Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Analisis Kelayakan Investasi Proyek Pembangunan Asvara Resort Manuaba Ubud Dewi, I Gusti Ayu Wulan Krisna; Pramana, I Made Wahyu; Sudiarta, I Komang
Jurnal Talenta Sipil Vol 7, No 2 (2024): Agustus
Publisher : Universitas Batanghari Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33087/talentasipil.v7i2.646

Abstract

The current property competition in Bali, marked by an increase in the construction of hotels, villas, and resorts, coupled with the fluctuating growth rate of tourist visits over the past five years due to the pandemic (with both increases and decreases), necessitates a reevaluation of the investment feasibility analysis for the construction of Asvara Resort Manuaba Ubud. This study aims to assess the market, technical, and financial feasibility aspects of the investment in the construction of Asvara Resort Manuaba Ubud, to determine whether this development remains profitable for investors. Additionally, it seeks to ensure that the benefits of this resort development can be felt by the government and the surrounding community, thus supporting the welfare and economy of the region, especially Gianyar Regency. To analyze the market aspect, data on the number of tourists visiting Bali, occupancy rates, and the availability of similar resorts in the surrounding area, obtained from government agencies and several star-rated hotels in the vicinity, are required and then processed using forecasting methods. For the technical aspect analysis, geographical location data, project location, and land utilization plans are analyzed using qualitative descriptive methods. For the financial aspect analysis, data on costs and revenues obtained from contractors and operators are analyzed using Net Present Value (NPV), Benefit Cost Ratio (BCR), Payback Period (PP), and Internal Rate of Return (IRR) parameters. The market aspect analysis results show an increase in tourist visits, including occupancy rates, which will positively impact visits to this resort. From the technical aspect, land utilization and allocation have been optimized for investment. Financially, the NPV value is Rp 16,706,385,995.27, the IRR is 19.67%, the BCR is 1.242, and the PP is 10 years. The sensitivity analysis results, considering the worst-case scenario where all revenue components decrease by 8% and costs increase by 8%, show an NPV value of Rp 1,215,020,196.08, an IRR of 17.13%, a BCR of 1.018, and a PP of 13 years. Overall, it can be concluded that this investment is feasible for investors.
Kajian Biaya Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi Pada Proyek Villa Banana di Kabupaten Badung Yuliana, Ni Putu Indah; Suartika Putra, I Gusti Putu Adi; Yuni, Ni Kadek Sri Ebtha; Sudiarta, I Komang
Jurnal Talenta Sipil Vol 7, No 1 (2024): Februari
Publisher : Universitas Batanghari Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33087/talentasipil.v7i1.424

Abstract

The implementation of the Construction Safety Management System (SMKK) is part of the management system for the implementation of Construction Work to ensure the realization of Construction Safety. The implementation of a Construction Safety Management System need a number of costs that will be part of the contract value. The purpose of the study was to determine the components of implementing SMKK, the amount of costs required for the implementation of SMKK and the percentage compared to the contract value. The study used quantitative descriptive methods and data collection in the form of surveys and interviews. The results showed that the required SMKK cost components are RKK preparation, socialization, promotion and training, work protective equipment, personal protective equipment, insurance, construction safety personnel, facilities, infrastructure, and medical devices, traffic equipment as well as activities and equipment related to construction safety risk control. Total cost for the implementation of SMKK in the Villa Banana Project is Rp. 86,520,255.50 with a consumable cost of Rp. 31,439,079.78 and a non-consumable cost of Rp. 55,081,175.72. The percentage of SMKK implementation costs on the contract value is 3.696% of the total project contract value which is Rp. 2,341,117,572.00.
Inovasi Penggunaan Drywall Sebagai Material Penutup Dinding Ditinjau Dari Aspek Biaya Yuni, Ni Kadek Sri Ebtha; Sudiasa, I Wayan; Suardika, I Nyoman; Sudiarta, I Komang; Yuliana, Ni Putu Indah
Menara: Jurnal Teknik Sipil Vol. 19 No. 2 (2024): Menara : Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jmenara.v19i2.47724

Abstract

Sampai saat ini pekerjaan dinding masih banyak menggunakan material berupa bata merah, bata ringan, batako, dan panel. Begitu pula dilihat dari penelitian yang berkaitan dengan value engineering sebagian besar mengkaji tentang penggunaan material tersebut. Saat ini semakin berkembang inovasi dalam dunia konstruksi. Salah satunga adalah penggunaan system drywall sebagai dinding. Drywall adalah system dinding yang dikerjakan tanpa menggunakan mortar dan air. Drywall ini menerapkan material rangka baja ringan dan serat semen atau gypsum. Wet area seperti Ruangan mandi, dapur, dan dinding luar akan dipilih material gypsumboard yang tahan air. Penggunaan system ini memiliki manfaat yaitu memudahkan dalam pengaturan ruangan, apabila dikemudian hari menginginkan perubahan tata ruang, maka proses pembongkaran tidak memerlukan waktu lama. Biaya pekerjaan drywall berbeda-beda sesuai dengan fungsi dan Lokasi area pemasangan. Untuk area basah dan area luar menggunakan bahan tahan air dan panas. Untuk pekerjaan dinding yang difungsikan sebagai penyekat ruangan diperoleh harga Rp 798.623 per m2, dan untuk dinding luar Rp 1.174.705.
KEGIATAN PENGUKURAN, PERBAIKAN INSTALASI LISTRIK DAN AIR BERSIH DI SANGGAH DADYA KELOD KAUH, DESA BENGKALA, KECAMATAN KUBUTAMBAHAN, KABUPATEN BULELENG, SINGARAJA Yasada, Gede; Sutapa, I Ketut; Moi, Fransiska; Sudiarta, I Komang
Jurnal Vokasi Vol 7, No 3 (2023): November
Publisher : Politeknik Negeri Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30811/vokasi.v7i3.4156

Abstract

Sanggah dadia Tangkas Kori agung yang berlokasi di Banjar Kelod Kauh, Desa Bengkala, Kecamatan Kota Kubutambahan, Singaraja. Sanggah dadya ini  merupakan sanggah yang cukup tua dan unik karena berdekatan dengan pinggir sungai, dan kawasan perumahan penduduk. Meningkatnya kesadaran umat hindu, khususnya masyarakat dadia Banjar Kelod Kauh, Desa Bengkala untuk melakukan persembahyangan, sehingga jumlah memedek juga meningkat terutama pada saat piodalan.   Peningkatan ini menyebabkan kenyamanan pada saat persembahyangan berkurang karena kurangnya instalasi listrik dan instalasi air. Hal ini sudah lama menjadi pemikiran pengempon sanggah dadia.  Dalam rangka kondisi tersebut, maka dilakukan kegiatan pengukuran untuk mengetahui kondisi topograpi di kawasan sanggah. Dalam proses perbaikan, diharapkan akan dibantu oleh Jurusan Teknik Sipil – Politeknik Negeri Bali mulai dari tahap pengukuran/pemetaan topografi sampai terwujudnya rencana penataan sebagai bagian dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat Program Pengabdian Kepada Masyarakat dengan tahapan yaitu: peninjauan  lokasi, dilakukan terhadap jumlah bahan dan jenis bahan yang diperlukan, sebagai solusi perbaikan instalasi listrik dan air bersih secara keseluruhan. Melalui Program Pengabdian Kepada Masyarakat ini akan dilakukan beberapa tahap kegiatan sebagai solusi dari permasalahan yang dihadapi yaitu  pengukuran area pura, penggambaran hasil ukur, perbaikan instalasi listrik dan instalasi air bersih  di kawasan sanggah.   Pemahaman dan kemampuan melaksanakan perbaikan diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan  dalam melakukan persembahyangan di sanggah Dadia Tangkas Kori Agung, Banjar Kelod Kauh, Desa Bengkala
Desain Fasilitas Parkir Di Pura Pakendungan di Desa Beraban, Tabanan Sudiarta, I Komang; Yasada, Gede; Sutapa, I Ketut
Jurnal Vokasi Vol 8, No 3 (2024): November
Publisher : Politeknik Negeri Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30811/vokasi.v8i3.5975

Abstract

Pura Pakendungan di Desa Beraban, Tabanan  memiliki  areal  tempat parkir  dan  dari  tahun  ke  tahun  mengalami peningkatan kebutuhan parkir.  Meningkatnya  jumlah masyarakat menggunakan kendaraan dalam persembahyangan, sehingga membuat kebutuhan parkir meningkat diikuti juga peningkatan kebutuhan  parkir.  Oleh  karena  itu,    perlu  dilakukan pengukuran terhadap lokasi tempat parkir yang ada  di Pura Pakendungan di Desa Beraban, Tabanan. Hasil pengamatan pada lokasi menunjukkan bahwa lahan parkir yang tersedia belum dimanfaatkan dengan baik serta fasilitas parkir yang sangat tidak memadai. Untuk itu ketua pengempon pura menggandeng pihak akademis untuk ikut merencanakan idenya tersebut. Tujuan dari pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk membantu masyarakat memuat uraian singkat mengenai masalah mitra dan tujuan pengabdian kepada masyarakat. Metode yang digunakan adalah survey lapangan, pengolahan data dan laporan. Disamping itu pengabdian ini mengetahui  desain  parkir  kendaraan  di  Pura Pakendungan di Desa Beraban, Tabanan. Hasil akhir adalah saran atau rekomendasi terkait yang diberikan adalah Bentuk pola parkir kendaraan bermotor roda empat dipilih yang bersudut 60֯ karena dapat menampung lebih banyak kendaraan dan pengendara lebih mudah bermanuver, sedangkan bagi kendaraan roda dua dipilih bentuk parkir 90֯ untuk menampung lebih banyak motor
PROPORSI PENGGUNAAN SUMBER DAYA PROYEK PADA BANGUNAN GEDUNG DI BALI Yuni, Ni Kadek Sri Ebtha; Sudiasa, I Wayan; Sudiarta, I Komang; Yuliana, Ni Putu Indah; Wahyudi, I Gede Bambang
Jurnal Ilmiah Poli Rekayasa Vol 19, No 2 (2024): April
Publisher : Pusat Penelitian dan pengabdian kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30630/jipr.19.2.359

Abstract

Construction projects are activities carried out with limited time and costs. In its implementation, the project requires resources, namely materials, wages, tools and decisions on the use of subcontractors. Project implementation always begins with implementation planning. This activity consists of planning work methods, calculating project resource requirements, and determining the schedule for procuring these resources. Every project implementation always has risks in it. This risk can originate from human resources, implementation methods, and work environment conditions. Due to the limited time for implementing construction projects, it is not uncommon for planning project resource requirements to experience calculation errors. This error could be a lack of budget allocated to one of the project resource components. This research was carried out with the aim of obtaining the proportion of each resource, namely materials, wages and tools, which can later be used as a reference in preparing project plans in a short time. This research was conducted on a building construction project that functions as a hotel and villa. The projects reviewed are 2 hotels, 1 villa and 1 resort. The results of this research show that the average proportion of project resource use to the total value is (1) Materials 64.45%, (2) Wages 24.75%, (3) Tools 7.64%, and (4) use of subcontractors 3 .17%. The proportion of use of material resources, equipment, wages and subcontractors is greatly influenced by the type of building construction, material specifications and work contracts.
Pengaruh Komunikasi Dan Promosi Jabatan Terhadap Motivasi Kerja Karyawan Pada PT. Bank Mandiri Taspen Pos Kantor Koordinator Area Bangli Sudiarta, I Komang; Sumartana, I Made
Jurnal MBE Manajemen Bisnis, Equilibrium Vol 3 No 2 (2017): Jurnal Manajemen Dan Bisnis Equilibrium
Publisher : Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Ngurah Rai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47329/jurnal_mbe.v3i2.378

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kedua variabel bebas terhadap motivasi kerja karyawan pada PT Bank Mandiri Taspen Pos Kantor Koordinator Area Bangli. Penelitian ini dilakukan di PT Bank Mandiri Taspen Pos Kantor Koordinator Area Bangli. Jumlah sampel yang diambil sebanyak 33 responden. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, kuisioner dan studi dokumentasi. Regresi linear berganda merupakan teknik analisis yang dipergunakan. Dari hasil analisis yang sudah dilakukan, didapat hasil bahwa kedua variabel bebas berpengaruh secara simultan terhadap motivasi kerja karyawan pada PT Bank Mandiri Taspen Pos Kantor Koordinator Area Bangli sebesar 54,3 persen, sisanya 45,7 persen dipengaruhi faktor lain yang tidak dimasukan dalam model. Pengujian secara parsial menunjukkan bahwa variabel komunikasi dan variabel promosi jabatan sama-sama mempengaruhi variabel motivasi kerja pada PT Bank Mandiri Taspen Pos Kantor Koordinator Area Bangli. Untuk meningkatkan motivasi kerja sebaiknya komunikasi harus ditingkatkan, proses promosi jabatan harus diperjelas agar karyawan termotivasi dalam bekerja sehingga tujuan perusahaan bisa tercapai.