Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Analisis Peningkatan Kinerja Yang Dipengaruhi oleh Kepemimpinan, Lingkungan Kerja dan Motivasi Perawat (Studi Kasus : Perawat di Ruang Rawat Inap RSUD Kepahiang Bengkulu) Tahun 2021 Oktavia, Eka; Rumengan, Grace; Trigono, Ahdun
Jurnal Manajemen dan Administrasi Rumah Sakit Indonesia (MARSI) Vol 8, No 2 (2024): Jurnal Manajemen dan Administrasi Rumah Sakit Indonesia (MARSI)
Publisher : LPPM Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52643/marsi.v8i2.4263

Abstract

Rumah sakit di era kompetensi saat ini di tuntut untuk bisa meningkatkan pelayanan kesehatan melalui kinerja kerja para perawat yang bertugas di dalamnya baik itu pelayanan medis maupun pelayanan non medis walupun dalam keadaan pademi Covid-19. Dan untuk kabupaten Kepahiang ada 859 jiwa yang terpapar Covid-19. Akibatnya terjadi, aspek yang mempengaruhi kinerja perawat pada RSUD Kepahiang. Tujuan dari penelitian ini untuk menjelaskan detail pengaruh kepemimpinan, lingkungan kerja dan motivasi terhadap peningkatan kinerja perawat di RSUD Kepahiang tahun 2021. Penelitian menggunakan desain crossectional analisisnya kuantitatif. Teknik pengambilan sampel dengan qouta sampling dengan sampel 82 responden. Pengambilan data menggunakan lembar kuesioner dan data diolah dengan bantuan SPSS15. Analisis yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda. Dari hasil koefisien determinasi adalah = 0.859. Dan hasil ANOVA menunjukkan bahwa Fhitung sebesar 165.023, dengan nilai signififkan sebesar 0,000 < 0,05 maka dapat disimpulkan Ho ditolak.. Berdasarkan hasil penelitian tersebut maka dapat disimpulkan ada pengaruh kepemimpinan, lingkungan kerja dan motivasi terhadap peningkatan kinerja perawat. Secara keseluruhan kepemimpinan, lingkungan kerja dan motivasi di RSUD sudah bagus, namun perlu ditingkatkan lagi agar kinerja perawat semakin baik. Seperti pemimpin diruangan rawat inap mengapresiasi kinerja perawat memberikan afirmasi positif, meningkatkan jaringan LAN, dan menaikan tarif jasa pelayanan. Kata kunci : Kepemimpinan, Lingkungan Kerja, Motivasi , Kinerja Perawat
Analisa Kepatuhan Pengisian Berkas Rekam Medis di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit X Kencana, Gita; Rumengan, Grace; Hutapea, Fresley
Jurnal Manajemen Kesehatan Yayasan RS.Dr. Soetomo Vol 5, No 1 (2019): JMK Yayasan RS.Dr.Soetomo, Pertama 2019
Publisher : STIKES Yayasan RS.Dr.Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (195.848 KB) | DOI: 10.29241/jmk.v5i1.127

Abstract

ABSTRAK Rumah Sakit X sebagai salah satu lembaga pelayanan kesehatan di Kabupaten Bogor terus berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, dimana penyelenggaraan rekam medis yang baik adalah salah satu kuncinya. Masalah yang sering timbul dalam penyelenggaraan rekam medis adalah dalam proses pengisian berkas yang tidak lengkap, terbukti dari didapatkanya angka tertinggi berkas rekam medis yang tidak lengkap adalah pada pengisian resume medis sebesar 27,5%. Penelitian ini merupakan studi kualitatif dengan desain studi cross-sectional dengan pendekatan interpretative. Metode kualitatif dilakukan dengan wawancara mendalam (indepth interview) terhadap Direktur mengenai kebijakan rumah sakit tentang rekam medis, Petugas PPA, Petugas Rekam Medis dan Casemanager. Hasil. Seluruh petugas memahami pentingnya pengisian rekam medis dan sebagian memahami SPO yang terdapat dirumah sakit namun sosialisasi belum dijalankan menyeluruh. Sistem reward dan punishment belum diterapkan di rumah sakit tersebut. SPO dan SPM rekam medis berpengaruh kepada kepatuhan petugas dalam pengisian rekam medis, reward dan punishment berpengaruh tehadap sikap dan tanggung jawab dokter dalam kepatuhan pengisian rekam medis dan ukungan dari rekan kerja dapat memotivasi petugas dalam mengisi rekam medis.Kata Kunci : Kepatuhan; Rekam Medis; Dokter; Petugas PPA.
Hubungan Brand Image Terhadap Minat Kunjungan Ulang Layanan Poli Spesialis pada Pasien Umum RSIA Ilanur Jak, Yanuar; Cokro, Santoso; Rumengan, Grace
Jurnal Manajemen dan Administrasi Rumah Sakit Indonesia (MARSI) Vol 8, No 4 (2024): Jurnal Manajemen dan Administrasi Rumah Sakit Indonesia (MARSI)
Publisher : LPPM Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52643/marsi.v8i4.5314

Abstract

Latar Belakang: Rumah Sakit sebagai organisasi bisnis seyogyanya membentuk brand image perusahaan sebagai salah satu upaya manajemen pemasaran yang diterapkan dengan tujuan menetapkan strategi pemasaran, dalam menjaga loyalitas pasien dalam hal ini minat kunjungan ulang. Dimensi brand image yang akan diteliti meliputi identitas perusahaan, lingkungan fisik, tawaran pelayanan, dan kontak personel. Belum memuaskan peningkatan jumlah kunjungan pasien umum di poli spesialis RSIA Ilanur. Metode: Penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode cross sectional study. Responden dalam penelitian ini yaitu sebanyak 86 responden yang merupakan pasien rawat jalan poli spesialis di Rumah Sakit Ibu Anak Ilanur dengan menggunakan teknik simple random sampling. Hasil: Dalam analisa bivariat (Chi-square test), diperoleh hasil p=0.000 < p=0.05 bahwa keempat dimensi brand image mempengaruhi minat kunjungan ulang bagi pasien jaminan umum yang menjadi responden, dan analisa dilakukan dengan analisa multivariat ( uji regrei logistik berganda ). Dengan menilai hasil wald diperoleh hasil berikut corporate identity 8,328, physical environment 11,991, contact personnel 1,615, service offering 8,774 Kesimpulan : Dengan ini dapat disimpulkan bahwa brand image memiliki pengaruh terhadap minat kunjungan ulang pada pasien umum RSIA Ilanur. Adapun dimensi yang lebih dominan yaitu physical environment. Kata Kunci : brand image, kunjungan ulang, Ilanur, corporate identity, physical environment, contact personnel, service offering
Analysis Of The Relationship Between Hand Washing Knowledge, Facilities And Infrastructure, Work Motivation, And Workload On Hand Hygiene Compliance Among Healthcare Workers At Mitra Medika Batanghari Hospital Tampubolon, Efander; Rumengan, Grace; Nurhayati, Nurhayati; Agustin, Dinni
Journal of Ageing And Family Vol 4, No 1 (2024): Journal of Ageing And Family
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM Universitas Respati Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52643/joaf.v4i1.6864

Abstract

This study aims to analyze the relationship between handwashing knowledge, facilities and infrastructure, work motivation, and workload on the hand hygiene compliance of medical personnel at Mitra Medika Batanghari Hospital. This research employs a quantitative design with a cross-sectional survey method. The study sample consists of 98 medical personnel selected through purposive sampling. The instruments used in this study include: a hand hygiene knowledge questionnaire developed by Sego Soy (2019) and replicated by Bestari et al. (2024) and J et al. (2022); a motivation questionnaire based on Herzberg’s theory, compiled by Suseno Miftahun Ni’mah (2019); the modified NASA-TLX (National Aeronautics and Space Administration Task Load Index) by Ariyaya (2021) to measure workload; the Hand Hygiene Self-Assessment Framework 2010 from the World Health Organization (2010) to assess facilities and infrastructure; and a hand hygiene compliance questionnaire developed by Rofiani (2019). The analysis results show that all studied variables have a significant relationship with the hand hygiene compliance of medical personnel. This study concludes that increasing knowledge, providing adequate facilities and infrastructure, and enhancing motivation can improve medical personnel's compliance with hand hygiene. Keywords: Hand Hygiene Compliance, Handwashing Knowledge, Facilities and Infrastructure, Work Motivation, Workload, Medical Personnel
The Effect Of Service Quality And Effective Communication On The Level Of Satisfaction Of Service Users At The Blood Transfusion Unit Of The Oku Timur Regional General Hospital In 2025 Lestari, Indah Putri; Rumengan, Grace; Ulfa, Laila; Agustin, Dinni
Journal of Ageing And Family Vol 4, No 1 (2024): Journal of Ageing And Family
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM Universitas Respati Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52643/joaf.v4i1.6865

Abstract

The background of this research is the demand of the community in public services where hospitals must provide quality services according to the needs and desires of patients while still referring to the professional and medical code of ethics. The purpose of this study is to analyze the influence of service quality and effective communication on the level of satisfaction of blood service users at the East OKU Hospital. This study is a quantitative study with a cross sectional design. Data was collected through a questionnaire to 206 blood service users at UTD East OKU Hospital in January 2025 using accidental sampling techniques. Data analysis was carried out by linear regression test. The results showed that service quality partially had a positive and significant effect (t-Count 10,306) on service user satisfaction and effective communication partially had a positive and significant effect (t-Count 2,604) on service user satisfaction. The quality of service and effective communication simultaneously had a positive and significant effect on the satisfaction of service users (F count 108.963) where the quality of service had a greater influence on satisfaction. The conclusion of this study is that the respondents' perception good satisfaction, good service quality, and very good effective communication. Improvements are needed in the cleanliness and comfort of facilities, waiting rooms, buildings and the environment as well as the attitude and communication of officers. Inhouse Training Hospital Service Excellent, Internal/External Quality Control and evaluation of other factors such as product quality, cost and customer sentiment can be an effort to improve service and satisfaction. Keywords: Service quality, effective communication, satisfaction.
Pengaruh Stigma Rumah Sakit Dan Mutu Pelayanan Terhadap Keputusan Pasien Rawat Inap Dengan Word Of Mouth Sebagai Variabel Intervening Di Rsud Solok Selatan Prasetia, Alan Budi; Sumijatun, Sumijatun; Rumengan, Grace
Jurnal Manajemen dan Administrasi Rumah Sakit Indonesia (MARSI) Vol 9, No 4 (2025): Jurnal Manajemen dan Administrasi Rumah Sakit Indonesia (MARSI)
Publisher : LPPM Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52643/marsi.v9i4.7098

Abstract

Abstrak Pemilihan RSUD Solok Selatan sebagai tempat rawat inap dipengaruhi oleh stigma rumah sakit, kualitas layanan, dan informasi dari mulut ke mulut. Tantangan utama yang dihadapi rumah sakit adalah meningkatkan kualitas layanan dan menumbuhkan kepercayaan masyarakat. Penelitian ini berusaha untuk menguji pengaruh stigma rumah sakit dan kualitas pelayanan terhadap pengambilan keputusan pasien dengan word of mouth sebagai variabel mediasi. Penelitian ini dilaksanakan dari Desember 2024 hingga Januari 2025 dengan menggunakan desain cross-sectional yang mencakup 110 pasien rawat inap yang dipilih melalui purposive sampling. Data dikumpulkan melalui Google Form dan dianalisis menggunakan SEM-SmartPLS. Temuan menunjukkan bahwa sebagian besar responden berusia paruh baya, memiliki kualifikasi pendidikan menengah ke bawah dan memiliki tingkat pendapatan yang rendah. Promosi dari mulut ke mulut secara signifikan mempengaruhi persepsi pasien terhadap layanan rumah sakit. Stigma rumah sakit dan kualitas layanan memberikan dampak positif dan signifikan terhadap pengambilan keputusan pasien, dengan word of mouth sebagai faktor mediasi. Nilai R-square sebesar 0,652 menandakan bahwa 65,2% dari variabilitas keputusan pasien dijelaskan oleh ketiga variabel utama. Meningkatkan kepercayaan pasien, RSUD Solok Selatan harus menumbuhkan empati, keterampilan komunikasi, dan profesionalisme tenaga medis untuk meningkatkan kualitas layanan. Edukasi publik dan transparansi layanan harus ditingkatkan untuk mengurangi stigma negatif. Selain itu, promosi dari mulut ke mulut dapat menjadi strategi pemasaran yang ampuh dicontohkan melalui optimalisasi testimoni pasien, program penghargaan, dan kemitraan dengan berbagai pihak. Langkah-langkah ini diantisipasi untuk meningkatkan kepuasan dan kepercayaan pasien terhadap layanan rumah sakit. Kata kunci : Stigma, Mutu, Pelayanan, Word of Mouth, Pasien
Analisis Efektifitas Penerapan Adult Early Warning Score Pada Pasien Dewasa Di Unit Rawat Inap Dewasa Rsud Oku Timur Tahun 2025 Utama, Fresca Yudiman; Rumengan, Grace; Ulfa, Laila
Jurnal Manajemen dan Administrasi Rumah Sakit Indonesia (MARSI) Vol 9, No 4 (2025): Jurnal Manajemen dan Administrasi Rumah Sakit Indonesia (MARSI)
Publisher : LPPM Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52643/marsi.v9i4.7142

Abstract

ABSTRAK Latar belakang penelitian ini adalah kegagalan mengetahui penurunan kondisi klinis pada pasien dapat menyebabkan keterlambatan pengelolaan dan penanganan yang tepat, serta dapat meningkatan angka mortalitas di rumah sakit. Tujuan penelitian ini untuk menilai dan menganalisis penerapan Adult Early Warning Score (AEWS) pada pasien dewasa di ruang rawat inap dewasa RSUD OKU Timur. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, Forum Group Discussion, observasi dan studi dokumentasi di RSUD OKU Timur. Informan dalam penelitian ini terdiri dari 17 informan kunci dan delapan informan pendukung. Analisis data dilakukan dengan analisis data kualitatif Creswell. Hasil penelitian menunjukkan penerapan AEWS efektif dalam menurunkan angka kematian Gross Death Rate (GDR) dan Nett Death Rate (NDR). Ditemukan beberapa faktor pendukung dan kendala baik dari segi man, methods maupun machine dalam penerapan AEWS yang perlu menjadi perhatian. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan bagi Unit Rawat Inap dan manajemen RSUD OKU Timur dalam merancang kebijakan serta program yang lebih efektif, seperti mengusulkan penerapan Adult Early Warning Score (AEWS) sebagai kebaruan/novelty pada indikator mutu unit rawat inap diikuti dengan peningkatan pada faktor pendukung dan perbaikan pada kendala yang ada. Kata kunci: Adult Early Warning Score, unit rawat inap dewasa, angka kematian.
Evaluasi Efektivitas Kunjungan Rawat Jalan dengan Menggunakan Alur Pendaftaran E-Registrasi di RS Bhayangkara TK III Palangkaraya Tahun 2025 Nur Aini, Uliza; Rumengan, Grace; Satria, Budi
Ranah Research : Journal of Multidisciplinary Research and Development Vol. 8 No. 1 (2025): Ranah Research : Journal Of Multidisciplinary Research and Development
Publisher : Dinasti Research

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38035/rrj.v8i1.1880

Abstract

The development of information and communication technology has driven innovations in healthcare services, one of which is E-Registration, aimed at improving administrative efficiency and enhancing patient experiences during outpatient registration. This study was conducted at Bhayangkara Hospital Level III Palangka Raya, which has implemented the SIAP Online V2 application as its e-registration system. The research design used was quantitative with a cross-sectional approach. The independent variables in this study were the use of e-registration flow and patient satisfaction, while the dependent variable was service effectiveness. The main analytical instruments employed were univariate, bivariate, and multivariate analyses, with data processed using SPSS version 25. The results showed that outpatient visits between May and July 2025 indicated an increase in e-registration usage from 83% in May to 90% in July. Statistical analysis revealed that the registration flow did not significantly affect outpatient service effectiveness (p = 0.154 > 0.05). Patient satisfaction was not found to have a direct influence on effectiveness, suggesting that service effectiveness is more determined by the smoothness of the registration flow rather than subjective perceptions of satisfaction. These findings confirm that e-registration plays an essential role in enhancing outpatient service effectiveness, while patient satisfaction serves more as a perceptual aspect that does not necessarily correlate with system efficiency.