Claim Missing Document
Check
Articles

Revitalisasi Enterpreneurship Terhadap Pelaku Industri Kreatif Berbasis Kinerja Balance Scorecard Cahyono, Dwi
JURNAL MANAJEMEN DAN BISNIS INDONESIA Vol 5, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (406.636 KB) | DOI: 10.32528/jmbi.v5i1.2589

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah pemetaan profil industri kreatif, terutama pada tingkat kinerja BSC, kebijakan pemerintah dan kontribusinya terhadap perekonomian daerah. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif teknik survei kualitatif dan kuantitatif terhadap populasi industri kreatif. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa profil industri kreatif dalam perspektif keuangan pada aspek tahap akhir kematangan dan masih belum baik. Dalam perspektif pelanggan bahwa tingkat kepuasan pelanggan mencapai 62,67%, loyalitas yang relatif konstan, segmen pasar usia dewasa lebih dominan, tinggi dan pendidikan seks perempun dan pertumbuhan pelanggan baru cenderung meningkat secara perlahan. Selain itu, perspektif proses bisnis internal sebanyak 65,33% industri kreatif untuk berinovasi, tetapi operasi telah berfluktuasi MCE. Industri kreatif sebagian besar tidak melakukan tren penjualan meskipun kerusakan barang cenderung meningkat. Dalam perspektif pertumbuhan dan pembelajaran bahwa tingkat produktivitas, motivasi dan kemampuan sistem informasi tenaga kerja cenderung meningkat. Pemerintah Kabupaten Jember kurang berperan penting dalam pengembangan sektor industri kreatif, sedangkan di sisi lain pemerintah pusat dan provinsi Jawa Timur telah melahirkan kebijakan khusus terkait sektor ini. Kontribusi industri kreatif terhadap perekonomian di Jember mencapai 3%, tetapi masih di bawah rata-rata nasional yang telah menembus angka7%.
Pengaruh Kualitas Pelayanan, Citra Perusahaan, Dan Lokasi Terhadap Kepuasan Konsumen Hotel Ijen View Bondowoso Atmanegara, Stivani Yanti; Cahyono, Dwi; Qomariah, Nurul; Sanosra, Abadi
Jurnal Sains Manajemen dan Bisnis Indonesia Vol 9, No 1 (2019): Jurnal Sains Manajemen Dan Bisnis Indonesia
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (196.601 KB) | DOI: 10.32528/jsmbi.v9i1.2375

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh kualitas pelayanan, citra perusahaan dan lokasi terhadap kepuasan pelanggan  Hotel Ijen View Bondowoso. Populasi penelitian ini adalah seluruh pelanggan hotel Ijen View Bondowoso. Sampel yang digunakan sebanyak 100 responden orang. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan data yang diperoleh dapat akurat sesuai dengan perhitungan statistik. Analisis data diolah dengan menggunakan analisis jalur. Hasil penelitian menunjukkan koefisien pengaruh variabel kualitas pelayanan terhadap kepuasan konsumen  sebesar 0,42 dengan nilai p < 0,01. Koefisien pengaruh variabel citra perusahaan terhadap kepuasan konsumen  adalah 0,08 dengan nilai p 0,20. Koefisien pengaruh variabel lokasi terhadap kepuasan konsumen adalah 0,26 dengan nilai p< 0,01.
Dampak Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Dan Loyalitas Pasien Di Instalasi Rawat Jalan Rumah Sakit Daerah Dr. Soebandi Jember Hakim, Muhammad Luqman; Cahyono, Dwi; Herlambang, Toni
Jurnal Sains Manajemen dan Bisnis Indonesia Vol 9, No 1 (2019): Jurnal Sains Manajemen Dan Bisnis Indonesia
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (327.929 KB) | DOI: 10.32528/jsmbi.v9i1.2365

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak kualitas pelayanan terhadap kepuasan dan loyalitas pasien di instalasi rawat jalan Rumah Sakit Daerah Dr. Soebandi Jember. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan metode cross sectional. Jumlah populasi dalam penelitian ini sebanyak 8.732 pasien dengan jumlah sampel sebanyak 93 pasien. Pengambilan sampel menggunakan teknik proportionate stratified random sampling. Data dikumpulkan dengan menggunakan metode wawancara dengan skala likert dan dokumentasi. Metode analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis jalur. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Kualitas pelayanan berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pasien di instalasi rawat jalan Rumah Sakit Daerah dr. Soebandi Jember dibuktikan harga thitung (18,461) yang lebih besar dari pada ttable (1,980) dan nilai sig 0,000 < alpha 0,05. (2) Kualitas pelayanan berpengaruh signifikan terhadap loyalitas pasien di instalasi rawat jalan Rumah Sakit Daerah dr. Soebandi Jember dibuktikan harga thitung (4,046) yang lebih besar dari pada ttable (1,980) dengan nilai sig 0,000 < alpha 0,05. (3) kepuasan berpengaruh signifikan terhadap loyalitas pasien di instalasi rawat jalan Rumah Sakit Daerah dr. Soebandi Jember dibuktikan harga thitung (3,747) yang lebih besar dari pada ttable (1,980) dengan nilai sig 0,000 < alpha 0,05.
STRATEGI SELLING-IN, HUBUNGAN DISTRIBUTOR DENGAN OUTLET, DAN STRATEGI PELAYANAN OUTLET PENGARUHNYA TERHADAP KINERJA PEMASARAN Wijiono, Slamet; Cahyono, Dwi; Qomariah, Nurul
Jurnal Sains Manajemen dan Bisnis Indonesia Vol 8, No 2 (2018): Jurnal Sains Manajemen Dan Bisnis Indonesia
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (284.386 KB) | DOI: 10.32528/jsmbi.v8i2.1789

Abstract

Strategi Selling-In, hubungan distributor dengan outlet, dan strategi pelayanan outlet merupakan suatu kegiatan yang harus dilakukan oleh perusahaan dewasa ini untuk menjamin efektifitas kegiatan marketing sehingga produk secara optimal dengan perantara outlet untuk menjangkau konsumen akhir.Hal ini akan menjadi indicator bahwa kinerja pemasaran dapat dikatakan berjalan dengan baik. Dalam Kinerja Pemasaran yang baik ada tiga faktor utama yang menjadi besaran nilai yaitu volume penjualan, pertumbuhan dan  penjualan serta porsi pasar. Tiga faktor tersebut sangat mungkin berjalan seiring jika ada follow up yang rutin dan terus menerus oleh perusahaan di tingkat outlet rekanan, hal ini akan menjamin ketersediaan barang dan memastikan konsumen akhir untuk mendapatkan barang yang diinginkan.Sehingga kepuasan konsumen akan tercapai dan bagi perusahaan akan dapat meningkatkan penjualan. Terbukti bahwa strategi selling-in, hubungan distributor dengan outlet, dan strategi pelayanan outlet berpengaruh significant terhadap kinerja pemasaran. Kata Kunci : Selling-In, Kinerja Pemasaran, Outlet
DAMPAK MOTIVASI, DISIPLIN KERJA DAN KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH TERHADAP KINERJA GURU S, Sya?roni; Herlambang, Toni; Cahyono, Dwi
Jurnal Sains Manajemen dan Bisnis Indonesia Vol 8, No 2 (2018): Jurnal Sains Manajemen Dan Bisnis Indonesia
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (290.294 KB) | DOI: 10.32528/jsmbi.v8i2.1785

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis motivasi, disiplin kerja, dan kepemimpinan kepala sekolah secara parsial maupun simultan  terhadap kinerja guru SMK Swasta di Kecamatan Tempeh. Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif. Dengan jumlah populasinya adalah semua guru SMK Swasta Kecamatan Tempeh Lumajang sebanyak 53 orang guru dan kepala sekolah. Untuk pengumpulan data menggunakan kuisioner. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis regresi. Hasil penelitian ini adalah: (1) koefisien motivasi sebesar 0.239 menunjukkan bahwa motivasi memiliki pengaruh positif terhadap kinerja guru, yang berarti semakin tinggi motivasi seorang guru maka kinerja guru tersebut juga akan semakin meningkat, (2) disiplin kerja memiliki nilai koefisien sebesar 0.266, menunjukkan bahwa disiplin kerja memiliki pengaruh positif terhadap kinerja guru, yang berarti semakin disiplin seorang guru dalam melaksanakan pekerjaannya maka kinerja guru tersebut juga akan semakin meningkat, (3) Koefisien kepemimpinan sebesar 0.333 menunjukkan bahwa kepemimpinan kepala sekolah memiliki pengaruh positif terhadap kinerja guru, yang berarti jika kepemimpinan kepala sekolah semakin baik maka akan meningkatkan kinerja guru, (4) secara konstanta sebesar 0.741 menunjukkan besarnya kinerja guru ketika  motivasi, disiplin kerja dan kepemimpinan tidak diperhatikan oleh pihak sekolah. Jadi apabila motivasi, disiplin kerja dan kepemimpinan tidak diperhatikan oleh pihak sekolah, kinerja guru masih ada sebesar 74.1%.Kata Kunci : motivasi, disiplin kerja, kepemimpinan kepala sekolah dan kinerja guru
Usaha Meningkatkan Kinerja Pegawai SKPD (Satuan Kerja Pemerintah Daerah) Di Lingkungan Inspektorat Kabupaten Jember Prijono, Wiwin Puguh; Cahyono, Dwi; Qomariah, Nurul; N, Nursaid
Jurnal Sains Manajemen dan Bisnis Indonesia Vol 9, No 1 (2019): Jurnal Sains Manajemen Dan Bisnis Indonesia
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (532.311 KB) | DOI: 10.32528/jsmbi.v9i1.2368

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompetensi, integritas dan kepemimpinan terhadap kinerja pegawai SKPD (Satuan Kerja Pemerintah Daerah) Kabupaten Jember. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei. Jumlah sampel 210 responden. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa kompetensi, integritas dan kepemimpinan secara langsung berpengaruh tidak signifikan terhadap kinerja pegawai SKPD kabupaten Jember. Namun secara tidak langsung melalui disiplin kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai. Besarnya pengaruh variabel bebas terhadap variasi data pada variabel pemediasi sebesar 69% dan pengaruh selanjutnya terhadap variasi data pada variabel terikat sebesar 85%, selebihnya dijelaskan oleh faktor lain di luar penelitian ini.
PENGUKURAN KINERJA BALANCED SCORECARD UNTUK ORGANISASI SEKTOR PUBLIK DWI CAHYONO
Jurnal Bisnis dan Akuntansi Vol 2 No 3 (2000): Jurnal Bisnis dan Akuntansi
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1252.39 KB) | DOI: 10.34208/jba.v2i3.496

Abstract

Konsep balanced scorecard pada dasarnya adalah suatu konsep pengukuran kinerja yang berusaha menerjemahkan strategi organisasi kedalam serangkaian aktivitas yang terencana yang dapat diukur secara kontinyu. Balanced scorecard meninjau peningkatan kinerja sebuah organisasi dari empat perspektif yaitu financial, costumer, internal bisnis dan pertumbuhan dan pembelajaran. Dan organisasi sektor publik dapat menggunakan pengukuran kinerja ini karena memang dalam pengukuran aspek financialnya mengalami kendala. Dalam prakteknya penerapan konsep Balance Scorecard ini tidaklah semudah yang diperkirakan karean penerpan konsep ini membutuhkan suatu komitmen dari manajemen pusat maupun karyawan yang terlibat dalam organisasi. Dari pendapat para ahli salah satunya Mavrinac (1999) sebagian besar perusahaan atau organisasi menemuai kesulitan pendektesian terhadap keselarasan aktivitas dan strategi perusahaan dengan tujuan yang hendak dicapai oleh organisasi dalam jangka panjang. Oleh karena itu bila memang akan diterapkan dalam organisasi sektor publik yang organisasinya terstruktur dari pusat sampai daerah perlu pemahaman dan peningkatan komitmen yang tinggi dalam penerapannya.
PENGARUH POLITIK DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KEEFEKTIFAN ANGGARAN PARTISIPATIF DALAM PENINGKATAN KINERJA MANAJERIAL (STUDI EMPIRIS DI PERGURUAN TINGGI SWASTA) DWI CAHYONO; AGUNG MULYONO; SUKMA LESMANA
Jurnal Bisnis dan Akuntansi Vol 3 No 3 (2001): Jurnal Bisnis dan Akuntansi
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1551.863 KB)

Abstract

Penelitian ini memperluas pembahasan mengenai efektivitas anggaran partisipatif dengan melakukan pengujian terhadap peran politik dan gaya kepemimpinan yang berfungsi sebagai variabel moderating terhadap hubungan antara efektivitas partisipasi penyusunan anggaran dalam rangka peningkatan kinerja manajerial. Sampel penelitian dipilih menggunakan metode area sampling. Unit analisis adalah 44 dekan universitas swasta di Indonesia. Data dikumpulkan dengan metode mail survey. Metode statistik yang digunakan untuk menguji masing-masing hipotesis adalah residual approach. Pendekatan ini disarankan oleh Riyanto LS (1999; 2001) untuk mengatasi masalah ekonometrika terutama multicollinearitas, sehingga kesimpulan penelitian tidak bias. Hasil penelitian ini menemukan; pertama, anggaran partisipatif yang berinteraksi dengan peran politik tidak berpengaruh terhadap kinerja manajerial para dekan. Kedua, anggaran partisipatif yang berinteraksi dengan gaya kepemimpinan berpengaruh terhadap kinerja manajerial.
Revitalisasi Enterpreneurship Terhadap Pelaku Industri Kreatif Berbasis Kinerja Balance Scorecard Dwi Cahyono
JURNAL MANAJEMEN DAN BISNIS INDONESIA Vol 5, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (406.636 KB) | DOI: 10.32528/jmbi.v5i1.2589

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah pemetaan profil industri kreatif, terutama pada tingkat kinerja BSC, kebijakan pemerintah dan kontribusinya terhadap perekonomian daerah. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif teknik survei kualitatif dan kuantitatif terhadap populasi industri kreatif. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa profil industri kreatif dalam perspektif keuangan pada aspek tahap akhir kematangan dan masih belum baik. Dalam perspektif pelanggan bahwa tingkat kepuasan pelanggan mencapai 62,67%, loyalitas yang relatif konstan, segmen pasar usia dewasa lebih dominan, tinggi dan pendidikan seks perempun dan pertumbuhan pelanggan baru cenderung meningkat secara perlahan. Selain itu, perspektif proses bisnis internal sebanyak 65,33% industri kreatif untuk berinovasi, tetapi operasi telah berfluktuasi MCE. Industri kreatif sebagian besar tidak melakukan tren penjualan meskipun kerusakan barang cenderung meningkat. Dalam perspektif pertumbuhan dan pembelajaran bahwa tingkat produktivitas, motivasi dan kemampuan sistem informasi tenaga kerja cenderung meningkat. Pemerintah Kabupaten Jember kurang berperan penting dalam pengembangan sektor industri kreatif, sedangkan di sisi lain pemerintah pusat dan provinsi Jawa Timur telah melahirkan kebijakan khusus terkait sektor ini. Kontribusi industri kreatif terhadap perekonomian di Jember mencapai 3%, tetapi masih di bawah rata-rata nasional yang telah menembus angka7%.
REPUTASI AUDITOR SEBAGAI PEMODERASI PENGARUH FINANCIAL DISTRESS DAN AUDIT FEE PADA AUDITOR SWITCHING Erike Wulandari; Dwi Cahyono; Nina Martiana
Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora Vol. 8 No. 2 (2019)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jish-undiksha.v8i2.21455

Abstract

Penelitian ini menggunakan auditor switching dimana auditor switching adalah perubahan auditor atau perubahan dari Kantor Akuntan Publik yang dilakukan oleh perusahaan. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh financial distress dan biaya audit terhadap pergantian auditor dengan reputasi auditor sebagai variabel moderasi. Populasi dalam penelitian dilakukan di perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 2016-2018, di mana 163 perusahaan terdaftar di bursa efek dan sampel akhir adalah 37 perusahaan. Teknik pengumpulan data menggunakan analisis statistik deskriptif, analisis regresi logistik (MRA). Hasilnya menunjukkan bahwa kesulitan keuangan dan biaya audit tidak berpengaruh pada pergantian auditor. Reputasi auditor tidak dapat memoderasi pengaruh kesulitan keuangan dan biaya audit pada pergantian auditor.Kata kunci  :   Financial distress, fee audit, switching auditor, reputasi auditor