Articles
<![CDATA[Analisis Mekanik Renang Gaya Bebas ]]>
<![CDATA[Khairunisah, Khairunisah]]>;
<![CDATA[Syahara, Sayuti]]>;
<![CDATA[Maidarman, Maidarman]]>;
<![CDATA[Mardela, Romi]]>;
<![CDATA[denai, naluri]]>
<![CDATA[ Jurnal Gladiator Vol 3 No 3 (2023): Jurnal Gladiator ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/gltdor11011
<![CDATA[Masalah dalam penelitian ini adalah masih banyaknya kesalahan teknis yang dilakukan oleh mahasiswa pada saat melakukan renang gaya bebas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah mahasiswa Jurusan Kepelatihan FIK UNP sudah melakukan teknik mekanik renang gaya bebas menurut aturan yang semestinya.Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2020. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa jurusan kepelatihan yang mengambil mata kuliah renang pendalaman semester Juni-Desember 2020 sebanyak 33 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik purposive sampling, maka jumlah sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 16 orang mahasiswa. Instrumentasi dalam penelitian ini menggunakan format penilaian teknik renang gaya bebas. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis statistik deskriptif persentatif.Hasil dari penelitian ini adalah: Tingkat penguasaan mekanik teknik Renang Gaya Bebas sebesar (62,8%), tergolong pada kategori Baik.Artinya berdasarkan parameter biomekanika, rata-rata mahasiswa sudah menguasai teknik renang gaya bebas sesuai dengan petunjuk teknis gaya yang ada]]>
<![CDATA[Kontribusi Daya Ledak `Otot Tungkai Terhadap Kemampuan Tendangan Sabit Atlet Pencak Silat Tapak `Suci ]]>
<![CDATA[Nofendri, Dendi]]>;
<![CDATA[Maidarman, Maidarman]]>;
<![CDATA[Arwandi, John]]>;
<![CDATA[Haryanto, Jeki]]>;
<![CDATA[Yendrizal, Yendrizal]]>;
<![CDATA[oktavianus, irfan]]>
<![CDATA[ Jurnal Gladiator Vol 3 No 1 (2023): Jurnal Gladiator ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/gltdor98011
<![CDATA[The problem in this research is the low ability of the athletes of the tapak Suci of the pencak silat kick because the explosive power of the muscles affects the ability of the sabit kick. This study aims to determine the contribution of leg muscle explosive power to the crescent ability of tapak Suci pencak silat athletes. This type of research is correlational. The population in this study were all students of the tapak Suci pencak silat who were still actively participating in the training as many as 27 people. The sampling technique used purposive sampling technique with a total sample of 15 people. The leg muscle explosive power data were taken using the standing broad jump test and measuring the ability of the sabit kick was used the sabit kick ability test. The data analysis technique used product moment correlation analysis. The results of the study obtained correlation data r count 0.9191> r table 0.514 (the research hypothesis was accepted) which indicated a significant relationship between leg muscle explosive power and sickle kick ability at a significant level of 0.05α. This means that the relationship between the explosive power of the leg muscles is strong and unidirectional. With t count = 8.409> t table 1.753. then the proposed work hypothesis (Ha) can be accepted. Furthermore, the determination value of the data analysis results (r2) is 0.8447. This means that the explosive power of the leg muscles as an independent variable can contribute 84.47% to the dependent variable, namely the ability to sabit sickle.]]>
<![CDATA[Tinjauan Kemampuan Shooting dan Tinggi Serta Berat Badan Pemain Sepakbola ]]>
<![CDATA[Nasrullah, Fanji]]>;
<![CDATA[Maidarman, Maidarman]]>;
<![CDATA[Irawan, Roma]]>;
<![CDATA[Soniawan, Vega]]>;
<![CDATA[arwandi, john]]>;
<![CDATA[Afrizal.S, Afrizal.S]]>;
<![CDATA[Arifan, Ikhwanul]]>
<![CDATA[ Jurnal Gladiator Vol 2 No 4 (2022): Jurnal Gladiator ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/gltdor107011
<![CDATA[Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya kemampuan mencetak gol kegawang lawan, karena pemain saat melakukan shooting tidak terarah dan kecepatan bola yang masih lemah. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan shooting dan tinggi serta berat badan pemain Sepakbola. Jenis penelitian ini digolongkan pada penelitian deskriptif, dengan populasi 104 pemain Sepakbola dengan sampel usia 15-17 tahun yang berjumlah 20 orang dan usia 18-21 tahun yang berjumlah 15 orang. Penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling, analisis data menggunakan teknik presentase. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa kemampuan shooting dan tinggi serta berat badan pemain Sepakbola, berdasarkan kelompok usia, yaitu kemampuan shooting pemain kelompok usia 15 - 17 tahun dengan 20 sampel pada kategori Baik (30%), kemampuan shooting pemain kelompok usia 18- 21 tahun dengan 15 sampel pada kategori Sedang (33,33%), dan tinggi serta berat badan pemain kelompok usia 15-17 tahun dengan 20 sampel pada kategori normal (40%), tinggi serta berat badan pemain kelompok usia 18-21 tahun dengan 15 sampel pada kategori normal (80%). Kesimpulannya dengan idealnya tinggi serta berat badan maka semakin baik tumpuan saat melakukan shooting kearah gawang, jadi ada keterkaitan tinggi serta berat badan pemain dengan kemapuan shooting]]>
<![CDATA[Pengembangan Alat Defense Man Mannequin Pada Olahraga Bolabasket ]]>
<![CDATA[Ammelia, Aisyah Putri]]>;
<![CDATA[yenes, roni]]>;
<![CDATA[rozi, rozi]]>;
<![CDATA[maidarman, maidarman]]>
<![CDATA[ Jurnal Gladiator Vol 3 No 4 (2023): Jurnal Gladiator ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/gltdor697011
<![CDATA[Permasalahan dalam penelitian ini adalah para pemain bola basket masih berlatih teknik dasar dengan menggunakan sarana dan prasarana seadanya. Selain itu, beberapa pemain telah menggunakan kursi atau cone yang ditempatkan di area tertentu di Half Court. Hal ini menyebabkan para pemain tidak melakukan latihan dengan serius dan percaya bahwa tidak ada lawan, yang membuat serangan menjadi kurang efektif. buruk, mengurangi efektivitas latihan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana alat manekin pria pertahanan bola basket berkembang dari waktu ke waktu. Penelitian ini termasuk dalam kategori penelitian pengembangan atau dikenal juga dengan R&D atau research and development (R&D). Club Andone Padang merupakan populasi penelitian dengan jumlah peserta sebanyak 23 orang. Dalam penelitian ini, 15 pemain dipilih sebagai sampel berdasarkan seberapa aktif dan kehadiran mereka mengikuti Padang dan satu kali latihan basket. Lembar penilaian mengenai kelayakan manekin pemain bertahan bola basket merupakan instrumen yang digunakan dalam penelitian ini. Struktur instrumen ini dirancang untuk menentukan kualitas produk. Di Kota Padang dilakukan penilaian oleh ahli media, ahli materi, UNP, dan satu orang pemain basket. Analisis deskriptif digunakan dalam metode analisis data kuantitatif ini. Analisis mengungkapkan hal-hal berikut: Evaluasi keseluruhan dari alat "Defense Man Mannequin" sampai pada kesimpulan bahwa alat ini "Sangat Bagus" sebagai alat bantu pelatihan teknis bola basket.]]>
<![CDATA[Performa Fisik Dan Body Mass Index (BMI) Atlet Muay Thai ]]>
<![CDATA[Faishal, Ahmad]]>;
<![CDATA[maidarman, maidarman]]>;
<![CDATA[aziz, ishak]]>;
<![CDATA[haryanto, jeki]]>
<![CDATA[ Jurnal Gladiator Vol 4 No 1 (2024): Jurnal Gladiator ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/gltdor937011
<![CDATA[Masalah Penelitian ini adalah belum bisanya atlet Muay Thai Pelatda Sumatera Barat ini berprestasi, yang diduga karena rendahnya kemampuan kondisi fisik. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi fisik yang dimiliki atlet yang berkaitan dengan, BMI, Daya Ledak otot tungkai, Daya Ledak Otot lengan , Kelincahan, dan Daya Tahan.Penelitian inimerupakan penelitian deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Atlet Muay Thai Sumatera Barat yang berjumlah 12 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling, yaitu jumlah sampel 12 orang.teknik analisis datadalam penelitian ini menggunakanteknik persentase.Hasilpenelitian: (1) Status giziy ang dominan dimiliki pemain Atlet Muay Thai Sumatera Barat adalah 7 orang (53,85%) termasuk kategori Normal. (2) Daya Ledak Otot tungkai yang dominan dimiliki pemainAtlet Muay Thai Sumatera Baratadalah 6 orang (46%) termasuk kategori kurang. (3) Daya Ledak Otot lengan yang dominan dimiliki pemainAtlet Muay Thai Sumatera Baratadalah 12 orang (100%) termasuk kategori sedang. (4) kelincahanyang dominan dimiliki pemain Atlet Muay Thai Sumatera Barat adalah 11 orang (84,62%) termasuk kategori kurang. (5)Daya Tahan yang dominan dimiliki pemain Atlet Muay Thai Sumatera Barat adalah 10 orang (77%) termasuk kategori Cukup Baik.Kata kunci: kondisi fisik, Muay Thai]]>
<![CDATA[Motivasi Atlet Ekstrakurikuler Bola Voli ]]>
<![CDATA[Sariva, Sariva]]>;
<![CDATA[Maidarman, Maidarman]]>;
<![CDATA[Sin, Tjung Hauw]]>;
<![CDATA[Hermanzoni, Hermanzoni]]>
<![CDATA[ Jurnal Gladiator Vol 4 No 2 (2024): Jurnal Gladiator ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/gltdor1016011
<![CDATA[Permasalahan dalam penelitian ini adalah menurunnya prestasi peserta ekstrakurikuler bolavoli di SMAN 1 Salimpaung. Tujuan dari pemeriksaan ini adalah untuk mengetahui inspirasi peserta ekstrakurikuler bola voli di SMAN 1 Salimpaung Kabupaten Tanah Datar. Pemeriksaan ini didelegasikan pada jenis eksplorasi yang jelas. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa SMAN 1 Salimpaung yang mengikuti ekstrakurikuler bola voli dengan jumlah peserta sebanyak 20 orang. Pengujian dilakukan dengan menggunakan prosedur pengujian mendalam, sehingga contoh dalam tinjauan ini adalah 20 orang. Instrumen yang digunakan adalah survei atau jajak pendapat. P = F/N x 100 persen merupakan perhitungan persentase yang digunakan dalam teknik distribusi frekuensi untuk analisis data penelitian. Hasil Penelitian: Tingkat ketuntasan inspirasi peserta peserta ekstrakurikuler bolavoli SMAN 1 Salimpaung dari 20 responden, tingkat ketuntasan sebesar 83,44% dan diberi predikat Hebat. Secara keseluruhan, karakteristik inspirasi peserta ekstrakurikuler bola voli SMAN 1 Salimpaung sebesar 90,23% berada pada klasifikasi baik. Inspirasi lahiriah peserta ekstrakurikuler bola voli SMAN 1 Salimpaung sebesar 76,08% pada klasifikasi sedang. Kata Kunci : Motivasi, Bola Voli]]>
<![CDATA[Kontribusi Kelentukan dan Kelincahan terhadap Tendangan Sabit pada Atlet Perguruan Silat Tangan Mas ]]>
<![CDATA[Reren, Delvia Maisa]]>;
<![CDATA[Maidarman, Maidarman]]>;
<![CDATA[Ridwan, M]]>;
<![CDATA[Haryanto, Jeki]]>
<![CDATA[ Jurnal Gladiator Vol 4 No 2 (2024): Jurnal Gladiator ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/gltdor1020011
<![CDATA[ABSTRAK Masalah penelitian ini ialah kuragnya kemampuan tendangan sabit seperti tendangan tidak tepat sasaran dan mudah tingkap lawan pada atlet perguruan Silat Tangan Mas kota Padang. Variabel pada penelitian ini ialah kelentukan (X1), kelincahan (X2) dan tendangan sabit (Y). Penelitian ini bertujuan guna melihat kontribusi kelentukan, kelincahan dengan kemampuan tendangan sabit. Penelitian ini ialah jenis penelitian korelasional. Populasi pada penelitian ini sebanyak 15 orang atlet. Pengambilan sampel diambil dengan memakai teknik sampling jenuh, yang mana yang menjadi sampel 15 orang. Instrumen penelitian ini melalui tes side split untuk tes kelentukan, kelincahan menggunakan tes hexaginal obstacle dan tes kemampuan tendangan sabit dilaksanakan dengan menggunakan tes tendangan sabit. Teknik analisa data memakai teknik analisis korelasi dan korelasi ganda. Hasil analisis menunjukan: 1) Adanya kontribusi antara kelentukan terhadap tendangan sabit 55%. 2) Adanya kontribusi antara kelincahan terhadap tendangan sabit 61%. 3)Adanya kontribusi antara kelentukan dan kelincahan terhadap kemampuan tendangan sabit 69%. Berdasarkan data yang didapatkan, lalu analisa peneliti terhadap penelitian ini ialah terlihat kalau kelentukan dan kelincahan sama-sama berkontribusi dengan keterampilan tendangan sabit. Kata Kunci : Tendangan Sabit; Kelentukan; Kelincahan]]>
<![CDATA[Tinjauan Kecerdasan Emosional Atlet Sepaktakraw ]]>
<![CDATA[Fantany, Aldo]]>;
<![CDATA[Maidarman, Maidarman]]>;
<![CDATA[Sin, Tjung Hauw]]>;
<![CDATA[Padli, Padli]]>
<![CDATA[ Jurnal Gladiator Vol 4 No 2 (2024): Jurnal Gladiator ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/gltdor1069011
<![CDATA[Permasalahan pemeriksaan ini adalah rendahnya presentasi peserta ekstrakurikuler sepak takraw di SMPN 16 Kota Padan. Tujuan dari pemeriksaan ini adalah untuk mengetahui kemampuan pemahaman orang pada tingkat mendalam peserta sepaktakraw di SMP Negeri 16 Kota Padang. Eksplorasi semacam ini merupakan pemeriksaan ilustratif. Populasi dalam penelitian ini terdiri dari 30 siswa ekstrakurikuler. Prosedur pemeriksaan purposif merupakan suatu cara pengambilan keputusan dan tidak seluruhnya ditetapkan oleh dokter dengan pertimbangan tertentu, sehingga jumlah pemeriksaan dalam pemeriksaan ini adalah 17 orang. Strategi pengumpulan informasi menggunakan survei atau jajak pendapat. Pemeriksaan informasi penelitian menggunakan strategi penyampaian berulang dengan perhitungan laju P = F/N x100%. Hasil Penelitian: Berdasarkan gambaran informasi dan hasil pemeriksaan informasi terhadap kemampuan memahami seseorang secara lebih dalam (EQ), peserta sepaktakraw SMP Negeri 16 Padang dapat dikategorikan sedang, yang berarti menunjukkan bahwa peserta sepaktakraw SMP Negeri 16 Padang mempunyai kemampuan yang memadai dalam mempersepsi perasaan sendiri, menghadapi perasaan, menggerakkan diri, mempersepsi perasaan orang lain, dan membina pergaulan dengan orang lain.]]>
<![CDATA[Tinjauan Teknik dan Kondisi Fisik Permianan Bola Voli SMA N 8 Padang ]]>
<![CDATA[Yazid, Ahmad]]>;
<![CDATA[Maidarman, Maidarman]]>;
<![CDATA[Syahara, Sayuti]]>;
<![CDATA[Setiawan, Yogi]]>
<![CDATA[ Jurnal Gladiator Vol 4 No 3 (2024): Jurnal Gladiator ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/gltdor1117011
<![CDATA[Masalah dalam penelitian ialah masi rendahnya dan tidak stabilnya prestasi bola voli SMA N 8 Padang, Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi fisik dan teknik siswa SMA N 8 Padang. Jenis penelitian ini adalah penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik porvosive sampling, maka jumlah sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 15 orang pemain siswa SMA N 8 Padang. Instrument yang digunakan dalam penelitian ini adalah 1) daya tahan, 2) daya ledak otot tungka,. 3) kelincahan, 4) kecepatan, 5) kordinasi mata tangan, 6) teknik servis bawah dan atas, 7) smash. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif persentatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa teknik dasar dalam permainan bola voli di SMA N 8 Padang masing kurang di lihat dari rata rata yang di dapat yaitu 13,67 kategori kurang, dan kondisi fisik pemain 14,47 dengan kategoro kurang.]]>
<![CDATA[Revitalisasi Kinerja Fisik: Membuka Potensi Tersembunyi dalam Peningkatan Kondisi Fisik Pemain Sepakbola ]]>
<![CDATA[Pribadi, Ikhsan Abdi]]>;
<![CDATA[Maidarman, Maidarman]]>;
<![CDATA[Afrizal, Afrizal]]>;
<![CDATA[Okilanda, Ardo]]>
<![CDATA[ Jurnal Gladiator Vol 4 No 3 (2024): Jurnal Gladiator ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/gltdor1142011
<![CDATA[Peningkatan kinerja fisik pemain sepakbola menjadi fokus utama dalam dunia olahraga saat ini. Pada tingkat kompetitif, terbukti bahwa kondisi fisik yang optimal dapat memberikan keunggulan signifikan bagi sebuah tim. Namun, masih ada potensi tersembunyi dalam kemampuan fisik para pemain sepakbola yang belum sepenuhnya dimanfaatkan. Penelitian ini mencoba mengatasi asumsi rendahnya kondisi fisik pada pemain sepakbola SSB Cikal U-17 Musi Rawas. Tujuannya adalah untuk mengungkap kondisi fisik secara menyeluruh pada kelompok pemain tersebut. Metode penelitian yang digunakan bersifat deskriptif, dengan populasi 88 pemain sepakbola SSB Cikal U-17 Musi Rawas. Sampel sebanyak 22 orang dipilih melalui teknik sampling purposive. Instrumen penelitian melibatkan tes kecepatan, kelincahan, daya ledak otot tungkai, dan daya tahan. Analisis data menggunakan distribusi frekuensi dengan perhitungan persentase P = F/N x100%. Hasil analisis kondisi fisik pemain sepakbola SSB Cikal U-17 Musi Rawas menunjukkan bahwa (1) kecepatan fisik pemain berada dalam kategori rendah. (2) Kelincahan fisik pemain juga berada dalam kategori rendah. (3) Kemampuan daya ledak otot tungkai pemain mencapai kategori rendah. (4) Ketahanan fisik pemain sepakbola berada pada kategori sedang.Kata Kunci: Kondisi Fisik; Olahraga; Kemampuan; Sepakbola]]>
