Belajar merupakan kebutuhan setiap insan. Pada masa pandemi covid-19 saat ini juga merubah kebiasaan belajar yang biasanya dilakukan secara tatap muka dalam satu ruangan, kini harus dilakukan secara online. Minimnya media pembelajaran yang dapat digunakan membantu siswa belajar secara mandiri karena pandemi saat ini, mendorong dilakukannya pendampingan bagi mahasiswa calon guru untuk mengembangkan media interaktif yang dapat digunakan untuk mengajar kelak. Pengembangan media pembelajaran interaktif tersebut dapat dilakukan dengan menggunakan suatu aplikasi yang dapat menggabungkan berbagai jenis file dalam satu media, baik berupa gambar, tulisan, dan video. Bahan yang diperlukan untuk mengembangkan media tersebut antara lain komputer atau laptop, jaringan internet untuk menambah kelengkapan komponen dalam mengembangkan media dan aplikasi bernama Autoplay Media Studio. Pendampingan dalam mengembangkan media ini dilakukan dengan metode ceramah, simulasi, praktik langsung dan evaluasi produk dari mahasiswa. Hasil dari pendampingan ini menunjukkan bahwa mahasiswa calon guru sangat antusias dan termotivasi dalam membuat produk. Selain semakin terampil, mahasiswa juga dapat terlatih dalam menerapkan pengkodean dalam mengatur konten media yang dibuat. Bahkan tercipta beberapa macam tema pada media pembelajaran yang dikembangkan.