Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

PERILAKU AISATSU MASYARAKAT JEPANG (STUDI KASUS DI KALANGAN MAHASISWA JEPANG) Asrini, Dwi Puji
Chi'e: Journal of Japanese Learning and Teaching Vol 8 No 1 (2020): CHI'E Jurnal Pendidikan Bahasa Jepang (Journal of Japanese Learning and Teaching)
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/chie.v8i1.36194

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian diskriptif kualitatif untuk mengetahui perilaku aisatsu yang dilakukan mahasiswa Jepang serta variasi yang digunakan oleh mahasiswa Jepang saat melekukan aisatsu. Objek dari penelitian ini adalah mahasiswa dari beberapa wilayah di Jepang yang mengikuti program koryukai yang diselenggarakan oleh The Japan Foundation di Osaka. Pengambilan data penelitian dilakukan dengan metode wawancara, untuk mendapatkan gambaran perilaku aisatsu di kalangan mahasiswa Jepang. Hasil wawancara dianalisis guna mendapatkan gambaran perilaku aisatsu di kalangan mahasiswa Jepang. Dari hasil penelitian diketahui bahwa aisatsu dilakukan oleh mahasiswa Jepang terhadap orang yang mereka temui seperti teman, dosen, keluarga dosen, rekan kerja, bahkan terhadap orang yang tidak mereka kenal. Ragam aisatsu yang mereka lakukan terdiri dari:  aisatsu yang menunjukkan waktu, aisasu sebagai ucapan terimakasih, aisatsu sebagai wujud permintaan maaf, aisatsu saat berkenalan, aisatsu setelah melakukan pekerjaan sulit, aisatsu untuk pelanggan, salam saat berangkat atau mengantarkan seseorang pergi, aisatsu saat bertemu kembali, salam saat meminta waktu kepada seseorang, dan salam kepada seseorang yang sedang berbahagia. Dalam melakukan tindakan aisatsu, mahasiswa menggunakan variasi aisatsu yaitu terdiri dari, 1) kata-kata(??), 2) kata-kata+ ojigi(?? + ???), 3)?ojigi(???), 4)?berjabat tangan(??), 5) Berpelukan(??????), 6)gesture+ kata-kata ( ?????? + ??), 7)?gesture(??????), 8) kontak mata(????????), 9) ojigi+kata-kata(??? + ??).
Kesalahan Pragmatik dalam Video Karya Mahasiswa pada Kuliah Kaiwa Chukyu Zenhan Asrini, Dwi Puji
Chi'e: Journal of Japanese Learning and Teaching Vol 9 No 2 (2021): CHI'E Jurnal Pendidikan Bahasa Jepang (Journal of Japanese Learning and Teaching)
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/chie.v9i2.46148

Abstract

This research is a qualitative descriptive study to find out the pragmatic errors of student conversations in the video assignments of Kaiwa Chukyu Zenhan Course, and the factors that influence these errors. The object of this research is the conversations of students on the Kaiwa Chukyu Zenhan course assignments recorded on video. Research data collection was carried out by observing, taking notes, and recording methods to get an overview of the pragmatic errors in the video assignments of Kaiwa Chukyu Zenhan Course. The video, which contains student conversations on the theme of jikoshokai, is analyzed in order to get an overview of pragmatic errors and the factors that affect the pragmatic errors that occur.
Perilaku Aisatsu Masyarakat Jepang (Studi Kasus di Kalangan Mahasiswa Jepang) Asrini, Dwi Puji
Chi'e: Journal of Japanese Learning and Teaching Vol 8 No 1 (2020): CHI'E Jurnal Pendidikan Bahasa Jepang (Journal of Japanese Learning and Teaching)
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/chie.v8i1.36194

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian diskriptif kualitatif untuk mengetahui perilaku aisatsu yang dilakukan mahasiswa Jepang serta variasi yang digunakan oleh mahasiswa Jepang saat melekukan aisatsu. Objek dari penelitian ini adalah mahasiswa dari beberapa wilayah di Jepang yang mengikuti program koryukai yang diselenggarakan oleh The Japan Foundation di Osaka. Pengambilan data penelitian dilakukan dengan metode wawancara, untuk mendapatkan gambaran perilaku aisatsu di kalangan mahasiswa Jepang. Hasil wawancara dianalisis guna mendapatkan gambaran perilaku aisatsu di kalangan mahasiswa Jepang. Dari hasil penelitian diketahui bahwa aisatsu dilakukan oleh mahasiswa Jepang terhadap orang yang mereka temui seperti teman, dosen, keluarga dosen, rekan kerja, bahkan terhadap orang yang tidak mereka kenal. Ragam aisatsu yang mereka lakukan terdiri dari: aisatsu yang menunjukkan waktu, aisasu sebagai ucapan terimakasih, aisatsu sebagai wujud permintaan maaf, aisatsu saat berkenalan, aisatsu setelah melakukan pekerjaan sulit, aisatsu untuk pelanggan, salam saat berangkat atau mengantarkan seseorang pergi, aisatsu saat bertemu kembali, salam saat meminta waktu kepada seseorang, dan salam kepada seseorang yang sedang berbahagia. Dalam melakukan tindakan aisatsu, mahasiswa menggunakan variasi aisatsu yaitu terdiri dari, 1) kata-kata(言葉), 2) kata-kata+ ojigi(言葉 + お辞儀), 3) ojigi(お辞儀), 4) berjabat tangan(握手), 5) Berpelukan(ハグ(抱く)), 6)gesture+ kata-kata ( ジェスチャー + 言葉), 7) gesture(ジェスチャー), 8) kontak mata(アイコンタックス), 9) ojigi+kata-kata(お辞儀 + 言葉).
Kesalahan Pragmatik dalam Video Karya Mahasiswa pada Kuliah Kaiwa Chukyu Zenhan Asrini, Dwi Puji
Chi'e: Journal of Japanese Learning and Teaching Vol 9 No 2 (2021): CHI'E Jurnal Pendidikan Bahasa Jepang (Journal of Japanese Learning and Teaching)
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/chie.v9i2.46148

Abstract

This research is a qualitative descriptive study to find out the pragmatic errors of student conversations in the video assignments of Kaiwa Chukyu Zenhan Course, and the factors that influence these errors. The object of this research is the conversations of students on the Kaiwa Chukyu Zenhan course assignments recorded on video. Research data collection was carried out by observing, taking notes, and recording methods to get an overview of the pragmatic errors in the video assignments of Kaiwa Chukyu Zenhan Course. The video, which contains student conversations on the theme of jikoshokai, is analyzed in order to get an overview of pragmatic errors and the factors that affect the pragmatic errors that occur.
Peningkatan Soft Skills Diaspora Indonesia di Kota Yokkaichi Jepang melalui Culture Exchange Meeting Hernawati, Heni; Asrini, Dwi Puji; Utina, Usrek Tani
ABDIMASKU : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 8, No 1 (2025): JANUARI 2025
Publisher : LPPM UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62411/ja.v8i1.2833

Abstract

Peran pertukaran budaya dalam meningkatkan kerjasama antara dua negara untuk meningkatkan pemahaman diantara kedua negara tersebut tidak perlu dipungkiri lagi. Apalagi saat ini banyak diaspora Indonesia yang tinggal di berbagai wilayah di Jepang. Di Prefecture Mie terdapat sebanyak 2530 orang Indonesia yang tersebar di beberapa kota, dan dari jumlah tersebut, di kota Yokkaichi terdapat 399 orang Indonesia yang terdiri dari pekerja, mahasiswa dan umum (ibu rumah tangga, dll). Dengan banyaknya orang Indonesia di kota Yokkaichi tersebut, maka diperlukan adanya pemahaman yang baik mengenai budaya masing-masing untuk meningkatkan soft skills dalam bermasyarakat. Bentuk pelaksanaan Culture Exchange Meeting adalah melalui presentasi mengenai budaya Jepang dan budaya Indonesia, yang kemudian dilanjutkan dengan diskusi. Berdasarkan hasil pelaksanaan pengabdian dapat dipahami bahwa melalui cunture exchange meeting ini kemampuan soft skills diaspora Indonesia di Yokkaichi lebih meningkat. Terutama mengenai kemampuan memahami kebiasaan orang Jepang baik dalam berkomunikasi secara verbal maupun non verbal. Dengan meningkatnya soft skills para diaspora Indonesia yang ada di kota Yokkaichi diharapkan mereka dapat hidup di Jepang dengan harmonis.
Workshop Penulisan Proposal Penelitian Tindakan Kelas Bagi Guru Bahasa Jepang Se-Kota Semarang Asrini, Dwi Puji; Nurhayati, Silvia; Oesman, Andy Moorad
ABDIMASKU : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 8, No 2 (2025): MEI 2025
Publisher : LPPM UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62411/ja.v8i2.3002

Abstract

Penelitian tindakan kelas hakekatnya dilakukan guna membuat guru menjadi lebih tanggap dan peka terhadap dinamika pembelajaran di kelas. Guru akan menjadi lebih kritis terhadap apa yang telah dilakukan dan juga murid lakukan di dalam kelas. Berdasarkan observasi menunjukkan bahwa para Guru bahasa Jepang khususnya di wilayah Semarang masih merasa kesulitan ketika menyusun proposal penelitian tindakan kelas, Dari 20 Guru bahasa Jepang yang di tanya, 15 orang menjawab mereka belum pernah melakukan penelitian tindakan kelas. Tiga belas orang menyatakan bahwa sudah sering mendengar istilah penelitian tindakan kelas, namun belum pernah melakukan. Penyebab utamanya karena tidak tahu mereka akan meneliti apa, tidak tahu bagaimana cara melaksanakan penelitian, dan tidak tahu bagaimana cara menyususn proposal penelitian tindakan kelas. Mereka merasa pembelajaran di kelas selama ini tidak ada permasalahan. Berdasarkan hasil wawancara tersebut maka perlu diberikan workshop supaya guru bahasa Jepang utamanya di kota Semarang dapat mengetahui seluk-beluk tentang penelitian tindakan kelas. Program pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan selama 8 bulan kepada Guru bahasa Jepang se-kota Semarang. Tujuan program ini untuk mengatasi permasalahan mitra yaitu mengenai penelitian tindakan kelas. Cara mengatasi permasalahan mitra yaitu dengan memberikan workshop mengenai penelitian tindakan kelas, pendampingan bagaimana menemukan permasalahan di kelas, dan bagaimana menyusun proposal penelitian tindakan kelas. 
Improving Students Dokkai (Reading Comprehension) Performance Through Correlation Analysis of Cognitive Anxiety and Japanese Reading Understanding Prasetya, Dany Buyung Yudha; Setiawati, Ai Sumirah; Asrini, Dwi Puji; Puspitosari, Dwi
Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol 58 No 1 (2025): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpp.v58i1.85459

Abstract

Reading ability, known as Dokkai in Japanese, is one of the problematic parts of the Japanese Language Proficiency Test. The problem in this study focuses on the low performance of students in understanding Japanese reading (Dokkai). This study examines cognitive anxiety and its correlation with the results of the Dokkai test of Japanese language learners. The Cognitive Test Anxiety Scale (CTAS) was used to survey learners' cognitive anxiety level, and the final semester exams of two courses related to Dokkai were used to obtain Dokkai test scores. CTAS responses and scores from the exam results were then analyzed using SPSS. This study used a quantitative research design to determine the relationship between variables. The population of this study was first-year students (second semester) registered in the Japanese Language Education Study Program, totaling 90 people. A random study used a Random sampling technique, considering the population's homogeneous nature. The respondents of this study were 58 first-year Japanese language students, consisting of 25 males and 33 females. The results of the study showed that students experienced a moderate level of cognitive anxiety when facing the Dokkai test, which was manifested physically and affected the cognitive process. The results of the analysis showed that there was a low negative correlation between CTAS and the results of the two Dokkai tests. The implications of this study have a significant effect on the ability to understand texts, so teachers and educators need to design a teaching approach that not only focuses on linguistic aspects but also pays attention to the psychological conditions of students.
Variasi Aktivitas Kelas Pada Mata Kuliah Hyouki Asrini, Dwi Puji; Puspitosari, Dwi
Mezurashii: Journal of Japanese Studies Vol. 7 No. 1 (2025): APRIL
Publisher : Japanese Department Faculty of Cultural Science Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30996/mezurashii.v7i1.12502

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan variasi aktivitas kelas pada mata kuliah Hyouki dan mendeskripsikan persepsi mahasiswa terhadap aktivitas kelas pada mata kuliah Hyouki. Aktivitas yang diberikan yaitu berupa haya mono gachi, shinkei suijyaku, torampu asobi, cross word kanji, maching card, dan juga tutor sebaya. Teknik pengumpulan data berupa angket dan observasi langsung. Angket diberikan kepada mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Jepang UNNES untuk mengetahui persepsi mahasiswa terhadap aktivitas kelas pada mata kuliah Hyouki. Observasi langsung dilakukan untuk memperkuat hasil angket mengenai variasi aktivitas yang diberikan pada mata kuliah Hyouki. Teknik yang digunakan untuk menganailisis data adalah dengan teknik deskriptif kualitatif. Dari hasil angket yang diberikan kepada 80 mahasiswa tentang aktivitas yang diberikan pada mata kuliah hyoki, 86,3% menyatakan pembelajaran lebih menarik setelah ada aktivitas yang bervariasi, 71,3% menyatakan aktivitas kelas membantu mereka dalam menghafal kanji yang sedang dipelajari, 75% mengatakan bahwa aktivitas shinkei suijyaku dan torampu asobi membuat mereka lebih konsentrasi dan mengasah ingatan kanji, 74.5% menyatakan aktivitas cross word kanji membuat mahasiswa lebih teliti dalam mencari kanji dan melatih logika berfikir mahasiswa, 74,8% menyatakan aktivitas hayai mono gachi melatih keberanian untuk tampil ke depan dan keberanian mengambil keputusan, 76,3% menyatakan maching card melatih kerjasama dan meningkatkan pemahaman tentang kanji yang dipelajari, 76% menyatakan aktivitas tutor sebaya membuat lebih leluasa bertanya kepada teman mengenai Kanji yang belum dipahami dan meningkatkan rasa percaya diri untuk terus belajar Kanji.