Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Analisis Makna Asosiatif Lirik Lagu “Diri” Karya Tulus Gusriani, Atika; Yanti, Zherry Putria; Tatalia, Ricci Gemarni
Kode : Jurnal Bahasa Vol 13, No 3 (2024): Kode: Edisi September 2024
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/kjb.v13i3.63690

Abstract

Penelitian ini berfokus pada analisis lirik lagu "Diri" dari album Tulus. Tulus, seorang musisi Indonesia terkenal, tidak hanya menciptakan lagu untuk hiburan, tetapi juga menyampaikan pesan-pesan motivasi melalui karya karyanya. Lagu terbarunya pada 2022, "Diri," mengandung makna yang mendalam mengenai penerimaan diri sendiri. Komunikasi Tulus disampaikan melalui lirik lagu, yang membuat karyanya terus diminati oleh masyarakat. Makna asosiatif dalam lirik lagu seringkali berbeda dari makna sebenarnya, namun tetap memiliki kaitan dengan makna yang lebih dalam. Penelitian ini makna asosiatif yang di dapatkan pada keseluruhan lirik lagu tersebut, pesan yang disampaikan adalah tentang perjalanan pribadi untuk mencapai kedamaian batin. Mulai dari berdamai dan mengampuni diri sendiri, berbicara dengan diri sendiri secara positif, hingga memahami dan menghargai diri, lirik ini menyoroti pentingnya pertumbuhan pribadi dan kesembuhan emosional. Pesan tersebut juga mengajak pendengar untuk menjauhi rasa sakit, bersikap bijak dalam mendengarkan dan memahami batasan diri, serta merayakan kehidupan yang cukup bermakna.
Pengembangan Mading Digital dan Literasi Digital Siswa SMKN 1 Sintuk Toboh Gadang Melalui Padlet Handayani, Dina Fitria; Gusriani, Atika; Rahmadani, Nur; Yunita, Yola; Wulandari, Putri; Pani, Pani; Rohmah, Miftahul
JGEN : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 3 (2025): JGEN : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, Juni 2025
Publisher : Lumbung Pare Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60126/jgen.v3i3.917

Abstract

Rendahnya minat baca di kalangan siswa menjadi tantangan utama dalam pendidikan di Indonesia. Untuk mengatasi hal ini, diperlukan inovasi penyajian informasi yang menarik dan sesuai perkembangan teknologi. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan meningkatkan literasi dan minat baca siswa melalui pemanfaatan majalah dinding digital berbasis Padlet di SMK N 1 Sintuk Toboh Gadang. Metode pelaksanaan dilakukan secara partisipatif melalui pelatihan langsung (workshop) yang melibatkan 30 siswa jurusan Teknik Komputer dan Jaringan. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa 50% siswa mampu mengakses Padlet, 16% berhasil membuat mading digital secara mandiri, sementara sebagian lainnya masih menghadapi kendala teknis dan keterampilan. Meskipun demikian, penggunaan Padlet terbukti mampu merangsang kreativitas, meningkatkan partisipasi, dan memperkuat literasi digital siswa. Oleh karena itu, pemanfaatan mading digital perlu terus dikembangkan dengan dukungan fasilitas teknologi dan pendampingan yang berkelanjutan agar dapat memberikan manfaat yang lebih luas bagi seluruh siswa.
Makna Konotatif dan Implementasi Tawazun dalam Lirik Lagu “Untungnya, Hidup Harus Tetap Berjalan” Karya Bernadya Gusriani, Atika; Suryadi, Awel; Yanti, Zherry Putria
Jurnal Kiprah Pendidikan Vol. 4 No. 3 (2025): Jurnal Kiprah Pendidikan | Juli 2025
Publisher : Program Studi Pendididikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33578/kpd.v4i3.p550-557

Abstract

Penelitian ini berfokus pada analisis lirik lagu "Untungnya, Hidup Harus Tetap Berjalan" karya Bernadya. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Teknik deskriptif kualitatif dilakukan dengan beberapa cara; (1) membaca dan mengklasifikasikan data; (2) melakukan kategorisasi dan tabulasi; dan (3) melakukan inferensi berdasarkan kerangka teori. Hasil pada penelitian ini adalah ditemukan 10 baris lirik lagu yang memiliki makna konotatif. Kesepulluh lirik lagu tersebut terdapat pada baris; (2) Ku dijauhkan dari yang tak ditakdirkan untukku ,(4) Yang kulakukan hanya menggerutu angkuh (5) Lebih percaya cara-caraku, (6) Pilih ragukan rencana Sang Maha Penentu, (7) Untungnya bumi masih berputar, (8) Untungnya ku tak pilih menyerah, (9) Untungnya ku bisa rasa hal-hal baik yang datangnya belakangan, (10) Ada waktu-waktu hal buruk datang berturut-turut, (11) Semua yang tinggal juga yang hilang, dan (12) Seberapapun absurdnya pasti ada makna. Sedangkan untuk implementasi nilai tawazun pada lirik lagu adalah muncul pada baris ke-7, ke-8, ke-9, dan ke-12.
Makna Konotatif dan Implementasi Tawazun dalam Lirik Lagu “Untungnya, Hidup Harus Tetap Berjalan” Karya Bernadya Gusriani, Atika; Suryadi, Awel; Yanti, Zherry Putria
Jurnal Kiprah Pendidikan Vol. 4 No. 3 (2025): Jurnal Kiprah Pendidikan | Juli 2025
Publisher : Program Studi Pendididikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33578/kpd.v4i3.p550-557

Abstract

Penelitian ini berfokus pada analisis lirik lagu "Untungnya, Hidup Harus Tetap Berjalan" karya Bernadya. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Teknik deskriptif kualitatif dilakukan dengan beberapa cara; (1) membaca dan mengklasifikasikan data; (2) melakukan kategorisasi dan tabulasi; dan (3) melakukan inferensi berdasarkan kerangka teori. Hasil pada penelitian ini adalah ditemukan 10 baris lirik lagu yang memiliki makna konotatif. Kesepulluh lirik lagu tersebut terdapat pada baris; (2) Ku dijauhkan dari yang tak ditakdirkan untukku ,(4) Yang kulakukan hanya menggerutu angkuh (5) Lebih percaya cara-caraku, (6) Pilih ragukan rencana Sang Maha Penentu, (7) Untungnya bumi masih berputar, (8) Untungnya ku tak pilih menyerah, (9) Untungnya ku bisa rasa hal-hal baik yang datangnya belakangan, (10) Ada waktu-waktu hal buruk datang berturut-turut, (11) Semua yang tinggal juga yang hilang, dan (12) Seberapapun absurdnya pasti ada makna. Sedangkan untuk implementasi nilai tawazun pada lirik lagu adalah muncul pada baris ke-7, ke-8, ke-9, dan ke-12.
Pengembangan Modul Menulis Cerpen Menggunakan Model PBL Pada Mata Kuliah Apresiasi Prosa Zhe, Zherry Putria Yanti; Gusriani, Atika; Yuniarti, Lisa
EDUKASIA Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 3 No. 3 (2022): Edukasia: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran
Publisher : LP. Ma'arif Janggan Magetan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62775/edukasia.v3i3.223

Abstract

This research is motivated by initial refrection on the prose appreciation course, namely the short story material, some of the problems found in learning to write, especially writing short stories, student have not been able to meet the standards of learning to write completely. The purpose of this research is to encourage students to develop ideas and increase students creative thingking. This type of research and development. This learning module was developed using a 4-D model consisting of four stages: (1) defining, (2) designing, (3) developing, and (4) desiminating. The instrument used to collect data is in the form of a questionnaire related to the module, namely: design aspects, language aspect, and material aspects. Practicality test questionnaire and effectiveness test sheet. The results of the design validation test were declared valid and the results of the validation of linguist and materials were declarated very valid. With the level of design validity (81,25%), language (89,78%), and material (95,45%). The average overall scor is 88,82% with a very valid category. The practicality test obtained from the lecturers with a score of 94,44 and the practicality test by 11 students got an average score of 92,51 in the very pratical category. The effectiveness testwast carried out by giving a written test to students with an average score of 84,54 with a very pratical category. So the use of the development of the short story writing module is declared valid, practical, effective, and feasible to use.
Analisis Makna Asosiatif Lirik Lagu œDiri Karya Tulus Gusriani, Atika; Yanti, Zherry Putria; Tatalia, Ricci Gemarni
Kode : Jurnal Bahasa Vol. 13 No. 3 (2024): Kode: Edisi September 2024
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/kjb.v13i3.63690

Abstract

Penelitian ini berfokus pada analisis lirik lagu "Diri" dari album Tulus. Tulus, seorang musisi Indonesia terkenal, tidak hanya menciptakan lagu untuk hiburan, tetapi juga menyampaikan pesan-pesan motivasi melalui karya karyanya. Lagu terbarunya pada 2022, "Diri," mengandung makna yang mendalam mengenai penerimaan diri sendiri. Komunikasi Tulus disampaikan melalui lirik lagu, yang membuat karyanya terus diminati oleh masyarakat. Makna asosiatif dalam lirik lagu seringkali berbeda dari makna sebenarnya, namun tetap memiliki kaitan dengan makna yang lebih dalam. Penelitian ini makna asosiatif yang di dapatkan pada keseluruhan lirik lagu tersebut, pesan yang disampaikan adalah tentang perjalanan pribadi untuk mencapai kedamaian batin. Mulai dari berdamai dan mengampuni diri sendiri, berbicara dengan diri sendiri secara positif, hingga memahami dan menghargai diri, lirik ini menyoroti pentingnya pertumbuhan pribadi dan kesembuhan emosional. Pesan tersebut juga mengajak pendengar untuk menjauhi rasa sakit, bersikap bijak dalam mendengarkan dan memahami batasan diri, serta merayakan kehidupan yang cukup bermakna.
PEMEROLEHAN MORFOLOGI (VERBA) PADA ANAK USIA 3 DAN 4 TAHUN (SUATU KAJIAN NEURO PSIKOLINGUISTIK) Zherry, Zherry Putria Yanti; Gusriani, Atika
Jurnal Riset Pendidikan Dasar Dan Karakter Vol 4 No 2 (2022): JURNAL RISET PENDIDIKAN DASAR DAN KARAKTER
Publisher : LP2M Universitas Adzkia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract The purpose of this study is to describe language acquisition through conversational utterances with families that are used by children aged 3-4 years in speaking in their environment using a morphological level. The occurrence of language development is not related to a person's cognitive development, because intellectual factors greatly affect a person's language skills. The method used in this study is the listening method using an advanced technique in the form of a not-taking technique. The note-taking technique was used as a technique in data collection. The not-taking technique is to record several forms that are relevant to his research from the use of written language. Data collection techniques are carried out through interviews or dialogues and not –taking techniques to reveal the ability to tell stories to the child. The data source used is the voice recording of a 4 year old child named Zahira Syafitri. Mastery of Zahira's language (4 years old) is more directed at imitating sounds or words by those closest to him, the child can repeat what he has heard. At this stage the child begins to develop his language and Zahira is able to pronounce it with the addition of inserts in the form of pel-, mel-, and nyal-. Keywords: Acquisition of morphology (verb), children aged 3 and 4 years