Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

SOSIALISASI ZERO WASTE DI DESA KEDIRI KABUPATEN LOMBOK BARAT Zulfikar, Wahyudi; Widhiantari, Ida Ayu; Dwi Putra, Guyup Mahardian; Muttalib, Surya Abdul; Hidayat, Agriananta Fahmi; Baskara, Zulhan Widya
Jurnal Ilmiah Abdi Mas TPB Unram Vol 3, No 1 (2021): Edisi Januari 2021
Publisher : Teknik Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/amtpb.v3i1.64

Abstract

Sampah menjadi persoalan tersendiri di desa Kediri Kecamatan Kediri, kabupaten Lombok Barat. Hal ini dikarenakan tiap harinya di Lomboka Barat mencapai 175, 4 ton produksi sampah, namun kemampuan pengelolaan hanya ada 60.83%, Sebanyak 101,76 ton atau 58,01% diangkut diangkut ke  tempat pembuangn akhir. Kemudain 2,82% diolah dengan pola 3R.  Dari sekian banyak di antaranya merupakan sampah Organik, Sampah Anorganik dan sampah 9,95% sampah yang sulit terurai berupa sampah plastic dan sampah B3. Adanya peran serta seluruh lapisan masyarakat dalam pengelolaan sampah maka pembekalan pengetahuan mengenai pengelolaan sampah perlu digalakkan. Berdasarkan analisis situasi, permasalahan yang dihadapi diwilayah tersebut belum sepenuhnya memiliki pengetahuan mengenai konsep Zero Waste serta minimnya ketrampilan dalam pengelolaan sampah Organik, sampah Anorganik, dan Sampah B3, sehingga pengelolaan sampah tidak maksimal. Adapun tujuan dari pelaksanaan program pengabdian ini adalah (1) Membekali pengetahuan masyarakat umumnya mengenai konsep Zero Waste dengan penerapan prinsip 5R (Refuse, Reduse, Reuse, Recycle, Rot). (2) Memberikan pengetahuan kepada masyarakat mengenai bahaya dari sampah, (3) Meningkatkan keterampilan masyarakat dalam memanfaatan sampah. Penyuluhan dilakukan oleh tim pengabdian kepada masyarakat dengan materi berupa; (1)Pengenalan tentang zerowaste (2) Pengenalan Produk Hasil dengan 5R (3) Pengenalan peralatan untuk pengolahan sampah dengan Prinsip 5R.Hasil kegitan menunjukkan bahwa masyarakat yang hadir telah mendapat pengetahuan dan wawasan tentang Zero Watse, Pengolahan sampah dengan prinsip 5R yang dapat mengatasi masalah limbah rumah tangga dan mengubah limbahh tersebut menjadi berbagai produk yang mempunyai nilai ekonomi. Sehinga secara luas dapat mengatasi masalah sampah di Desa Kediri, Kecamatan Kediri Kabupaten Lombok Barat.
METODE PENGEPRESAN UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS INDUSTRI PEMBUATAN TAHU DI KELURAHAN KEKALIK JAYA KOTA MATARAM Priyati, Asih; Abdullah, Sirajuddin Haji; Muttalib, Surya Abdul; Hidayat, Agriananta Fahmi; MS, Nanang Apriandi; Baskara, Zulhan Widya
Jurnal Ilmiah Abdi Mas TPB Unram Vol 2, No 1 (2019): Edisi Januari 2020
Publisher : Teknik Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/amtpb.v2i1.40

Abstract

Kelurahan Kekalik Jaya adalah kawasan di Kota Mataram yang terdapat banyak industri rumah tangga pengrajin olahan kedelai berupa tahu. Berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh tim Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat, proses pengepresan sekaligus pencetakan tahu masih dilakukan secara manual yaitu meletakkan beban berat berupa beton cor di atas cetakan tahu.  Proses pengepresan dengan cara tersebut kurang menjamin kualitas tahu yang dihasilkan karena tingkat kepadatan tahu yang dihasilkan tidak seragam serta memakan waktu lama. Dalam aspek keselamatan kerja, aktivitas pengrajin tahu dalam proses pengepresan secara manual termasuk tidak aman karena aktivitas memindahkan beban berat secara berulang-ulang dapat menimbulkan resiko cidera. Hasil diskusi tim penyuluh dengan pengrajin tahu menyimpulkan bahwa perlu dilakukan kegiatan penyuluhan dan praktek penggunaan metode pengepresan tahu dengan alat pres ulir. Program pemberdayaan masyarakat dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas proses pembuatan tahu pada industri tahu Kelurahan Kekalik Jaya Mataram. Penggunaan pres ulir dalam proses pencetakan tahu dapat meningkatkan kualitas tahu karena tahu hasil pengepresan memiliki tingkat kepadatan yang seragam, serta memakan waktu proses yang lebih singkat. Kegiatan dilakukan dengan metode penyuluhan dan praktek. Penyuluhan dilakukan oleh tim pengabdian kepada masyarakat dengan materi berupa 1) Kadar air pada tahu dan umur simpan; 2) Postur tubuh saat kerja yang aman secara ergonomika; 3) Prinsip kerja penekanan sistem ulir; dan 4) Petunjuk pengoperasian dan pemeliharaan alat pres ulir tahu. Hasil kegiatan meunjukkan bahwa pengrajin tahu telah mendapat wawasan dan ketrampilan tentang metode pengepresan tahu menggunakan alat pres ulir yang dapat mengatasi masalah keselamatan kerja, meringkas waktu proses pengepresan, serta meningkatkan kepadatan tahu yang dibuat.
Penerapan Teknologi Tepat Guna (TTG) Alat Pengupas Kelapa untuk Menunjang Industri UKM Berbasis Kelapa Widhiantari, Ida Ayu; Hidayat, Agriananta Fahmi; Amuddin, Amuddin; Zulfikar, Wahyudi; Khalil, Fakhrul Irfan
Jurnal Abdimas Vol 25, No 2 (2021): December 2021
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/abdimas.v25i2.32690

Abstract

Dusun Nipah Kabupaten Lombok Utara terkenal dengan objek wisata nya yang berupa pantai yang mana sangat menarik untuk dikunjungi. Warga sekitar banyak yang menjajakan dagangannya disekitar lokasi objek wisata. Tidak sedikit warga sekitar di Desa Malaka khususnya Dusun Nipah membuka lapak di sekitar objek wisata pantai maupun di pinggir jalan untuk berjualan kelapa, ikan bakar, dan jagung bakar. Selain itu di Dusun Nipah juga terdapat tempat pengolahan produk berbasis kelapa yang Bernama UKM Bukit Kelapa. UKM tersebut memproduksi santan kelapa dan minyak kelapa. Dalam prosesnya pegawai UKM Bukit Kelapa menggunakan alat sederhana dalam melakukan pengupasan dan pembelahan kelapa, yaitu berupa linggis. Pengupasan dengan cara ini terbilang masih jauh dari tingkat efisiensi yang  diinginkan, karena  membutuhkan waktu yang lama, tenaga yang besar, dan sangat beresiko terjadinya kecelakaan kerja saat pengupasan. Bagian sisi pemotong dari linggis yang tajam sejajar dengan tinggi perut pengguna sehingga sangat rentan melukai perut jika tidak dilakukan dengan hati-hati. Melihat kondisi tersebut maka diperlukan pengenalan teknologi berupa alat pengupas kelapa yang lebih efektif dan aman digunakan. Melalui kegiatan pengabdian ini, diharapkan dapat membantu kelompok UKM dusun Nipah, Desa Malaka, Kabupaten Lombok Utara dalam pengupasan kelapa sehingga dapat menghemat waktu, tenaga, tingkat keamanan yang lebih tinggi, dan mampu meningkatkan kapasitas produksi.
Effects of Dietary Salt-Based Minerals and Phosphorus Supplements on Mean Body Weight, Survival Rate and Feed Conversion Ratio of White Shrimp Reared In Brackish Water Amir, Nizar; Efendy, Makhfud; Hidayat, Agriananta Fahmi
Rekayasa Vol 14, No 3: Desember 2021
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/rekayasa.v14i3.11808

Abstract

This study aimed to examine the impact of dietary salt-based mineral and phosphorus supplements on mean body weight, survival rate, and feed conversion ratio of Litopenaeus vannamei (white shrimp) reared in brackish water. The experiment was performed randomized design with three replicates in each treatment used twelve 40 L rectangular polymethyl methacrylate containers reared 45 days. The four treatments in this study were based on the concentration of salt-based mineral and phosphorus supplements (control or 0 ppm, one ppm, two ppm, and three ppm) in dietary of white shrimp. The results showed that using salt-based mineral and phosphorus supplements in dietary of white shrimp positively impacts mean body weight, survival rate, and feed conversion ratio. Increasing the concentration of salt-based mineral and phosphorus supplements increased mean body weight and survival rate and reduced feed conversion ratio of white shrimp. The mean body weight, survival rate, and feed conversion ratio of white shrimp were achieved with three ppm of dietary salt-based mineral, and phosphorus supplements reared 45 days was 5.98 gr, 88.57%, and 1.45, respectively.
TRANSFER TEKNOLOGI PRODUKSI TEMPE BAGI GURU BACA AL-QUR’AN DI DESA SUKAMULIA KABUPATEN LOMBOK TIMUR Muttalib, Surya Abdul; Yuniarto, Kurniawan; Hidayat, Agriananta Fahmi
Jurnal Agro Dedikasi Masyarakat (JADM) Vol 6, No 1 (2025)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jadm.v6i1.32197

Abstract

Kegiatan pengabdian bertujuan memberikan alih pengetahuan dan paket teknologi dalam pembuatan tempe yang baik sekaligus mengasah kemampuan berwirausaha bagi guru baca Al-Qur’an di Desa Sukamulia Kecamatan Sukamulia Kabupaten Lombok Timur. Mitra merupakan kelompok pembimbing baca Al-Qur’an dengan usia produktif (18-25 tahun) yang secara ikhlas mengajar anak-anak usia 5 sampai 13 tahun untuk fashih membaca Al-Qur’an. Hal mendasar yang dimiliki oleh mitra yakni mitra memiliki keinginan yang sangat kuat untuk berwirausaha sehingga mampu mandiri secara ekonomi.  Melalui pendekatan yang terstruktur baik mulai tahapan perencanaan sampai evaluasi, kegiatan pengabdian yang dilakukan selama 8 bulan dapat berjalan dengan optimal yang dibuktikan dengan ketercapain luaran pengabdian. Bentuk ketercapaian luaran dibuktikan dengan:1) kemampuan mitra dalam produksi tempe yang mampu berjalan baik dan kontinyu; 2) Penerimaan mitra terhadap paket teknologi mesin pencampur ragi tempe dengan kedelai yang diaplikasikan oleh pada mitra sudah optimal; 3) Peningkatan pendapatan mitra dengan produksi rata-rata harian 10 Kg menghasilkan pendapatan sebasar Rp. 750.000,-