Articles
189 Documents
Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Kepuasan Kerja Terhadap Komitmen Organisasi Pada Dinas Kesehatan Kabupaten Mesuji
Riza Marroska;
Habbiburahman Habbiburahman;
M Oktavianur
VISIONIST Vol 8, No 1 (2019): Maret
Publisher : Universitas Bandar Lampung (UBL)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (671.324 KB)
|
DOI: 10.36448/jmv.v8i1.1689
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh gaya kepemimpinan dan kepuasan kerja terhadap komitmen organisasi pada Dinas Kesehatan Kabupaten Mesuji.Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 97 orang reponden yang merupakan total populasi dikurangi peneliti pada pegawai PNS di Dinas Kesehatan Kabuapten Mesuji sebagai objek penelitian. Metode penelitian pengumpulan data dilakukan secara langsung dengan menggunakan kuesioner dan analisis yang digunakan adalah analisis kualitatif maupun kuantitatif. Sedangkan metode penelitiannya menggunakan explanatory survey yaitu yaitu untuk menjelaskan hubungan kausal antara variabel-variabel melalui pengujian hipotesis. Analisis yang digunakan untuk mengetahui pengaruh variabel bebas (X1) gaya kepemimpinan, (X2) kepuasan kerja terhadap variabel terikat (Y) yaitu komitmen organisasi adalah uji regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan menggunakan tingkat signifikansi 0,05 dan n = 97 diperoleh t tabel sebesar = 1.66123. Sedangkan t hitung untuk gaya kepemimpinan dilihat dari output olah data adalah 6.231 ( t hitung > t tabel) maka berdasarkan uji t ini disimpulkan gaya kepemimpinan berpengaruh terhadap komitmen organisasi. Demikian juga pengujian terhadap kepuasan kerja, menunjukkan t hitung sebesar 3.575 ( t hitung > t tabel) maka disimpulkan kepuasan kerja berpengaruh terhadap komitmen organisasi pada Dinas Kesehatan Kabupaten Mesuji. Dengan uji F Tingkat signifikansi menggunakan 0,05 (∂ = 5%) maka diperoleh F tabel sebesar 3.09. Sedangkan berdasarkan output olah data diperoleh F hitung sebesar 22.757, karena F hitung > dari F tabel maka dapat disimpulkan bahwa secara bersama ada pengaruh antara variabel bebas (gaya kepemimpinan dan kepuasan kerja) terhadap variabel terikat (komitmen organisasi) pada Dinas Kesehatan Kabupaten Mesuji).
ANALISIS IMPLEMENTASI STRATEGI PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPEDA MOTOR TEKNOLOGI BLUE CORE DI BANDAR LAMPUNG
Yayan Fitri;
M. Yusuf S. Barusman;
Zaidirina Zaidrina
VISIONIST Vol 7, No 1 (2018): Maret
Publisher : Universitas Bandar Lampung (UBL)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (377.907 KB)
|
DOI: 10.36448/jmv.v7i1.1728
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa periklanan berpengaruh terhadap keputusan pembelian sepeda motor berteknologi Blue Core. Kemudian promosi penjualan berpengaruh terhadap keputusan pembelian sepeda motor berteknologi Blue Core. Adapun variabel periklanan dan promosi penjualan secara simultan berpengaruh terhadap keputusan pembelian sepeda motor berteknologi Blue Core. Hasil uji hipotesis membuktikan bahwa periklanan berpengaruh terhadap keputusan pembelian sepeda motor teknologi Blue Core benar dan terbukti, kemudian, promosi penjualan berpengaruh terhadap keputusan pembelian sepeda motor teknologi Blue Core benar dan terbukti serta periklanan dan promosi penjualan berpengaruh terhadap keputusan pembelian sepeda motor teknologi Blue Core benar dan terbukti. Adapun pengaruh periklanan dan promosi penjualan terhadap keputusan pembelian berada pada tingkat pengaruh yang sedang. Adapun persentase pengaruh variabel periklanan dan promosi penjualan terhadap keputusan pembelian adalah sebesar 28,5%, sedangkan sisanya sebesar 71,5% keputusan pembelian dapat dipengaruhi oleh variabel lain di luar penelitian ini. Kemudian implikasi yang dapat diberikan hendaknya Yamaha senantiasa lebih memperhatikan bentuk isi dan format iklan yang lebih dapat menarik minat konsumen, sehingga konsumen lebih tertarik untuk membeli produk Yamaha khususnya teknologi terbaru Blue Core. Penggunaan tokoh terkenal untuk menyampaikan isi pesan melalui iklan sebagaimana yang telah dilakukan oleh Yamaha selama ini dapat terus dilanjutkan karena hal ini cenderung didengar oleh calon pembeli. Selanjutnya PT Lautan Teduh Interniaga harus lebih mengintensifkan kegiatan promosi penjualan terutama melalui program potongan harga/cashback kepada para konsumen.
RANCANG BANGUN SISTEM PROSEDUR PELAKSANAAN JAMINAN SOSIAL TENAGA KERJA BAGI TENAGA KERJA SEKTOR JASA KONSTRUKSI PADA BPJS KETENAGAKERJAAN LAMPUNG I
Mohammad Irfan;
M Yusuf S Barusman;
Marzuki Noor
VISIONIST Vol 5, No 1 (2016): Maret
Publisher : Universitas Bandar Lampung (UBL)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (520.501 KB)
|
DOI: 10.36448/jmv.v5i1.1652
BPJS Ketenagakerjaan sebagai sebagai salah satu badan penyelenggara jaminan sosial yang dibentuk pemerintah melalui UU No. 24 tahun 2011 telah beroperasionalsejak tanggal 1 Januari 2014.BPJS Ketenagakerjaan merupakan transformasi dari PT. Jamsostek (Persero). adanya kendala jarak dan waktu bagi kabupaten/kota yang secara geografis sangat berjauhan dengan kedudukan kantorBPJS Ketenagakerjaan cabang Lampung I. Tidak meratanya penyebaran kantor cabang BPJS Ketenagakerjaan semakin memperparah hal tersebut. Bagi kontraktor hal ini dapat dijadikan alasan untuk tidak mendaftarkan proyek tersebut ke BPJS Ketenagakerjaan. Dan hal ini menimbulkan kemungkinan potensial lost penerimaan iuran proyek, disamping landasan ideal jaminan sosial yaitu memberikan perlindungan dasar akan resiko sosial tenaga kerja menjadi tidak terpenuhi. Soft System Methodology dijadikan landasan oleh peneliti untuk merancang bangun kembali sistem prosedur pelaksanaan jaminan sosial tenaga kerja bagi tenaga kerja sektor jasa konstruksi pada BPJS Ketenagakerjaan Lampung I yang efektif dan efisien. Dengan demikian dapat memangkas proses pendaftaran dan pengajuan klaim yang terkesan merepotkan, dan dapat menjawab kebutuhan akan keberadaan kantor cabang BPJS Ketenagakerjaan di setiap kabupaten/kota.
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA PENGELOLAAN KEUANGAN PERGURUAN TINGGI SWASTA DI INDONESIA
Sri Surya;
Andala Rama Putra Barusman;
Hendri Dunan
VISIONIST Vol 9, No 1 (2020): Maret
Publisher : Universitas Bandar Lampung (UBL)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (493.41 KB)
|
DOI: 10.36448/jmv.v9i1.1685
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh transparansi, akuntabilitas, partisipasi dan value for money terhadap kinerja pengelolaan keuangan. Sampel dalam penelitian ini adalah 164 PTS yang diwakili oleh masing-masing mahasiswa. Penelitian ini menggunakan Metode Cluster Sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa transparansi, akuntabilitas, partisipasi dan value for money berpengaruh secara simultan terhadap kinerja pengelolaan keuangan. Partisipasi tidak berpengaruh secara parsial terhadap kinerja pengelolaan keuangan, tetapi transparansi, akuntabilitas dan value for money berpengaruh positif terhadap kinerja pengelolaan keuangan. Variabel yang paling berpengaruh terhadap kinerja manajemen keuangan adalah value for money. Variabel transparansi, akuntabilitas, partisipasi dan nilai uang dalam mempengaruhi keragaman kinerja pengelolaan keuangan hanya dapat dijelaskan 83,4% sedangkan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain di luar penelitian ini.
Pengaruh Insentif Dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk Unit Sumur Batu Cabang Teluk Betung
Mufri Wedanimbi Octaviani;
Tina Miniawati;
V. Saptarini V. Saptarini
VISIONIST Vol 6, No 2 (2017): September
Publisher : Universitas Bandar Lampung (UBL)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (444.901 KB)
|
DOI: 10.36448/jmv.v6i2.1712
Saat ini banyak perusahaan yang bergerak dalam bidang perbankan, khususnya di Kota Bandar Lampung. Hal ini memberikan tantangan bagi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk Unit Sumur Batu Cabang Teluk Betung untuk lebih meningkatkan kinerja dan memperbaiki sistem SDM yang ada dalam perusahaannya, khususnya melalui pemberian insentif dan penerapan gaya kepemimpinan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh insentif dan gaya kepemimpinan secara bersama-sama terhadap kinerja karyawan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk Unit Sumur Batu Cabang Teluk Betung. Penelitian ini merupakan penelitian seluruh anggota populasi atau penelitian populasi dengan sampel sebanyak 20 karyawan, dan analisis data yang digunakan yaitu uji validitas dan reliabilitas, analisis regresi linier berganda, uj t dan uji F. Berdasarkan hasil dan interpretasi maka dapat disimpulkan bahwa insentif berpengaruh terhadap kinerja pegawai PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk Unit Sumur Batu Cabang Teluk Betung, kemudian gaya kepemimpinan berpengaruh terhadap kinerja karyawan pada PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk Unit Sumur Batu Cabang Teluk Betung, selanjutnya insentif dan gaya kepemimpinan secara bersama-sama berpengaruh terhadap kinerja karyawan pada PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk Unit Sumur Batu Cabang Teluk Betung.Saran yang hendak penulis sampaikan dalam penelitian ini yaitu karyawan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk Unit Sumur Batu Cabang Teluk Betung harus mempunyai progres ke depan yang lebih baik dalam pencapaian target kerja baik melalui peningkatan disiplin kerja maupun peningkatan kemampuan melalui pendidikan formal maupun non formal, seperti mengikuti Diklat maupun kuliah ke jenjang yang lebih tinggi.
ANALISIS PERENCANAAN SEKTOR PERTANIAN BERBASIS KORPORASI
Indriati Agustina Gultom;
Ayu Kartika Puspa;
Yanuarius Yanu Dharmawan;
Achmad Subing
VISIONIST Vol 9, No 2 (2020): September
Publisher : Universitas Bandar Lampung (UBL)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (520.48 KB)
|
DOI: 10.36448/jmv.v9i2.1796
Provinsi lampung berada pada daftar provinsi yang menjadi lumbung padi nasional, bahkan pada tahun 2020 lampung menjadi provinsi dengan persentase kenaikan produksi padi tertinggi di antara provinsi lumbung pangan nasional lainnya namun permasalahan yang mendasar terjadi di Provinsi Lampung adalah pertanian tanaman pangan memiliki hamparan cenderung kecil, dimiliki oleh perseorangan dan memiliki tingkat keseragaman hasil yang rendah dikarenakan proses dan sarana produksi yang digunakan juga bervariasi, padahal sebagai lumbung padi nasional provinsi Lampung bisa menjadi lokomotif pertanian dengan menghasilkan produk yang lebih berkualitas dan kompetitif. Dalam pertanian skala kecil, petani mengalami kerugian seperti posisi tawar lemah, kebanyakan aktivitas dihabiskan di on-farm dan lambatnya peningkatan kesejahteraan petani. Pada tahun 2019 Kementerian Pertanian membuat sebuah program yang berfokus untuk mendorong pengelolaan usaha pertanian secara kolektif (korporasi) untuk pertanian lebih maju dan kompetitif. Korporasi Pertanian adalah pengembangan sektor pertanian berbasis korporasi yang dikelola dengan manejemen profesional. Penempatan kedudukan korporasi petani sebagai penggerak ekonomi kawasan merupakan kunci utama keberhasilan dalam mewujudkan pertanian Indonesia yang maju, mandiri, dan modern. Transformasi pertanian dari semula berazas ekonomi konvensional menjadi berbasis ekonomi modern berperan penting dalam mendesain korporasi petani.
MODEL STRATEGI PENURUNAN TUNGGAKAN PT PLN (PERSERO) MELALUI PENDEKATAN SOFT SYSTEM METHODOLOGY
Gilang Permata Sari;
M Yusuf S Barusman;
V. Saptarini V. Saptarini
VISIONIST Vol 6, No 1 (2017): Maret
Publisher : Universitas Bandar Lampung (UBL)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (341.292 KB)
|
DOI: 10.36448/jmv.v6i1.1702
Perkembangan gaya hidup masyarakat dalam segala bidang saat ini sangatlah pesat. Gaya hidup merupakan pola hidup seseorang didunia yang diungkapkan dalam kegiatan, minat, dan pendapatan seseorang.Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dimana dengan menggunakan pendekatan metodologi sistem lunak (soft system metodhology). Penelitian kualitatif merupakan penelitian yang lebih mengutamakan pada suatu proses, makna atau persepsi, dimana penelitian ini diharapkan dapat mengungkap berbagai informasi kualitatif dengan pendekatan sistem yang diteliti dan penuh makna.Tunggakan rekening listrik terjadi dikarenakan adanya beberapa faktor. Diantara nya faktor internal dan eksternal PLN. Faktor internal PLN seperti aplikasi yang digunakan, kWh meter yang rusak dan juga kesiapan SDM dalam menghadapi pelanggan pada saat penagihan berpengaruh pada saat proses transformasi yang dilakukan untuk mengaplikasikan model konseptual.Perubahan yang perlu dilakukan pada model konseptual yang sudah ada adalah dengan menerapkan sanksi yang lebih tegas lagi kepada pelanggan yang tidak berkenan membayar tagihan rekening listriknya. Contohnya, PLN dapat membuat MOU untuk mengatur pelanggan yang tidak membayar rekening listriknya.
PENGARUH PENGAWASAN, SARANA-PRASARANA, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI DINAS KEBERSIHAN DAN PERTAMANAN KOTA BANDAR LAMPUNG
Syamsurizal Syamsurizal;
Andala Rama Putra;
Haninun Haninun
VISIONIST Vol 7, No 2 (2018): September
Publisher : Universitas Bandar Lampung (UBL)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (333.615 KB)
|
DOI: 10.36448/jmv.v7i2.1740
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh pengawasan, sarana-prasarana dan kepuasan kerja terhadap kinerja pegawai pada Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Bandar Lampung. Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 97 orang responden yang merupakan populasi pegawai pada Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Bandar Lampung sebagai objek penelitian. Metode pengumpulan data dilakukan secara langsung dengan menggunakan kuesioner dan wawancara kepada para pegawai. Sedangkan analisis yang digunakan untuk mengetahui pengaruh variabel bebas pengawasan (X1), sarana-prasarana (X2) dan kepuasan kerja (X3) terhadap variabel terikat (Y) yaitu Kinerja pegawai adalah analisis regresi linear berganda, dengan program SPSS 18.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan menggunakan tingkat signifikansi 0,05 karena uji dua sisi maka 2,5% dan n = 97 diperoleh t tabel sebesar = 1,9858. Sedangkan t hitung untuk pengawasan dilihat dari output olah data adalah 2,383 (t hitung > t tabel) maka berdasarkan uji t ini disimpulkan pengawasan berpengaruh terhadap kinerja pegawai. Kemudian pengujian terhadap sarana-prasarana, menunjukkan t hitung sebesar 7,482. Demikian juga pengujian terhadap kepuasan kerja, menunjukkan t hitung sebesar 2,084 (t hitung > t tabel) maka disimpulkan sarana-prasarana dan kepuasan kerja berpengaruh terhadap kinerja pegawai pada Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Bandar Lampung.
PENGARUH KECAKAPAN KERJA SUMBER DAYA MANUSIA (SDM) DAN EFEKTIVITAS KOORDINASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA BAGIAN PROTOKOL PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG UTARA
Faisal Abduh Kurnia;
A. Suharyo;
Agus Wahyudi
VISIONIST Vol 4, No 2 (2015): September
Publisher : Universitas Bandar Lampung (UBL)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (1062.131 KB)
|
DOI: 10.36448/jmv.v4i2.1673
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis sejauh mana pengaruh kecakapan kerja sumber daya manusia (SDM) dan koordinasi terhadap kinerja di Bagian Protokol Pemerintah Kabupaten Lampung Utara. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kuantitatif, sedangkan jenis penelitian yang digunakan adalah explanatory research. Metode yang digunakan adalah metode asosiatif dengan melakukan survei, studi kasus pada pegawai, yang dilakukan dengan cara menyebarkan kuesioner pada subyek penelitian. Hasil perhitungan uji hipotesis simultan antara kecakapan kerja sumber daya manusia (SDM) dan koordinasi terhadap kinerja di Bagian Protokol Pemerintah Kabupaten Lampung Utara diperoleh nilai P (Sig) = 0,000 < α = 0,05. Hasil Perhitungan Regresi linier ganda antara kecakapan kerja sumber daya manusia (SDM) dan koordinasi secara bersama-sama terhadap kinerja di Bagian Protokol Pemerintah Kabupaten Lampung Utara diperoleh Y =12,057 + 2,133X1 + 1,053X2. Persamaan ini memberikan informasi bahwa setiap perubahan satu poin (unit) skor di kecakapan kerja sumber daya manusia (SDM) dan koordinasi secara bersama-sama akan memberikan perubahan peningkatan yang positif terhadap kinerja.
ANALISIS PENGARUH PEMBERIAN KOMPENSASI DAN DISIPLIN TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA DINAS SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN TULANG BAWANG BARAT
Dodi Irwansyah;
Andala Rama Putra Barusman;
M Oktaviannur
VISIONIST Vol 8, No 2 (2019): September
Publisher : Universitas Bandar Lampung (UBL)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (823.096 KB)
|
DOI: 10.36448/jmv.v8i2.1693
Kinerja instansi pemerintah adalah gambaran mengenai tingkat pencapaian sasaran ataupun tujuan instansi dan kesesuiaian pekerjaan dengan pengetahuan dan keterampilan, serta pemberian penghargaan (reward) berdasarkan ketentuan atau parameter yang ditetapkan oleh bagian mum dan personalia dengan membuat kebijakan reward berbasis kinerja, misalnya melalui pertimbangan lama kerja, kedisiplinan, prestasi pemerintah sebagai penjabaran dari visi, misi dan rencana strategi instansi pemerintah yang mengindikasikan tingkat keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan-kegiatan sesuai dengan program dan kebijakan yang ditetapkan. Tujuan penelitian ini adalah Untuk menganalisis pengaruh pemberian Kompensasi dan disiplin kerja terhadap kinerja pegawai Dinas Sekretariat Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat. Desain penelitian ini adalah deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah pegawai di Lingkungan Dinas Sekretariat Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat sub Bagian rumah tangga yang berjumlah 111 pegawai. Dengan rumus slovin diperoleh sampel sebanyak 53 pegawai. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial terdapat pengaruh kompensasi terhadap kinerja Pegawai pada Dinas Sekretariat daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat diperoleh t hitung (4,603) > nilai ttabel (1,676) taraf signifikan 0.000<0.05. Terdapat pengaruh antara disiplin h terhadap kinerja Pegawai pada Dinas Sekretariat daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat diperoleh t hitung (3,667) > nilai ttabel (1,676) taraf signifikan 0.001<0.05. Secara simultan Terdapat pengaruh antara kompensasi dan disiplin terhadap kinerja Pegawai pada Dinas Sekretariat daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat diperoleh F hitung (29,162) > nilai Ftabel (3,23) taraf signifikan 0.000<0.05. Saran penelitian Mengefektifkan pemberian kompensasi dengan cara menetapkan distribusi insentif finansial yang ada sesuai dengan berat ringannya beban kerja sehingga pegawai dapat merasakan asas keadilan dalam menerima insentif finansial ini kompensasi yang diberikan berupa tambahan finansial dari tunjangan kinerja, yang besarnya ditentukan dengan tanggung jawab kerja. Pemberian insentif non finansial juga perlu diupayakan melalui peluang pengembangan potensi pegawai melalui pelatihan kerja dan lain sebagainya. Dengan adanya ketetapan atau kebijakan ini maka dapat mendorong pegawai untuk melaksanakan tugas-tugasnya dengan baik.