Penyakit pada gigi dan mulut dapat berawal dari kurang terpeliharanya dengan baik kebersihan gigi dan mulut itu sendiri. Penyakit yang akan timbul adalah penyakit periodontal dimana salah satunya adalah peradangan gingiva yang ditandai dengan gusi berdarah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kebersihan gigi dan mulut siswa SMP Negeri 1 Batipuh dengan kondisi jaringan gingivanya. Desain penelitian yaitu deskripsi analitik dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel sebanyak 183 siswa SMP Negeri 1 Batipuh dan teknik sampling jenuh dengan kriteria inklusi. Data dikumpulkan melalui pemeriksaan indeks gingiva dan indeks plak, serta analisis data univariat dan bivariat dengan uji statistik korelasi product moment spearman (α<0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada skor indeks plak ketebalan 0, ketebalan 0,1-1,0 sebanyak 24%, ketebalan 1,1-2,0 sebanyak 30,6%, ketebalan 2,1-3,0 sebanyak 27,3%, ketebalan 3,1-4,0 sebanyak 15,9%, ketebalan 4,1-5,0 sebanyak 2,2%. Kondisi jaringan gingiva dengan jumlah skor indeks gingiva 0 sebanyak 2,2%, skor 0,1-1,0 sebanyak 69,4%, skor 1,1-2,0 sebanyak 25,7% dan skor 2,1-3,0 sebanyak 2,7%. Hasil uji statistik didapatkan p value =0,000 dengan nilai r =0,54. Terdapat hubungan yang signifikan antara kebersihan gigi dan mulut dengan kondisi jaringan gingiva dengan kekuatan sedang dan searah.Kata Kunci : Plak; indeks gingiva; kebersihan mulut.