Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

ANEMIA PREVENTION COUNSELING FOR PREGNANT WOMEN AND PA'DE SUKMA INNOVATION (ANEMIA PREVENTION WITH DATE MILK) FOR PREGNANT WOMEN AT UPTD PUKES CENTER BATUJAYA Kundaryanti, Rini; Kaswati, Dedeh; Dian Permatasari, Dessy; Zulpia, Ida Farrida; Karyanah, Karyanah; Cahaya Utami, Rita; Taubah, Rosita; Amnah, Siti
HEARTY Vol 13 No 1 (2025): FEBRUARI
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibn Khaldun, Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/hearty.v13i1.18759

Abstract

Anemia is a public health nutrition problem, especially in pregnancy with hemoglobin levels of less than 11 gr / dl. Efforts to improve maternal health by preventing maternal mortality are issues of concern at the national and global levels, because maternal health is the key to the welfare of children in the future. This community service activity aims to increase the knowledge of pregnant women about anemia in pregnancy and improve the attitudes of pregnant women so that they can realize the importance of preventing and treating anemia in pregnancy. This activity was carried out through the implementation of a simulation of the use of date milk and small group discussions on anemia involving 10 pregnant women from the Batujaya Health Center Area, Karawang Regency. The minimum knowledge score between before and after the activity increased significantly, from the lowest score of 30 to the lowest score of 70, and from the highest score of 70 to the highest score of 100. Most respondents strongly agreed that anemia can endanger pregnancy, so respondents also strongly agreed that efforts to prevent anemia need to be done. carried out including through the consumption of blood-boosting tablets and quality nutrition. Positive activities outside of pregnancy visits to health workers can be a medium for getting support and a place to share between pregnant women with each other, this has the potential to increase the knowledge and attitudes of pregnant women about preventing anemia in pregnancy.
PENGABDIAN MASYARAKAT KEBIDANAN KOMUNITAS “SEDARI HATI” PUDDING SELEDRI ATASI HIPERTENSI Kundaryanti, Rini; Nurhayati, Anita; Susanti, Agustin; Fauziah, Euis Nurul; Nurhanifah, Khairussyifa; Robert, Necia Stephani
PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT Vol. 9 No. 1 (2025): APRIL 2025
Publisher : Universitas Pahlawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/prepotif.v9i1.40749

Abstract

Di Kota Depok, kasus hipertensi tercatat mencapai 10.591, yang mencerminkan urgensi pengelolaan penyakit ini. Salah satu tanaman herbal yang dikenal efektif menurunkan tekanan darah adalah daun seledri (Apium graveolens L), yang mengandung senyawa aktif seperti apigenin, flavonoid, dan 3-n- butylphthalide (3nB). Senyawa ini bekerja dengan cara menghambat enzim angiotensin- converting enzyme (ACE), melebarkan pembuluh darah, dan menurunkan tekanan darah secara signifikan. Pemberian rebusan daun seledri selama tujuh hari berturut-turut dilaporkan mampu menurunkan tekanan darah sistolik hingga 20 mmH dan diastolik hingga 10 mmHg. Dengan meningkatnya kebutuhan akan metode pengobatan yang terjangkau, pemanfaatan daun seledri sebagai terapi komplementer untuk hipertensi menjadi salah satu alternatif yang dapat diterapkan secara luas di masyarakat. Metode yang digunakan dalam pengabdian masyarakat in dengan menggunakan metode ceramah, diskusi, dan peragaan. Dengan sasaran ibu lansia. Hasil pengabdian masyarakat ini berjalan lancar dengan diikuti oleh 28 peserta lansia. Sebelum penyuluhan, nilai pre-test peserta adalah 75%, yang meningkat menjadi 91% setelah penyuluhan, edukasi, dan diskusi. Para peserta tidak hanya memperoleh pengetahuan baru tentang hipertensi, tetapi juga belajar cara baru menikmati seledri sebagai terapi komplementer untuk hipertensi, yaitu dengan mengolahnya menjadi pudding. Mereka terlihat aktif, antusias, dan senang mengikuti seluruh rangkaian kegiatan. Berdasarkan evaluasi yang dilakukan setelah pemberian penyuluhan dan demonstrasi sat pengabdian masyarakat, intervensi yang diberikan berjalan dengan baik dan efektif dengan hasil lansia mampu menjawab pertanyaan terkait hipertensi dan manfaat pudding seledri.
EFEKTIVITAS PEMBERIAN AROMATERAPI MINYAK MELATI TERHADAP INSOMNIA PADA MENOPAUSE DI DESA RANCAJAWAT INDRAMAYU JAWA BARAT Suciawati, Anni; Kundaryanti, Rini; Berliani, Cahyani
Menara Medika Vol 7, No 2 (2025): VOL 7 NO 2 MARET 2025
Publisher : Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mm.v7i2.6011

Abstract

Latar Belakang: Insomnia merupakan salah satu gejala yang muncul pada menopause. Terapi nonfarmakologi yang dapat digunakan untuk mengatasi insomnia adalah pemberian aromaterapi minyak melati namun efektivitasnya belum diketahui. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas aromaterapi minyak melati dalam mengatasi insomnia pada menopause di Desa Rancajawat Indramayu. Metodologi: Penelitian ini menggunakan desain pre experimental design, dengan pendekatan One Group Pretest- Posttest. Jumlah sampel penelitian yaitu 32 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Alat ukur yang digunakan yaitu kuesioner Insomnia Rating Scale KSPBJ-IRS (Kelompok Studi Psikiatri Biologi Jakarta). Hasil: Hasil penelitian membuktikan pengaruh sebelum dilakukan pemberian nilai rata-ratanya yaitu 18,25 sedangkan rata-rata pengaruh pemberian setelah intervensi menurun menjadi 16,09 dengan selisih nilai mean sebesar 2,16 dan nilai p value 0,000 (p0,05) menunjukkan bahwa aromaterapi minyak melati efektif untuk mengurangi insomnia pada menopause. Kesimpulan: Dapat disimpulkan bahwa Aromaterapi minyak melati efektif dalam mengatasi insomnia pada menopause. Saran: Diharapkan terapi aromaterapi minyak melati dapat dijadikan sebagai terapi alternatif untuk mengatasi insomnia pada menopause. Kata Kunci   : Insomnia, Aromaterapi Minyak Melati, MenopauseKEPUSTAKAANAdeleyna, Noviani. (2018). Analisis Insomnia Pada Mahasiswa Melalui Model Pengaruh Kecemasan Tes. Karya Tulis Ilmiah, Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, Depok.Appleton, J. 2012. Lavender Oil for Anxiety and Depression: Review of literature on the safety and efficacy of Lavender. Natural Medicine Journal .(4)2.Arwani, Sriningsih dan Hartono (2013).Pengaruh Pemberian Aromaterapi Terhadap Tingkat Kecemasan Pasien Sebelum Operasi dengan Anastesi Spinal di RS Tugu Semarang.Jurnal Keperawatan Jiwa vol 1 no 2 November 2013; 129-134.Assari, Ni et al., 2022. Pengaruh Pemberian Aromaterapi Minyak Melati (Jasminum Sambac L.) Terhadap Penurunan Derajat Insomnia Pada Lansia Di Banjar Gede Kelurahan Sempidi. Jurnal Ilmiah Manuntung, 8(1), 113-119Chumayroh, Putri, A. R., Arifin, I. (2019). Faktor Penyebab Insomnia Pada Mahasiswa Teknik Elektronika Pens 2019 Dan Solusinya Dengan Gaya Hidup Sehat Dan Manajemen Waktu Insomnia Causes Factors In Pens 2019 Electronic Techniques Students And Its Solutions With Healthy Chumayroh , Ambarwati Rizkia. Jurnal Kesmas Indonesia, 12(2), 84–94.Ekawati, N. P. (2015). Pengaruh Aromaterapi Melati Terhadap Perbaikan Skor Insomnia Pada Remaja Di Sma Negeri 1 Rasau Jaya ,. 3 (1).Fatimah, Miharja, E., Damaiyanti, M. (2016). Hubungan Tingkat Kecemasan Sebelum Praktek Klinik Di Rumah Sakit Dengan Kejadian Insomnia Pada Mahasiswa D-Iii Keperawatan Semester Ii Stikes Muhammadiyah Samarinda.Gürler, M., Klzlllrmak, A., Baser, M.(2020). The Effect of Aromatherapy on Sleep and Quality of Life in Menopausal Women with Sleeping Problems: A Non-Randomized, Placebo-Controlled Trial. Complementary Medicine Research, 27(6), 421–430.Handayani, S., Pratiwi, Y. S., Fatmawati, N. (2020). Produk Olahan Kedelai ( Glycine max ( L .) Merill ) Mengurangi Gejala pada Wanita Menopause. 8, 63–67.Hardiyanti, A. Y. (2020). Hubungan Tingkat Stres Dengan Gangguan Insomnia Pada Mahasiswa/Mahasiswi Bimbingan Penyuluhuan Islam Semster Delapan Tahun Akademik 2019/2020 Iain Ponorogo. 2507(February), 1–9.Hekhmawati. (2016). Gambaran Perubahan Fisik dan Psikologis Pada Wanita Menopause di Posyandu Desa Pabelan. Universitas Muhammadiyah Surakarta, 13.Imelda. (2017). Lebih Dekat dengan Sistem Reproduksi Wanita. Yogyakarta : Gosyen Publishing.Indarwati, I., Maryatun, M. (2019). Karakteristik Wanita Menopouse Dan Perubahan Pola Seksualitas Di Desa Kedungan. Gaster, 17(1), 20.Jalilah, N.H. Prapitasari, R. (2020). Buku Ajar Kesehatan Reproduksi dan Keluarga Berencana. Jawa Barat: Penerbit AdabJuliana, D., Anggraini, D., Amalia, N., Pontianak, P. K. (2021). Keluhan Pada Masa Menopause Di Wilayah Kerja. 3(1). Keluarga Berencana. Jawa Barat: Penerbit Adab.Lubis, N. L. (2016). Psikologi Kespro : Wanita dan Perkembangan Reproduksinya. Jakarta: Kencana.Muchtaridi, Moelyono. (2015). Aromaterapi. Yogyakarta: Graha Ilmu.Nicholson, A. N., Marks, J. (2017). Transient Insomnia. Insomnia, 29–36.Nurlina. (2021). Kualitas Hidup Wanita Menopause. Bandung: Media Sains IndonesiaOryza, W. (2016). Hubungan Tingkat Stres Dengan Kejadian Insomnia Pada Mahasiswa Tingkat Akhir Div Bidan Pendidik Reguler Dalam Penyusunan Skripsi Di Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta. Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Aisyiyah Yogyakarta, 1(1), 1–208. Primamedia mandiri.Riyadina, W. (2019). Hipertensi Pada Wanita Menopause. Jakarta: Lipi Press.Sari, D., Leonard, D. (2018). Pengaruh Aroma Terapi Lavender Terhadap Kualitas Tidur Lansia Di Wisma Cinta Kasih. Jurnal Endurance. https://doi.org/10.22216/jen.v3i1.2433Simangunsong, E. D., Wahyuni, T. S. (2020). Penurunan Keluhan Menopause Dengan Latihan Kekuatan Otot, Tulang dan Sendi (OTTOSEN). 1–7.Suazini, E. R. (2018). Faktor-Faktor Langsung Yang Mempengaruhi Usia Menopause. Jurnal Bimtas, 2(1), 49–55.Sunito, dkk. (2010). Aroma Alam Untuk Kehidupan. Jakarta : PT RaketindoSurgawa, E., Nikado, H. (2019). Tingkat Insomnia Mahasiswa Tahap Sarjana dan Tahap Profesi Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699.Suryoprajogo, N. (2019). Tips Menyenangkan Menghadapi Menopause. Jawa Tengah: Desa Pustaka Indonesia.Syalfina, A. D. (2017). Body Mass Index (BMI) dan Lama Menopause Berpengaruh Terhadap Kualitas Hidup Menopause. Hospital Majapahit, 9(1), 28–42. Jawa Tengah: Desa Pustaka Indonesia.Tsuraya et al. (2016). Gambaran Mekanisme Koping Wanita Dalam Menghadapi Perubahan Fisik Akibat Menopause. Universitas Riau, 5, 164–173.Chontessa, Trisna Jumrianty; Siingara, Theodorus; Idrus, H. M. F. (2012). Hubungan Beratnya Gejala Ansietas Dengan Masa Klimakterium Wanita di Rumah Sakit Pendidikan Makasar. Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin, 1–13.WHO. (2022). World Health Statistics Overview 2022. In World Health Organization (WHO) (Vol. 87).Widjayanti, Yhenti, Katolik, S., Vincentius, S. T., Surabaya, A. P. (2016). Gambaran Keluhan Akibat Penurunan Kadar Hormon Estrogen Pada Masa Menopause ( Studi Deskriptif di Wanita Hindu Dharma Indonesia Pura Jagad Dumadi Desa Laban Kecamatan Menganti Kabupaten Gresik ). 2(1), 96–101. Yogyakarta: Deepublish.Zolekhah, D., Sholihah, N. R. (2018). Tingkat Keluhan Berdasarkan Menopause Rating Scale Pada Ibu 
The Impact Of Lavender Aromatherapy On Pain Intensity In The Perineum Injury Dinengsih, Sri; Alawiyah, Robiatul; Kundaryanti, Rini
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati) Vol 11, No 7 (2025): Volume 11, Nomor 7 Juli 2025
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkm.v11i7.21007

Abstract

- Latar Belakang: Nyeri pada perineum tetap menjad isu krusial bagi ibu pasca melahirkan. RSU Kota Tangerang Selatan mencatat bahwa 59,6% ibu yang melahirkan per vagina mengalami luka episiotomi dan semuanya mengalami rasa nyeri, jika tidak ditanggani dengan baik dapat mempengaruhi mobilitas ibu dan mengakibatkan komplikasi lain seperti infeksi nifas dan perdarahan. Salah satu cara mengurangi rasa nyeri adalah mengunakan aromaterapi lavender. Linalool (43,32%) dan Linalyl Acetat (26,32 %) adalah komponen utama dalam mengatasi rasa sakit pada  luka episiotomiTujuan: Untuk mengetahui dampak aroma terapi lavender terhadap intensitas nyeri luka perineum pada ibu pasa salin di RSU Kota Tangerang Selatan tahun 2024.Metodologi:Penelitian ini menerapkan design quasi-experimental dengan rancangan satu kelompok akan diukur sebelum dan sesudah perlakuan tanpa kelompok kontrol. Sampel penelitian adalah ibu pasca salin 6 jam yang mengalami luka perineum pada bulan Juli tahun 2024 dengan jumlag 30 responden mengunakan teknik total sampling, Uji t pasangan  digunakan untuk menganalisis data penelitian ini. Lembar pengamatan adalah alat yang digunakan sebagai pengukuran intensitas nyeri.Hasil Penelitian: Analisis data univariat di kelompok intervensi menemukan bahwa rerata rasa nyeri pada pretest sebesar 4,90 dan stelah intervensi Rerata nyeri lupa perineum menjadi 2,17 sehingga terdapat selisih rata-rata nyeri sebesar 2,73. Hasil dari penelitian bivariat mengunakan uji t-sample berpasangan menunjukan p value 0,000, hal ini menunjukan bahwa ada dampak positif pemberian aroma terapi lavender terhadap nyeri luka perineum pada ibu pasca salin.Simpulan : Aroma terapi lavender memberikan dampak dalam menurunkan Intensitas rasa nyeri di perineum ibu pasca salin di RSU Kota Tangerang Selatan tahun 2024.Saran: Pengunaan aromaterapi lavender dapat dijadikan terapi tambahan untuk ibu pacsa salin yang memiliki luka perineum. Menyampaikan informasi dan edukasi kepada ibu, kelurga dan Masyarakat mengenail manfaat aromaterapi lavender Kata kunci :  Aromaterapi, Nyeri, Perineum, Lavender. ABSTRACT    Background: Perineal pain remains a crucial issue for postpartum mothers. South Tangerang City Hospital noted that 59.6% of women who delivered vaginally experienced episiotomy wounds, and all experienced pain. If not properly managed, this can affect the mother's mobility and lead to other complications such as postpartum infection and hemorrhage. One way to reduce pain is to use lavender aromatherapy. Linalool (43.32%) and Linalyl Acetate (26.32%) are the main components in managing pain from episiotomy wounds.Objectives: To determine the impact of lavender aromatherapy on the intensity of perineal wound pain in postpartum mothers at South Tangerang City Hospital in 2024.Method: This research applies a designquasi-experimentalWith a single-group design, the data will be measured before and after treatment without a control group. The research sample was mothers who experienced perineal wounds 6 hours after delivery in July 2024 with a total of 30 respondents using the technique.total samplingA paired t-test was used to analyze the data in this study. The observation sheet was the tool used to measure pain intensityResults: Univariate data analysis in the intervention group found that the average pain in the pretest was 4.90 and after the intervention the average pain in the perineum was 2.17 so that there was a difference in the average pain of 2.73. The results of the bivariate study using the paired sample test showed p value 0,000, this shows that there is a positive impact of giving lavender aromatherapy on perineal wound pain in postpartum mothers..Conclusion: Lavender aromatherapy has an impact in reducing the intensity of pain in the perineum of postpartum mothers at South Tangerang City Hospital in 2024.Suggestion: The use of lavender aromatherapy can be used as an adjunct therapy for postpartum mothers with perineal wounds. Providing information and education to mothers, families, and the community about the benefits of lavender aromatherapy. Keywords:   Aromatherapy, Pain, Perineum, Lavender.