Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ekonomi digital terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan menggunakan model OLS (Ordinary Least Square). Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dari tahun 2010 hingga 2023 yang bersumber dari World Bank, dan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII). Secara simultan variabel GDP, variabel jumlah pengguna internet, dan jumlah transaksi e-money berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Secara parsial, variabel GDP berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi, variabel jumlah pengguna internet berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi, dan variabel jumlah transaksi e-money tidak berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi.