Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Improving Normative and Adaptive Teacher Skills in Teaching PKWU Subjects: Peningkatan Keterampilan Guru Normatif dan Adaptif dalam Mengampu Mata Pelajaran PKWU Darwis, Dedi; Pasaribu, A. Ferico Octaviansyah; Riskiono, Sampurna Dadi
Mattawang: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2020)
Publisher : Yayasan Ahmar Cendekia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (658.488 KB) | DOI: 10.35877/454RI.mattawang213

Abstract

Based on the existing guidelines in the 2013 revised curriculum, Creative Products and Entrepreneurship (PKWU) subjects have changed for the number of hours of lessons, namely currently there are six lesson hours for one week, while for adaptive and normative subjects the number of lessons has decreased. However, the teachers at SMK YPI generally do not have dual competencies that can support skills in teaching PKWU subjects. Therefore, training and mentoring are needed as provisions for teachers in teaching PKWU subjects so that the competence and skills of teachers who teach adaptive and normative subjects can increase. The main problem with partners is that the craft program has not been implemented because there is still a need for skills material to be given to students related to entrepreneurship. This service activity is carried out by providing training to normative and adaptive teachers to teach PKWU with materials, namely graphic design and making Bluetooth Mini Amplifier. From the results of the activities carried out, an evaluation was obtained, namely that for an understanding of the PKWU subject, 100% of his knowledge increased. For the use of graphic design applications and their application after training activities, it shows that 85.71% of normative and adaptive teachers know how to use graphic design applications and 14.29% really know and understand the use of graphic design applications. As for the knowledge about making bluetooth mini amplifiers a number of 14.29% of normative and adaptive teachers know enough and 85.71% of normative and adaptive teachers know how to make bluetooth mini amplifiers.
Desain Iot Untuk Smart Kumbung Dengan Thinkspeak Dan Nodemcu Wajiran, Wajiran; Riskiono, Sampurna Dadi; Prasetyawan, Purwono; Iqbal, Muhammad
POSITIF : Jurnal Sistem dan Teknologi Informasi Vol 6 No 2 (2020): Positif : Jurnal Sistem dan Teknologi Informasi
Publisher : P3M Politeknik Negeri Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31961/positif.v6i2.949

Abstract

Mushroom Kumbung is a house to take care of mushroom baglog and grow mushrooms, made from bamboo or wood. This Kumbung must have the ability to maintain the temperature and humidity of the mushroom so that it grows optimally. Control of the condition of mushroom kumbung is usually done manually, by spraying water on the mushroom baglog. This is less effective when a farmer has many kumbung, especially if far from his home. This requires a technology that can control and monitor the temperature and humidity of the kumbung. This research designs Internet of Things (IoT) technology for smart kumbung systems to condition their temperature and humidity. This research method is experimental with a quantitative approach. This study tried Thingspeak as an IoT platform with NodeMCU as its microcontroller. The sensor used for sensing humidity and temperature is DHT22 with an actuator is a sprayer, a blower and a lamp. Realtime temperature and humidity monitoring data can be accessed through an internet browser. The system works functionally according to the desired work design. Error value from the reading of the DHT22 sensor with a Digital Thermometer Hygrometer measuring instrument is still in the working area of DHT22.
SISTEM PEMELIHARAAN MENARA BTS (BASE TRANSCEIVER STATION) BERBASIS MOBILE Sucipto, Adi; David, Hufajar Wiliam; Riskiono, Sampurna Dadi; Ahdan, Syaiful
Jurnal Saintekom : Sains, Teknologi, Komputer dan Manajemen Vol 12 No 1 (2022): Maret 2022
Publisher : STMIK Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33020/saintekom.v12i1.196

Abstract

The development of mobile device technology, especially Android applications, is growing very significantly. The focus of this research is how to build a mobile-based BTS (Base Transceiver Station) tower maintenance system. This system was built to simplify and speed up the documentation and reporting process for BTS tower maintenance, thereby minimizing loss and duplication of documentation files when performing maintenance. This system is built using the Java programming language with a Firebase database. The system development method used is Extreme Programming. System testing using ISO 25010 testing using three testing aspects, with the results: 100% functionality aspect, 89.00% usability, and 5.4% CPU usage performance efficiency. Tests were carried out on 5 Android Mobile devices with different specifications. From the results of testing on respondents using a Likert measurement scale, it was obtained an average of 94.5%. Based on this, it can be concluded that the system is very good/very feasible to use and provides solutions to the problems faced.
Analisis Perbandingan Algoritma Round Robin dan Least connection dalam Haproxy untuk Load Balancer Server Web Laksono, Pria Agung; Riskiono, Sampurna Dadi
Dinamik Vol 30 No 2 (2025)
Publisher : Universitas Stikubank

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35315/dinamik.v30i2.10154

Abstract

Di era digital yang terus berkembang, kebutuhan akan layanan web yang lebih cepat dan lebih andal menjadi sangat penting. Solusi umum yang digunakan untuk meningkatkan kinerja dan ketersediaan layanan web adalah teknologi kompensasi beban. Penelitian ini menganalisis perbandingan kinerja round robin robin dan last connection sebagai load balancer dari last connection. Metode penelitian menggunakan pendekatan eksperimental dengan menjalankan pengujian dalam dua skenario beban yang sama dan tegangan yang tidak merata. Pengujian dijalankan menggunakan Apache Jmeter dan menghasilkan lalu lintas per detik per detik hingga 1000/500, 1200/600, 100/700, 1600/800, dan 1800/900 dalam fase per detik. Hasil pengujian menunjukkan bahwa Algoritma least connection memiliki waktu respons yang rendah di sekitar round-robin dalam semua skenario, dengan waktu respons rata-rata yang rendah sebesar 118 ms pada koneksi 1000/500, dan nilai tertinggi untuk koneksi 1800/900 adalah 150 ms. Sementara itu, waktu respons rata-rata untuk algoritma round-robin adalah antara 125 ms hingga 155 ms dalam skenario yang sama. Dalam hal throughput, algoritma round robin dalam skenario beban tinggi menghasilkan throughput yang tinggi, mencapai puncaknya pada 10.362 kb/s dengan koneksi 1800/900 dan least connection pada 10.330 kb/s dengan skenario yang sama.
Augmented reality sebagai Media Pembelajaran Hewan Purbakala Riskiono, Sampurna Dadi; Susanto, Try; Kristianto, Kristianto
Krea-TIF: Jurnal Teknik Informatika Vol 8 No 1 (2020)
Publisher : Fakultas Teknik dan Sains, Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/kreatif.v8i1.3369

Abstract

Penelitian ini bertuajuan untuk merancang media pembelajaran yang menarik dan inovatif serta mampu memberikan kemudahan dalam memperkenalkan hewan yang hidup pada zaman prasejarah kedalam karakter yang lebih nyata kepada murid. Teknik yang dilakukan dalam pengumpulan data pada penelitian ini yaitu wawancara, observasi, tinjauan pustaka, dan kuesioner. Responden yang di gunakan adalah 30 orang yang dipilih secara acak yang terdiri dari guru dan murid SMP sebagai sumber datanya. Tools yang di gunakan untuk membangun aplikasi augmented reality diantarnya yaitu unity, vuforia dan blender. Dalam membuat desain assets software yang digunakan adalah adobe photoshop. Sisi kelebihan dari aplikasi yang dirancang yaitu penerapan metode marker based pada penerapan media pembelajaran dengan model Augmented reality, sehingga lebih menarik dan mampu meningkatkan minat belajar dari siswa.
Peran Load Balancing Dalam Meningkatkan Kinerja Web Server Di Lingkungan Cloud Riskiono, Sampurna Dadi; Darwis, Dedi
Krea-TIF: Jurnal Teknik Informatika Vol 8 No 2 (2020)
Publisher : Fakultas Teknik dan Sains, Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/kreatif.v8i2.3503

Abstract

Semakin pesatnya pertumbuhan internet saat ini, berdampak pada meningkatnya akses pengguna yang terhubung didalamnya. Hal tersebut berpengaruh pada kebutuhan terhadap mesin penyedia layanan, seperti halnya server Web server. Hadirnya teknologi cloud saat ini, sangat membantu para pengelola Web server dalam melalukan manajerial Web server khusnya terhadap mesin server yang digunakan. Namun dalam upaya untuk meningkatkan kinerja sebuah Web server yang mengalami peningkatan akses oleh penggunanya, maka diperlukan evaluasi terhadap penerapan metode load balancing dalam mendukung peningkatan kinerja di lingkungan cloud. Sehingga beban koneksi yang masuk untuk meminta layanan Web server tersebut dapat dilayani oleh beberapa server yang menyediakan konten Web server yang sama. Sehingga dengan hal tersebut, maka kinerja dari sebuah webserver dapat terus di pertahankan bahkan mungkin di tingkatkan. Oleh karena itu diperlukan penelitian untuk merancang bagaimana membangun sistem server yang dapat menangani banyaknya permintaan layanan yang masuk agar beban dari server dapat diatasi. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan layanan yang dapat diberikan oleh server penyedia kepada penggunanya. Salah satu yang dapat diupayakan untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah penggunaan banyak server. Sehingga dengan metode load balancing maka distribusi beban dapat seimbang dan merata ke masing-masing server. Akhirnya dengan implementasi load balancing, maka kinerja layanan Web server yang berada dalam lingkungan cloud dapat terus ditingkatkan.