Wiyasha, Ida Bagus Made
Unknown Affiliation

Published : 11 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

Restorasi produk uma kawan: produk wisata berbasis masyarakat di desa baturiti tabanan Arcana, Komang Trisna Pratiwi; Ida Bagus Gde, pranatayana; Wiyasha, Ida Bagus Made
Jurnal Abdi Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2022): Februari
Publisher : Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22334/jam.v2i1.18

Abstract

Mitra Program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), Uma Kawan; merupakan salah satu wisata perdesaan berbasis masyarakat yang berlokasi di desa Baturiti Kecamatan Kerambitan Kabupaten Tabanan Bali. Uma Kawan dikelola oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) desa Baturiti yang dirintis sejak 29 November 2018. Produk yang ditawarkan adalah swing, cycling, tracking, dan kuliner tradisional khas perdesaan oleh warga Baturiti. Upaya memasarkan produk Uma Kawan dengan words of mouth atau biasa disebut dengan dari mulut ke mulut pengunjung. Pandemi Covid 19 mengakibatkan kegiatan Uma Kawan mati suri yang berakibat tidak berfungsinya fasilitas seperti swing, perlengkapan penyajian kuliner, serta sarana toilet. Dari sisi sumber daya manusia (SDM), tingkat keterampilan dan motivasi menurun drastis. Juga, Uma Kawan tidak memiliki media untuk mengkomunikasikan produk-produknya secara elektronik. Tujuan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) memberikan solusi atas masalah yang dihadapi oleh Uma Kawan dengan meningkatkan kemampuan teknis SDM di bidang pelayanan (service). Pelatihan teknis basic table set-up, penyiapan minuman sehat tanpa alkohol, penyiapan minuman kopi, pengadaan sign board, dan mengelola web adalah solusi yang ditawarkan dengan tetap menjalankan protokol kesehatan. Dengan pelatihan ini diharapkan Uma Kawan memiliki standar mutu layanan serta produk yang ditawarkan sesuai dengan segmen pasarnya yaitu individu yang mencari kesehatan (health seeking) melalui kegiatan cycling dan tracking di lingkungan alam pedesaan. Hasil dari pelatihan ini bahwa peserta telah menguasai dengan baik materi yang diberikan serta siap untuk diterapkan saat Uma Kawan beroperasi kembali.
Restorasi Produk Uma Kawan: Produk Wisata Berbasis Masyarakat di Desa Baturiti Tabanan Arcana, Komang Trisna Pratiwi; Pranatayana, Ida Bagus Gde; Wiyasha, Ida Bagus Made
Jurnal Abdi Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2022): Agustus
Publisher : Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22334/jam.v2i2.23

Abstract

Uma Kawan merupakan salah satu wisata perdesaan berbasis masyrakat yang berlokasi di desa Baturiti Kecamatan Kerambitan Kabupaten Tabanan Bali. Produk wisata yang ditawarkan adalah swing, cycling, tracking, dan kuliner tradisional khas perdesaan oleh warga Baturiti. Pandemi Covid 19 mengakibatkan kegiatan Uma Kawan mati suri yang berakibat tidak berfungsinya fasilitas seperti swing, perlengkapan penyajian kuliner, serta sarana toilet. Dari sisi sumber daya manusia (SDM), tingkat keterampilan dan motivasi menurun drastis dan Uma Kawan tidak memiliki media untuk mengkomunikasikan produk-produknya secara elektronik. Tujuan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) memberikan solusi atas masalah yang dihadapi oleh Uma Kawan dengan meningkatkan kemampuan teknis SDM di bidang pelayanan (service). Pelatihan teknis basic table set-up, penyiapan minuman sehat tanpa alkohol, penyiapan minuman kopi, pengadaan sign board, dan mengelola web adalah solusi yang ditawarkan dengan tetap menjalankan protokol kesehatan. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) di Uma Kawan Desa Baturiti Tabanan dilaksanakan dalam bentuk pelatihan secara langsung melalui demonstrasi dan praktik. Peserta pelatihan dalam PKM ini adalah 10 orang masyarakat desa yang dipilih secara purposive ikut sebagai pengelola produk wisata Uma Kawan. Dengan pelatihan ini diharapkan Uma Kawan memiliki standar mutu layanan serta produk yang ditawarkan sesuai dengan segmen pasarnya yaitu individu yang mencari kesehatan (health seeking) melalui kegiatan cycling dan tracking di lingkungan alam pedesaan. Hasil dari pelatihan ini bahwa peserta telah menguasai dengan baik materi yang diberikan serta siap untuk diterapkan saat Uma Kawan beroperasi kembali.
Pengaruh brand image dan iklan media sosial terhadap keputusan pembelian konsumen di qsora keopi muding: The effect of brand image and social media advertising on consumer purchase decisions at qsora keopi muding Saputra, Anak Agung Kompiang Wahyu Adi; Wiyasha, Ida Bagus Made; Koeswiryono, Dika Pranadwipa
Jurnal Ilmiah Pariwisata dan Bisnis Vol. 1 No. 12 (2022): Jurnal Ilmiah Pariwisata dan Bisnis
Publisher : Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22334/paris.v1i12.248

Abstract

Qsora Keopi merupakan salah satu coffee shop yang berada di Muding dengan mengambil konsep Japanese street coffee shop yang jarang ada di Bali. Qsora baru berdiri kurang dari 1 tahun, dan kesulitan yang dihadapi saat ini adalah menghadapi brand-brand besar yang sudah lebih dulu melakukan promosi di media sosial mereka. Hal ini dapat dilihat dari keputusan pembelian konsumen yang lebih memilih brand besar yang sudah mereka ketahui lebih dulu. Berdasarkan hal tersebut penelitian ini bertujuan untuk menganalisa apakah brand image yang dimiliki oleh Qsora Keopi dan juga iklan media sosial yang telah dilakukan dapat mempengaruhi keputusan pembelian konsumen. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan metode pengumpulan data melalui penyebaran kuisioner, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 40 orang konsumen yang secara kebetulan ditemui di Qsora Keopi (accidental sampling). Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi linier berganda dengan uji hipotesis menggunakan SPSS 23. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara simultan brand image (X1) dan iklan media sosial (X2) mempengaruhi keputusan pembelian (Y) dengan memperoleh nilai F hitung > F tabel meskipun secara secara parsial brand image tidak mempengaruhi keputusan pembelian karena memperoleh nilai sig > 0,05 namun iklan media sosial secara parsial mempengaruhi keputusan pembelian dengan memperoleh nilai sig < 0,05 dengan nilai koefisien determinansi sebesar 0,572. Hal ini berarti bahwa variabel brand image (X1) dan iklan media sosial (X2) mempunyai kontribusi secara bersama-sama sebesar 57,2% terhadap variabel keputusan pembelian (Y) sedangkan sisanya sebesar 42,8% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti oleh penelitian ini. Qsora Keopi is a coffee shop located in Muding by taking the Japanese street coffee shop concept which is rare in Bali. Qsora has only been established for less than 1 year, and the difficulty it is currently facing is dealing with big brands that have already promoted on their social media. This can be seen from the purchasing decisions of consumers who prefer big brands that they already know beforehand. Based on this, this study aims to analyze whether the brand image owned by Qsora Keopi and also the social media advertisements that have been carried out can influence consumer purchasing decisions. The type of research used is quantitative with data collection methods through distributing questionnaires, observation, interviews, and documentation. The sample used in this study was 40 consumers who were met by chance at Qsora Keopi (accidental sampling). The data analysis technique used is multiple linear regression with hypothesis testing using SPSS 23. The results of this study indicate that simultaneously brand image (X1) and social media advertising (X2) influence purchasing decisions (Y) by obtaining an F count > F table even though partially brand image does not affect purchasing decisions because it obtains a sig value > 0.05 but social media advertising partially influences purchasing decisions by obtaining a sig value <0.05 with a coefficient of determination of 0.572. This means that the brand image variable (X1) and social media advertising (X2) have a joint contribution of 57.2% to the purchase decision variable (Y) while the remaining 42.8% is influenced by other factors not examined by this research.
Implementasi konsep pengembangan pariwisata berkelanjutan berbasis community-based tourism di pantai pandawa Horas, Angelina Royce; Wiyasha, Ida Bagus Made; Sutiarso, Moh Agus
Jurnal Ilmiah Pariwisata dan Bisnis Vol. 2 No. 1 (2023): Jurnal Ilmiah Pariwisata dan Bisnis
Publisher : Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22334/paris.v2i1.285

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui kesesuaian implementasi pariwisata berkelanjutan berbasis masyarakat di Pantai Pandawa sesuai dengan Pedoman Destinasi Pariwisata Berkelanjutan No.14 Tahun 2016.Peraturan Menteri Pariwisata No.14 Tahun 2016 mengenai Pedoman Destinasi Pariwisata Berkelanjutan terdapat 4 (empat) pilar utama dalam pengembangan pariwisata berkelanjutan. Kriteria dirumuskan oleh Badan Pariwisata Berkelanjutan Dunia (Global Sustainable Tourism Council) yang mencakup pengelolaan destinasi pariwisata berkelanjutan, pemanfaatan ekonomi untuk masyarakat lokal pelestarian budaya bagi masyarakat dan pengunjung (Culture), dan pelestarian lingkungan. Community based Tourism merupakan sebuah alternatif bagi pengembangan pariwisata. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif menggunakan teknik analisis kebijakan. Teknik analisis kebijakan adalah penggunaan berbagai metode penelitian, argumen untuk menghasilkan dan memindahkan informasi yang relevan dengan kebijakan. Penelitian ini menunjukkan bahwa keberhasilan masyarakat di Desa Kutuh membangun pariwisata di Pantai Pandawa dari awal sampai sekarang telah menjadi dikenal oleh banyak wisatawan atau pegunjung tidak terlepas dari partisipasi masyarakat lokal yang membantu secara langsung maupun tidak langsung ikut serta dalam kegiatan pariwisata di Pantai Pandawa. Pantai Pandawa memiliki potensi pariwisata yang sangat besar antara lain keindahan laut dan tebing kapur yang dapat menarik wisatawan atau pengunjung. Pantai Pandawa sudah 88,25% menerapkan konsep sustainable tourism berbasis community based tourism yang mana penduduk lokal yang berperan penting dalam mengembangkan daya tarik wisata Pantai Pandawa. The purpose of this study was to determine the suitability of implementing community-based sustainable tourism in Pandawa Beach in accordance with the Guidelines for Sustainable Tourism Destinations No. 14 of 2016.Minister of Tourism Regulation No. 14 of 2016 concerning Guidelines for Sustainable Tourism Destinations, there are 4 (four) main pillars in the development of sustainable tourism. The criteria are formulated by the World Sustainable Tourism Council (Global Sustainable Tourism Council) which include sustainable tourism destination management, economic utilization for local communities, cultural preservation for the community and visitors (Culture), and environmental conservation. Community Based Tourism is an alternative for tourism development. This research is a qualitative research using policy analysis techniques. Policy analysis technique is the use of various research methods, arguments to generate and transfer policy-relevant information.This study shows that the success of the community in Kutuh Village in developing tourism on Pandawa Beach from the beginning until now has become known by many tourists or visitors, cannot be separated from the participation of local communities who help directly or indirectly participate in tourism activities on Pandawa Beach. Pandawa Beach has enormous tourism potential, including the beauty of the sea and limestone cliffs that can attract tourists or visitors. Pandawa Beach has 88.25% implemented the concept of sustainable tourism based on community-based tourism in which local residents play an important role in developing the tourist attraction of Pandawa Beach.
Analisis daya dukung lingkungan berbasis pariwisata berkelanjutan di semara ratih delodsema village, kabupaten gianyar Aswirna, Aurelia; Wiyasha, Ida Bagus Made; Suprapto, I Nyoman Arto
Jurnal Ilmiah Pariwisata dan Bisnis Vol. 2 No. 1 (2023): Jurnal Ilmiah Pariwisata dan Bisnis
Publisher : Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22334/paris.v2i1.286

Abstract

Daya dukung lingkungan adalah jumlah atau daya tampung maksimum yang dapat ditampung oleh lingkungan dalam satu hari, dan perhitungan mengenai daya dukung lingkungan sesuai dengan konsep pembangunan pariwisata berkelanjutan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah perhitungan persamaan rumus Cifuentes (1992), yang menganalisis daya dukung fisik (PCC), daya dukung rill (RCC) dan daya dukung efektif (ECC). Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, penyebaran kuesioner, dan studi literatur. Hasil perhitungan daya dukung lingkungan Semara Ratih Delodsema Village didapatkan nilai (PCC) 716 wisatawan/hari, nilai RCC 32 wisatawan/hari dan nilai ECC 28 wisatawan/hari dengan durasi kunjungan 3,7 jam per hari. Jumlah wisatawan saat ini 50 per hari masih berada diatas jumlah kapasitas efektif yang seharusnya diterapkan oleh Semara Ratih Delodsema Village, atau jumlah wisatawan saat ini melebihi kapasitas daya dukung lingkungan Semara Ratih Delodsema Village. Environmental carrying capacity is the maximum amount or capacity that can be accommodated by an environment and follows the concept of sustainable tourism development. This study aims to analyze the environmental carrying capacity of Semara Ratih Delodsema Village and the preference between the current number of visits and the calculation of the adequate carrying capacity that can be accommodated per day. The method used in this study is the calculation of the Cifuentes formula (1992), which analyzes Physical Carrying Capacity (PCC), Real Carrying Capacity (RCC), and Effective Carrying Capacity (ECC). Data collection techniques were collected through observation, interviews, questionnaires, and studying documentation. The results of calculations regarding the environmental carrying capacity of Semara Ratih Delodsema Village obtained a value (PCC) of 716 tourists/day, an RCC value of 32 tourists/day, and an ECC value of 28 tourists/day with a visit duration of 3.7 hours per day. Compared to the current number of visits, 50 tourists/day, the ECC value is below the current number of visits, or the current number of visits exceeds the capacity that Semara Ratih Delodsema Village should have to accommodate.
Pengaruh gaya kepemimpinan transformasional dan kepuasan kerja terhadap turnover intention karyawan di golden tulip jineng resort bali Prabawa, Made Bagus Setya; Wiyasha, Ida Bagus Made; Muliadiasa, I Ketut
Jurnal Ilmiah Pariwisata dan Bisnis Vol. 2 No. 1 (2023): Jurnal Ilmiah Pariwisata dan Bisnis
Publisher : Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22334/paris.v2i1.298

Abstract

Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Persepsi Harga Terhadap Kepuasan Tamu di The Trans Resort Bali Jaya, I Kadek Adi Anan; Wiyasha, Ida Bagus Made; Wardana, Miko Andi
Jurnal Ilmiah Pariwisata dan Bisnis Vol. 2 No. 2 (2023): Jurnal Ilmiah Pariwisata dan Bisnis
Publisher : Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22334/paris.v2i2.329

Abstract

Penelitan ini membahas tentang kualitas pelayanan dan presepsi harga yang berada di The Trans Resort, Bali. Tujuan dilakukannya penelitian ini yaitu untuk mengetahui apakah kualitas pelayanan dan presepsi harga mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kepuasan tamu pada The Trans Resort, Bali. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuisoner dengan sampel para wisatawan yang berjumlah 35 orang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode dan teknik analisis data yang digunakan yaitu uji asumsi klasik (uji normalitas, uji multikolinearitas, uji kelayakan model) dan analisis data Regresi Linier Berganda. Hasil penelitian analisis Regresi Linier Berganda adalah kepuasan tamu dipengaruhi olah kualitas pelayanan dan presepsi harga. Dari hasil uji F bahwa secara Simultan kualitas pelayanan dan presepsi harga berpengaruh signifikan terhadap kepuasan tamu. Secara Parsial kualitas pelayanan berpengaruh signifikan. Presepsi harga berpengaruh signifikan terhadap kepuasan tamu Nilai Koefisien Determinasi (R2=0,953) ini berarti pengaruh kualitas pelayanan dan persepsi harga terhadap kepuasan tamu sebesar 95,3% sedangkan sisanya sebesar 4,7% dipengaruhi oleh faktor lainnya. This research discusses the quality of service and price perceptions at The Trans Resort, Bali. The purpose of this study is to determine whether service quality and price perception have a positive and significant influence on guest satisfaction at The Trans Resort, Bali. The data collection technique in this study used a questionnaire with a sample of 35 tourists. This study uses a quantitative approach with data analysis methods and techniques used, namely classical assumption test (normality test, multicollinearity test, model feasibility test) and Multiple Linear Regression data analysis. The results of the analysis of Multiple Linear Regression is that guest satisfaction is influenced by service quality and price perception. From the results of the F test that simultaneously service quality and price perception have a significant effect on guest satisfaction. Partially the quality of service has a significant effect. Price perception has a significant effect on guest satisfaction. The value of the coefficient of determination (R2 = 0.953) means that the effect of service quality and price perception on guest satisfaction is 95.3% while the remaining 4.7% is influenced by other factors.
Pengaruh Promosi Media Sosial Instagram Terhadap Jumlah Kunjungan Wisatawan di Pondanu Kabupaten Tabanan Cahyani, Komang Mei; Wiyasha, Ida Bagus Made; Paramita, Putu Dian Yuliani
Jurnal Ilmiah Pariwisata dan Bisnis Vol. 3 No. 6 (2024): Jurnal Ilmiah Pariwisata dan Bisnis Juni 2024
Publisher : Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22334/paris.v3i6.802

Abstract

PonDanu Bedugul merupakan sebuah tujuan wisata yang menggunakan dan melakukan promosi dengan media sosial Instagram untuk menarik wisatawan untuk berkunjung. Oleh karenanya, penelitian dilakukan oleh peneliti dengan maksud untuk menganalisis pengaruh dari promosi yang dilakukan oleh pengelola PonDaNu terhadap frekuensi jumlah kunjungan wisatawan. Pendekatan yang dilakuakan bersifat kuantitatif. Data frekuensi promosi didapatkan melalui observasi mingguan berdasarkan akun media sosial @cabinsbedugul dan data sekunder dari report kunjungan wisatawan pada tahun 2022. Wisatawan yang telah berkunjung sesuai dengan report yang diberikan oleh pengelola PonDaNu sebanyak 1.692 adalah populasi. Jumlah pengamatan yang dilakukan oleh peneliti sebanyak 52 pengamatan berupa weekly observation atau 52 minggu dalam kurun waktu 1 tahun yaitu tahun 2022. Analisis data menggunakan deskriptif statistik dan analisi regresi linear sederhana. Berdasarkan uji analisis yang digunakan peneliti, terdapat persamaan regresi dengan Y=33,050 + -0,021X yang mengartikan variabel X berpengaruh negatif terhadap variabel Y. Kemudian ditemukan pula hasil yang menunjukan bahwa nilai signifikasi frekuensi promosi melalui media sosial Instagram sebesar 0,822>0,05 dan kontribuasi dari frekuensi promosi terhadap frekuensi/jumlah kunjungan sebesar 0,001%. Berdasarkan uji yang dilakukan peneliti, ditemukan bahwa variabel promosi media sosial Instagram (X) tidak berpengaruh signifikan yaitu negatif terhadap variabel jumlah kunjungan wisatawan (Y). PonDanu Bedugul is a tourist destination which uses and promotes with social media Instagram to attract tourists to visit. Therefore, the study was conducted by researchers with the intention to analyze the effect of promotions that arranged by PonDaNu managers towards the frequency of the number of tourist visits. This study is quantitative. Promotion frequency data is obtained through weekly observations based on @cabinsbedugul social media accounts and secondary data from tourist visit reports in 2022. Tourists who have visited according to the report provided by the management of PonDaNu as many as 1,692 are the population. The number of observations made by researchers was 52 observations in the form of weekly observations or 52 weeks within a period of 1 year in 2022. Uses statistical descriptive and simple linear regression analysis as a data analyze. Based on the analysis test used by the researcher, there is a regression equation with Y = 33.050 + -0.021X which means that variable X has a negative effect on variable Y. Also, the value of the significance of the frequency of promotion through social media Instagram was 0.822>0.05 and the contribution of the frequency of promotion to the frequency / number of visits was 0.001%. Based on tests, found that the social media promotion through Instagram (X) has negatively effect which mean did not have a significant effect towards the variable number of tourist visits (Y).
Strategi Bauran Promosi Setelah Pandemi COVID-19 pada Perusahaan Jasa Event Krisna, Made; Wiyasha, Ida Bagus Made; Astuti, Ni Luh Gde Sari Dewi
Jurnal Ilmiah Pariwisata dan Bisnis Vol. 3 No. 7 (2024): Jurnal Ilmiah Pariwisata dan Bisnis Juli 2024
Publisher : Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22334/paris.v3i7.822

Abstract

Industri jasa penyelenggaraan Event Organizer di Indonesia merupakan salah satu industri dengan tingkat pertumbuhan yang tinggi, sehingga usaha event organizer terus berkembang tiap tahun. Namun, pada masa pandemi COVID-19 usaha event organizer mengalami kerugian besar dengan pembatalan sejumlah project di seluruh Indonesia. Hal ini berpengaruh pada citra perusahaan yang mulai meredup, sehingga perlu dilakukan kegiatan promosi yang baik untuk meningkatkan citra perusahaan pasca pandemi COVID-19. CV.Stingray merupakan salah satu event organizer yang ada di Bali yang terkena dampak pandemi COVID-19 dan berhasil bertahan hingga saat ini. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahui strategi promosi yang sudah dikembangkan CV.Stingray serta memberikan rekomendasi strategi alternatif bauran promosi yang dapat diimplementasikan oleh CV.Stingray. Penelitian kualitatif ini menggunakan metode pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi serta teknik analisis interaktif Miles & Huberman, untuk mengetahui strategi promosi yang dikembangkan CV.Stingray. Hasil dari penelitian ini berupa bauran promosi yang dilakukan oleh CV.Stingray yang memiliki kekurangan dibagian promosi offline. The event planning industry in Indonesia is one of those with a strong growth rate, thus the event planning industry is expanding every year. However, due to the cancellation of numerous projects across Indonesia during the COVID-19 pandemic, the event planning industry faced significant losses. Since the company's reputation has already started to tarnish as a result of this, effective promotional efforts are required to restore it following the COVID-19 epidemic. One of the event planners in Bali who was impacted by the COVID-19 outbreak and has persevered to this day is CV Stingray. The aim of this study was to identify the marketing approach implemented by CV Stingray and to provide recommendations for different promotional mix strategies that CV. Stingray could use. To learn more about CV Stingray's promotion approach, this qualitative study employs interactive analysis techniques created by Miles and Huberman together with data gathering procedures like interviews, observation, and documentation. The study's findings are presented in the form of a promotional mix created by CV Stingray, which has shortcomings in the area of offline promotion.
Pengaruh Penerapan Marketing Mix terhadap Keputusan Pembelian di Era New Normal Dwipayana, I Kadek Indra Kresna; Wiyasha, Ida Bagus Made; Susanti, Luh Eka
Jurnal Ilmiah Pariwisata dan Bisnis Vol. 3 No. 8 (2024): Jurnal Ilmiah Pariwisata dan Bisnis Agustus 2024
Publisher : Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22334/paris.v3i8.849

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui menganalisis pengaruh penerapan Marketing Mix terhadap keputusan pembelian secara parsial dan simultan pada The Elementum Bali. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis regresi linear berganda. Hasil analisis menyatakan bahwa (1) Marketing Mix berpengaruh terhadap Keputusan pembelian (Y) pada The Elementum Bali. Hal ini ditunjukkan dengan nilai Fhitung sebesar 14,142 > Ftabel 3,467 (df1 = 2, df2 = 21) sehingga dapat disimpulkan bahwa secara simultan Marketing Mix berpengaruh positif terhadap Keputusan pembelian (Y) di The Elementum Bali. (2) Price (X1) secara parsial memiliki pengaruh negatif atau berlawanan arah dan signifikan terhadap Keputusan pembelian (Y) di The Elementum Bali. Hal ini dapat dilihat dari nilai thitung sebesar -3,443 > ttabel (0,05 : 21) = -2,080, sehingga dapat disimpulkan apabila Price (X1) naik maka Keputusan pembelian di The Elementum Bali akan mengalami penurunan, sebaliknya apabila Price (X1) turun maka Keputusan pembelian di The Elementum Bali akan mengalami peningkatan. (3) Promotion (X2) secara parsial memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap Keputusan pembelian (Y) di The Elementum Bali. Hal ini dapat dilihat dari nilai thitung sebesar 4,096 > ttabel (0,05 : 21) = 2,080, sehingga dapat disimpulkan apabila Promotion (X2) meningkat maka Keputusan pembelian di The Elementum Bali juga akan mengalami peningkatan. This study aims to determine the effect of the application of Marketing Mix on purchasing decisions partially and simultaneously at The Elementum Bali. The data analysis technique used is multiple linear regression analysis. The results of the analysis state that (1) Marketing Mix has an effect on purchasing decisions (Y) at The Elementum Bali. This is indicated by the Fcount value of 14.142 > Ftable 3.467 (df1 = 2, df2 = 21), so it can be concluded that simultaneously the Marketing Mix has a positive effect on purchasing decisions (Y) at The Elementum Bali. (2) Price (X1) partially has a negative or opposite and significant effect on purchasing decisions (Y) at The Elementum Bali. This can be seen from the tcount value of -3.443 > ttable (0.05: 21) = -2.080, so it can be concluded that if the price (X1) increases, the purchasing decision at The Elementum Bali will decrease; on the contrary, if the price (X1) decreases, the purchasing decision at The Elementum Bali will increase. (3) Promotion (X2) partially has a positive and significant influence on purchasing decisions (Y) at The Elementum Bali. This can be seen from the tcount value of 4.096 > ttable (0.05: 21) = 2.080, so it can be concluded that if Promotion (X2) increases, the purchase decision at The Elementum Bali will also increase.