Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Efektivitas Alat Tangkap Pancing Tonda Taba-taba pada Penangkapan Ikan Karang di Desa Tontayuo Kecamatan Batudaa Pantai Kabupaten Gorontalo Bahari, Yunus A; Baruadi, Alfi Sahri; Fachrussyah, Zhulmaydin Chairil
The NIKe Journal VOLUME 12 ISSUE 1 | MARCH 2024
Publisher : Fakultas Kelautan dan Teknologi Perikanan - Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/nj.v12i1.24802

Abstract

This research was carried out in Tontayuo Village, Batudaa Pantai District, Gorontalo Regency. This research aims to describe the construction of the Taba-taba trolling fishing gear and measure its effectiveness. The research was carried out using observation methods and calculating the results of fishermen's catches. The taba-taba trolling fishing equipment and how to operate it are by jerking it and pulling it by a boat. The operating method consists of a line, hook, artificial bait, swivel, and without using weights. This taba-taba fishing rod is a type of traditional fishing gear that is often used by fishermen to catch coral fish at night. The taba-taba trolling fishing gear according to the criteria of Syari et al. (2014) is very effective in catching squirrel's eye fish because it has effectiveness (60.76%), and less effective in catching swanggi fish (effectiveness 26.75%), while for catching glaga fish taba-taba fishing rods are less effective because they only have effectiveness (14 .58%).
Manajemen Usaha Perikanan Tangkap Ikan Cakalang dengan Pole and Line di Pelabuhan Belang Kabupaten Minahasa Tenggara Idris, Muhamad Thoriq; Baruadi, Alfi Sahri; Tuli, Munirah
The NIKe Journal VOLUME 12 ISSUE 2 | JUNE 2024
Publisher : Fakultas Kelautan dan Teknologi Perikanan - Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/nj.v12i2.27233

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji manajemen usaha perikanan tangkap ikan Cakalang dengan metode pole and line di Pelabuhan Belang, Kabupaten Minahasa Tenggara. Penelitian dilakukan di Desa Borgo Satu, Kecamatan Belang, Kabupaten Minahasa Tenggara, Provinsi Sulawesi Utara, pada bulan Oktober hingga Desember 2023. Metode wawancara dan observasi digunakan untuk mengumpulkan informasi terkait manajemen usaha perikanan pole and line dan dianlisis menggunakan microsoft excel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat tiga saluran pemasaran di PPI Belang. Biaya variabel dan biaya tetap pada setiap unit usaha pole and line bervariasi. Rata-rata biaya variabel untuk lima unit usaha pole and line di Pelabuhan Belang adalah Rp 346.470.000, sedangkan rata-rata biaya tetapnya adalah Rp 48.315.000. Penerimaan rata-rata usaha pole and line di Pelabuhan Belang selama tiga bulan mencapai Rp 703.500.000, sedangkan pendapatan rata-rata adalah Rp 307.815.000. Sistem bagi hasil yang diterapkan di setiap unit usaha di Pelabuhan Belang sesuai dengan kesepakatan bersama. Penerimaan hasil penjualan dikurangi dengan biaya total, kemudian dibagi menjadi 50% untuk pemilik dan 50% untuk ABK. Bagian ABK sebesar 50% tersebut akan dibagi kembali sesuai dengan peran/posisi mereka di atas kapal. Nahkoda menerima 30%, KKM menerima 20%, boy-boy menerima 20%, dan pemancing menerima 30%.
Occurrence and Photo-Identification of Killer Whale in the Gulf of Tomini Madjowa, Verrianto; Olii, Abdul Hafidz; Baruadi, Alfi Sahri; Salam, Aziz
Jambura Edu Biosfer Journal Vol 6, No 2 (2024): Jambura Edu Biosfer Journal
Publisher : Fakultas MIPA Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34312/jebj.v6i2.24487

Abstract

The study aims to report the occurrence and to present photo-identification of killer whales (Orcinus orca) in the Gulf of Tomini. This article is an attempt to provide basic data for further research on cetacean in Indonesia. The study was conducted from February 2017 to February 2019 in waters along the coast of Gorontalo Province in the Gulf of Tomini. Recorded videos and photos were collected, and interviews were conducted with fishers and tour guides. Observations were made at coastal waters near the villages where the occurrence of killer whales has been reported. Focus group discussions were held in a number of places in the study area by utilizing local traditional ecological knowledge. Data were analyzed in a descriptive-qualitative approach. The date of occurrence is sorted chronologically at each location. Photographs or videos were captured for photo-identification. The results showed that the occurrence of killer whales are almost evenly distributed throughout the year regardless of the monsoons. Killer whales usually appear in pods of up to five individuals, with a few exceptions of solo appearances. The resulting photo-identification displays four individuals from four different pods.
Pengaruh Perubahan Fase Bulan Terhadap Hasil Tangkapan Cumi Menggunakan Alat Tangkap Totabito di Desa Tombulilato Kecamatan Bone Raya Kabupaten Bone Bolango Bempah, Ekiawan; Baruadi, Alfi Sahri; Fachrussyah, Zhulmaydin Chairil
The NIKe Journal VOLUME 12 ISSUE 4 | DECEMBER 2024
Publisher : Fakultas Kelautan dan Teknologi Perikanan - Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/nj.v12i4.28718

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji pengaruh perubahan fase bulan terhadap jumlah tangkapan cumi-cumi yang menggunakan alat tangkap totabito di Desa Tombulilato, Kecamatan Bone Raya, Kabupaten Bone Bolango. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April dan Mei tahun 2024. Penelitian ini menggunakan pendekatan eksperimen dengan menggunakan analisis variansi (ANOVA) pada model RAK. Lokasi penelitian ini adalah Teluk Tomini, khususnya Desa Tombulilato, Kecamatan Bone Raya, Kabupaten Bone Bolango. Penelitian ini dilaksanakan dengan memperhatikan empat fase bulan sebagai variabel perlakuan, yaitu fase bulan sabit awal, bulan purnama, sabit akhir, dan bulan baru. Berdasarkan hasil analisis variansi (ANOVA), hasil tangkapan cumi-cumi sangat dipengaruhi oleh perlakuan berbagai fase bulan. Nilai F hitung sebesar 50,45, dengan nilai F tabel 5% sebesar 3,16 dan nilai F tabel 1% sebesar 5,09. Usaha penangkapan cumi-cumi paling produktif adalah pada fase bulan baru karena pada saat itulah hasil tangkapan sedang mencapai puncaknya. Katakunci: Fase Bulan, Totabito, ANOVA
Analisis Sumberdaya Ikan Tongkol (Euthynnus affinis) di Perairan Kabupaten Boalemo sebagai Dasar Pengelolaan Perikanan Berkelanjutan Baruadi, Alfi Sahri
The NIKe Journal VOLUME 13 ISSUE 1 | MARCH 2025
Publisher : Fakultas Kelautan dan Teknologi Perikanan - Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/nj.v13i1.32453

Abstract

Ikan Tongkol (Euthynnus affinis) merupakan jenis pelagis kecil yang banyak ditangkap oleh nelayan lokal Kabupaten Boalemo dan memiliki nilai ekonomis penting. Namun, peningkatan aktivitas penangkapan yang tidak diimbangi dengan pengelolaan berbasis data stok ikan berisiko menyebabkan overfishing dan penurunan populasi sumber daya tersebut. Oleh karena itu, diperlukan upaya untuk menjaga keberlanjutan pemanfaatan sumber daya ikan, salah satunya melalui pendekatan Maximum Sustainable Yield (MSY) atau Hasil Tangkapan Maksimum yang Berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis data hasil tangkapan dan upaya penangkapan ikan tongkol dan mengestimasi nilai MSY menggunakan metode surplus produksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil tangkapan ikan tongkol telah melebihi MSY pada tahun 2022. Penelitian menyoroti bahwa berbagai jenis pengelolaan berbasis area dapat efektif dalam mencapai hasil konservasi positif, namun banyak di antara daerah yang dikelola tidak memenuhi kriteria efektivitas.
Jenis-Jenis Kayu dan Perhitungan Volume Bahan Pembuatan Kapal Nelayan Tradisional di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara Nani, Andra; Salam, Aziz; Baruadi, Alfi Sahri
The NIKe Journal VOLUME 11 ISSUE 4 | DECEMBER 2023
Publisher : Fakultas Kelautan dan Teknologi Perikanan - Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/nj.v11i5.23937

Abstract

This research aims to find out the types of wood used to make traditional boats and to find out the estimated need for wood used to make traditional fishing boats in Bolangitang II Village, West Bolangitang District, North Bolaang Mongondow Regency. The research was carried out in March-June 2021. Data was collected using a survey method carried out in two ways, namely interviews and direct sample measurements. Data regarding types of wood were analyzed descriptively and calculated the boat beam volume, board volume, board volume coefficient, Mahera length coefficient, and Mahera diameter coefficient. The results of the research show that the katinting boats in Bolangitang II Village are made of wood, the wood material is selected from trees of good quality based on the experience of the boatman. To calculate the estimated need for wood for making a boat, namely the volume of boards and the length and diameter of the mahera, you can use the board volume coefficient (Cp), Mahera length coefficient (Cpm) and Mahera diameter coefficient (Cdm). In this study, the values of Cp = 0.0592, Cpm = 0.7050, and Cdm = 0.7444 were obtained.
Pengaruh Bantuan Sarana Penangkapan Ikan terhadap Pendapatan Nelayan di Kecamatan Bilato Kabupaten Gorontalo Djaina, Windyawati Yusuf; Baruadi, Alfi Sahri; Yapanto, Lis M
The NIKe Journal VOLUME 11 ISSUE 1 | MARCH 2023
Publisher : Fakultas Kelautan dan Teknologi Perikanan - Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/nj.v11i1.1288

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pendapatan nelayan, dan pengaruh bantuan sarana penangkapan ikan terhadap pendapatan nelayan di Kecamatan Bilato Kabupaten Gorontalo. Penelitian ini menggunakan metode survey dengan tehnik wawancara menggunakan kuesioner. Tehnik pengambilan sampel menggunakan metode sensus, yang menjadi sampel yaitu semua nelayan yang menerima bantuan pada tahun 2018 sebanyak 42 orang. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei sampai Juni 2020. Hasil penelitian menunjukkan tingkat pendapatan nelayan penerima bantuan maupun nelayan di Kecamatan Bilato tergolong sangat tinggi yaitu dengan rata-rata Rp 4.478.353. Batuan sarana penangkapan ikan berpengaruh terhadap pendapatan nelayan, faktor yang mempengaruhi secara signifikan pendapatan nelayan di Kecamatan Bilato yaitu variabel modal.