Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

NAFKAH ISTRI DAN ANAK MENURUT WAHBAH AZ-ZUHAILI DAN KOMPILASI HUKUM ISLAM Husaini, Fakhri; Indah, Usna Nur; Mawaddah, Nadiyah; Saputra, Risky
Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan Vol. 9 No. 5 (2024): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3783/causa.v9i5.8453

Abstract

Nafkah adalah sesuatu yang harus diberikan untuk bertahan hidup. Di dalam rumah tangga pemberian nafkah oleh seorang suami kepada anak dan istrinya sangat penting demi keberlangsungan rumah tangga yang baik. Nafkah hukumnya wajib diberikan suami kepada anak dan istrinya sebagai tanggung jawabnya sebagai kepala rumah tangga. Hal ini juga termaktub pada pada Kompilasi Hukum Islam pada pasal 80 yakni suami adalah pembimbing terhadap istri dan keluarganya. Serta suami juga harus memenuhi kebutuhan anak dan istrinya sesuai dengan penghasilan semampunya berupa nafkah, makanan, pakaian, tempat tinggal, biaya perabotan rumah tangga serta biaya pendidikan anak. Tafsir al-Quran Surah Al-Baqarah ayat 233 memperjelas bahwa setiap ayah wajib memberi nafkah kepada ibu, baik sandang maupun pangan yang diperlukan dalam batas wajar. Ibu adalah wadah bagi anak-anaknya dan ayah adalah wadah bagi mereka, baik ibu maupun anak. Oleh karena itu, ayah mempunyai kewajiban untuk menafkahi, memelihara, dan merawat mereka yang berada di bawah tanggung jawabnya. Dalam kitab karya Syekh Wahbah Az-Zuhaili yang berjudul Fiqhul Islam Wa Adillathu, dijelaskan tentang ketentuan nafkah bagi istri dan anak, diantaranya kewajiban suami untuk mengurus anak dan istri dengan memberi mereka makanan, pakaian, tempat tinggal, perabotan dan, jika perlu, bahkan pembantu pun disediakan, tergantung pada urf daerah tempat tinggal keluarga mereka.
NIKAH MUT’AH MENURUT PANDANGAN AHLI SUNAH WALJAMAAH DAN SYIAH IMAMIYAH: ANALISIS SEBAB IKTILAF DAN QAUL RAJIH Indah, Usna Nur; Husaini, Fakhri; Mawaddah, Nadiyah; Saputra, Risky
Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan Vol. 9 No. 5 (2024): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3783/causa.v9i5.8454

Abstract

Nikah mut'ah telah menjadi fenomena dan bahan kontroversi di kalangan ulama Ahli Sunah Waljamaah dan Syiah Imamiyah. Kontroversi ini muncul karena nikah mut'ah merupakan nikah perjanjian dengan jangka waktu yang telah ditetapkan. Berdasarkan ketentuan ini, para ahli hukum Islam melarang dan mengharamkan nikah mut'ah. Akan tetapi, Syiah justru memperbolehkan bahkan menganjurkan nikah tersebut. Selain itu, nikah mut'ah memiliki aturan dan syarat yang berbeda dengan nikah daim (permanen). Perbedaan ini menjadi salah satu alasan mengapa penerapan hukum ini menjadi kontroversi. Kontroversi juga terjadi karena adanya perbedaan pemahaman tentang dalil nikah mut'ah antara kalangan Ahli Sunah Waljamaah (Aswaja) dan Syiah Imamiyah. Sebagian besar ulama Aswaja berpendapat bahwa banyak dalil yang menyatakan bahwa nikah mut'ah pernah dibolehkan namun kemudian dihapus dan dilarang keras oleh Rasulullah Saw. Akan tetapi, menurut Syiah Imamiyah, Nabi Saw. tidak pernah melarang untuk melakukan nikah mut'ah, dan larangan ini hanya ada pada masa Umar bin Khattab. Di sinilah nikah mut'ah menjadi kontroversial, dan dalil-dalilnya perlu dikaji secara mendalam dan komprehensif.
ANALISA PENGARUH VARIASI PENAMBAHAN SILIKON DIOKSIDA (SiO2) TERHADAP SIFAT MEKANIK KOMPOSIT RESIN POLYESTER BERPENGUAT SERAT KULIT BUAH JAGUNG Saputra, Risky; Turmizi, Turmizi; Juhan, Nawawi
Jurnal Mesin Sains Terapan Vol 9, No 2 (2025): JURNAL MESIN SAINS TERAPAN
Publisher : Politeknik Negeri Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30811/jmst.v9i2.7845

Abstract

Penelitian ini bertujuan memanfaatkan limbah serat kulit buah jagung dan silikon dioksida (SiO₂) sebagai bahanpenguat pada komposit resin polyester, dengan harapan menghasilkan material ramah lingkungan yang memilikisifat mekanik unggul. Latar belakang penelitian didasari oleh kebutuhan pengembangan material kompositberbasis polimer yang ringan, kuat, dan berkelanjutan. Tujuan khusus penelitian adalah mengetahui pengaruhvariasi serat kulit buah jagung (10%, 15%, 20%) dan SiO₂ (20%, 15%, 10%) terhadap kekuatan bending danketangguhan impak komposit. Metode penelitian menggunakan teknik fabrikasi hand lay-up dengan matriksresin polyester sebesar 70%. Spesimen dibuat sesuai standar ASTM D790 untuk uji bending dan ASTM E23type A untuk uji impak. Pengujian dilakukan di laboratorium uji material Politeknik Negeri Lhokseumawe. Hasilpengujian bending menunjukkan nilai kekuatan tertinggi pada komposisi 15% serat : 15% SiO₂ : 70% resin,yaitu Fu = 19,59 kgf dengan regangan 4,36 Kgf/mm². Nilai terendah terdapat pada komposisi 20% serat : 10%SiO₂ : 70% resin dengan Fu = 14,74 kgf dan regangan 3,46 Kgf/mm². Pada uji impak, energi serap tertinggidicapai pada komposisi 10% serat : 20% SiO₂ : 70% resin dengan nilai E = 2,3 Joule dan harga impak (HI) =0,023 J/mm², sedangkan nilai terendah terdapat pada komposisi 20% serat : 10% SiO₂ : 70% resin dengan energi1,2 Joule dan HI = 0,012 J/mm².Kata Kunci: Komposit, Hand Lay-Up, Serat Kulit buah jagung, Material Ramah Lingkungan.