka sebesar 20% dengan suhu kerja mesin saat itu adalah sebesar 87oC. Dengan diperolehnyarawdata tersebut, menjadikan interpreter ini dapat melakukan proses lanjutan untuk menjadi tools evaluasi dari unjuk kerja mesin atau hanya sebatas data monitoring saja.
SUPRESI MULTIPEL PADA DATA SEISMIK LAUT DENGAN METODE DEKONVOLUSI PREDIKTIF DAN RADON DEMULTIPEL Arifudin, Arifudin; Sota, Ibrahim; Siregar, Simon Sadok
Jurnal Fisika FLUX Vol 12, No 2 (2015): Jurnal Fisika FLUX edisi Agustus 2015
Publisher : Lambung Mangkurat University Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/flux.v12i2.2610

Abstract

Abstrak. Pengolahan data seismik merupakan suatu pekerjaan untuk menekan noise dan memperkuat sinyal dari hasil rekaman data lapangan. Supresi multipel dengan metode radon demultipeldan dekonvolusi prediktif adalah salah satu teknik yang biasa digunakan dalam penekanan energi multipel pada data seismik. Prinsip kerjanya adalah dengan memisahkan sinyal dan multipel dalam domain radon dengan memanfaatkan nilai perbedaan moveout antara sinyal primer dan multipel pada metode radon sedangkan pada dekonvolusi prediktif yaitu dengan cara mencari bagian-bagian yang bisa diprediksi dari trace seismik. Metode ini diaplikasikan pada data seismik laut 2D. Studi ini bertujuan untuk mengetahui respon dari metode dekonvolusi prediktif dan radon demultipel dalam mengatenuasi multipel pada pengolahan data seismik dan memperbaiki kualitas data rekaman sehingga menghasilkan penampang seismik yang bebas dari noise. Hasil yang diperoleh dari analisa metode dekonvolusi prediktif dan radon demultipelprediktif, data yang diperkirakan sebagai reflektor primer menjadi lebih menerus sedangkan untuk radon demultipel rasio sinyal terhadap gangguan data keluaran lebih besar dari pada data masukan, hal ini karena nilai multipel pada data seismik berkurang. Kata kunci: supresi multipel, radondemultipel, dekonvolusi prediktif
PENGARUH KENAIKAN FREKUENSI GETARAN AKUSTIK TERHADAP JUMLAH PERGESERAN FRINJI PADA INTERFEROMETER MICHELSON Sari, Nurma; Fahrudin, Arfan Eko; Hayani, Nurilda
Jurnal Fisika FLUX Vol 10, No 2 (2013): Jurnal Fisika FLUX Edisi Agustus 2013
Publisher : Lambung Mangkurat University Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/flux.v10i2.2644

Abstract

Abstrak: Telah dilakukan penelitian tentang pengaruh kenaikan frekuensi getaranakustik terhadap jumlah pergeseran frinji pada interferometer Michelson. Dalampenelitian ini digunakan program MATLAB 7.0 untuk membangkitkan getaran akustikdengan frekuensi (fMATLAB) 8 s.d 40 Hz. Cermin getar digetarkan dengan bantuanspeaker yang sudah terhubung ke program MATLAB 7.0 pada PC, sedangkan cermingeser digeser dengan bantuan mikrometer sekrup sejauh 10-6 m. Berdasarkan datapengamatan, semakin besar nilai fMATLAB maka semakin banyak jumlah pergeseran frinji(ΔN) yang terjadi. Hasil plot grafik hubungan fMATLAB dan ΔN memberikan persamaankarakteristik grafik ΔN = 1,054 fMATLAB + 14,57. Nilai error akurasi data terbesar adalah18,900 sedangkan nilai error akurasi data terkecil adalah 0,633. Nilai error akurasi datarata-rata adalah 5,351 sehingga diperoleh ketelitian sebesar 94,649%. Nilai f’ dihitungberdasarkan nilai pergeseran cermin (Δd) dan jumlah pergeseran frinji (ΔN). Nilai f’ yangdiperoleh saat cermin getar tidak digetarkan (fMATLAB = 0) adalah nilai frekuensi laserhelium neon (fHeNe), sedangkan nilai f’ yang diperoleh saat cermin getar digetarkan(fMATLAB ≠ 0) adalah frekuensi gabungan dari nilai frekuensi laser helium neon (fHeNe) dannilai frekuensi getaran akustik (fMATLAB).Kata kunci: getaran akustik, frinji, Interferometer Michelson.
Identifikasi Kawasan Rawan Kebakaran di Martapura Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan dengan Sistem Informasi Geografis Sasmita, Nisfi; Reida, Rina; Santi, Ida Parida; Nurahmah, Daratun; Kurniawati, Neny; Ridwan, Ichsan
Jurnal Fisika FLUX Vol 5, No 2 (2008): Jurnal Fisika Flux Edisi Agustus 2008
Publisher : Lambung Mangkurat University Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/flux.v5i2.3017

Abstract

Abstrak: Martapura sebagai kota yang banyak terdapat pemukiman mempunyai kerentanan kebakaran yang cukup tinggi, dilihat dari variabel kepadatan, pola bangunan, kualitas bahan bangunan, lebar jalan, dan kualitas jalan. Daerah pusat kota, memiliki kepadatan tinggi, dengan pola bangunan tidak teratur sehingga daerah tersebut rawan kebakaran. Varibel kepadatan dan kualitas bangunan paling berpengaruh pada kerawanan kebakaran di Martapura. Sedangkan variabel jalan dan kualitas jalan berperan dalam kelancaran penanguulangan bahaya kebakaran di Martapura. Penyajian data daerah rawan kebakaran ini disajikan dalam Sistem Informasi Geografis (SIG).
HIDRODESULFURISASI TIOFEN MENGGUNAKAN KATALIS CoMo/H-ZEOLIT Y Musta, Rustam
Jurnal Fisika FLUX Vol 8, No 1 (2011): Jurnal Fisika Flux Edisi Februari 2011
Publisher : Lambung Mangkurat University Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/flux.v8i1.3100

Abstract

Telah dilakukan penelitian terhadap reaksi hidrodesulfurisasi (HDS) tiofenmenggunakan katalis CoMo/H-zeolit Y. Proses hidrodesulfurisasi (HDS) tiofendilakukan dalam reaktor sistem batch dengan variasi temperatur 200, 250, 300, 350,400 oC dan variasi laju alir gas pembawa (H2) 40, 55, 70, 85, 100 mL/menit. Produkcair dianalisis dengan gas chromatography mass spectrometry (GC-MS). Konversiproduk gas dihitung berdasarkan persentase berat produk gas terhadap umpan. Hasilanalisis GCMS produk hasil reaksi hidrosulfurisasi tiofen menunjukkan adanya 1puncak utama tiofen pada waktu retensi 3,764 menit. Konversi gas maksimumtercapai pada suhu 350oC sebesar 82,07% (b/b) dengan konstanta laju reaksi (k)sebesar 49,56 menit-1.
Verifikasi Data Curah Hujan dari Satelit TRMM dengan Pengamatan Curah Hujan BMKG Di Provinsi Kalimantan Selatan Wahdianty, Reffina; Ridwan, Ichsan; Nurlina, Nurlina
Jurnal Fisika FLUX Vol 13, No 2 (2016): Jurnal Fisika FLUX Edisi Agustus 2016
Publisher : Lambung Mangkurat University Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/flux.v13i2.3459

Abstract

Telah dilakukan penelitian untuk mengetahui keakuratan data curah hujan TRMM dan data curah hujan dari pos pengamatanhujan BMKG untuk  wilayah Kalimantan Selatan. Data yang diolah merupakan data bulanan dari tahun 2005-2014. Metode verifikasi yang digunakan adalah Uji T dan RMSE untuk mengetahui kesamaan pola dan tingkat kesalahan data estimasi curah hujan TRMM. Hasilnya menunjukkan bahwa data curah hujan bulanan TRMM secara umum dapat digunakan pada wilayah Kalimantan Selatan khususnya pada daerah yang belum terdapat penakar hujan. Data curah hujan pada pengamatan curah hujan BMKG dan TRMM adalah data yang akurat yaitu sebanyak 76,66 % pos pengamatan hujan. Adapun kualitas data pengamatan curah hujan BMKG dan TRMM, terdapat 23,33 %pos hujan dengan data yang tidak valid. RMSE pos hujan tertinggi 265,63 (Stamet Syamsudinoor) dan terendah 71,44 (Kintap).
PENGARUH SUHU SINTERING TERHADAP SIFAT MEKANIK KERAMIK BERBAHAN LEMPUNG DAN ABU SEKAM PADI Husain, sadang; Haryanti, Ninis Hadi; Manik, Tetti Novalina
Jurnal Fisika FLUX Vol 13, No 1 (2016): Jurnal Fisika FLUX Edisi Februari 2016
Publisher : Lambung Mangkurat University Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/flux.v13i1.1921

Abstract

Abstract.  Study about the influence of sintering temperature on mechanical properties of ceramics has been done using clay and rice husk ash. Limitation of mechanical properties tested is the comppressive strength. This is done in order to determine the effect of variation of sintering temperature to compressive strength of ceramic with clay and rice husk ash. In addition, the calculation of fuel density and shrinkage also performed in this study. Variation in the composition of clay and rice husk ash is made to see the maximum composition of these materials. The result shows that the density of the ceramic material on the composition of  clay and rice husk ash volume 100: 0, 90:10, 80:20, 70:30, 60:40, and 50:50 are 2.14; 2.01; 1.98; 1.88; 1.84; and 1.78 g / cm3 respectively. Shrinkage of ceramic material has ranges between 3.4% -11.4%. The value of maximum compressive strength of clay and rice husk ash ceramic at 7000C, 8000C, and 9000C sintering temperature are 115.58; 115.58, and 128.42 kg / cm3. This value conforms the standard if used for bricks. The greater the sintering temperature, the higher the compressive strength of the ceramic. The best composition of clay and rice husk ash is 70:30. This ceramic can be used as building material, especially in the swampy area because it has a lighter weight. Keywords: Ceramics, Clay, Rich husk ash, comppressive strength
DETEKSI KEBOCORAN GAS LPG BERBASIS MIKROKONTROLER ATMega8535 Rusgianto, Rusgianto
Jurnal Fisika FLUX Vol 10, No 1 (2013): Jurnal Fisika FLUX Edisi Februari 2013
Publisher : Lambung Mangkurat University Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/flux.v10i1.2634

Abstract

Abstract. An electronic system based on Atmega8535 microcontroller for detectingLPG gas has been done. The system was employed a gas sensor, a temperaturesensor DS18S20, Op-amp LM358, IC voice ISD25120, a microcontroller, and LCDdisplay. The microcontroller was programmed with Basic program that suitable for thedevice. The system was supported a gas sensor and a temperature sensor to get themain signal the gas available on air surrounded gas tube and temperature condition.All of the system was controlled by microcontroller. The signal from the microcontrolleris send to LCD and IC vice ISD 25120. It was concluded that the system work well wellsince the all parameter were displayed on monitor simultaneously.Keywords: ATMega8535, sensor DS18S20, ISD25120

Page 6 of 56 | Total Record : 555


Filter by Year

2008 2025


Filter By Issues
All Issue Vol 22, No 1 (2025): Jurnal Fisika Flux: Jurnal Ilmiah Fisika FMIPA Universitas Lambung Mangkurat Vol 21, No 3 (2024): Jurnal Fisika Flux: Jurnal Ilmiah Fisika FMIPA Universitas Lambung Mangkurat Vol 21, No 2 (2024): Jurnal Fisika Flux: Jurnal Ilmiah Fisika FMIPA Universitas Lambung Mangkurat Vol 21, No 1 (2024): Jurnal Fisika Flux: Jurnal Ilmiah Fisika FMIPA Universitas Lambung Mangkurat Vol 20, No 3 (2023): Jurnal Fisika Flux: Jurnal Ilmiah Fisika FMIPA Universitas Lambung Mangkurat Vol 20, No 2 (2023): Jurnal Fisika Flux: Jurnal Ilmiah Fisika FMIPA Universitas Lambung Mangkurat Vol 20, No 1 (2023): Jurnal Fisika Flux: Jurnal Ilmiah Fisika FMIPA Universitas Lambung Mangkurat Vol 19, No 3 (2022): Jurnal Fisika Flux: Jurnal Ilmiah Fisika FMIPA Universitas Lambung Mangkurat Vol 19, No 2 (2022): Jurnal Fisika Flux: Jurnal Ilmiah Fisika FMIPA Universitas Lambung Mangkurat Vol 19, No 1 (2022): Jurnal Fisika Flux: Jurnal Ilmiah Fisika FMIPA Universitas Lambung Mangkurat Vol 18, No 2 (2021): Jurnal Fisika Flux: Jurnal Ilmiah Fisika FMIPA Universitas Lambung Mangkurat Vol 18, No 1 (2021): Jurnal Fisika Flux: Jurnal Ilmiah Fisika FMIPA Universitas Lambung Mangkurat Vol 17, No 2 (2020): Jurnal Fisika Flux: Jurnal Ilmiah Fisika FMIPA Universitas Lambung Mangkurat Vol 17, No 1 (2020): Jurnal Fisika Flux: Jurnal Ilmiah Fisika FMIPA Universitas Lambung Mangkurat Vol 1, No 1 (2019): Jurnal Fisika Flux Edisi Khusus Januari 2019 Vol 16, No 2 (2019): Jurnal Fisika Flux: Jurnal Ilmiah Fisika FMIPA Universitas Lambung Mangkurat Vol 16, No 1 (2019): Jurnal Fisika Flux: Jurnal Ilmiah Fisika FMIPA Universitas Lambung Mangkurat Vol 15, No 1 (2018): Jurnal Fisika FLUX Edisi Februari 2018 Vol 15, No 2 (2018): Jurnal Fisika Flux: Jurnal Ilmiah Fisika FMIPA Universitas Lambung Mangkurat Vol 15, No 1 (2018): Jurnal Fisika Flux: Jurnal Ilmiah Fisika FMIPA Universitas Lambung Mangkurat Vol 14, No 2 (2017): Jurnal Fisika FLUX Edisi Agustus 2017 Vol 14, No 1 (2017): Jurnal Fisika FLUX Edisi Februari 2017 Vol 14, No 2 (2017): Jurnal Fisika Flux: Jurnal Ilmiah Fisika FMIPA Universitas Lambung Mangkurat Vol 14, No 1 (2017): Jurnal Fisika Flux: Jurnal Ilmiah Fisika FMIPA Universitas Lambung Mangkurat Vol 13, No 2 (2016): Jurnal Fisika FLUX Edisi Agustus 2016 Vol 13, No 2 (2016): Jurnal Fisika FLUX Edisi Agustus 2016 Vol 13, No 1 (2016): Jurnal Fisika FLUX Edisi Februari 2016 Vol 13, No 1 (2016): Jurnal Fisika FLUX Edisi Februari 2016 Vol 12, No 2 (2015): Jurnal Fisika FLUX edisi Agustus 2015 Vol 12, No 2 (2015): Jurnal Fisika FLUX edisi Agustus 2015 Vol 12, No 1 (2015): Jurnal Fisika FLUX Edisi Februari 2015 Vol 12, No 1 (2015): Jurnal Fisika FLUX Edisi Februari 2015 Vol 11, No 2 (2014): Jurnal Fisika FLUX Edisi Agustus 2014 Vol 11, No 2 (2014): Jurnal Fisika FLUX Edisi Agustus 2014 Vol 11, No 1 (2014): Jurnal Fisika FLUX Edisi Februari 2014 Vol 11, No 1 (2014): Jurnal Fisika FLUX Edisi Februari 2014 Vol 10, No 2 (2013): Jurnal Fisika FLUX Edisi Agustus 2013 Vol 10, No 2 (2013): Jurnal Fisika FLUX Edisi Agustus 2013 Vol 10, No 1 (2013): Jurnal Fisika FLUX Edisi Februari 2013 Vol 10, No 1 (2013): Jurnal Fisika FLUX Edisi Februari 2013 Vol 9, No 2 (2012): Jurnal Fisika FLUX Edisi Agustus 2012 Vol 9, No 1 (2012): Jurnal Fisika Flux Edisi Februari 2012 Vol 9, No 1 (2012): Jurnal Fisika Flux Edisi Februari 2012 Vol 8, No 2 (2011): Jurnal Fisika Flux Edisi Agustus 2011 Vol 8, No 2 (2011): Jurnal Fisika Flux Edisi Agustus 2011 Vol 8, No 1 (2011): Jurnal Fisika Flux Edisi Februari 2011 Vol 8, No 1 (2011): Jurnal Fisika Flux Edisi Februari 2011 Vol 7, No 2 (2010): Jurnal Fisika Flux Edisi Agustus 2010 Vol 7, No 2 (2010): Jurnal Fisika Flux Edisi Agustus 2010 Vol 7, No 1 (2010): Jurnal Fisika Flux Edisi Februari 2010 Vol 7, No 1 (2010): Jurnal Fisika Flux Edisi Februari 2010 Vol 6, No 2 (2009): Jurnal Fisika Flux Edisi Agustus 2009 Vol 6, No 2 (2009): Jurnal Fisika Flux Edisi Agustus 2009 Vol 6, No 1 (2009): Jurnal Fisika Flux Edisi Februari 2009 Vol 6, No 1 (2009): Jurnal Fisika Flux Edisi Februari 2009 Vol 5, No 2 (2008): Jurnal Fisika Flux Edisi Agustus 2008 Vol 5, No 2 (2008): Jurnal Fisika Flux Edisi Agustus 2008 More Issue