Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : ALMUSTOFA: Journal of Islamic Studies and Research Service

MODEL BIMBINGAN MENTAL SPIRITUAL DALAM MENANGGULANGI KENAKALAN REMAJA (Studi Multi Kasus Di Mts Nurul Huda Sedati Sidoarjo Dan Smp Pgri 7 Sedati Sidoarjo): (Studi Multi Kasus di Mts Nurul Huda Sedati Sidoarjo dan SMP PGRI 7 Sedati Sidoarjo) Junaidi, Mahbub; M Mahbubi
Almustofa Journal of Islamic Studies and Research Vol 1 No 01 (2024): Transformasi Nilai-Nilai Islam dalam Era Digital: Harmoni Tradisi dan Wahyu
Publisher : BAMALA Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kenakalan remaja merupakan permasalahan sosial yang terus berkembang dan berdampak pada lingkungan keluarga, sekolah, serta masyarakat. Faktor utama yang melatarbelakangi perilaku menyimpang remaja antara lain kurangnya kontrol diri, lemahnya pengawasan orang tua, serta minimnya pendidikan karakter berbasis nilai-nilai spiritual. Dalam konteks pendidikan Islam, bimbingan mental spiritual menjadi salah satu pendekatan yang dapat digunakan untuk membentuk karakter remaja agar lebih berakhlak, disiplin, dan bertanggung jawab. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi model bimbingan mental spiritual dalam menanggulangi kenakalan remaja melalui studi multi kasus di MTs Nurul Huda Sedati Sidoarjo dan SMP PGRI 7 Sedati Sidoarjo. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi multi kasus. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan kepala sekolah, guru bimbingan konseling (BK), serta siswa yang terlibat dalam program bimbingan mental spiritual. Selain itu, observasi langsung terhadap kegiatan pembinaan dan analisis dokumen juga dilakukan untuk memperoleh data yang lebih komprehensif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model bimbingan mental spiritual yang diterapkan di kedua sekolah meliputi kegiatan pembinaan keagamaan, penguatan karakter berbasis nilai-nilai Islam, serta pendampingan psikologis bagi siswa bermasalah. Pendekatan ini terbukti efektif dalam menurunkan tingkat kenakalan remaja, meningkatkan kesadaran moral siswa, serta membangun lingkungan sekolah yang lebih kondusif. Implikasi dari penelitian ini menunjukkan bahwa sekolah memiliki peran strategis dalam membentuk karakter siswa melalui bimbingan mental spiritual yang terstruktur dan berkelanjutan. Oleh karena itu, diperlukan kebijakan pendidikan yang lebih mendukung integrasi nilai-nilai spiritual dalam sistem pembelajaran dan pembinaan di sekolah.