Danial, Adang
Unknown Affiliation

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Model Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pola Magang Tradisional Dalam Upaya Peningkatan Wirausaha Masyarakat Danial, Adang; Darusman, Yus; Mustakim, Mustakim; Herwina, Wiwin
Jurnal Inovasi Hasil Pengabdian Masyarakat (JIPEMAS) Vol 2, No 1 (2019): Jurnal Inovasi Hasil Pengabdian Masyarakat (JIPEMAS)
Publisher : University of Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (531.767 KB) | DOI: 10.33474/jipemas.v2i1.2182

Abstract

Problema lower literacy rates in Sub Cipawitra Mangkubumi District of Tasikmalaya impact on unemployment. Unemployment is a problem that requires a special close attention. The unemployment rate in over productive (aged 15 years and above) will have an impact on the increasing number of criminal, immoral, and illegal. The purpose of community service is the creation of a model of community empowerment in the field of sewing business, increased knowledge, skills and attitudes in entrepreneurship. In collaboration with community service Courses and Training Institute (CGC) Anugrah Pratama and Forums Community Activity Center (CLC) Tasikmalaya. Method of implementation of community service uses two stages, among others: the preparation phase and implementation phase. During the implementation phase includes four stages include: identification of skills learned, the implementation phase, the assessment phase, and the follow-up phase. The results of community service activities can create new entrepreneurs in the sewing business.
PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN TERINTEGRASI SOFT SKILL DAN HARD SKILLDALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI WARGA BELAJARPADA LEMBAGA KURSUS KECANTIKAN HERWINA, WIWIN; MADJID, ADJID; DANIAL, ADANG
Jendela PLS: Jurnal Cendekiawan Ilmiah Pendidikan Luar Sekolah Vol 2, No 1 (2017): JENDELA PLS
Publisher : Jurusan Pendidikan Masyarakat Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (461.274 KB) | DOI: 10.37058/jpls.v2i1.454

Abstract

Abstrak:Penelitian bertolak dari permasalahan bagaimana kondisi awal pembelajaran pada lembaga kursus kecantikan,bagaimana model konseptual pembelajaran terintegrasi softskill dan hard skill,bagaimana implementasi model pembelajaran terintegrasi soft skill dan hard skill, bagaimana efektivitas model pembelajaran terintegrasi soft skill dan hard skill yang dapat meningkatkan kompetensi warga belajar.Tujuan penelitian ini adalah untuk menemukan model pembelajaran terintegrasi soft skill dan hard skilldalam meningkatkan kompetensi warga belajar.Penelitian dilaksanakan di  LKP Yuwita kota Tasikmalaya, tahun 2017. Teori yang melandasi penelitian ini adalah teori pendidikan luar sekolah, modelpembelajaran, terintegrasi,  dan kompetensi.Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini merupakan pendekatan kualitatif,pendekatan penelitian pengembangan (Research and Development; R D). Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskripsi dan eksperimen. Sampel dalam penelitianterdiri dari 1 orang pengelola, 2 orang instruktur, dan 20 orangwarga belajar. Teknik analisis data menggunakan wawancara,observasi,dan dokumentasi.Hasil penelitian menunjukkan: (1) kondisi awal pembelajaran pada lembaga kursus kecantikan, masih didominasi oleh tutor, warga kurang dilibatkan dalam pembelajaran, (2) validasi ahli telah menghasilkan model pembelajaran terintegrasi dalam meningkatkan kompetensi warga belajar, (3) implementasi model dapat menghasilkan model pembelajaran terintegrasi soft skilldanhard skill untuk meningkatkan kompetensi warga belajar, dan (4) model pembelajaran terintegrasi soft skill dan hard skill yang dikembangkan dalam penelitian ini sesuai dengan hasil analisis kualitatif maupun kuantitatif dari hasil pengujian telah efektif meningkatkan kompetensi warga belajar pada lembaga kursus kecantikan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa model pembelajaran terintegrasi soft skilldan hard skill yang dikembangkan ternyata telah efektif dalam meningkatkan kompetensi warga belajar pada lembaga kursus kecantikan . Kata-kata kunci:model terintegrasi, soft skill, hard skill, kompetensi
PENERAPAN PENDIDIKAN ORANG DEWASA DALAM PROGRAM BINA KELUARGA BALITA (BKB) Alamsyah, Dodi; Karwati, Lilis Karwati; Danial, Adang
Indonesian Journal of Adult and Community Education Vol 3, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/ijace.v3i2.43594

Abstract

Bina Keluarga Balita (BKB) adalah program yang bermanfaat untuk orang dewasa. Namun dalam pelaksanaannya masih terdapat permasalahan seperti kurangnya kekompakan para kader, rendahnya minat orang tua untuk mengikuti kegiatan Bina Keluarga Balita (BKB), Maka perlunya penerapan program pembelajaran melalui pendidikan  orang dewasa. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan pendidikan orang dewasa dalam program Bina Keluarga Balita (BKB). Lokasi penelitian ini di Bina Keluarga Balita (BKB), Puspa Indah, RW 06, kelurahan Kahuripan, kecamatan Tawang, kota Tasikmalaya. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan analisis deskriptif. Metode yang digunakan, yaitu metode wawancara, observasi dan dokumentasi sebagai pengumpulan datanya. Hasil penelitian menunjukan bahwa dalam pelaksanaan program Bina Keluarga Balita (BKB), telah menerapkan pembelajaran orang dewasa baik dalam perencanaan partisipatif maupun evaluasi program. Simpulan,  menunjukan bahwa terdapat penerapan prinsip–prinsip pembelajaran orang dewasa dalam program Bina Keluarga Balita (BKB) di kelurahan Kahuripan, kecamatan Tawang, kota Tasikmalaya. 
UPAYA TENAGA PENDIDIK DALAM MENINGKATKAN MINAT BELAJAR WARGA BELAJAR Rosi; Danial, Adang; Novitasari, Nastiti
Cendekia: Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 1 No 4 (2023): CJPPM Desember 2023
Publisher : CV Bayfa Cendekia Indonesia Bekerjasama dengan Jurusan/ Program Studi Pendidikan Masyarakat FKIP Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The interest of students in the kejar paket C program is considered low, due to various factors such as the lack of educators because the Pkbm Sabilul Huda educators are dual positions, the location is quite far between the institution and the residence of the students, the lack of attendance of the students as evidenced. This study aims to determine what efforts are made by educators in increasing the interest of learning citizens learning package C. The method used in this study is a qualitative method using a descriptive approach. The results of this study are that there are several efforts made by educators, namely 1) providing motivation, people learn more enthusiasm and foster a sense of interest in learning. 2) convey the purpose of learning, learning citizens can arouse the desire to know the implications of learning. 3) learning methods, can provide influence and better understand the material of learning to citizens. 4) using Learning media, residents learn not saturated and not sleepy. 5) give an assessment, to increase understanding. 6) giving praise, fostering the spirit and motivation of citizens to learn. Conclusion from the results of this study that the efforts of educators in increasing interest in learning always provide enthusiasm, encouragement, interest in learning citizens in following the learning.
Pemberdayaan Kelompok Wanita Tani Melalui Kegiatan Kewirausahaan Dalam Meningkatkan Ekonomi Keluarga Haryanto, Adi; Danial, Adang; Hamdan, Ahmad
Learning Community : Jurnal Pendidikan Luar Sekolah Vol 6 No 2 (2022): Learning Community: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah
Publisher : Program Studi Pendidikan Luar Sekolah FKIP Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/jlc.v6i2.34388

Abstract

Pemberdayaan sangat penting dilakukan karena pada umumnya masyarakat belum memiliki kemauan serta kemampuan dalam melakukan suatu usaha yang diharapkan dapat mengangkat kehidupan menjadi lebih sejahtera. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menggambarkan proses pemberdayaan kelompok wanita tani melalui kegiatan kewirausahaan dalam meningkatkan ekonomi keluarga. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan pendekatan kualitatif pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan tahapan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa proses pemberdayaan kelompok wanita tani melalui kegiatan kewirausahaan dalam meningkatkan ekonomi keluarga ini menggunakan proses Enabling, Empowering, Protecting. Hasil dari proses pemberdayaan kelompok wanita tani melalui kegiatan kewirausahaan ini yaitu dapat menciptakan suasana yang memungkinkan potensi masyarakat bagi anggota kelompok wanita tani serta bertujuan untuk meningkatkan pendapatan keluarga dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Peternakan memberikan penyuluhan dan pendampingan dalam kegiatan kewirausahaan sehingga dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan. Simpulan dalam kegiatan kewirausahaan produksi abon ayam dapat menambah penghasilan para anggota kelompok wanita tani dalam meningkatkan ekonomi keluarga
Model Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pola Magang Tradisional Dalam Upaya Peningkatan Wirausaha Masyarakat Danial, Adang; Darusman, Yus; Mustakim, Mustakim; Herwina, Wiwin
Jurnal Inovasi Hasil Pengabdian Masyarakat (JIPEMAS) Vol 2 No 1 (2019)
Publisher : University of Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33474/jipemas.v2i1.2182

Abstract

Problema lower literacy rates in Sub Cipawitra Mangkubumi District of Tasikmalaya impact on unemployment. Unemployment is a problem that requires a special close attention. The unemployment rate in over productive (aged 15 years and above) will have an impact on the increasing number of criminal, immoral, and illegal. The purpose of community service is the creation of a model of community empowerment in the field of sewing business, increased knowledge, skills and attitudes in entrepreneurship. In collaboration with community service Courses and Training Institute (CGC) Anugrah Pratama and Forums Community Activity Center (CLC) Tasikmalaya. Method of implementation of community service uses two stages, among others: the preparation phase and implementation phase. During the implementation phase includes four stages include: identification of skills learned, the implementation phase, the assessment phase, and the follow-up phase. The results of community service activities can create new entrepreneurs in the sewing business.