Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Karya Abdi Masyarakat

Digital Scaleup: Pelatihan Pitching dan Connecting With Ecosystem Putra, I Gede Juliana Eka; Artana, I Made; Utami, Nengah Widya; Tiawan, Tiawan; Werthi, Komang Tri
Jurnal Karya Abdi Masyarakat Vol. 5 No. 3 (2021): Jurnal Karya Abdi Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (198.863 KB) | DOI: 10.22437/jkam.v5i3.16677

Abstract

Tujuan dari kegiatan ini adalah agar para pelaku UKM Provinsi Bali setelah mengikuti pelatihan memahami tentang Pitching dan Connecting with Ecosystem. Metode pelaksanaan kegiatan ini terdiri dari empat tahap, yaitu persiapan, pelaksanaan, evaluasi dan pembuatan laporan. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif kuantitatif dengan melihat hasil evaluasi para peserta pelatihan dan hasil diskusi tanya jawab yang dilaksanakan selama kegiatan berlangsung. Antusias para peserta pelatihan ini sangat baik dimana jumlah peserta mencapai 45 peserta terdiri dari pelaku UMKM dan Mahasiswa. Pelatihan Pitching mampu membantu memperkenalkan brand, produk, perusahaan, ataupun jasa yang miliki peserta. Sedangkan pelatihan Connecting with Ecosystem menjadikan peserta mampu memahami konsep berkomunikasi dalam lingkungan digital yang terbuka, fleksibel, dan interaktif.
Digital Scaleup: Pelatihan Agile Mindset Dan Objectives Key Results Bagi Pelaku Ukm di Provinsi Bali Artana, I Made; Putra, I Gede Juliana Eka; Utami, Nengah Widya; Tiawan, Tiawan; Werthi, Komang Tri
Jurnal Karya Abdi Masyarakat Vol. 5 No. 3 (2021): Jurnal Karya Abdi Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (377.125 KB) | DOI: 10.22437/jkam.v5i3.16679

Abstract

Tujuan dari kegiatan ini adalah agar para pelaku UKM Provinsi Bali setelah mengikuti pelatihan memahami tentang Agile Mindset dan Objectives Key Results (OKRs). Metode pelaksanaan kegiatan ini terdiri dari empat tahap, yaitu persiapan, pelaksanaan, evaluasi dan pembuatan laporan. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif kuantitatif dengan melihat hasil evaluasi para peserta pelatihan dan hasil diskusi tanya jawab yang dilaksanakan selama kegiatan berlangsung. Antusias para peserta pelatihan ini sangat baik dimana jumlah peserta mencapai 47 peserta terdiri dari pelaku UMKM dan Mahasiswa. Pelatihan Agile mampu mengubah pola pikir (mindset) dan mendapatkan perspektif tentang cara kerja baru yang lebih lincah dan adaptif. Sedangkan pelatihan OKRs menjadikan peserta mampu memahami konsep OKRs dan mampu membuat serta mengimplementasikan OKR secara sistematis, dan mengembangkan budaya OKRs yang efektif di area kerjanya demi mencapai tujuan organisasi yang diinginkan lebih cepat.
Pelatihan Pembelajaran Inovatif Di SMAN 1 Kintamani Bali Tiawan, Tiawan; Putra, I Gede Juliana Eka; Pratama, I Wayan Yudha; Deddy, I Putu
Jurnal Karya Abdi Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2022): Jurnal Karya Abdi Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (425.864 KB) | DOI: 10.22437/jkam.v6i1.19389

Abstract

SMA Negeri 1 Kintamani berdiri pada tahun 1990, yang beralamat di jalan Yudhistira, Desa Bayung Gede, Kintamani Bangli. Dari tahun ke tahun SMA Negeri 1 Kintamani telah mengalami perbaikan dalam bidang akademik, sarana dan prasarana, ketatausahaan, kesiswaan, dan kehumasan, sehingga sedikit demi sedikit mengalami peningkatan. Peningkatan ini merupakan hasil pengelolaan sekolah dengan memberdayakan berbagai pihak melalui kemitraan antar lembaga formal maupun non formal. Sistem pembelajaran di SMAN 1 Kintamani ini selama masa pandemic covid 19 dilaksanakan secara daring melalui group Whatshaap dan google classroom. Untuk pertemuan daring secara sinkron sangat jarang dilaksanakan karena masalah kuota internet bagi siswa-siswa di sekolah tersebut. Guru pengajar di sekolah tersebut tidak semuanya dapat memahami teknologi dalam pembelajaran. Hanya guru-guru yang muda yang dapat memanfaatkan teknologi dalam pembelajaran , sisanya guru-guru belum mampu memanfaatkannya karena faktor tidak menguasai teknologi komputer. Oleh karena itu, dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan untuk memberikan pelatihan pembelajaran inovatif untuk guru2 di SMAN 1 Kintamani. Solusi yang diberikan dalam pengabdian masyarakat oleh STMIK Primakara adalah memberikan pelatihan metode pembelajaran inovatif untuk guru-guru dengan memanfaatkan media teknologi informasi.