Claim Missing Document
Check
Articles

Found 34 Documents
Search

STRATEGI KOMUNIKASI PROGRAM POTRET DAAI TV DALAM MENDUKUNG PARIWISATA DI SUMATERA UTARA (STUDI KASUS: AKUN YOUTUBE @potret.daaitv) Situmorang, Josia; Simbolon, Besti Rohana; Sitorus, Helen
JURNAL SOCIAL OPINION: Jurnal Ilmiah Ilmu Komunikasi Vol 8 No 2 (2024): OKTOBER
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Darma Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46930/socialopinion.v8i2.4958

Abstract

Penelitian ini berjudul Strategi Komunikasi Program Potret DAAI TV Dalam Mendukung Pariwisata di Sumatera Utara (Studi Kasus: Akun Youtube @Potret.Daaitv). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana peran media Program Potret DAAI TV Medan dalam mendukung pariwisata yang ada di Sumatera Utara. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan melakukan analisis terhadap konten yang diproduksi Program Potret DAAI TV. Objek penelitian dalam penelitian ini adalah 5 orang pihak Program Potret DAAI TV. Teknik pengumpulan data melalui penelitian lapangan yakni wawancara dan penelitian kepustakaan dengan mengumpulkan data melalui YouTube Channel @potretdaaitv. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Program Potret DAAI TV sudah berperan dalam mendukung pariwisata yang ada di Sumatera Utara. Melalui analisa YouTube Channel @potretdaaitv terlihat mengemas cerita dengan ringan dan memberikan nilai-nilai kehidupan kepada penonton. Yang menjadi hambatan dalam melakukan produksi adalah budget dan ruang lingkup yang hanya berada di Sumatera Utara. Program Potret DAAI TV selalu berusaha membuat konten yang menarik dan inspiratif dengan menerima masukan dan komentar yang ditinjau secara langsung maupun dari komentar YouTube.
STRATEGI KOMUNIKASI PEMERINTAH DESA DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DI DESA HILIMBANA KECAMATAN SOGAEADU KABUPATEN NIAS Fakho, Nani Astika; Simbolon, Besti Rohana; Aruan, Rita Vinolia
JURNAL SOCIAL OPINION: Jurnal Ilmiah Ilmu Komunikasi Vol 8 No 2 (2024): OKTOBER
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Darma Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46930/socialopinion.v8i2.4954

Abstract

Penelitian ini membahas tentang Strategi Komunikasi Pemerintah Desa dalam Pemberdayaan Perempuan di Desa Hilimbana Kecamatan Sogaeadu Kabupaten Nias. Adapun rumusan masalah sebagai yaitu Bagaimana strategi komunikasi Pemerintah Desa dalam melakukan pemberdayaan perempuan di Desa Hilimbana Kecamatan Sogae’adu Kabupaten Nias, serta bagaimana pendapat perempuan dan faktor yang menjadi pendukung pemberdayaan perempuan di Desa Hilimbana Kecamatan Sogae’adu Kabupaten Nias. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Dalam mengumpulkan data, peneliti menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun sumber data penelitian ini adalah sumber data primer yang terdiri dari satu orang Kepala Desa, empat orang perangkat desa, dan lima orang perempuan dari Desa Hilimbana, sumber data sekunder berupa dokumen yang berkaitan dengan data tentang sejarah desa, demografi, dan foto dokumentasi kegiatan. Instrumen penelitian yaitu peneliti sendiri, dibantu dengan kamera, dan alat tulis menulis. Teknik analisis data yaitu kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Strategi komunikasi Pemerintah Desa dalam melakukan pemberdayaan perempuan di Desa Hilimbana yaitu komunikasi yang bersifat informatif, persuasif, regulatif, dan integratif., komunikasi antarpribadi, dan komunikasi kelompok. Pendapat perempuan dalam pemberdayaan menghadapi tantangan akses pendidikan dan pelatihan yang kurang memadai, Peran yang terbatas dalam proses pengambilan keputusan, Akses yang terbatas pada sumber daya ekonomi, kekerasan dan eksploitasi. Faktor pendukung pemberdayaan perempuan yang berasal dari dalam adalah bakat, serta minat dan antusias yang tinggi dari perempuan. Sedangkan faktor yang berasal dari luar adalah lingkungan sosial, dukungan keluarga dan partisipasi langsung dari pemerintah. Saran penelitian yaitu diharapkan pemerintah desa lebih memperhatikan masyarakat dalam melakukan pemberdayaan perempuan dan diharapkan pula perempuan di Desa Hilimbana untuk berperan aktif dalam kegiatan pemberdayaan yang dilaksanakan oleh pemerintah.
PERANAN PEMERINTAHAN DESA TERHADAP PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR JALAN DI DESA MARINDAL 1, KECAMATAN PATUMBAK, KABUPATEN DELI SERDANG Lahagu, Upi Aman; Karo-Karo, Rehmuli; Simbolon, Besti Rohana; Fadhly, Ilham
JURNAL GOVERNANCE OPINION Vol 9 No 2 (2024): OKTOBER
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UDA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peranan pemerintahan desa terhadap pembangunan infrastruktur jalan dan mengetahui hambatan yang dihadapi pemerintahan desa dalam pelaksanaan pembangunan infrastruktur jalan di Desa Marindal 1, Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deli Serdang. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Adapun informan dalam penelitian ini adalah kepala desa Marindal 1, Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deli Serdang beserta staf kantor kepala desa dan kepala dusun. Analisis data dilakukan secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemerintahan Desa Marindal 1, Kecamatan Patumbak memiliki peran utama dalam pembangunan infrastruktur jalan mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, pengawasan dan pemantauan. Perencanaan dan pelaksanaan pembangunan infrastuktur jalan dilakukan mulai dari proses penetapan pelaksana pembangunan yang didasarkan pada peraturan dan pedoman yang ada, dan proses penetapan tersebut kepala desa memiliki peranan yang sangat besar dalam menentukan pelaksana pembangunan infrastrastruktur jalan. Selanjutnya pemerintahan desa menyusun kegiatan penyusunan rencana kerja dilakukan pemerintah desa bersama pelaksana untuk membahas segala kegiatan pembangunan baik itu lokasi, pembiayaan, serta tenaga kerja yang digunakan dalam pembangunan infrastruktur jalan. Pemerintah desa juga melakukan pengawasan dan pemantauan terhadap pembangunan infrastruktur jalan yang dilakukan. Hambatan yang dihadapi oleh pemerintahan desa Marindal 1, Kecamatan Patumbak dalam pelaksanaan pembangunan infrastruktur jalan yaitu kecilnya anggaran, kurangnya sosialiasi program dan kurangnya keterlibatan masyarakat dalam melakukan pengawasan dan pemantauan.
Pelatihan Komunikasi Digital untuk Meningkatkan Keterampilan Literasi Digital Generasi Z Simbolon, Besti Rohana; Simamora, Prietsaweny Riris T; Sitorus, Helen Vanhurk Sriwati Ningsih; Ginting, Emmelia Arihta; Perwirawati, Elok; Aruan, Rita Vinoilia; Laia, Viserman; Munthe, Elia Endo Alfredo
Reswara: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5, No 2 (2024)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/rjpkm.v5i2.4376

Abstract

Komunikasi digital yang sehat dilakukan untuk memperkuat kemampuan masyarakat Indonesia dalam empat pilar literasi digital, yaitu keterampilan digital, keamanan digital, budaya digital, dan etika digital. Tujuan pelatihan ini untuk mengajak siswa terlatih membuat konten bermanfaat pada media sosialnya. Metodologi yang digunakan dalam melaksanakan program ini adalah: a) Focus Group Discussion (FGD) dengan siswa SMA Free Metodist; b) metode ceramah dan format tanya jawab melalui narasi lisan atau penjelasan langsung kepada sekelompok siswa SMA Free Metodist; c) memberikan tugas praktek komunikasi digital dalam rangka mendukung pemilu 2024 yaitu membuat video bagi penyelenggara pemilu untuk melaksanakan pemilu secara damai dan kondusif dengan durasi 2-3 menit; d) melakukan evaluasi dengan menilai setiap postingan kelompok siswa di media sosial dan memilih 3 pemenangnya. Berdasarkan pelatihan dan hasil tugas yang telah diberikan, dapat disimpulkan bahwa:1). Siswa/siswi yang mendapat tugas berupa publikasi komunikasi digital di Tiktok telah memahami pentingnya komunikasi digital yang positif dan dapat membuat video tentang pesan Pemilu 2024 agar terlaksana dengan penuh tanggung jawab. 2). Siswa memahami bahwa mereka harus waspada terhadap pesan-pesan yang mereka buat dan ambil dari media sosial serta mengetahui cara menghadapinya agar indeks keamanan digital yang rendah dapat ditingkatkan. 3). Ada 3 kelompok yang mendapatkan hadiah dari 8 kelompok siswa yang membuat publikasi pesan Pemilu di media social TikTok. Saran, pelatihan komunikasi digital, selayaknya dilaksanakan dalam kegiatan sekolah, dengan pemberian tugas sekolah terkait keterampilan literasi digital yang berkaitan dengan mata pelajarannya agar empat pilar literasi digital seperti yang diharapkan pemerintah semakin meningkat setiap tahunnya