Meningkatnya volume limbah rumah tangga organik dan ketergantungan terhadap pupuk kimia menjadi tantangan lingkungan dan pertanian di wilayah pedesaan. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memberikan bimbingan teknis kepada warga Desa Bonto Bunga dalam mengolah limbah rumah tangga menjadi pupuk organik padat dan cair menggunakan metode sederhana dan teknologi tepat guna. Metode yang digunakan meliputi penyuluhan, pelatihan langsung, diskusi partisipatif, dan evaluasi perilaku warga. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pengetahuan masyarakat, perubahan perilaku dalam mengelola limbah, serta mulai diterapkannya praktik pembuatan pupuk organik dari ampas kelapa, ampas kopi, kulit pisang, dan cangkang telur. Kegiatan ini berdampak positif terhadap peningkatan kesuburan tanah, pertumbuhan tanaman, dan pengurangan penggunaan pupuk kimia. Simpulan: bimbingan teknis terbukti efektif mendorong kemandirian warga dalam pengelolaan limbah dan mendukung ketahanan pangan keluarga secara berkelanjutan.