Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Increasing Students' Active Participation in PPKN Subject Through Portfolio-Based Learning Model in Class VIII-G at SMPN 5 Mataram Adawiah, Radiatul; Zubair, Muh.; Hudori, Ahmad; Sawaludin, Sawaludin
Jurnal Teknologi Pendidikan : Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pembelajaran Vol 9, No 4 (2024): Oktober
Publisher : UNDIKMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/jtp.v9i4.13206

Abstract

This study aims to increase students' active participation in the Pancasila and Citizenship Education (PPKn) subject through the application of a portfolio-based learning model for class VIII-G at SMP Negeri 5 Mataram. This study uses research. This study uses Classroom Action Research (CAR) with data collection techniques through interviews, observations, tests, and documentation. The stages in this study are planning, action, observation and reflection. The subjects of the classroom action research were students of class VIII-G of SMP 5 Mataram. The data analysis techniques used were qualitative and quantitative. In cycle I, the percentage of active student participation reached 57% of the total number of students present, but after improvements were made in cycle II, the percentage of active student participation increased to 87% and in cycle III, the percentage of active student participation increased to 94%. Therefore, the portfolio-based learning model can increase the active participation of students where the percentage of success in this classroom action research has exceeded the indicator of the success of active student participation that has been determined from the beginning, a minimum of 75% success of the action. Based on the results of the data for each cycle, it shows that the use of a portfolio-based learning model in learning Pancasila and Citizenship Education (PPKn) in class VIII-G at SMP Negeri 5 Mataram can increase the active participation of students
PENANGGULANGAN PERNIKAHAN DINI DI DESA DANGIANG MELALUI SOSIALISASI PERNIKAHAN DINI DAN KEKERASAN SEXSUAL PADA ANAK OLEH KELOMPOK KKN UMMAT Fatmawati, Fatmawati; Widyastuti, Tri Utami; Adawiah, Radiatul; Fitri, Nahsanil; Nuraeni, Nuraeni; Ashari, Widia Karisma; Astuti, Puja; Khaikal, M Fikri; Sabrina, Nadia; Hidayat, Rahmad; Jailani, M Aprian
Bestari: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 3 (2024)
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Melawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46368/dpkm.v4i3.2945

Abstract

Abstrak: Pernikahan dini, yang didefinisikan sebagai pernikahan yang terjadi sebelum usia 18 tahun, merupakan masalah serius yang mempengaruhi banyak masyarakat, termasuk Desa Dangiang. Fenomena ini sering dikaitkan dengan faktor sosial, budaya, dan ekonomi yang kompleks, seperti norma adat, kemiskinan, dan kurangnya akses pendidikan. Pernikahan dini memiliki dampak negatif yang signifikan terhadap kesehatan reproduksi, kesejahteraan, dan kesempatan pendidikan bagi remaja, terutama anak perempuan. Untuk mengatasi masalah ini, dilakukan kegiatan sosialisasi yang ditujukan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang bahaya pernikahan dini dan kekerasan seksual terhadap anak. Metode yang diterapkan dalam kegiatan ini adalah penyuluhan, yang meliputi pemberian materi tentang penyebab, dampak, dan solusi untuk mencegah pernikahan dini. Hasil dari kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dan mendorong perubahan perilaku positif dalam mencegah pernikahan dini di kalangan remaja. Kata Kunci:KKN, Pernikahan Dini, Penyuluhan. Abstract: Early marriage, defined as marriage that occurs before the age of 18, is a serious problem affecting many communities, including Dangiang Village. This phenomenon is often associated with complex social, cultural, and economic factors, such as customary norms, poverty, and lack of access to education. Early marriage has a significant negative impact on reproductive health, well-being, and educational opportunities for adolescents, especially girls. To address this problem, socialization activities are carried out aimed at increasing public knowledge about the dangers of early marriage and sexual violence against children. The method applied in this activity is counseling, which includes providing material on the causes, impacts, and solutions to prevent early marriage. The results of this activity are expected to increase public awareness and encourage positive behavioral changes in preventing early marriage among adolescents. Keywords: KKN, Early Marriage, Counseling
Pelaksanaan Proses Belajar Mengajar Matematika Sebagai Motivasi Belajar Siswa Di MI Assalam Martapura Nugroho, Arif Ganda; Adawiah, Radiatul; Yuliana, Rahmi
EduCurio: Education Curiosity Vol 1 No 2 (2023): Maret-Juni 2023
Publisher : Yayasan Pendidikan Tanggui Baimbaian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam penelitian ini pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif. berupa angka hasil pengukuran. Penelitian ini berlangsung di MI Assalam Martapura pada pelaksanaan proses belajar mengajar matematika sebagai motivasi belajar siswa. Adapun proses yang di terapkan adalah: menggunakan metode pembelajaran yang tepat dan beragam, menjadikan siswa sebagai peserta didik yang aktif, memanfaatkan media seoptimal mungkin, menciptakan kompetisi, mengadakan evaluasi secara berkala, sampaikan motivasi secara langsung, dermawan akan pujian. Hasil dari jawaban guru di MI Assalam Martapura sebagai pelaksana proses belajar mengajar dapat disimpulkan Sebagian terbesar (87,50%) guru selalu mengecek kehadiran siswa, sebagian terbesar (87,50%) guru selalu memberikan perbaikan dan pengayaan pada siswa yang nilai rendah, sebagian besar (75%) guru selalu menguasai materi pelajaran saat mengajar, sebagian kecil (37,50% guru menggunakan media pengajaran, Sebagain terkecil (12,50%) guru selalu memeriksa P.R siswa, sebagian terkecil (12,50%) guru selalu mengadakan perbaikan dan pengayaan.
E-Samsat Delivery Sebagai Media Layanan Digital Dalam Meningkatkan Pelayanan Publik Di Bappenda Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) Widyastuti, Tri Utami; Adawiah, Radiatul; Astuti, Puja; Jailani, Muhammad
Jurnal Pengabdian Masyarakat Terapan Vol 1 No 2 (2024): JUPITER Agustus 2024
Publisher : Informatika, Universitas Jenderal Soedirman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20884/1.jupiter.1.2.17

Abstract

Aplikasi e-Samsat Delivery merupakan inovasi dalam pelayanan publik yang diperkenalkan oleh Bappenda Provinsi NTB sebagai media layanan digital untuk memudahkan masyarakat dalam melakukan pembayaran pajak kendaraan bermotor (PKB) secara online tanpa perlu antri dan dapat dilakukan dimana saja. Melalui aplikasi ini, masyarakat dapat melakukan pembayaran pajak secara online dengan berbagai metode pembayaran yang tersedia. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk lebih mengenalkan aplikasi e-Samsat Delivery kepada masyarakat yang belum mengetahui cara penggunaan maupun belum mengenal aplikasi e-samsat delivery, berdasarkan posisi masyarakat dan masih banyaknya masyarakat yang belum mengetahui tentang e-samsat delivery, pengenalan tentang e-Samsat Delivery perlu dilakukan. Tujuan dari e-Samsat Delivery adalah untuk meningkatkan efisiensi dan kemudahan dalam proses pembayaran pajak kendaraan bermotor, serta meminimalisir angka pemutihan atau tunggakan pembayaran pajak di masyarakat NTB. Dalam jurnal ini, disajikan hasil kegiatan pengenalan e-Samsat Delivery di kawasan kampus Muhammadyah Mataram, yang melibatkan pembagian brosur dan penjelasan tentang fitur-fitur serta manfaat penggunaan aplikasi ini. Berbagai fitur disediakan aplikasi e-samsat delivery, seperti pelayanan pajak terdiri dari order, status, dan riwayat order dan pelayanan informasi yang terdiri dari lokasi samsat, panduan dan informasi. Diharapkan dengan adanya e-Samsat Delivery, kesadaran masyarakat dalam melaksanakan kewajiban pembayaran pajak kendaraan bermotor dapat meningkat, sehingga dapat memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan pelayanan publik di Bappenda Provinsi NTB.