Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

GAMBARAN PERAN BIDAN DALAM MENDUKUNG CAPAIAN ASI EKSKLUSIF DI PUSKESMAS PADANG BULAN KOTA MEDAN Sari, Intan Widya
Menara Ilmu Vol 13, No 8 (2019): Vol. XIII No. 8 Juli 2019
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/mi.v13i8.1481

Abstract

Abstrak : Bidan mempunyai peranan yang sangat istimewa dalam menunjang pemberian ASI.Peran bidan dapat membantu ibu untuk memberikan ASI eksklusif dengan baik dan mencegah masalah-masalah umum terjadi. Capaian ASI eksklusif di Indonesia belum mencapai angka yang diharapkan yaknisebesar 80%.BerdasarkanlaporanSurveiDemografiKesehatan Indonesia(SDKI)capaian ASI eksklusif pada tahun 2015 sebesar 52,7%, dan tahun 2016 sebesar 54%. Berdasarkan data tersebut terjadi peningkatan capaian ASI eksklusif hanya sebesar 1,3% pada tahun 2015-2016. Penelitiani ni bertujuan untuk mengetahui gambaran peran bidan dalam mendukung capaian ASI eksklusif. Penelitian ini bersifat deskrptif. Populasi dalam penelitian ini yaitu semua bidan yang berada di Puskesmas Mamajang Makassar. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 16 sampel. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah dengan cara pendekatan cross sectional. Metode pengumpulan data dengan cara membagikan kuisioner kepada responden. Teknik pengolahan data menggunakan hitungan manual. Dari hasil penelitian menunjukkan dari 16 responden terdapat 14 responden yang tahudan 2 responden yang tidak tahu terhadap pemberian dukungan dalam pencapaian ASI eksklusif. Dalam penelitian ini perlu dilakukan peningkatan penyuluhan oleh petugas kesehatan khususnya bidan mengenai promosi ASI eksklusif terhadap ibu hamil, ibu post partum maupun ibu menyusui dan lebih mengutamakan ASI eksklusif dibanding kan susu formula yang beredar di pasaran. Kata kunci: Peran Bidan, Capaian ASI Eksklusif
Pelatihan Senam Hamil untuk Mengurangi Tingkat Kecemasan pada Ibu Hamil Primigeavida di PMB Deliana Kecamatan Marpoyan Damai Kota Pekanbaru Yulviana, Rina; Sari, Intan Widya
Jurnal Medika: Medika Vol. 2 No. 2 (2023)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/e4w1jx33

Abstract

Masa kehamilan dimulai dari konsepsi sampai lahirnya janin. Kehamilan dibagi dalam 3 triwulan yaitu triwulan pertama dimulai dari konsepsi sampai 3 bulan, triwulan kedua dari bulan keempat sampai 6 bulan, triwulan ketiga dari bulan ketujuh sampai 9 bulan. Rasa tidak nyaman selama kehamilan dan kecemasan menghadapi persalinan menyebabkan gangguan pola tidur pada wanita hamil dan salah satu kondisi yang menyebabkan gangguan tidur pada wanita hamil adalah perubahan fisik dan emosi selama kehamilan. Wanita hamil dianjurkan melakukan olahraga ringan selama hamil agar ibu dan janin lebih sehat dan berkurangnya masalah-masalah yang timbul pada kehamilannnya. Salah satu olahraga ringan yang dapat dilakukan ibu hamil ialah senam hamil. Tujuan Pengabdian senam hamil adalah memberikan efek relaksasi yang bermanfaat menstabilkan kecemasan dan mengurangi rasa takut dengan cara relaksasi fisik dan mental, serta mendapatkan informasi yang mempersiapkan mereka untuk mengalami apa yang akan terjadi selama persalinan dan kelahiran. Hasil senam dari pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan pada tanggal 10 November 2020 sebanyak 21 ibu hamil. Kegiatan ini dilakukan dirumah masing-masing ibu hamil. Berdasarkan wawancara tanya jawab dan pengamatan langsung selama dan setelah kegiatan berlangsung didapatkan 95 % ibu hamil sudah bias melakukan senam hamil secara mandiri dan mengerti manfaat dari senam hamil. Hal ini dapat dilihat dari kemampuan ibu dalam melakukan senam hamil dan menjawab pertanyaan yang diajukan oleh pemateri. Diharapkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini selanjutnya dapat dilakukan pada tempat yang berbeda dan pada lingkup yang lebih luas.
Pengaruh Aromaterapi Lemon terhadap Emesis Gravidarum pada Ibu Hamil Trimester I Juliarti, Widya; Fitri, Yuni; Sari, Intan Widya
JIKES : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 3 No. 1 (2024): Juli-Desember 2024
Publisher : Yayasan Pendidikan Tanggui Baimbaian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71456/jik.v3i1.1120

Abstract

Emesis gravidarum atau mual muntah adalah gejala yang wajar dan sering terjadi pada kehamilan trimester I, yang dirasakan pada pagi hari dan dapat timbul pada siang hari. Beberapa dampak emesis gravidarum yaitu ibu menjadi lemas, pucat, hyperemesis gravidarum, gangguan hati, gagal janin, gangguan lambung serta kematian ibu hamil. Bagi janin adalah tumbuh kembang janin terganggu, kelahiran premature dan BBLR. Kejadian emesis gravidarum pada ibu hamil trimester 1 di Puskesmas Bandar Seikijang periode Januari-November Pada tahun 2022 mencapai 44%. Salah satu penangganan emesis gravidarum adalah dengan terapi non farmakologis diantaranya dengan pemberian aromaterapi lemon. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh aromaterapi lemon untuk mengurangi emesis gravidarum pada ibu hamil Trimester I. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah Pre-eksperimen dengan One Group Pretest-post test design. Populasi pada penelitian ini ibu hamil trimester I yang mengalami emesis gravidarum. Teknik sampling adalah Purposive sampling. pengumpulan data menggunakan lembar ceklis PUQE-24. Responden diberikan perlakuan selama 7 hari dengan memberikan aromaterapi lemon, pada sebuah Tissue dan dihirup ± 5 menit Metode analisis menggunakan Uji Wilcoxon. Hasil penelitian didapatkan sebelum diberikan frekuensi mual muntah 6,33x/hari dan setelah diberikan frekuensi 3,61x/ hari . Berdasarkan hasil stastistik dengan menggunakan Uji Wilcoxon dengan nilai p-value=0,000 >0,05 artinya ada pengaruh pemberian aromaterapi lemon terhadap frekuensi emesis gravidarum pada ibu hamil trimester I . Diharapkan aromaterapi lemon dapat di jadikan alternatif pengobatan non farmakologi untuk mengatasi mual muntah pada ibu hamil trimester 1
Hubungan Pemberian ASI Eksklusif Terhadap Pertumbuhan Bayi (BB/U) Usia 6-12 Bulan Di Kelurahan Pasir Pengaraian Wilayah Kerja Puskesmas Rambah Kabupaten Rokan Hulu Tahun 2025 Mita, Nadila Fijria; Ristica, Octa Dwienda; Sari, Intan Widya; Febrianti, Riza; Megasari, Miratu
Journal of Innovative and Creativity Vol. 5 No. 2 (2025)
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joecy.v5i2.2356

Abstract

Air Susu Ibu (ASI) eksklusif merupakan pemberian ASI tanpa tambahan makanan atau minuman lain selama enam bulan pertama kehidupan bayi. ASI mengandung semua nutrisi yang diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi, termasuk zat antibodi yang melindungi dari infeksi dan penyakit. Namun, cakupan pemberian ASI eksklusif di Indonesia dan khususnya di Provinsi Riau masih belum mencapai target yang ditetapkan. Di Kelurahan Pasir Pengaraian, Kabupaten Rokan Hulu, hanya 49 dari 101 bayi yang memperoleh ASI eksklusif, dan tercatat dua kasus bayi berisiko stunting. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pemberian ASI eksklusif dengan pertumbuhan bayi usia 6–12 bulan berdasarkan indikator Berat Badan menurut Umur (BB/U). Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain cross sectional dan melibatkan 81 responden yang dipilih secara proportionate stratified random sampling. Data dikumpulkan melalui lembar checklist dan dokumentasi dari buku KIA, kemudian dianalisis menggunakan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan signifikan antara pemberian ASI eksklusif dengan pertumbuhan bayi (p < 0,05), di mana bayi yang mendapatkan ASI eksklusif cenderung mengalami pertumbuhan normal. Penelitian ini menekankan pentingnya edukasi bagi ibu menyusui mengenai manfaat ASI eksklusif guna mendukung pertumbuhan optimal bayi dan mencegah gangguan gizi. Hasil ini diharapkan menjadi referensi untuk meningkatkan program promosi ASI eksklusif, terutama di posyandu dan layanan kesehatan masyarakat lainnya.
EFEKTIFITAS TERAPI AKUPRESUR TITIK BL 23 UNTUK MENGURANGI NYERI PINGGANG PADA IBU HAMIL TRIMESTER III Sari, Intan Widya; Yulviana, Rina
Ensiklopedia of Journal Vol 7, No 4 (2025): Vol. 7 No. 4 Edisi 1 Juli 2025
Publisher : Lembaga Penelitian dan Penerbitan Hasil Penelitian Ensiklopedia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/eoj.v7i4.3263

Abstract

Back pain can cause fatigue both physically and emotionally, and interfere with daily activities in pregnant women. Efforts to overcome complaints of back pain in pregnant women are carried out with acupressure at the Bladder 23 point (BL 23). The purpose of this study was to determine the effectiveness of acupressure therapy at the Bl 23 point in reducing back pain in pregnant women in the third trimester. The research location was at the Anaku Kamiyu Mom and Baby Spa Clinic. The population in this study was 31 pregnant women in the third trimester. The sample in this study was 17 people with inclusion and exclusion criteria. Data analysis used univariate and bivariate. The univariate results, before being given BL23 acupressure, the majority of 15 respondents (98.0%) had pain intensity in the range of 7–10 with the category of severe pain, while a minority of 2 respondents (2.0%) had pain intensity in the range of 4–6 with the category of moderate pain. Meanwhile, after being given BL23 acupressure, the majority of 16 respondents (99.0%) had pain intensity in the range of 4–6 with a moderate pain category, while a minority of 1 respondent (1.0%) had pain intensity in the range of 7–10 with a severe pain category. Bivariate results using the Wilcoxon test with results on the back pain variable with a p-value = 0.000 (<0.05). In conclusion, acupressure at the BL23 point is effective in reducing back pain in pregnant women in their third trimester. It is hoped that respondents will undergo BL23 acupressure therapy. It is hoped that the Anaku Kamiyu Mom and Baby Spa Clinic can utilize leaflets as an educational tool for pregnant women in their third trimester about the benefits of acupressure therapy at the BL23 point in reducing back pain.Keywords: Acupresure, Therapy BL 23; Pregnant Women in Third Trimester