Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : PESHUM

Faktor Yang Berhubungan Dengan Ketidakaktifan Ibu Balita Dalam Kegiatan Posyandu : posyandu Wulan, Mayang; Sari, Indah Dewi; Monarita, Monarita
PESHUM : Jurnal Pendidikan, Sosial dan Humaniora Vol. 4 No. 1: Desember 2024
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/peshum.v4i1.6406

Abstract

Data dari Badan Kesehatan Dunia (WHO) menunjukkan 18% balita di negara berkembang mengalami berat badan kurang. Dari 100 ibu balita, rata-rata hanya sekitar 20 sampai 30 ibu balita yang berkunjung ke Posyandu. Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan (Pengetahuan, Pendidikan, Pekerjaan, Sikap dan Dukungan Keluarga) terhadap ketidakaktifan ibu balita dalam kegiatan Posyandu di Desa Padang Kleng Kecamatan Teunom Kabupaten Aceh Jaya. Penelitian ini menggunakan desain analitik pendekatan cross sectional. Populasi sebanyak 100 ibu balita. Sampel populasi total, analisis menggunakan uji chi square univariat dan bivariat. Hasil penelitian pengetahuan dengan ketidakaktifan ibu balita dalam kegiatan posyandu menunjukkan hasil uji chi square nilai p = 0,001 < 0,005, hasil uji chi square pendidikan dengan ketidakaktifan ibu balita dalam kegiatan posyandu nilai p = 0,220 > 0,005, tabulasi silang pekerjaan dengan ketidakaktifan ibu balita dalam kegiatan posyandu nilai p = 0,511 > 0,005, sedangkan hasil uji chi square sikap ibu terhadap ketidakaktifan ibu balita dalam kegiatan posyandu menunjukkan nilai p = 0,016 < 0,05 dan hasil uji chi square menunjukkan nilai p = 0,002 < 0,05 antara dukungan keluarga dengan ketidakaktifan ibu balita dalam kegiatan posyandu di Desa Padang Kleng Kecamatan Teunom. Kesimpulan penelitian ini adalah ada hubungan antara pengetahuan, sikap dan dukungan keluarga dengan ketidakaktifan ibu balita dalam kegiatan Posyandu di Desa Padang Kleng Kecamatan Teunom Kabupaten Aceh Jaya dan tidak ada hubungan antara pendidikan, pekerjaan dengan ketidakaktifan ibu balita dalam kegiatan Posyandu di Desa Padang Kleng Kecamatan Teunom Kabupaten Aceh Jaya. Saran yang diharapkan dari tenaga kesehatan di Desa Padang Kleng agar meningkatkan pelayanan edukasi dan penyuluhan kepada ibu balita tentang manfaat posyandu agar ibu balita lebih aktif dalam beraktivitas di Posyandu
Analisis Faktor Resiko Terjadinya Emesis Gravidarum Pada Ibu Hamil Trimester I Sari, Indah Dewi; Rauda, Rauda; Suwardi, Suyanti; Sormin, Leliana
PESHUM : Jurnal Pendidikan, Sosial dan Humaniora Vol. 4 No. 1: Desember 2024
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/peshum.v4i1.6410

Abstract

Morning sickness merupakan kejadian umum yang dialami oleh 80% ibu hamil. Sindrom ini ditandai dengan seringnya muntah, penurunan berat badan, dan dehidrasi akibat kelaparan. Sindrom ini juga ditandai dengan ketonuria dan alkalosis akibat penurunan asam lambung HCL. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang berhubungan dengan terjadinya emesis gravidarum pada ibu hamil trimester pertama di Klinik Pratama Ar Razi tahun 2024. Penelitian ini merupakan survei analitik dengan pendekatan cross-sectional. Populasi penelitian adalah seluruh ibu hamil trimester pertama yang melakukan ANC antara bulan Januari sampai dengan Desember 2023. Total ibu yang diperiksa di Klinik Pratama Ar Razi tahun 2024 sebanyak 85 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan data sekunder. Penelitian ini menggunakan analisis univariat dan bivariat dengan uji statistik chi-square. Hasil penelitian berdasarkan uji chi square secara definitif menunjukkan bahwa variabel usia memiliki nilai p sebesar 0,059 (<0,05), paritas memiliki nilai p sebesar 0,041 (<0,05) dan pekerjaan memiliki nilai p sebesar 0,002 (<0,05). Hal ini membuktikan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara usia, paritas dan pekerjaan dengan kejadian emesis gravidarum pada ibu hamil trimester pertama. Penelitian ini membuktikan bahwa usia, paritas dan pekerjaan memiliki hubungan terhadap kejadian emesis gravidarum pada ibu hamil trimester pertama di Klinik Pratama Ar Razi Tahun 2024. Tenaga kesehatan di klinik harus lebih peka terhadap ibu hamil. Sebaiknya melakukan kunjungan ANC secara rutin dan mengimplementasikan informasi yang diperoleh dari tenaga kesehatan untuk mencegah kejadian emesis gravidarum.