Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Pendekatan Konstruktivisme Budaya Populer Jepang Melalui Anime Terhadap Indonesia Pada Tahun 2020 Alisyamsujen, Maulana; Amini, Diansari Solihah; Wiratma, Harits Dwi; Nuswantoro, Bagus Subekti; Nurgiyanti, Tanti; Subandi, Yeyen
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 11 No 5.C (2025): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan 
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Anime adalah salah satu budaya populer Jepang yang tersebar secara di seluruh dunia melalui berbagai media, seperti televisi dan internet. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis penyebaran anime di Indonesia dari sudut pandang konstruktivisme dengan penekanan khusus pada persepsi masyarakat terhadap anime dan media yang digunakan pada tahun 2020. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dari berbagai sumber data sekunder untuk menunjukkan bahwa anime mengembangkan nilai-nilai yang dimiliki oleh Jepang dan mempromosikannya ke seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Interaksi dan hubungan sosial antara Jepang dan Indonesia diperkuat oleh budaya populer ini. Hasil penelitian menunjukkan penerimaan anime di Indonesia tidak hanya menunjukkan antusiasme terhadap hiburan, tetapi juga kontribusinya dalam membangun pemahaman yang lebih mendalam tentang budaya Jepang. Faktor-faktor seperti kemudahan akses, dukungan pemerintah, dan keterikatan budaya berperan penting dalam popularitas anime di Indonesia. Penelitian ini juga menyoroti dampak teknologi dalam mendistribusikan anime ke seluruh dunia, memperkuat pengaruh budaya Jepang, serta bagaimana anime menciptakan ruang interaksi budaya yang memperkaya hubungan internasional kedua negara.
Pembangunan Pariwisata Kulon Progo Melalui Konsep Green Economy dan Blue Economy Wiratma, Harits Dwi; Nurgiyanti, Tanti
Nation State: Journal of International Studies Vol. 2 No. 2 (2019)
Publisher : Faculty of Economics and Social Science, Department of International Relations, Universitas Amikom Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24076/NSJIS.2019v2i2.164

Abstract

The development of the tourism sector is carried out massively, because this sector is one of the biggest foreign exchange earners after oil palm in Indonesia. Each local government competes one another to improve in the competitiveness of its tourism sector, like Kulon Progo district. The massive development in this sector is feared to have environmental impacts. Environmental support in tourism development also needs concern. Green Economy and Blue Economy concept is expected to provide solutions both in terms of tourism industry or sustainable development for the tourism sector, because the environment becomes part of tourism development.
Peran Indonesia dalam Meningkatkan Daya Saing Produk Kosmetik di Pasar Asean Melalui E-Commerce Nurgiyanti, Tanti; Fithriya, Dwi Nur Laela
Nation State: Journal of International Studies Vol. 2 No. 2 (2019)
Publisher : Faculty of Economics and Social Science, Department of International Relations, Universitas Amikom Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24076/NSJIS.2019v2i2.165

Abstract

Trade liberalization has been carried out through the ASEAN Economic Community (AEC). Barriers to trade both goods and services are no longer found. Through market trade liberalization, ASEAN countries are increasingly open to competition. E-Commerce trade is a trade that was born due to the development of information technology. Through trade E-Commerce creates opportunities and challenges for countries in Southeast Asia. One product that is widely traded is cosmetics. The cosmetics industry has a strategic opportunity to increase the income of Southeast Asian countries, especially Indonesia. Promising markets, abundant raw materials and the ability to absorb labor are quite a number of industries to be reckoned with. It is interesting to study further the existence of strata that sells cosmetic products both at home and abroad through E-Commerce trading continues to increase. But on the other hand local Indonesian cosmetic products are not able to compete with foreign products. As a result, losses can be experienced by cosmetic products SME entrepreneurs. This study is intended to determine the role of the Indonesian government in enhancing the competitiveness of cosmetic products in the Asean realm as well as regulations that regulate cosmetics trade through the use of e-commerce.
Pemenuhan Hak Pendidikan bagi Difabel SLB Sekar Teratai Selama Masa Pandemi Covid-19 (Studi Kasus : SLB Sekar Teratai Srandakan Trimurti Bantul) Harits Dwi Wiratma; Amini, Diansari Solihah; Nurgiyanti, Tanti
FLEKSIBEL: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2021): Edisi Oktober 2021
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/09p1jq38

Abstract

Situasi dan kondisi global saat ini tengah ditantang menghadapi permasalahan pandemi Covid-19 yang mempengaruhi seluruh aspek kehidupan. Tantangan tersebut juga dialami dalam dunia pendidikan, salah satunya dalam pendidikan untuk anak-anak yang berkebutuhan khusus (ABK). Pemenuhan dan keberlangsungan pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus merupakan hak yang wajib diberikan pemerintah melalui sekolah. Artikel ini mengulas mengenai pemenuhan kebutuhan pendidikan para ABK selama pandemi. Metode yang digunakan dalam artikel ini adalah kualitatif, dan data dikumpulkan dengan pendekatan wawancara dan sosialisasi/ pemaparan. Dari artikel ini diketahui bahwa pembelajaran daring yang biasa dilaksanakan terbukti tidak efektif untuk anak-anak berkebutuhan khusus. Dalam beradaptasi selama pandemi para guru kemudian menggunakan kunjungan ke rumah untuk memenuhi kebutuhan pendidikan para ABK. Meskipun para guru belum begitu memahami aturan mengenai hak-hak ABK, mereka secara tidak langsung telah merujuk kepada Konvensi Hak-Hak Penyandang Disabilitas dan Undang-Undang (UU) No. 8 tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas.