Claim Missing Document
Check
Articles

Found 32 Documents
Search

Model Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pola Magang Tradisional Dalam Upaya Peningkatan Wirausaha Masyarakat Danial, Adang; Darusman, Yus; Mustakim, Mustakim; Herwina, Wiwin
Jurnal Inovasi Hasil Pengabdian Masyarakat (JIPEMAS) Vol 2, No 1 (2019): Jurnal Inovasi Hasil Pengabdian Masyarakat (JIPEMAS)
Publisher : University of Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (531.767 KB) | DOI: 10.33474/jipemas.v2i1.2182

Abstract

Problema lower literacy rates in Sub Cipawitra Mangkubumi District of Tasikmalaya impact on unemployment. Unemployment is a problem that requires a special close attention. The unemployment rate in over productive (aged 15 years and above) will have an impact on the increasing number of criminal, immoral, and illegal. The purpose of community service is the creation of a model of community empowerment in the field of sewing business, increased knowledge, skills and attitudes in entrepreneurship. In collaboration with community service Courses and Training Institute (CGC) Anugrah Pratama and Forums Community Activity Center (CLC) Tasikmalaya. Method of implementation of community service uses two stages, among others: the preparation phase and implementation phase. During the implementation phase includes four stages include: identification of skills learned, the implementation phase, the assessment phase, and the follow-up phase. The results of community service activities can create new entrepreneurs in the sewing business.
Evaluasi Penyelenggaraan Pembinaan Pelatihan Keterampilan di Lembaga Kursus dan Pelatihan Yuwita Tasikmalaya Herwina, Wiwin
Journal of Nonformal Education and Community Empowerment Vol 1 No 1 (2017): Journal of Nonformal Education and Community Empowerment
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/pls.v1i1.11452

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan evaluasi hasil penyelenggaraan pembinaan pelatihan keterampilan di LKP Yuwita. Responden berjumlah 30 orang yang berasal dari lulusan LKP Yuwita. Responden diambil secara random dengan fokus pada lulusan yang pernah mengikuti pelatihan keterampilan di LKP Yuwita. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Instrumen pengumpulan data menggunakan angket. Hasil penelitian yang sebagian besar melibatkan lulusan usia produktif rata-rata berpendidikan SMP dan sebagian besar telah mendapatkan pekerjaan. Latar belakang mengikuti pelatihan sebagian besar sebagai bekal untuk mendapatkan pekerjaan. Metode yang diinginkan menggunakan ceramah dan demonstrasi dengan materi ditekankan pada praktik. Cara belajar mereka lebih condong pada belajar bersama teman. Instruktur telah membimbing dengan sungguh-sungguh. Lulusan berharap LKP Yuwita bisa menyelenggarakan pelatihan keterampilan secara berkelanjutan.
PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN TERINTEGRASI SOFT SKILL DAN HARD SKILLDALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI WARGA BELAJARPADA LEMBAGA KURSUS KECANTIKAN HERWINA, WIWIN; MADJID, ADJID; DANIAL, ADANG
Jendela PLS: Jurnal Cendekiawan Ilmiah Pendidikan Luar Sekolah Vol 2, No 1 (2017): JENDELA PLS
Publisher : Jurusan Pendidikan Masyarakat Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (461.274 KB) | DOI: 10.37058/jpls.v2i1.454

Abstract

Abstrak:Penelitian bertolak dari permasalahan bagaimana kondisi awal pembelajaran pada lembaga kursus kecantikan,bagaimana model konseptual pembelajaran terintegrasi softskill dan hard skill,bagaimana implementasi model pembelajaran terintegrasi soft skill dan hard skill, bagaimana efektivitas model pembelajaran terintegrasi soft skill dan hard skill yang dapat meningkatkan kompetensi warga belajar.Tujuan penelitian ini adalah untuk menemukan model pembelajaran terintegrasi soft skill dan hard skilldalam meningkatkan kompetensi warga belajar.Penelitian dilaksanakan di  LKP Yuwita kota Tasikmalaya, tahun 2017. Teori yang melandasi penelitian ini adalah teori pendidikan luar sekolah, modelpembelajaran, terintegrasi,  dan kompetensi.Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini merupakan pendekatan kualitatif,pendekatan penelitian pengembangan (Research and Development; R D). Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskripsi dan eksperimen. Sampel dalam penelitianterdiri dari 1 orang pengelola, 2 orang instruktur, dan 20 orangwarga belajar. Teknik analisis data menggunakan wawancara,observasi,dan dokumentasi.Hasil penelitian menunjukkan: (1) kondisi awal pembelajaran pada lembaga kursus kecantikan, masih didominasi oleh tutor, warga kurang dilibatkan dalam pembelajaran, (2) validasi ahli telah menghasilkan model pembelajaran terintegrasi dalam meningkatkan kompetensi warga belajar, (3) implementasi model dapat menghasilkan model pembelajaran terintegrasi soft skilldanhard skill untuk meningkatkan kompetensi warga belajar, dan (4) model pembelajaran terintegrasi soft skill dan hard skill yang dikembangkan dalam penelitian ini sesuai dengan hasil analisis kualitatif maupun kuantitatif dari hasil pengujian telah efektif meningkatkan kompetensi warga belajar pada lembaga kursus kecantikan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa model pembelajaran terintegrasi soft skilldan hard skill yang dikembangkan ternyata telah efektif dalam meningkatkan kompetensi warga belajar pada lembaga kursus kecantikan . Kata-kata kunci:model terintegrasi, soft skill, hard skill, kompetensi
PARTISIPASI KELOMPOK WANITA TANI DALAM MENINGKATKAN PROGRAM P2WKSS UNTUK MEMANFAATKAN LAHAN Noviyanti, Rika; Syaefuddin, Syaefuddin; Yuliani, Lulu; Herwina, Wiwin
Jendela PLS: Jurnal Cendekiawan Ilmiah Pendidikan Luar Sekolah Vol 4, No 2 (2019): JENDELA PLS
Publisher : Jurusan Pendidikan Masyarakat Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (592.414 KB) | DOI: 10.37058/jpls.v4i2.1602

Abstract

Pada Program P2WKSS terdapat beberapa kelompok, salah satunya yaitu kelompok wanita tani yang mana fokus kegiatan berupa pemanfaatan lingkungan daerah sekitarnya. Salah satu kegiatannya yaitu pemanfaatan lahan pekarangan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana partisipasi kelompok wanita tani terhadap program P2WKSS dalam memanfaatkan lahan pekarangan. Metode penelitian yang digunakan yaitu studi kasus, merupakan salah satu jenis penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data melakukan observasi, wawancara, serta dokumentasi untuk lebih menguatkan hasil penelitian dilapangan. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu lembar observasi, pedoman wawancara yang terdiri dari dua pedoman untuk pendamping dan Pengurus, serta anggota kelompok wanita tani, serta menggunakan pedoman dokumentasi. Teknis yang digunakan dalam analisis data adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat partisipasi Kelompok Wanita Tani Aster untuk meningkatakan Program P2WKSS dengan partisipasi meliputi tenaga dan sosial, berupa sumbangan tenaga fisik, sumbangan sosialisasi dengan masyarakat sekitar. Sedangkan partisipasi dari pemerintah berupa ide dan modal untuk kegiatan program P2WKSS berupa ide metode penanaman dan sumbangan alat-alat untuk tanaman.
EVALUASI PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET C TERHADAP PENINGKATANTARAF HIDUP WARGA BELAJAR DI PKBM DANIS JAYA KOTA TASIKMALAYA Yustialti, Anggriani; Hamdan, Ahmad; Herwina, Wiwin
Jendela PLS: Jurnal Cendekiawan Ilmiah Pendidikan Luar Sekolah Vol 3, No 1 (2018): JENDELA PLS
Publisher : Jurusan Pendidikan Masyarakat Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (556.724 KB) | DOI: 10.37058/jpls.v3i1.1616

Abstract

Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana pendidikan kesetaraan paket C di PKBM Danis Jaya Kota Tasikmalaya (2) Bagaimana hasil belajar pendidikan kesetaraan paket C di PKBM Danis Jaya Kota Tasikmalaya (3) Apa sajakah faktor pendukung dan penghambat terhadap proses pembelajaran kesetaraan paket C di PKBM Danis Jaya Kota Tasikmalaya. Metode dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam, menyebar angket, observasi dan dokumentasi dengan subyek penelitian yakni pengelola kesetaraan paket C PKBM Danis Jaya Kota Tasikmalaya, tutor kesetaraan paket C, dan warga belajar kesetaraan paket C. Berdasarkan hasil penelitian pengaruh pendidikan kesetaraan paket C terhadap peningkatan taraf hidup warga belajar di PKBM Danis Jaya Kota Tasikmalaya warga belajar memiliki kemampuan, peningkatan ekonomi dan kretivitas dalam berwirausaha. Namun pada kenyataannya tidak semua warga belajar kesetaraan paket C dapat mengikuti proses pembelajaran dengan baik. Hasil belajar kesetaraan paket C dapat meningkatkan taraf hidup yaitu dilihat dari pekerjaan dan pendapatan, kesejahteraan sosial sudah banyak peningkatan. Adapun faktor pendukung dan penghambat terhadap proses pembelajaran kesetaraan paket C di PKBM Danis Jaya Kota Tasikmalaya. Faktor pendukung yakni penyampaian materi pembelajaran dengan baik dan sesuai kebutuhan warga belajar, adanya dukungan dari pengelola kesetaraan paket C, dukungan dari keluarga, adanya bantuan dari pemerintah. Sedangkan faktor penghambat yakni kurangnya motivasi dari tutor, jadwal pembelajaran dan jarak tempuh.
Business and Industry World Contributions to Community Empowerment Herwina, Wiwin; Mustakim, Mustakim
Journal of Nonformal Education Vol 5, No 1 (2019): February 2019
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jne.v5i1.18342

Abstract

The development of the business and the industry world goes hand in hand with the development of education in society. Education plays an important role in improving people's life skills. The purpose of this study is to describe the contribution of the business world and the world of industry in community empowerment, and to describe the concept of community empowerment for alumni of the Yuwita training and course institution, Tasikmalaya City, West Java. This study uses a qualitative method with a descriptive approach. The techniques used in collecting research data are observation techniques, in-depth interviews, and documentation. Whereas for checking the validity of the data the researcher uses data validity criteria to support that this research has credibility, transferability, dependability, and confirmation. The results of the study illustrate that the business and the industry world (DUDI) contribute to the empowerment of alumni communities in courses and training in skin beauty. DUDI's contribution to community empowerment manifests itself in increasing independence, the formation of study groups, competencies that are in accordance with the Indonesian National Qualification Framework Standard (SKKNI). Increasing entrepreneurship based on regional potential, increasing skills, knowledge and attitudes. And increasing economic capacity, ability to access welfare benefits, and cultural and political abilities. A partnership between courses and training institutions with DUDI was realized. Collaboration in technology transfer, knowledge/skills transfer, human resource transfer, transfer of learning methods, and capital transfers, as well as business opportunities.
Analyzing the Impacts of Course and Training Institution Management on Education Services for Communities during the Covid-19 Pandemic Herwina, Wiwin; Miradj, Safri
Journal of Nonformal Education Vol 7, No 2 (2021): August: Community Education, Lifelong Education
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jne.v7i2.30918

Abstract

The unexpected and rapid spread of COVID-19 throughout the world has made the course and training institution management face various problems, such as adapting new learning habits by using blended learning, tutors and students who have not well mastered the utilization of online learning media, and tutors’ ability to train the Learners to quickly adapt and utilize the new technology when learning from home. This study aimed to analyze the impacts of course and training institution management on educational services for communities during the COVID-19 pandemic. The analysis was conducted on six education program management indicators starting from planning to development. Furthermore, the impacts of course and training activities performed by the institutions during the COVID-19 pandemic were also analyzed. This study was participated by 27 course and training institutions in Tasikmalaya. A qualitative research method was performed to collect the research data. The research found that the course and training institution management was in accordance with the concept of education program management starting from planning to supervising. In addition, the impacts of course and training institution the management during the COVID-19 pandemic included: (a) developing the managers’ ability to deal with the unexpected situations; (b) developing the tutors’ and students’ ability related to skills mastered after training and online learning media; (c) increasing the existence of institutions; (d) increasing the public trust to the related institutions. Meanwhile, the institutional infrastructure completeness was strengthened by making partnerships with the other institutions and the industrial world, as well as increasing the quantity and quality of graduates. However, the managers did not feel the impacts.
Evaluasi Penyelenggaraan Pembinaan Pelatihan Keterampilan di Lembaga Kursus dan Pelatihan Yuwita Tasikmalaya Herwina, Wiwin
Journal of Nonformal Education and Community Empowerment Volume 1, No 1 (2017): Juni 2017
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/pls.v1i1.11452

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan evaluasi hasil penyelenggaraan pembinaan pelatihan keterampilan di LKP Yuwita. Responden berjumlah 30 orang yang berasal dari lulusan LKP Yuwita. Responden diambil secara random dengan fokus pada lulusan yang pernah mengikuti pelatihan keterampilan di LKP Yuwita. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Instrumen pengumpulan data menggunakan angket. Hasil penelitian yang sebagian besar melibatkan lulusan usia produktif rata-rata berpendidikan SMP dan sebagian besar telah mendapatkan pekerjaan. Latar belakang mengikuti pelatihan sebagian besar sebagai bekal untuk mendapatkan pekerjaan. Metode yang diinginkan menggunakan ceramah dan demonstrasi dengan materi ditekankan pada praktik. Cara belajar mereka lebih condong pada belajar bersama teman. Instruktur telah membimbing dengan sungguh-sungguh. Lulusan berharap LKP Yuwita bisa menyelenggarakan pelatihan keterampilan secara berkelanjutan.
The Effect of Local Community Empowerment on Digital Transformation in Cultural and Tourism Preservation Astuti, Devita; Kisworo, Bagus; Olayinka Shogbesan, Yusuf; Herwina, Wiwin
JPPM (Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat) Vol. 11 No. 1 (2024): March 2024
Publisher : Departement of Nonformal Education, Graduate Scholl of Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jppm.v11i1.72325

Abstract

Digital transformation today is used in everyday life, from communicating, shopping, promoting a product or activity, and transportation. This study aimed to understand the effect of local community empowerment on digital transformation in preserving culture and tourism in Lempongsari Village. This research uses SPSSv.23 to analyze the simple linear regression test and to display percentages based on the Likert Scale (1-5). The simple linear regression test aims to determine whether local community empowerment affects digital transformation. The research method used is quantitative with an ex post facto research design. The results of this study indicate that local community empowerment influences the digital transformation of preserving culture and tourism in Lempongsari Village. These results were obtained after going through several simple linear regression tests: normality, linearity, and heteroscedasticity. In addition, this study also uses the Likert scale test, and the results show that in the community empowerment variable, the highest score is in the high category with a total of 92.6%, and the rest is in the very high category with a total of 7.4%. Meanwhile, in the digital transformation variable, the highest score is the high category, with a total of 97%, and the rest is the medium category, with a total of 7%. This research can be a reference for the village government and the central government to pay more attention to the community regarding the importance of digital technology in everyday life through empowerment.
PENERAPAN MODEL EVALUASI CIPP (CONTEXT, INPUT, PROCESS, PRODUCT) PADA PROGRAM PELATIHAN BALAI LATIHAN KERJA KOMUNITAS (BLKK) AMANAH KOTA TASIKMALAYA Mukhlisin, Lucky; Martiana, Dwi Siska; Armandio, M. Dida; Herwina, Wiwin
CERMIN: Jurnal Penelitian Vol 7 No 1 (2023): JANUARI - JULI
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat - Universitas Abdurachman Saleh Situbondo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36841/cermin_unars.v7i1.2802

Abstract

Penerapan Model Evaluasi CIPP sebagai masukan dalam membantu mengatur keputusan, untuk menentukan sumber-sumber yang ada, alternatif serta rencana dan strategi untuk mencapai tujuan, dalam prosedur melalui sumber daya manusia, sarana dan peralatan pendukung, dana atau anggaran, dan berbagai prosedur dan aturan yang diperlukan dalam pelatihan menjahit di BLKK Amanah. Tujuan dari penelitian ini agar lebih mengetahui keefektifitasan pelatihan menjahit untuk peserta pelatihan. Pelatihan ini juga meningkatkan skill dan pendapatan peserta pelatihan atau tidak. Metode yang digunakan dalam penelitian ini metode kualitatif dengan menggunakan pendekatan secara deskriftif. Teknik penelitian melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil analisis penelitian penerapan dalam evaluasi CIPP (Conteks, Input, Process, Product) kepada peserta pelatihan menjahit yang menggunakan 10 patokan DIKMAS guna untuk melihat ketercapaian/keberhasilan suatu program dalam mencapai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya. Pada tahap evaluasi seorang evaluator dapat menentukan atau memberikan rekomendasi terhadap program kegiatan sehingga program dapat dilaksanakan sesuai dengan tujuannya. Kesimpulan dari penerapan model evaluasi CIPP dapat membantu program pelatihan di BLKK Amanah untuk mengetahui input dan outcome dari pelatihan menjahit bagi peserta setelah adanya evaluasi CIPP.