Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Edukasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) kepada Pelaku UMKM Pembuatan Minyak Gaharu Farid, Mohammad; Fatchurrohman, Nanang; Dewi, Alfita
Jurnal Pengabdian Masyarakat Dharma Andalas Vol 3 No 2 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat Dharma Andalas
Publisher : LPPM Universitas Dharma Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47233/jpmda.v3i2.1853

Abstract

Survei telah dilakukan tim di (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) UMKM Pembuatan Minyak Gaharu di Lubuk Begalung, Kota Padang. Saat survei, tim melakukan wawancara dengan pelaku UMKM dan mengamati kondisi tempat kerja. Ditemukan bahwa penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di UMKM ini masih minim. Hal ini berisiko terhadap keselamatan pekerja. Oleh karena itu, tim kami memutuskan untuk melakukan pengabdian kepada masyarakat (PkM), yaitu edukasi tentang K3 kepada pelaku di UMKM ini. Langkah awal yang dilakukan adalah identifikasi potensi bahaya dan risiko kerja yang ada di proses produksi minyak gaharu, serta menyusun solusi untuk mitigasi risiko tersebut. Selain itu, dilakukan juga pelatihan mengenai prosedur keselamatan kerja, penggunaan alat pelindung diri (APD), serta penerapan standar K3 yang sesuai dengan peraturan yang berlaku. Diharapkan, dengan adanya kegiatan PkM ini, pekerja UMKM Pembuatan Minyak Gaharu dapat meningkatkan pengetahuan dan kesadaran K3, serta menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman dan sehat, yang pada akhirnya berdampak positif pada peningkatan produktivitas.
Strategi Implementasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Pelaku UMKM Pembuatan Minyak Gaharu Lubuk Begalung Padang Sumatera Barat Fatchurrohman, Nanang; Farid, Mohammad; Yenni, Zefri; Dewi, Alfita
Jurnal Pengabdian Masyarakat Dharma Andalas Vol 4 No 1 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat Dharma Andalas
Publisher : LPPM Universitas Dharma Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47233/jpmda.v4i1.2166

Abstract

The Micro, Small, and Medium Enterprises (MSMEs) engaged in agarwood oil production in Lubuk Begalung, Padang, West Sumatra, represent a type of natural resource-based business that involves a relatively high level of occupational risk. These risks primarily arise during the extraction and processing stages of agarwood, which involve high-temperature operations, pressurized processing equipment, and potential exposure to chemical substances. Preliminary observations conducted by the community service team revealed that business owners lack sufficient understanding and implementation of Occupational Health and Safety (OHS) principles. This condition poses a significant threat of workplace accidents, reduces productivity, and may disrupt the continuity of business operations. To address this issue, the community engagement team implemented a structured OHS program comprising three key components: the introduction and use of personal protective equipment (PPE), the enforcement of safe work procedures, and the cultivation of a healthy and safe workplace culture. This initiative was designed using a participatory approach to ensure that it would be easily understood and adopted by MSME stakeholders. The results of the program indicate a marked increase in awareness and adherence among business operators regarding personal protection and workplace safety during operational activities. Through this implementation, it is expected that a safer, more comfortable, and productive work environment will be established, thereby supporting the sustainability of the agarwood oil production business.
ANALISIS KEBUTUHAN TENAGA KESEHATAN PERAWAT BERDASARKAN BEBAN KERJA DI PUSKESMAS MAPADEGAT DINAS KESEHATAN KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI Masdalena, Masdalena; Sary, Annisa Novita; Yulia, Inelvi; Dewi, Alfita; nurul haq, Ruqaya annisa; Siahaan, Chrismast
Jurnal Kesehatan Saintika Meditory Vol 6, No 2 (2023): November 2023
Publisher : STIKES Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jsm.v6i2.2598

Abstract

Kunjungan rawat jalan di puskesmas mapadegat berkisar 12.333 per tahun. Sedangkan jumlah tenaga kesehatan perawat di Puskesmas Mapadegat berjumlah 11 orang. Hal ini akan mempengaruhi layanan kesehatan di Puskesmas  Mapadegat Kepulauan Mentawai. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebutuhan tenaga kesehatan perawat berdasarkan beban kerja di Puskesmas Mapadegat Tahun 2020. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif.  Informan dalam penelitian ini yaitu kepala puskesmas, Kepala Tata Usaha, Rekan Kerja dari profesi, responden yang akan diobservasi sebanyak 11 orang.Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa Jumlah tenaga perawat di Puskesmas Mapadegat berjumlah 11 orang setiap harinya tenaga perawat yang bekerja 11 orang, seharusnya berjumlah 14 orang. Maka saat ini Puskesmas Mapadegat masih membutuhkan 3 orang tenaga perawat. Kesimpulan dari penelitian ini adalah untuk mencapai tingkat kualitas kinerja yang maksimal, maka perlu dipertimbangkan untuk pengadaan tambahan tenaga agar semua prosedur tersebut dapat berjalan di Puskesmas ini. Jika penambahan tenaga tidak dimungkinkan, maka prosedur kerja dan pelaksanaan yang ada saat ini harus diperbaiki.Kata kunci : Beban kerja ; tenaga kesehatan ; perawat.