Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Praktik Memberikan Latihan Terbimbing kepada Siswa dalam Menentukan Volume Kubus dan Balok Asyari, Syahrullah; Darwis M., Muhammad; Qadry, Ikhbariaty Kautsar; Halim, St. Nur Humairah; Nursakiah, Nursakiah
ARRUS Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2024)
Publisher : PT ARRUS Intelektual Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35877/454RI.abdiku2628

Abstract

Kegiatan ini didasari oleh adanya keinginan untuk berbagi ilmu dan pengalaman dengan guru di SDN No.111 Inpres Lassang 1 Takalar. Melalui praktik memberikan latihan terbimbing kepada siswa dalam menentukan volume kubus dan balok, penulis mendapatkan informasi tentang perkembangan dunia persekolahan. Guru pun mendapatkan informasi praktis memberikan latihan terbimbing kepada siswa. Hasil pelaksanaan kegiatan ini menunjukkan kepada kita bahwa praktik fase ketiga dalam model pengajaran langsung menuntut kesiapan pendidik, terutama pengetahuan konten dan pedagogis. Hal itu karena pendidik perlu, di antaranya, menguasai materi secara mendalam, mampu menyampaikannya dengan berbagai cara yang mudah dipahami oleh siswa, mampu mengelola kelas dengan baik, dan memastikan bahwa kebutuhan belajar setiap siswa terpenuhi. Dengan kata lain, kesiapan pendidik tidak hanya mencakup aspek akademis, tetapi juga keterampilan mengajar dan kemampuan berkomunikasi yang efektif. Hasil pelaksanaan juga menunjukkan bahwa siswa antusias dalam belajar menentukan volume kubus dan balok. Antusiasme ini terlihat dari keaktifan mereka dalam bertanya dan mencoba menyelesaikan soal-soal latihan yang diberikan. Selain itu, para guru juga merasa mendapatkan manfaat dari kegiatan ini, karena mereka dapat mengadopsi metode dan strategi pengajaran yang lebih efektif. Dengan demikian, kegiatan ini tidak hanya meningkatkan kompetensi siswa dalam memahami konsep volume, tetapi juga meningkatkan kemampuan profesional para guru dalam mengajar. Kolaborasi antara penulis dan para guru diharapkan dapat berlanjut, sehingga dapat terus meningkatkan kualitas pendidikan di SDN No.111 Inpres Lassang 1 Takalar. Hasil positif ini menjadi bukti bahwa praktik pengajaran yang baik dan dukungan yang tepat dapat membawa perubahan signifikan dalam proses pembelajaran.
Efektivitas Pendekatan Open-Ended dalam Pembelajaran Matematika di SMP: Studi Kasus di SMP Negeri 1 Galesong Utara Asyari, Syahrullah; Rahman, Abdul; Sabri, Sabri; Qadry, Ikhbariaty Kautsar; Hasrawani, Hasrawani
Proximal: Jurnal Penelitian Matematika dan Pendidikan Matematika Vol. 7 No. 2 (2024): Menjembatani Matematika dan Pendidikan Matematika menuju Pemanfaatan Berkelanju
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/proximal.v7i2.4180

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas pendekatan open-ended dalam pembelajaran matematika pada siswa kelas VII SMP Negeri 1 Galesong Utara dilihat dari hasil belajar. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Populasi penelitian mencakup seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 1 Galesong Utara, dengan satu kelas yang terdiri dari 31 siswa dipilih secara acak sebagai sampel. Data dikumpulkan melalui tes hasil belajar (pretest dan posttest). Analisis data dilakukan menggunakan teknik analisis deskriptif dan inferensial. Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa: (1) rata-rata hasil belajar matematika siswa sebelum penerapan pendekatan open-ended adalah 34,81 dengan standar deviasi 6,32 (kategori sangat rendah); (2) rata-rata hasil belajar setelah penerapan adalah 76,32 dengan standar deviasi 14,74 (kategori sedang); (3) ketuntasan klasikal setelah penerapan mencapai 70,96%; dan (4) rata-rata gain ternormalisasi adalah 0,63 (kategori sedang). Hasil analisis inferensial menunjukkan bahwa: (1) rata-rata hasil belajar siswa setelah penerapan pendekatan open-ended lebih dari 68 (KKM); (2) rata-rata gain ternormalisasi lebih dari 0,3 (kategori sedang); dan (3) ketuntasan belajar secara klasikal setelah penerapan pendekatan open-ended kurang dari 80%. Berdasarkan hasil analisis deskriptif dan inferensial, dapat disimpulkan bahwa pendekatan open-ended efektif dalam meningkatkan hasil belajar matematika berdasarkan KKM dan gain ternormalisasi, namun tidak efektif jika dilihat dari ketuntasan klasikal.
Praktik Mengecek Pemahaman Siswa dan Memberikan Umpan Balik kepada Mereka Saat Menentukan Volume Kubus dan Balok Asyari, Syahrullah; Darwis M., Muhammad; Qadry, Ikhbariaty Kautsar; Halim, St. Nur Humairah; Nursakiah, Nursakiah
Panrannuangku Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2024)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengembangan Teknologi dan Rekayasa, Yayasan Ahmar Cendekia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35877/panrannuangku2629

Abstract

Kegiatan ini didasari oleh adanya keinginan untuk berbagi ilmu dan pengalaman dengan guru di SDN No.111 Inpres Lassang 1 Takalar. Melalui praktik memberikan latihan terbimbing kepada siswa dalam menentukan volume kubus dan balok, penulis mendapatkan informasi tentang perkembangan dunia persekolahan. Guru pun mendapatkan informasi praktis memberikan latihan terbimbing kepada siswa. Hasil pelaksanaan kegiatan ini menunjukkan kepada kita bahwa praktik fase ketiga dalam model pengajaran langsung menuntut kesiapan pendidik, terutama pengetahuan konten dan pedagogis. Hal itu karena pendidik perlu, di antaranya, menguasai materi secara mendalam, mampu menyampaikannya dengan berbagai cara yang mudah dipahami oleh siswa, mampu mengelola kelas dengan baik, dan memastikan bahwa kebutuhan belajar setiap siswa terpenuhi. Dengan kata lain, kesiapan pendidik tidak hanya mencakup aspek akademis, tetapi juga keterampilan mengajar dan kemampuan berkomunikasi yang efektif. Hasil pelaksanaan juga menunjukkan bahwa siswa antusias dalam belajar menentukan volume kubus dan balok. Mereka lebih aktif terlibat dalam proses pembelajaran dan meningkatkan motivasi belajar mereka. Guru mitra memandang bahwa pengecekan pemahaman dan pemberian umpan balik yang terstruktur dan sistematis membantu siswa dalam memahami materi pelajaran dengan lebih baik dan memperbaiki kesalahan mereka secara langsung. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa penerapan metode pengecekan pemahaman siswa dan pemberian umpan balik selama latihan terbimbing oleh guru adalah strategi yang efektif dalam meningkatkan keterlibatan, motivasi, dan pencapaian akademik siswa. Hasil positif ini menjadi bukti bahwa praktik pengajaran yang baik dan dukungan yang tepat dapat membawa perubahan signifikan dalam proses pembelajaran.
PENGARUH PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA SMP PADA POKOK BAHASAN LINGKARAN Qadry, Ikhbariaty Kautsar; Alfiah, Asti Nur
Jurnal Riset dan Inovasi Pembelajaran Vol. 3 No. 2 (2023): May-August 2023
Publisher : Education and Talent Development Center Indonesia (ETDC Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51574/jrip.v3i2.941

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendekatan matematika realistik terhadap hasil belajar matematika siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Batang. Sampel penelitian ini adalah 28 orang yang dipilih menggunakan Teknik simple random sampling. pengumpulan data yang dilakukan adalah tes hasil belajar siswa (pretest-posttest) untuk mengukur hasil setelah mengikuti proses pembelajaran, lembar aktivitas siswa untuk mengamati aktivitas siswa selama proses pembelajaran berlangsung, Angket Respons siswa untuk mengetahui respons siswa terhadap proses pembelajaran. lembar observasi keterlaksanaan untuk mengetahui keterlaksanaan pengelolahan pembelajaran di kelas. Data yang diperoleh selanjutnya dianalisis dengan statistik deskriptif dan inferensial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan pendekatan matematika realistik berpengaruh terhadap hasil belajar matematika siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Batang dengan uraian sebagai berikut. Rata-rata hasil belajar matematika siswa pada pretest adalah 26,46; sedangkan pada posttest adalah 82,32. selain itu, peningkatan hasil belajar matematika siswa berada pada kategori tinggi. Hal ini ditunjukkan oleh hasil perhitungan rata-rata gain ternormalisasi siswa sebesar 0,76. Juga aktivitas siswa selama proses pembelajaran dengan pembelajaran ini berada pada kategori sangat baik dengan rata-rata siswa aktif sebanyak 87,14%. Sementara itu, sebanyak 86% siswa merespons positif penerapan pembelajaran ini. Terakhir, keterlaksanaan pembelajaran ini termasuk ke dalam kategori sangat baik dengan rata-rata sebesar 95%. Disimpulkan bahwa penerapan pendekatan matematika realistik (PMR) berpengaruh terhadap hasil belajar matematika siswa pada kelas VIII.1 SMP Negeri 2 Batang, dilihat dari hasil belajar matematika siswa, aktivitas siswa, respons siswa, dan keterlaksanaan pembelajaran.
DESKRIPSI KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA DITINJAU DARI TIPE KEPRIBADIAN EXTROVERT DAN INTROVERT PADA SISWA KELAS VII MTS MUHAMMADIYAH SONGING KABUPATEN SINJAI Qadry, Ikhbariaty Kautsar; Arriah, Fatrul; Abdillah, Wahyuni
Jurnal Riset dan Inovasi Pembelajaran Vol. 3 No. 3 (2023): September-December 2023
Publisher : Education and Talent Development Center Indonesia (ETDC Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51574/jrip.v3i3.1144

Abstract

Tujuan utama penelitian ini yaitu mendeskripsikan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa ditinjau dari tipe kepribadian extrovert dan introvert. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif yang dilaksanakan di MTs Muhammdiyah Songing Kabupaten Sinjai. Subjek penelitian ini terdiri atas 4 siswa kelas VII.A yaitu 1 siswa dengan kepribadian extrovert yang memiliki kemampuan pemecahan masalah tinggi, 1 siswa dengan kepribadian extrovert yang memiliki kemampuan pemecahan masalah rendah, 1 siswa dengan kepribadian introvert yang memiliki kemampuan pemecahan masalah tinggi, dan 1 siswa dengan kepribadian introvert yang memiliki kemampuan pemecahan masalah rendah. Instrumen yang digunakan yaitu kuesioner kepribadian berdasar teori Eysenck yang disebut dengan Eysenck Personality Inventory (EPI), tes kemampuan pemecahan masalah matematika dan pedoman wawancara. Teknik analisis data yang digunakan adalah kondensasi data, penyajian data dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) siswa extrovert dengan kemampuan pemecahan masalah tinggi mampu memenuhi 3 indikator dari 4 indikator Polya pada soal nomor 1 dan 2 yaitu, tahap memahami masalah, tahap melaksanakan rencana penyelesaian, dan tahap menarik kesimpulan, (2) siswa extrovert dengan kemampuan pemecahan masalah rendah memenuhi 2 indikator dari 4 indikator Polya pada soal nomor 1 yaitu , tahap menyusun rencana penyelesaian dan tahap melaksanakan rencana penyelesaian, pada soal nomor 2 subjek hanya mampu memenuhi 1 indikator dari 4 indikator Polya yaitu tahap melaksanakan rencana penyelesaian, (3) siswa introvert dengan kemampuan pemecahan masalah tinggi mampu memenuhi ke-4 indikator Polya dengan baik pada soal nomor 1 dan 2, (4) siswa introvert dengan kemampuan pemecahan masalah rendah hanya memenuhi 1 indikator dari 4 indikator Polya pada soal nomor 1 yaitu, tahap melaksanakan rencana penyelesaian dan pada soal nomor 2 siswa tidak memenuhi semua indikator Polya karena siswa tidak menjawab soal tersebut.
Efektivitas Pendekatan Open-Ended dalam Pembelajaran Matematika di SMP: Studi Kasus di SMP Negeri 1 Galesong Utara Asyari, Syahrullah; Rahman, Abdul; Sabri, Sabri; Qadry, Ikhbariaty Kautsar; Hasrawani, Hasrawani
Proximal: Jurnal Penelitian Matematika dan Pendidikan Matematika Vol. 7 No. 2 (2024): Menjembatani Matematika dan Pendidikan Matematika menuju Pemanfaatan Berkelanju
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/proximal.v7i2.4180

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas pendekatan open-ended dalam pembelajaran matematika pada siswa kelas VII SMP Negeri 1 Galesong Utara dilihat dari hasil belajar. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Populasi penelitian mencakup seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 1 Galesong Utara, dengan satu kelas yang terdiri dari 31 siswa dipilih secara acak sebagai sampel. Data dikumpulkan melalui tes hasil belajar (pretest dan posttest). Analisis data dilakukan menggunakan teknik analisis deskriptif dan inferensial. Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa: (1) rata-rata hasil belajar matematika siswa sebelum penerapan pendekatan open-ended adalah 34,81 dengan standar deviasi 6,32 (kategori sangat rendah); (2) rata-rata hasil belajar setelah penerapan adalah 76,32 dengan standar deviasi 14,74 (kategori sedang); (3) ketuntasan klasikal setelah penerapan mencapai 70,96%; dan (4) rata-rata gain ternormalisasi adalah 0,63 (kategori sedang). Hasil analisis inferensial menunjukkan bahwa: (1) rata-rata hasil belajar siswa setelah penerapan pendekatan open-ended lebih dari 68 (KKM); (2) rata-rata gain ternormalisasi lebih dari 0,3 (kategori sedang); dan (3) ketuntasan belajar secara klasikal setelah penerapan pendekatan open-ended kurang dari 80%. Berdasarkan hasil analisis deskriptif dan inferensial, dapat disimpulkan bahwa pendekatan open-ended efektif dalam meningkatkan hasil belajar matematika berdasarkan KKM dan gain ternormalisasi, namun tidak efektif jika dilihat dari ketuntasan klasikal.