Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

ANALISIS PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA PADA PEKERJAAN KOLOM DI PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG PEMDA KABUPATEN SUKABUMI Kartika, Nia; Robial, Siti Muawanah; Pratama, Agung
JURNAL MOMEN TEKNIK SIPIL SURYAKANCANA Vol 3, No 2 (2020): Jurnal Momen Vol.03 No.02 2020
Publisher : Prodi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Suryakancana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (475.048 KB) | DOI: 10.35194/momen.v3i2.1207

Abstract

Construction management is an effort in managing projects in the construction sector that goes according to planning, one of which is resource management which is included in the scope of construction management. To regulate the use of labor, the contractor must know the level of worker productivity. The productivity of workers will greatly affect the profit or loss of a project, this is because the level of worker productivity is related to the cost of wages for the realization of the labor required. To analyze this productivity, several methods can be used, including the Work sampling method. This method is used to determine how much labor productivity in the Sukabumi District Government Building Construction project on column work consisting of reinforcement work, formwork, and casting in this study. Research procedures carried out are starting with a literature study. This activity is carried out both before and after the researcher has successfully identified the problem. Then the field study (direct observation) by measuring the productivity of the workers doing the work, and taking the necessary data. In researching the field, the number of workers observed in this project was workers who worked from the beginning of the process until the completion of work in each area that was worked on. There are 5 workers with a duration of 10 days. From the calculation results, it is obtained that the standard time which also shows the amount of labor productivity in column work with concrete structures for reinforcement work is 3.907 kg/minute, then for formwork work is 11,951 / m2 and for casting work is 17,727 / m3. Then the labor coefficient is obtained for 0.065 OH for reinforcement work, 0.199 OH for formwork work, and 0.295 OH for casting work.Keywords: Labor, productivity, work samplingAbstrak : Manajemen konstruksi adalah upaya dalam mengatur proyek dalam bidang konstruksi bisa berjalan sesuai dengan perencanaan, salah satunya adalah manajemen sumber daya yang termasuk dalam cakupan dari manajemen konstruksi. Dalam upaya mengatur penggunaan tenaga kerja, maka kontraktor harus mengetahui tingkat produktivitas pekerja. Produktivitas pekerja akan sangat berpengaruh terhadap keuntungan atau kerugian suatu proyek, hal ini dikarenakan tingkat produktivitas pekerja berhubungan dengan biaya upah realisasi tenaga kerja yang diperlukan. Untuk menganalisis produktivitas ini ada beberapa metode yang bisa digunakan, antara lain metode Work sampling. Metode ini digunakan untuk mengetahui seberapa besar produktivitas tenaga kerja di proyek Pembangunan Gedung Pemda Kabupaten Sukabumi pada pekerjaan kolom yang terdiri dari pekerjaan pembesian, bekisting dan pengecoran pada penelitian ini. Prosedur Penelitian yang dilakukan adalah dimulai dengan studi literatur. Kegiatan ini dilakukan baik sebelum maupun sesudah peneliti berhasil mengindentifikasi masalah. Kemudian studi lapangan (pengamatan langsung) dengan melakukan pengukuran produktivitas terhadap pekerja yang melakukan pekerjaan, dan mengambil data-data yang diperlukan. Pada pelaksanaan penelitian di lapangan, jumlah pekerja yang diamati dalam proyek ini adalah pekerja yang bekerja dari awal proses hingga selesainya pekerjaan di setiap area yang dikerjakan. Pekerja yang diamatai sebanyak 5 orang pekerja dengan durasi 10 hari. Dari hasil perhitungan didapat waktu baku yang juga menunjukkan besarnya produktivitas tenaga kerja pada pekerjaan kolom dengan struktur beton untuk pekerjaan pembesian adalah 3,907 kg/menit, kemudian untuk pekerjaan bekisting adalah 11,951/m2 dan untuk pekerjaan pengecoran adalah 17,727/m3. Kemudian untuk koefisien tenaga kerja didapat sebesar 0.065 OH untuk pekerjaan pembesian, 0.199 OH untuk pekerjaan bekisting dan 0.295 OH untuk pekerjaan pengecoran.Kata kunci : Tenaga kerja, produktivitas, work sampling
EVALUASI KINERJA PROYEK PEMBANGUNAN RUANG PRAKTIK SISWA (RPS) SMK TERPADU AL-ITTIHAD PURABAYA KABUPATEN SUKABUMI Kartika, Nia; Maulana, Adi Chandra
JURNAL MOMEN TEKNIK SIPIL SURYAKANCANA Vol 2, No 1 (2019): Jurnal Momen Vol.02 No.01 2019
Publisher : Prodi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Suryakancana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1001.623 KB) | DOI: 10.35194/momen.v2i1.643

Abstract

Proyek pembangunan Ruang Praktik Siswa (RPS) SMK Terpadu Al-Ittihad Purabaya Kabupaten Sukabumi yang sedang dilaksanakan mengalami keterlambatan ketika dilihat dari kurva-S antara rencana dan realisasi. Namun, secara rinci keterlambatan itu tidak bisa dirinci berdasarkan kinerja proyek  masing-masing ketika hanya melihat dari barchart yang ada. Sehingga pemilik proyek membutuhkan analisis keterlambatannya dan perkiraan biaya dan waktu yang akan dihabiskan ke depannya sampai proyek pembangunannya selesai. Metode analisis pengendalian proyek ini menggunakan metode Earned Value. Informasi yang ditampilkan berupa indikator dalam bentuk kuantitatif, yang menampilkan informasi progres biaya dan jadwal proyek. Hasil penelitian pada akhir peninjauan di minggu ke–8 didapatkan indeks kinerja jadwal (SPI) sebesar 0,91 kurang dari satu dan varian jadwal (SV) bernilai negatif yaitu sebesar -Rp. 11.632.200,- yang berarti pelaksanaan proyek lebih lambat dari jadwal yang direncanakan. Nilai indeks kinerja biaya (CPI) sebesar 1,05 lebih dari satu dan nilai varian biaya (CV) bernilai positif sebesar Rp. 5.467.500,- berarti pengeluaran lebih kecil dari anggaran rencana dengan volume yang sama, artinya tidak terjadi kekurangan biaya sampai dengan minggu ke 8. Adapun perkiraan biaya penyelesaian proyek sebesar Rp. 249.831.173,-, dari biaya yang dianggarkan sebesar Rp. 261.416.000,-, sehingga tidak mengalami kerugian. Sedangkan untuk waktu penyelesaian akhir pekerjaan diramalkan selama 15,66 minggu, yang berarti waktu sedikit lebih lambat dari jadwal yang direncanakan selama 15 minggu. Maka perlu adanya peningkatan kinerja di minggu selanjutnya agar proyek dapat selesai sesuai waktu yang direncanakan. Faktor yang mempengaruhi peningkatan kinerja proyek adalah penambahan jam kerja dan tenaga kerja di lapangan, khusunya untuk pekerjaan atap, plafond lantai dan ME. Kata Kunci : Pengendalian proyek, Biaya dan Waktu, Earned Value.
ANALISA ANGKA KEHILANGAN DEBIT AIR PADA DAERAH IRIGASI (DI) WARUNGKIARA Darmawan, Harry; Tahadjuddin, Tahadjuddin; Kartika, Nia
JURNAL MOMEN TEKNIK SIPIL SURYAKANCANA Vol 5, No 1 (2022): Jurnal Momen Vol.05 No.01. 2022
Publisher : Prodi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Suryakancana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35194/momen.v5i1.2433

Abstract

ABSTRACT Water loss is the loss of a number of water discharges during the water distribution process, this makes the water distribution rate smaller than the water demand rate. This problem also occurs in the irrigation area (DI) of Warungkiara, Warungkiara District, Sukabumi Regency. The loss of a number of water discharges in water distribution makes the water distribution reach not fully reach the last channel and reach the farthest rice field. By doing this research, it is hoped that in the future it can be used as reference material for the Sukabumi Regency PSDA service in minimizing the loss of water discharge in order to maintain the availability of water discharge in the Warungkiara Irrigation Area. The irrigation area (DI) of Warungkiara has a channel length of 6.6 km with a service area of 507 hectares and gets water allocation from the Ubrug Hydroelectric Dam, which is 1 – 1.3 m3/second. Loss of water flow occurs along the channel with the largest water loss taking place in the segment into two, namely 0.141 m3/ sec ago shortage of water discharge occurred in the last line is 0146 m3/ sec. The causes of the loss of water discharge include the large number of water withdrawals without permission, distribution of excess water discharge, seepage/leakage and accumulation of sediment in the channel. The recommendations for handling water loss include conducting counseling, appeals and controlling according to the law, proposing replacement of scot beam doors, cleaning and closing channel leaks, carrying out routine mud removal, increasing the number of officers and applying for rehabilitation and improvement in channel linings. Keywords: water distribution, water loss, channel, (DI) ABSTRAK Kehilangan air ialah hilangnya sejumlah debit air disaat proses penyaluran air, hal tersebut membuat angka penyaluran air lebih kecil dari pada angka kebutuhan air. Permasalahan tersebut juga terjadi pada Daerah Irigasi (DI) Warungkiara, Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi. Hilangnya sejumlah debit air dalam penyaluran air membuat jangkauan penyaluran air tidak sepenuhnya sampai di saluran terakhir dan menjangkau petak sawah terjauh. Dengan dilakukannya penelitian ini diharapkan kedepannya dapat dijadikan bahan referensi untuk dinas PSDA Kabupaten Sukabumi dalam meminimalisir angka kehilangan debit air guna menjaga ketersediaan debit air pada Daerah Irigasi Warungkiara. Daerah Irigasi Warungkiara memiliki panjang saluran seluas 6.6 km dengan luas layanan 507 hektar serta mendapatkan alokasi air dari Bendungan PLTA Ubrug yaitu 1-1.3 m3/detik. Kehilangan debit air terjadi di sepanjang saluran dengan kehilangan air terbesar berlangsung di ruas ke 2 yaitu 0.141 m3/detik lalu kekurangan debit air terjadi di saluran terakhir yaitu 0.146 m3/detik. Penyebab hilangnya debit air terjadi karena banyaknya pengambilan air tanpa izin, pembagian debit air berlebih, rembesan/kebocoran dan menumpuknya sedimen di saluran. Adapun rekomendasi penanganan kehilangan air dengan cara melakukan penyuluhan, himbauan dan penertiban sesuai undang-undang, mengajukan penggantian pintu skot balok, melakukan pembersihan maupun menutup lubang kebocoran saluran, melakukan pengangkatan lumpur secara rutin, menambah jumlah personil petugas dan mengajukan rehab serta peningkatan di lining saluran. Kata kunci : penyaluran air, kehilangan air, saluran, Daerah Irigasi (DI)
PERHITUNGAN PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA KONSTRUKSI MENGGUNAKAN METODE WORKSAMPLING DENGAN PENGEMBANGAN APLIKASI DIGITAL BERBASIS ANDROID Kartika, Nia; Tahadjuddin, Tahadjuddin; Azzahra, Farida
JURNAL MOMEN TEKNIK SIPIL SURYAKANCANA Vol 7, No 2 (2024): JURNAL MOMEN VOL.07 NO.02. 2024
Publisher : Prodi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Suryakancana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35194/jmts.v7i2.4903

Abstract

A project's profitability or loss is significantly impacted by worker productivity since it is correlated with the actual wage expenses incurred by the workers. The labor expenditures incurred to finish a project are known as realized labor costs. It is understood that, we can assess whether the project produces profits or losses in terms of labor expenditure. If the contractor knows the level of worker productivity that will be applied, then the contractor can control every activity that occurs in the field more effectively. There are several methods for measuring worker productivity, a special technique—the work sampling technique—is used to measure staff productivity. Microsoft Excel can be used for certain productivity calculations, but more approachable devices, such as cellphones, particularly when working in the field. Thus, the creation of an Android-based application that can assess worker productivity in building projects is required.To make things simpler and provide more precise results, an Android application was developed utilizing the Dart programming language. This study produces application products and field tests to guarantee that the applications are designed to function correctly. Initially, a flowchart is created to illustrate how productivity calculations are applied to each construction task. Next, an application is created and evaluated on a live project by watching multiple simultaneous jobs. This research's findings can be utilized to assess project implementers and attempt to compute labor productivity in construction work efficiently. When compared to earlier manual calculations, the application's effectiveness is pronounced and facilitates implementers' ability to do calculations quickly in the field. This rapid productivity calculation's output can be used as guidance for field implementers who are assessing employees one-on-one.Keywords : Calculations, Productivity, Work Sampling, and Application.Produktivitas pekerja akan sangat berpengaruh terhadap keuntungan atau kerugian suatu proyek, hal ini dikarenakan tingkat produktivitas pekerja berhubungan dengan biaya upah realisasi tenaga kerja yang diperlukan. Biaya upah realisasi tenaga kerja adalah biaya upah tenaga kerja yang diperlukan dalam menyelesaikan pekerjaan. Dari sini juga kita akan dapat mengetahui keuntungan maupun kerugian proyek tersebut dari segi pembiayaan tenaga kerjanya. Apabila pihak kontraktor sudah mengetahui tingkat produktivitas pekerja yang akan digunakan, maka pihak pelaksana/kontraktor dapat mengontrol setiap kegiatan yang akan terjadi dilapangan. Ada banyak metode yang bisa digunakan untuk mengukur produktivitas pekerja, antara lain metode Work Sampling. Beberapa sarana perhitungan produktivitas bisa digunakan seperti di microsoft excel, namun perlu dikembangkan sarana yang lebih mudah digunakan di manapun bahkan bisa digunakan langsung dilapangan dengan menggunakan smartphone. Maka perlu dikembangkan aplikasi berbasis android, untuk menganalisis produkivitas tenaga kerja pada pekerjaan kontruksiUntuk itu dibuatlah aplikasi Android dengan bahasa pemograman Dart yang digunakan untuk menghitung nilai produktivitas, agar mempermudah dan menghasilkan nilai yang akurat. Penelitian ini menghasilkan sebuah produk aplikasi dan eksperimen di lapangan untuk menguji aplikasi yang dibuat berfungsi dengan baik atau tidak serta menguji keefektifan dengan penggunaan aplikasi tersebut. Hasil dari penelitian ini bertujuan untuk melakukan perhitungan produktivitas tenaga kerja pada pekerjaan kontruksi secara efektif dan hasilnya bisa digunakan untuk evaluasi pelaksana proyek. Efektifitas dari aplikasi sangat terasa dan membantu pihak pelaksana dalam melakukan perhitungan cepat di lapangan, dibanding dengan perhitungan manual sebelumnya. Hasil dari perhitungan produktivitas secara cepat ini bisa menjadi rekomendasi para pelaksana di lapangan dalam mengevaluasi pekerja secara langsung. Kata kunci : Perhitungan, Produktivitas, Work Sampling, dan Aplikasi
Peningkatan Kapasitas Desa Dalam Pengurangan Risiko Bencana Longsor Tebing Studi Kasus Sungai Winongo Yogyakarta Harsanto, Puji; Faizah, Restu; Wijaya, Diva Darma; Nugroho, Nazrey Rahario; Muzlifa, Rika; Tahadjuddin; Kartika, Nia
Portal ABDIMAS Vol. 2 No. 02 (2024): Jurnal PORTAL ABDIMAS
Publisher : Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/portalabdimas.v2i02.6060

Abstract

Sungai Winongo di Yogyakarta merupakan salah satu sungai yang rawan terhadap banjir. Longsoran tebing sungai sering terjadi pada musim hujan karena debit aliran meningkat. Hal ini menimbulkan risiko bagi masyarakat yang tinggal di sepanjang bantaran. Program pengabdian ini bertujuan mengevaluasi kapasitas masyarakat dalam pengurangan risiko bencana melalui pendekatan berbasis informasi masyarakat. Metode yang digunakan adalah survei lapangan untuk mengamati kondisi fisik tebing sungai, wawancara masyarakat, dan penyebaran kuesioner untuk mengukur tingkat kesiapsiagaan masyarakat. Dari hasil pengisian kuesioner, ditemukan bahwa sebagian besar masyarakat telah memiliki kesadaran tentang risiko longsor, namun kurang didukung oleh infrastruktur yang memadai. Sebanyak 46,99% desa masih belum memiliki alokasi dana untuk mitigasi bencana, dan 69,88% desa belum memiliki sistem peringatan dini. Program ini juga mencatat bahwa partisipasi masyarakat dalam pelatihan tanggap darurat masih rendah, hanya 31,33%. Hasil pengabdian menunjukkan adanya kebutuhan mendesak untuk memperkuat sistem peringatan dini, dan mengoptimalkan alokasi dana untuk mitigasi bencana. Kegiatan ini menjadi langkah awal untuk memperkuat ketahanan masyarakat terhadap ancaman longsor tebing sungai di Sungai Winongo
Pemberdayaan Masyarakat dalam Upaya Pencegahan Terjadinya Banjir dengan Mengelola Limpasan Air Hujan Kartika, Nia; Supendi, Arif; Solehudin, Ahmad; Natalia, Putri
JE (Journal of Empowerment) Vol 5, No 2 (2024): DESEMBER
Publisher : Universitas Suryakancana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35194/je.v5i2.4777

Abstract

AbstrakDesa Titisan, yang terletak di Kecamatan Sukalarang, Kabupaten Sukabumi, memiliki potensi agrikultur yang signifikan berkat lokasinya di dataran tinggi dengan suhu yang relatif sejuk. Namun, seperti banyak desa pegunungan, Desa Titisan menghadapi permasalahan lingkungan yang meliputi pengelolaan sampah yang kurang baik, drainase yang tersumbat, dan risiko limpasan air hujan yang dapat mengakibatkan banjir di wilayah dataran rendah. Program pemberdayaan masyarakat dalam upaya pencegahan banjir di Desa Titisan, bertujuan untuk mengelola air hujan secara efektif agar tidak terjadi limpasan yang berlebihan. Kegiatan yang dilakukan meliputi edukasi tema lingkungan di sekolah, penanaman bibit pohon, pembuatan biopori, optimalisasi drainase, dan pembersihan Rawa Genot sebagai kolam penampung air. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan keterlibatan aktif masyarakat dalam upaya pelestarian lingkungan, terutama melalui pengembangan fasilitas pengelolaan air dan pembelajaran lingkungan. Program ini diharapkan dapat menjadi solusi berkelanjutan bagi pengelolaan limpasan air hujan serta meningkatkan kesadaran lingkungan masyarakat Desa Titisan.AbstractTitisan Village, located in Sukalarang District, Sukabumi Regency, has significant agricultural potential due to its location in the highlands with relatively cool temperatures. However, like many mountain villages, Titisan Village faces environmental problems including poor waste management, clogged drainage, and the risk of rainwater runoff that can cause flooding in lowland areas. The community empowerment program in flood prevention efforts in Titisan Village aims to manage rainwater effectively to prevent excessive runoff. Activities include environmental education in schools, planting tree seedlings, making biopores, optimizing drainage, and cleaning Rawa Genot as a water reservoir. The results of these activities show the active involvement of the community in environmental conservation efforts, especially through the development of water management facilities and environmental education. This program is expected to be a sustainable solution for rainwater runoff management and increase environmental awareness in the Titisan Village community
Pendampingan Literasi Al-Quran Pada Anak-Anak Taman Baca Al-Quran Desa Bungi Buton Tengah Djalia, La Ode Sahrin; Jufri, Jufri; Kartika, Nia; Jumaydin, Jumaydin
Journal Of Human And Education (JAHE) Vol. 5 No. 1 (2025): Journal of Human And Education (JAHE)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jh.v5i1.2191

Abstract

PKM ini bertujuan untuk mengetahui edukasi orang tua tentang Pendidikan seks pada anak usia dini. Edukasi ini dilakukan kerana banyak hal-hal yang terjadi dimasyarakat seperti kurangnya edukasi tentang Pendidikan kepada orang tua tentang Pendidikan seks paada anak usia dini. pendidikan seks pada usia dini memiliki peran penting dalam membangun kesadaran akan privasi tubuh, membekali anak untuk mengenali bahaya kekerasan seksual, serta membentuk pondasi moral yang kuat sejak dini. PKM ini menggunakan bentuk sosialisasi kepada orang tua untuk mengidentifikasi dan mengedukasi orang tua mengenai pendidikan seks pada anak usia dini. Kajian ini bertujuan untuk mengedukasi orang tua tentang Pendidikan seks pada anak usia dini. Pendidikan seks pada anak usia dini sangat penting untuk membantu mereka memahami dan mengenali batasan tubuh mereka, sekaligus membekali mereka dengan keterampilan untuk melindungi diri dari potensi ancaman kekerasan seksual, ada beberapa cara mengedukasi orang tua tentang Pendidikan seks yaitu orang tua dalam menyampaikan informasi ini sangat penting, baik dalam hal waktu, cara penyampaian, maupun pemilihan kata yang sesuai dengan usia anak. Mennggukan Media alternatif, Pendekatan Pendidikan berbasis agama dan Pentingnya kerjasama orang tua dan Sekolah.
Aplikasi Perhitungan Biaya Dan Estimasi Waktu Untuk Bangunan Gedung Ramdani, Ruli Nere; Kartika, Nia; Tahadjuddin, Tahadjuddin
Jurnal Talenta Sipil Vol 8, No 1 (2025): Februari
Publisher : Universitas Batanghari Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33087/talentasipil.v8i1.692

Abstract

Cost in construction is located on a cost budget plan document or better known as the RAB. The RAB document provides an overview of the estimated amount of cost for each job by showing the work volume, work cost, materials and workers' needs in completing the project. With that in mind, it will be planned to develop an app for calculating cost and time estimates for each job. In this study used the kind of experimental research, by conducting experimental development of computer applications to carry out calculations of cost and time estimates. The development has produced four main menus, including information, AHSP, RAB, and files. Early development of the application was done using the waterfall method in its development. The final result of this research is an application that has been developed under the name RAB Desktop application can be used in performing cost calculations and estimates of working time with an efficient rate in a fairly significant work time of manual work time. As well as the level of calculation accuracy that yields a difference of -0,000000001% indicates that the application has a density well below the calibration limit.
Analisa Perbandingan Biaya Penggunaan Scaffolding Ringlock dan Scaffolding Frame Proyek Pembangunan MCC Room IPA Bekasi Ma’arif, Aziz; Kartika, Nia; Tahadjuddin, Tahadjuddin
Jurnal Talenta Sipil Vol 8, No 1 (2025): Februari
Publisher : Universitas Batanghari Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33087/talentasipil.v8i1.691

Abstract

Scaffolding is one of the critical supporting elements in construction projects, scaffolding functions to withstand loads and allow the implementation of work at height. The tool is designed to provide temporary support for workers as well as materials, ensuring stability and safety during construction projects. Along with the development and progress in the construction industry, various new innovations of scaffolding types continue to emerge. Given the importance of this supporting element in supporting the running of construction projects, the selection of improper scaffolding can have a significant impact on the construction project that is being carried out. The purpose of this study is to review the efficiency of the use of scaffolding in construction work, by comparing ringlock scaffolding with frame scaffolding reviewed in terms of cost to determine which type is more efficient to use according to the needs of the project. This study uses a descriptive method and a comparative method, the descriptive method aims to describe and calculate the cost of ringlock and scaffolding frame scaffolding costs, while the comparative method is used to make a comparison between the two, so that the comparative cost of each type of scaffolding can be obtained. The results of the analysis obtained the results of the calculation of the cost of scaffolding ringlock and scaffolding frame needs from an area of 821.05 m2, the rental price of ringlock scaffolding is Rp. 109.311.600, while the rental cost of scaffolding frame is Rp. 89.223.600. Meanwhile, the cost of buying a ringlock scaffolding is Rp. 955,342,000, while the cost of buying a scaffolding frame is Rp. 808.229.000. The cost of installing and dismantling ringlock scaffolding is Rp. 4.034.625 and scaffolding frame is Rp. 8.040.125. The end result of the comparison of ringlock scaffolding and scaffolding frame for installation costs is cheaper than ringlock scaffolding but for rental and purchase costs are higher ringlock scaffolding compared to frame scaffolding rings.
Calculation of Cost Estimation Based on Building Information Modeling in Construction Projects Mahendra, Muhamad Yusuf; Kartika, Nia; Tahadjuddin
International Journal of Natural Science and Engineering Vol. 7 No. 1 (2023): April
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/ijnse.v7i1.57640

Abstract

BIM (Building Information Modeling) is currently a concept that can include important information in planning. This study aims Kosmetika Global Helath Indonesia, Ejip Area, Cikarang. In this research, 3D modeling of steel structures was carried out based on shop drawing documents from the research location. Next, calculate the quantity take-off for the estimated cost of steel structure work using Autodesk Revit software. It can be concluded that using Auusingit software can optimize the 2D modeling process into the 3D form so that the quantity take-off calculations can be more detailed and accurate and reduce material waste. It also already supports BIM 5D to help calculate estimated costs. The results of calculating estimated costs using Autodesk Revit software are 3.45% smaller than conventional calculations. It is because conventional methods are calculated manually based on 2D images, which allow for differences due to lack of detail.