Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

INTENSITAS PENGGUNAAN KOMUNIKASI BERMEDIA DAN KEHANGATAN DALAM PERTEMANAN PADA SISWA SMA DI SURAKARTA Abdillah, Hasan; Andayani, Tri Rejeki; Scarvanovi, Berliana Widi
Indigenous Vol. 4 No. 1, 2019
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/indigenous.v4i1.7098

Abstract

Kehangatan menjadi salah satu hal yang penting dalam suatu hubungan pertemanan, dengan adanya kehangatan dalam pertemanan seseorang akan lebih mudah dalam bersosialisasi dan menyesuaikan diri. Salah satu hal yang dapat meningkatkan kehangatan dalam pertemanan adalah dengan komunikasi. Komunikasi di era yang modern ini lebih banyak dilakukan melalui smartphone. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan intensitas penggunaan komunikasi bermedia dengan kehangatan dalam pertemanan pada remaja di Surakarta. Sampling yang digunakan dihitung menggunakan formula Isaac dan Michael dan dilakukan dengan multistage cluster random sampling, didapatkan sample 254 siswa dari populasi yang berjumlah 16.692 siswa. Pengambilan data dilakukan menggunakan Skala Kehangatan dalam Pertemanan (reliabilitas Alpha cronbach=0,836) dan Skala Intensitas Penggunaan Komunikasi Bermedia (reliabilitas Alpha cronbach=0,863). Hasil uji hipotesis dengan analisis regresi linier sederhana didapatkan nilai korelasi (R) sebesar 0,458 dengan nilai signifikansi 0,000 (p<0,05) dan sumbangan pengaruh variabel bebas terhadap varibel tergantung sebesar 21%. Sumbangan pengaruh tiap aspek dari varibel bebas terhadap variabel tergantung antara lain durasi berkomunikasi 9,3%, kedalaman pesan saat berkomunikasi 6,4%, keluasan pesan saat berkomunikasi 3,4% dan frekuensi berkomunikasi 1,9%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat hubungan positif antara intensitas penggunaan komunikasi bermedia dengan kehangatan dalam pertemanan pada remaja di Surakarta. Penggunaan komunikasi bermedia dapat membuat pertemanan menjadi lebih hangat ketika komunikasi yang dilakukan berlangsung dalam waktu yang lama dan bersifat mendalam.Kata kunci: intensitas penggunaan komunikasi bermedia, kehangatan dalam pertemanan Warmth is one of important thing in friendship. Warmth will be easier for someone to socialize and adapt with other. Warmth in friendship can be improved by communication. In this modern era, people often use smartphone to communicate with other. This research aims to find out the relation between intensity of using mediated communication and warmth in friendship on teenagers at Surakarta. Sampling technique use Isaac and Michael?s formulas with multistage cluster random sampling obtained 254 students from 16.692 students of population. Instrument used in this research was Warmth in Friendship Scale (Alpha Cronbach?s reliability=0,836) and Intensity of Using Mediated Communication Scale (Alpha Cronbach?s reliability=0,863). Based on hypothesis test result with simple linear regression showed that value of correlation (R) was 0,458 with signification value was 0,000 (p<0,05) and the contribution of the intensity of using mediated communication to warmth in friendship was 21%. Contribution percentage each aspect of independent variable to dependent variable are duration of communication 9,3%, message depth when communicating 6,4%, message extent when communicating 3,4%, and frequency of communication 1,9%. Based on the result of this research, it can be concluded that there is positive relation between intensity of using mediated communication and warmth in friendship on teenagers at Surakarta. The use of mediated communication will improve warmth in friendship when the communication is deeper and the duration is longer. Keyword: intensity of using mediated communication, warmth in friendship
NEW HOPE IN A NEW LAND Suprihandari, Miya Dewi; Setyawan, Mochamad Ardi; Purnomo, Teguh; Abdillah, Hasan
JOURNAL OF MANAGEMENT, ACCOUNTING, GENERAL FINANCE AND INTERNATIONAL ECONOMIC ISSUES Vol. 2 No. 4 (2023): SEPTEMBER
Publisher : Transpublika Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55047/marginal.v2i4.808

Abstract

Home is an essential sanctuary for all living beings, holding profound significance regardless of time or place. Ensuring the well-being of our habitation sites is imperative, necessitating vigilant protection and prudent care. Both local and central governments have embarked on diverse avenues to secure improved living conditions in novel environments. This paper endeavors to illuminate the landscape of capacity building initiatives and improved environmental conditions, encompassing not only the current inhabitants but also extending to the broader community. These endeavors harbor long-term implications, benefiting society and governance structures, and casting a positive influence on forthcoming generations. The responsibility of the succeeding generation lies in the preservation, cultivation, and effective management of newfound environmental potential, offering benefits to all stakeholders. Equipping communities and future generations with the requisite training to harness and nurture environmental resources emerges as a pivotal strategy in realizing this potential.
INFORMATION AND TECHNOLOGY FOR ADVANCED SOCIETY Wibowo, Bambang Sri; Abdillah, Hasan; Lazuardi, Sofyan; Suprihandari, Miya Dewi
JOURNAL OF HUMANITIES, SOCIAL SCIENCES AND BUSINESS Vol. 3 No. 1 (2023): NOVEMBER
Publisher : Transpublika Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55047/jhssb.v3i1.812

Abstract

Human resource management in community organizations and government entities in rural areas holds significant complexity and importance. Rural regions often serve as crucial supporting environments for surrounding urban centers, making effective human resource management pivotal for organizational success. This research aims to enhance Human Resource Management in Rural Areas Through Information Technology as an effort towards advanced societal development. By analyzing literature reviews, case studies, and real-world implementation examples, this study seeks to uncover how information technology can enhance recruitment, training, performance evaluation, and employee engagement in rural settings. The research highlights how technology can serve as a tool to improve operational efficiency, informed decision-making, and effective communication within rural community organizations and government entities. Thus, this study provides insights into how information technology can play a central role in supporting sustainable development and added value growth within rural communities. With a focus on successful technology implementation, this research can serve as a guide for rural community organizations and government entities to optimize their human resource potential. By combining technology with the unique needs of rural areas, this research can also inspire efforts towards broader sustainable development within advanced rural communities.
Intensitas Penggunaan Komunikasi Bermedia dan Kehangatan dalam Pertemanan pada Siswa SMA di Surakarta Abdillah, Hasan; Andayani, Tri Rejeki; Scarvanovi, Berliana Widi
Indigenous Vol 4, No 1 (2019): May
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/indigenous.v4i1.7098

Abstract

Kehangatan menjadi salah satu hal yang penting dalam suatu hubungan pertemanan, dengan adanya kehangatan dalam pertemanan seseorang akan lebih mudah dalam bersosialisasi dan menyesuaikan diri. Salah satu hal yang dapat meningkatkan kehangatan dalam pertemanan adalah dengan komunikasi. Komunikasi di era yang modern ini lebih banyak dilakukan melalui smartphone. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan intensitas penggunaan komunikasi bermedia dengan kehangatan dalam pertemanan pada remaja di Surakarta. Sampling yang digunakan dihitung menggunakan formula Isaac dan Michael dan dilakukan dengan multistage cluster random sampling, didapatkan sample 254 siswa dari populasi yang berjumlah 16.692 siswa. Pengambilan data dilakukan menggunakan Skala Kehangatan dalam Pertemanan (reliabilitas Alpha cronbach=0,836) dan Skala Intensitas Penggunaan Komunikasi Bermedia (reliabilitas Alpha cronbach=0,863). Hasil uji hipotesis dengan analisis regresi linier sederhana didapatkan nilai korelasi (R) sebesar 0,458 dengan nilai signifikansi 0,000 (p0,05) dan sumbangan pengaruh variabel bebas terhadap varibel tergantung sebesar 21%. Sumbangan pengaruh tiap aspek dari varibel bebas terhadap variabel tergantung antara lain durasi berkomunikasi 9,3%, kedalaman pesan saat berkomunikasi 6,4%, keluasan pesan saat berkomunikasi 3,4% dan frekuensi berkomunikasi 1,9%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat hubungan positif antara intensitas penggunaan komunikasi bermedia dengan kehangatan dalam pertemanan pada remaja di Surakarta. Penggunaan komunikasi bermedia dapat membuat pertemanan menjadi lebih hangat ketika komunikasi yang dilakukan berlangsung dalam waktu yang lama dan bersifat mendalam.Kata kunci: intensitas penggunaan komunikasi bermedia, kehangatan dalam pertemanan Warmth is one of important thing in friendship. Warmth will be easier for someone to socialize and adapt with other. Warmth in friendship can be improved by communication. In this modern era, people often use smartphone to communicate with other. This research aims to find out the relation between intensity of using mediated communication and warmth in friendship on teenagers at Surakarta. Sampling technique use Isaac and Michael’s formulas with multistage cluster random sampling obtained 254 students from 16.692 students of population. Instrument used in this research was Warmth in Friendship Scale (Alpha Cronbach’s reliability=0,836) and Intensity of Using Mediated Communication Scale (Alpha Cronbach’s reliability=0,863). Based on hypothesis test result with simple linear regression showed that value of correlation (R) was 0,458 with signification value was 0,000 (p0,05) and the contribution of the intensity of using mediated communication to warmth in friendship was 21%. Contribution percentage each aspect of independent variable to dependent variable are duration of communication 9,3%, message depth when communicating 6,4%, message extent when communicating 3,4%, and frequency of communication 1,9%. Based on the result of this research, it can be concluded that there is positive relation between intensity of using mediated communication and warmth in friendship on teenagers at Surakarta. The use of mediated communication will improve warmth in friendship when the communication is deeper and the duration is longer. Keyword: intensity of using mediated communication, warmth in friendship
Pengaruh Komitmen dan Kerjasama Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Wilmar Nabati Indonesia Gresik Syafii, Mochamad; Abdillah, Hasan
GEMA EKONOMI Vol 8 No 1 (2019)
Publisher : Fakultas Ekonomi Universitas Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55129/https://doi.org/10.55129/.v12i4.2927

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana pengaruh parsial dan simultan, komitmen dan kerjasama terhadap kinerja karyawan (studi kasus PT. Wilmar Nabati Indonesia Gresik). Sehingga dengan gambaran tersebut, nantinya dapat dijadikan saran dan bahan untuk evaluasi kemajuan dan keberhasilan karyawan bagian Satpam dalam tugasnya sehari-hari di lingkungan perusahaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan mengunakan teknik analisis regresi linier berganda, uji asumsi klasik, uji f, uji t dalam analisis data. Penelitian mengambil populasi dengan teknik penentuan sampling jenuh karena semua populasi diambil dari seluruh anggota Satpam PT. Wilmar Nabati Indonesia Gresik digunakan sebagai sampel sebanyak 47 responden dan pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner untuk memperoleh data. Hasil penelitian menunjukan bahwa variabel, komitmen dan kerjasama secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. Adapun variabel, komitmen dan kerjasama secara simultan berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Kata Kunci : Komitmen, Kerjasama, Kinerja Karyawan.DOI : 10.5281/zenodo.3474611