Garuda - Garba Rujukan Digital

Pengembangan Media Kartu Permainan Talk or Dare untuk Berbicara Bahasa Arab Siswa Kelas VII Mts Al Ishlahiyah Sukobendu Mantup Lamongan Hidayah, Rohmatun Nurul; Akmalah, Fasikha Zakiah
Kilmatuna: Journal Of Arabic Education Vol. 4 No. 1 (2024): April : KILMATUNA: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab
Publisher : Institut Pesantren Sunan Drajat Lamongan, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55352/pba.v4i1.885

Pengembangan media kartu permainan talk or dare merupakan salah satu Upaya untuk meningkatkan kemampuan berbicara Bahasa arab siswa, yang mana dengan adanya media kartu permainan ini siswa lebih ditekankan untuk membiasakan diri dengan berbicara Bahasa arab. Pengembangan bahan ajar ini didasari dengan masalah-masalah yang terjadi pada siswa MTs terutama siswa kelas VII, diantara masalah tersebut adalah kurangnya media pembelajaran yang digunakan saat menyampaikan materi, minimnya jenis metode pembelajaran yang digunakan guru, kurangnya minat siswa dalam melaksanakan proses pembelajaran, kurangnya minat siswa dalam memahami dan mendalami bahasa Arab. Melalui media pembelajaran ini diharapkan bisa memudahkan siswa dalam memahami Pelajaran Bahasa arab dan meningkatkan kemampuan siswa dapat bersemangat Ketika proses pembelajran sehingga siswa dapat meningkatkan kemampuan berbicara Bahasa arabsiswa dalam sehari-hari. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian Research and Development, yang mengacu pada model sugiyono. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah Observasi, Wawancara, Angket, Dokumentasi, Pre-test dan Post-test. Tingkat kelayakan produk yang dikembangkan, peneliti menggunakan uji validasi. Dengan nilai validasi pengembangan kartu permainan talk or dare dari penilaian ahli materi dan bahasa dengan rata-rata 75% dengan kategori “baik”, sedangkan penilaian ahli desain rata-rata 91% dengan kategori “sangat baik”. Dari hasil validasi tersebut, diketahui bahwa produk yang dikembangkan peneliti layak untuk digunakan.

Integration of Social and Natural Sciences within the Perspective of Hadith Hidayah, Rohmatun Nurul; Roibin, Roibin
International Journal of Islamicate Social Studies Vol. 1 No. 1 (2023): May
Publisher : Nursyam Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62039/ijiss.v1i1.9

Integration in the current era occurs a lot because by updating high-level knowledge can develop rapidly. in hadith there are many discussions about social sciences and natural sciences, this article will discuss the integration of social and natural sciences in the perspective of hadith. The implication of natural sciences is that textual understanding is stronger than direct understanding of hadith texts. This adds confidence to the content of the meaning of the hadith which is used as the object of study. This research method uses Library Research with the Factual Historical Model, which examines the substance of texts that contain the thoughts and ideas of figures as religious works as contained in the thoughts and works of figures. Based on the scientific field, this type of research is a qualitative method with religious research, namely academic studies on religion and religiosity. The implication of natural sciences is that textual understanding is stronger than direct understanding of hadith texts. This adds confidence to the content of the meaning of the hadith which is used as the object of study. This implication is different from the social sciences where the understanding of hadith that emerges is contextual understanding. Contextual understanding is understanding that functions to separate meanings that can be applied in various times and places.

Ta’sir Wasail I’lam Baamboozle Litanmiyati Maharah Qiro’ah Hidayah, Rohmatun Nurul; , Nuruzzaman Zamzami
Lughawiyyat: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Arab Vol. 8 No. 2 (2025): Lughawiyyat: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Arab
Publisher : Fakultas Tarbiyah Program Studi Pendidikan Bahasa Arab Universitas Islam Internasional Darullughah Wadda'wah Bangil Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38073/lughawiyyat.v8i2.2435

Learning media has an important role in the teaching and learning process. In SMP Negeri 2 Paciran, facilities in the form of LCDs have been provided that can be used for learning media, but subject teachers there do not utilize the media enough. Therefore, the researcher took the initiative to apply bamboozle media as a learning media that utilizes the school's facilities. The research method in this study is quantitative experiment (pre-experimental one group pretest-posttest). There are 5 steps in implementing bamboozle media in learning, namely: a) Preparing quiz questions, b) Dividing students into several groups, c) displaying bamboozle media on the LCD screen, d) Students choose numbers containing quiz questions alternately for all groups until the available numbers run out, e) Giving rewards to groups with the highest points. 2) after conducting a series of studies, it was found that the number of t counts was greater than t table, so H0 was rejected and Ha was accepted either at a significant level of 0.05 or 0.01. While the results of the questionnaire obtained the category "Very High" with the results of the calculation of the Likert scale of 85%. From the results above, it can be seen that the bamboozle learning media can be said to be suitable for use as an Arabic language learning media for class VIII students of SMP Negeri 2 Paciran in the 2023/2024 academic year.

تأثير نموذج التعلم القائم على حل المشكلات على تحسين مهارات الكتابة Magviroh, Dina Aulia; Hidayah, Rohmatun Nurul; Mustain, Mustain
Funun Arabiyyah: Journal of Arabic Education and Literature Vol. 1 No. 2 (2025): Funun Arabiyyah: Journal of Arabic Education and Literature
Publisher : Yayasan Mutiara Hati Moeslem

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64131/fununarabiyyah.v1i2.28

Writing skills are an important aspect of Arabic language learning, but they remain a challenge for students, particularly at As-Sa'diyah Boarding School. Students in class 1E have difficulty constructing appropriate sentences, choosing the right vocabulary, and expressing their ideas coherently. One of the causes of this is that learning does not actively involve students. This study uses a quantitative approach with a quasi-experimental design. Data was collected through observation, interviews, documentation, tests, and questionnaires, and then analyzed using a t-test. The results of this study show that the implementation of the Problem-Based Learning model was carried out through five core stages: problem orientation, task organization, group investigation, presentation of results, and final reflection. This approach encouraged students to be more active, collaborative, and skilled in constructing Arabic texts in a coherent and contextual manner. The results of the one-tailed paired t-test (df = 16) showed that t-calculated = 9.443 was greater than t-table = 1.746 at α = 0.05, with p < 0.001. Therefore, H0 was rejected and Ha was accepted. Meanwhile, the control group only experienced a small increase from 68.82 to 70.23, which was not statistically significant. The improvements in the experimental group included more coherent sentence structure, more appropriate vocabulary use, and the ability to express ideas more clearly and logically. The questionnaire results showed that 88.24% of students felt that the PBL model made it easier for them to understand and write Arabic texts in an engaging, active, and contextual manner.

Pengembangan Media Kartu Permainan Talk or Dare untuk Berbicara Bahasa Arab Siswa Kelas VII Mts Al Ishlahiyah Sukobendu Mantup Lamongan Hidayah, Rohmatun Nurul; Akmalah, Fasikha Zakiah
Kilmatuna: Journal Of Arabic Education Vol. 4 No. 1 (2024): April : KILMATUNA: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab
Publisher : Institut Pesantren Sunan Drajat Lamongan, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55352/pba.v4i1.885

Pengembangan media kartu permainan talk or dare merupakan salah satu Upaya untuk meningkatkan kemampuan berbicara Bahasa arab siswa, yang mana dengan adanya media kartu permainan ini siswa lebih ditekankan untuk membiasakan diri dengan berbicara Bahasa arab. Pengembangan bahan ajar ini didasari dengan masalah-masalah yang terjadi pada siswa MTs terutama siswa kelas VII, diantara masalah tersebut adalah kurangnya media pembelajaran yang digunakan saat menyampaikan materi, minimnya jenis metode pembelajaran yang digunakan guru, kurangnya minat siswa dalam melaksanakan proses pembelajaran, kurangnya minat siswa dalam memahami dan mendalami bahasa Arab. Melalui media pembelajaran ini diharapkan bisa memudahkan siswa dalam memahami Pelajaran Bahasa arab dan meningkatkan kemampuan siswa dapat bersemangat Ketika proses pembelajran sehingga siswa dapat meningkatkan kemampuan berbicara Bahasa arabsiswa dalam sehari-hari. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian Research and Development, yang mengacu pada model sugiyono. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah Observasi, Wawancara, Angket, Dokumentasi, Pre-test dan Post-test. Tingkat kelayakan produk yang dikembangkan, peneliti menggunakan uji validasi. Dengan nilai validasi pengembangan kartu permainan talk or dare dari penilaian ahli materi dan bahasa dengan rata-rata 75% dengan kategori “baik”, sedangkan penilaian ahli desain rata-rata 91% dengan kategori “sangat baik”. Dari hasil validasi tersebut, diketahui bahwa produk yang dikembangkan peneliti layak untuk digunakan.

AL-MAJMŪ’AH AL-LUGHOWIYYAH ‘ALᾹ BAHSI ILMI THULLĀB TA’LIĪM AL-LUGHOH AL-ARABIYAH FĪ JᾹMI’AH SUNAN DRAJAT LAMONGAN Hidayah, Rohmatun Nurul; Finurika, Isna; Abidah, Zakiyatul; Rihlasyita, Wilda
Al Mi'yar: Jurnal Ilmiah Pembelajaran Bahasa Arab dan Kebahasaaraban Vol 6 No 1 April 2023
Publisher : STIQ Amuntai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35931/am.v6i1.1477

The thesis is the final project that must be completed by all students in various departments, according to their respective majors. The Arabic Language Education at the Sunan Drajat University of Lamongan wrote their thesis in Arabic and Indonesian. In writing a thesis, only specific titles can make you bored and need more creativity. This research aims to find out what research is often done by Arabic Language Education at the Sunan Drajat University of Lamongan and is used as material for study by the Head of Arabic Language Education and evaluation in the title policy for the following year. This study uses a linguistic corpus to facilitate word search and its frequency so that it is faster, more accurate and on a large scale. The research method used is the descriptive qualitative research method. The results are qualitative and quantitative; research uses a quantitative approach with a percentage of 80% and qualitative research with a percentage of 20%. Judging from the type of research method, many use quantitative experiments, with a percentage of 76%. In terms of the dependent variable, many use the microdata element at a percentage of 24%. In terms of independent variables, many use the method with a percentage of 30%. Regarding location, there are many in Madrasah Tsanawiyah, with a percentage of 36% and Madrasah Aliyah, with a percentage of 36%.

استخدام مرسوفيلامي الذكي في مهارة الكلام اللغة العربية Hidayah, Rohmatun Nurul
Al Mi'yar: Jurnal Ilmiah Pembelajaran Bahasa Arab dan Kebahasaaraban Vol 2 No 2 Oktober 2019
Publisher : STIQ Amuntai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35931/am.v2i2.142

Mengajar kosa kata membutuhkan media pengajaran untuk membantu siswa memahaminya. Media Pengajaran bahasa adalah kebutuhan penting yang harus digunakan guru untuk mempermudah pengajaran bahasa asing. Permainan bahasa penting untuk perkembangan jiwa murid, untuk menambah pengetahuan dan kata dan lain-lain yang tidak diketahui sebelumnya. Mereka akan mempelajari kosa kata baru agar bisa berbicara dengan berbagai kata. Penggunaan permainan bahasa Marsufilami pintar dalam pengajaran bahasa Arab dua bagian: Pertama, permainan dengan pengajaran. Pembelajaran dengan permainan menggunakan permainan dalam pengajaran kosakata untuk menghilangkan menghilangkan kebosanan dalam belajar dan memberikan kesenangan kepada siswa dan mengembangkan kosa kata atau menambah kosa kata dan mempermudah mereka dalam mengajar kosa kata. Marsufilami Cerdas adalah Permainan yang membutuhkan kecerdasan, jujur dan cepat untuk para pemain yang ada di dalamnya. Salah satu pemain akan menjadi pemenang. Permainan ini dimulai di kotak "Awal" dengan melanjutkan. Pemain yang berdiri di salah satu senjata layak untuk membelinya dengan harga yang ditentukan di papan permainan. Jika pemain tidak memilih untuk membeli dana, bank berhak menjualnya ke pemain lain. Sementara pemain berdiri di kotak "peluang", ada baiknya mengambil kartu pertanyaan. Kata Kunci: Permainan Bahasa, Marsufilami Cerdas, Pengajaran

Title

Found 7 Documents
Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title Search

Found 7 Documents Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title

Found 7 Documents
Search