Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

ANALISIS CRITICAL SUCCESS FACTORS PADA IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN E-LEARNING SEKOLAH KEJURUAN Maisaroh, Maisaroh; Puspitasari, Dewi; Apriliyawan, Beni; Lesmana, Nadella
Journal of Social Science and Multidisciplinary Analysis Vol. 1 No. 3 (2024): Journal of Social Science and Multidisciplinary Analysis (Jossama), July 2024
Publisher : Noble Cendekia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sistem e-learning semakin banyak digunakan di sekolah menengah kejuruan untuk meningkatkan kegiatan belajar mengajar. Namun tantangan muncul dalam penerapan e-learning karena kesiapan sistem informasi dan kepuasan pengguna. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang dapat menyebabkan keberhasilan penerapan e-learning di Sekolah Menengah Kejuruan Muhammadiyah 1 Bandar Lampung dan memperbaiki sistem pembelajaran di masa depan. Penelitian deskriptif menggunakan analisis Structural Equation Modeling (SEM) dengan menggunakan alat analisis aplikasi Smart Partial Least Square (PLS) versi 4. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemanfaatan e-learning di SMK Muhammadiyah 1 Bandar Lampung memberikan dampak positif terhadap kegiatan pembelajaran. Faktor-faktor seperti kualitas sistem informasi dan efikasi diri berpengaruh signifikan terhadap penggunaan e-learning. Keberhasilan e-learning dipengaruhi secara positif oleh variabel penggunaan sistem e-learning, variabel budaya belajar, dan variabel self-ability. Semua variabel tersebut signifikan pada tingkat signifikansi 0,001
Exploring the Effects of Bilingual Education Programs on English Language Development Lesmana, Nadella
English Edu: Journal of English Teaching and Learning Vol 3 No 2 (2024): Innovative strategies and instructional media for English language teaching.
Publisher : Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18860/jetl.v3i2.12313

Abstract

This study examines the impact of bilingual education programs on English language development among students from diverse linguistic backgrounds. Bilingual education programs use both the student's native language and English as mediums of instruction, aiming to develop bilingualism, biliteracy, and academic achievement. Key findings suggest that well-implemented bilingual programs contribute positively to English language development, with students achieving comparable or superior levels of proficiency compared to monolingual English-only programs. Bilingual education enhances metalinguistic awareness, facilitating the transfer of literacy skills from the native language to English, and provides cognitive benefits like improved executive function and problem-solving skills. It also fosters a more inclusive learning environment, enhancing students' self-esteem and motivation. Socio-cultural benefits, such as increased cultural awareness and sensitivity, promote a positive attitude towards learning English and other languages. However, the effectiveness of bilingual education programs depends on factors like program quality, teacher proficiency, and socio-political context. Future studies should explore best practices and address challenges to optimize the benefits of bilingual education.
IMPLEMENTATION OF THE MERDEKA CURUUCULUM IN MADRASAH IBTIDAIYAH IMPACT ON LEARING QUALITY Lesmana, Nadella; Hasnanto, Anton Tri
Jurnal Ecoment Global Vol. 9 No. 3 (2024): Edisi Desember 2024
Publisher : Universitas Indo Global Mandiri Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36982/jeg.v9i3.4960

Abstract

Objective: This study aims to analyze the implementation of the Merdeka Curriculum in Madrasah Ibtidaiyah and its impact on the quality of learning. The Merdeka Curriculum is designed to provide freedom in the teaching and learning process, with an emphasis on the development of student competencies and character, and is expected to improve the quality of education at various levels, including madrasahs. Design/Methods/Approach: Using a research method that involves a literature review discussing the implementation of the Merdeka Curriculum and the issues faced in Madrasah Ibtidaiyah related to the impact on the quality of learning in the field. Findings: The research findings indicate that the implementation of the Merdeka Curriculum in Madrasah Ibtidaiyah has a positive impact on the quality of learning, particularly in enhancing student participation, the development of critical thinking skills, and collaborative abilities. Originality/Value: this research also identifies several challenges, such as limited resources and the need for intensive training for teachers to effectively implement the curriculum Practical/Policy implication: In conclusion, although the implementation of the Merdeka Curriculum shows potential to improve the quality of learning, the success of its implementation heavily depends on adequate infrastructure support and the readiness of educators.
The role of university-madrasah partnership in improving PGMI students’ career preparedness Lesmana, Nadella; Firmansah, Deri; Negara, Hasan Sastra
Mitra PGMI: Jurnal Kependidikan MI Vol. 11 No. 2 (2025): Mitra PGMI: Jurnal Kependidikan MI
Publisher : Program Studi PGMI STAI Auliaurrasyidin Tembilahan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46963/mpgmi.v11i2.2815

Abstract

The career readiness of Madrasah Ibtidaiyah Teacher Education (PGMI) students is a crucial factor in shaping competent educators in the field of education. This study aims to explore the implementation of instructional strategies to enhance the career readiness of PGMI students. A qualitative research method with a case study approach was employed, involving two classes of sixth-semester PGMI students at a university. Data were collected through in-depth interviews, observations, and academic document analysis. The findings indicate that practice-based learning strategies, such as microteaching, field experience practice (PPL), and project-based learning, significantly impact students' pedagogical competencies. Additionally, the integration of technology in the learning process helps students develop digital skills relevant to modern educational demands. Challenges in implementing these strategies include limited practical facilities, students' readiness to apply theoretical knowledge to practice, and the lack of a structured career development program. This study concludes that the implementation of more practical and experience-based learning strategies can enhance PGMI students' career readiness. Therefore, it is recommended that educational institutions strengthen collaborations with madrasahs and other educational institutions and develop more intensive training programs for students.
Eksplorasi Peran Penggunaan Gadget dalam Pendidikan Karakter di MIN 7 Bandar Lampung Lesmana, Nadella; Pramesti, Zafita Hardia; Putri, Nuraini
Buletin Edukasi Indonesia Vol. 4 No. 03 (2025): Forthcoming Issue - Buletin Edukasi Indonesia
Publisher : The Indonesian Institute of Science and Technology Research

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56741/bei.v4i03.1173

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi peran penggunaan gadget dalam pembentukan pendidikan karakter peserta didik di MIN 7 Bandar Lampung. Fenomena meningkatnya akses siswa terhadap media sosial dan gim online mendorong perlunya kajian mengenai dampaknya terhadap nilai religius, disiplin, dan tanggung jawab. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan melibatkan 15 siswa kelas IV–VI dan lima guru yang dipilih melalui purposive sampling berdasarkan tingkat keterlibatan dalam program pendidikan karakter. Selain itu, enam dokumen sekolah seperti RPP, laporan kegiatan P5, dan catatan kedisiplinan juga dianalisis untuk memperkuat temuan. Data dikumpulkan melalui observasi partisipatif, wawancara mendalam, dan analisis dokumen, kemudian dianalisis secara tematik dengan bantuan NVivo 14. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan gadget berlebihan (3–5 jam/hari) berdampak negatif terhadap konsentrasi belajar, interaksi sosial, dan kecenderungan meniru konten digital yang tidak sesuai norma. Namun, pemanfaatan gadget secara terarah melalui platform edukatif seperti Wordwall dan blended learning terbukti meningkatkan motivasi, kreativitas, dan keterlibatan siswa dalam pembelajaran. Peran guru dan orang tua sangat menentukan, khususnya dalam membatasi durasi penggunaan, mengarahkan konten digital yang sesuai, serta membangun kolaborasi melalui media komunikasi daring. Implikasi penelitian ini menegaskan bahwa penggunaan gadget dalam pendidikan karakter bersifat ambivalen: dapat melemahkan nilai karakter jika tanpa pengawasan, namun dapat menjadi sarana efektif untuk penguatan nilai positif jika diintegrasikan dalam strategi pembelajaran inovatif dan berbasis kolaborasi sekolah-keluarga.
Pendampingan Peningkatan Kualitas Produk UMKM Kripik Pisang di Desa Transpram Timur II, Rajabasa Lama II Thiores, Thiovanny Angelina; Lesmana, Nadella; Fitriani, Rizki
Insanta : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 4 (2025): INSANTA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, Volume 3 Nomor 4, Oktober 2025
Publisher : LPP ARROSYIDIN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61924/insanta.v3i4.117

Abstract

Kegiatan pendampingan untuk meningkatkan kualitas produk UMKM keripik pisang di Desa Rajabasa Lama II dilakukan untuk mengatasi masalah kemasan yang sederhana dan kurangnya strategi pemasaran. Melalui pelatihan dan pendampingan pelaku UMKM diedukasi untuk menggunakan kemasan kontemporer dengan desain label dan logo, pemahaman strategi pemasaran digital, serta pengembangan varian rasa sebagai inovasi produk. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa kualitas kemasan, dan pemahaman tentang strategi pemasaran online dapat meningkatkan daya saing produk di pasar yang lebih luas. Kegiatan ini menunjukkan bahwa perusahaan kecil dan menengah (UMKM) lokal dapat memperoleh nilai tambah yang signifikan dengan menerapkan inovasi dalam kemasan yang menarik dan pemasaran yang tepat. Usaha keripik pisang dan kerupuk, menunjukkan kepada mahasiswa KKN-T potensi ekonomi desa dari hasil pertanian dan pangan lokal. Bisnis ini telah berhasil menghasilkan makanan ringan yang disukai masyarakat dengan rasa unik dan harga terjangkau. Namun masih ada beberapa masalah umum yang sering ditemukan seperti kemasan produk yang tidak menarik, packaging yang tidak lengkap dan pemasaran offline yang terbatas.
Sinergi Mahasiswa dan Masyarakat dalam Pengembangan Tanaman Obat Keluarga Berbasis Teknologi di Desa Rajabasa Lama II Fauzi, Akhmad; Lesmana, Nadella; Fitriani, Rizki
Insanta : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 4 (2025): INSANTA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, Volume 3 Nomor 4, Oktober 2025
Publisher : LPP ARROSYIDIN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61924/insanta.v3i4.118

Abstract

Program pengabdian ini dilaksanakan sebagai bentuk sinergi antara perguruan tinggi dan masyarakat Desa Rajabasa Lama II dalam mengembangkan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) berbasis teknologi tepat guna dengan pendekatan ABCD (Asset-Based Community Development). Metode ini diaplikasikan melalui empat tahap: (1) identifikasi aset lokal (lahan subur, kearifan lokal pengobatan tradisional, dan kelompok tani), (2) pelatihan teknologi penyiraman otomatis (3) pembangunan kemitraan antara akademisi, pemerintah desa, dan UMKM untuk pengembangan usaha, serta (4) pemantauan keberlanjutan berbasis partisipasi masyarakat. Latar belakang kegiatan ini berangkat dari rendahnya pemanfaatan tanaman obat tradisional di tengah masyarakat, meskipun tanaman tersebut memiliki potensi besar untuk mendukung kesehatan keluarga dan pelestarian lingkungan. Masyarakat cenderung lebih memilih obat-obatan kimia, sementara pengetahuan tentang manfaat dan teknik budidaya tanaman herbal mulai memudar. Melalui kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik, tim mahasiswa bersama Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), aparat desa, dan narasumber ahli melakukan serangkaian kegiatan yang mencakup pendampingan lapangan, edukasi, serta pelatihan pengolahan dan budidaya TOGA. Inovasi yang diperkenalkan meliputi penggunaan media tanam ramah lingkungan, teknik perbanyakan tanaman, serta pemanfaatan teknologi sederhana berupa penyiraman otomatis unutk meningkatkan efisiensi dan produktivitas. Hasil pelaksanaan menunjukkan peningkatan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya TOGA sebagai sumber kesehatan alami, penyedia pangan sehat, dan peluang usaha. Pekarangan rumah mulai ditata menjadi apotek hidup yang produktif, kelompok pengelola TOGA terbentuk, dan pengetahuan masyarakat terhadap teknologi budidaya semakin meningkat. Dampak positif lainnya meliputi terciptanya lingkungan yang lebih hijau, tersedianya sumber penghasilan tambahan, dan terbangunnya kerja sama berkelanjutan antara perguruan tinggi dan masyarakat.