Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

ANALISA PRA STUDI KELAYAKAN DAN MASTER PLAN KAWASAN INDUSTRI BERBASIS PEDESAAN DI KABUPATEN KONAWE SELATAN Azis, Rudi; Asrul, Asrul; Tadung, Edy; Wahyuddin, M.
Aksara Public Vol 3 No 2 (2019): Mei (2019)
Publisher : EDUTECH CONSULTANT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract Rural development is a major part of national development and is even an indicator of development as measured by per capita income and the Human Development Index. One such concrete manifestation is the rural development approach that is based on industrial products or rural potential. Therefore, it is necessary to develop the concept of a rural-based Industrial Zone. The purpose of this study is to analyze the feasibility of the location as an industrial area, give direction to the realization of spatial plans, especially in the area of ​​industrial designation and analyze the potential of Agroindustrial Park in Konawe Selatan District. This study uses a quantitative analysis method with Location Quotient (LG) approach and Shift share analysis for Analysis of potential regions. Location determination based on location sampling in the agropolitan and minapolitan areas based on the Konawe Selatan District RTRW. The results of the study concluded that the development of Agroindustrial Park in Laeya Sub-district with the support of a development area of ​​1000 Ha in which there was a rice field area as a source of industrial raw materials and industrial processing area of ​​5 hectares. and Lalembu Subdistrict, the institutional system in the development of Industrial Estates in Konawe Selatan District uses a triple helix model, which is an institution that relies on the synergy of roles between Government, society and Industry.
Studi Karakteristik, Tujuan dan Alasan Pemilihan Moda Transportasi Online Dengan Konvensional di Kota Kendari Prianto, Andis; Azis, Rudi; Alkadri; Hasddin; Sambari, Villa Evadelvia Ginal; Maladeni, Eva Safitri; Haydir
SCEJ (Shell Civil Engineering Journal) Vol. 8 No. 1 (2023): SCEJ (Shell Civil Engineering Journal)
Publisher : Civil Engineering Faculty, Universitas Muhammadiyah Buton

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/scej.v8i1.5135

Abstract

Kehadiran transportasi online tentunya berdampak pada sikap masyarakat terhadap penggunaan moda transportasi konvensional. Studi terdahulu masih cukup beragam yang ditunjukan mengenai pilihan jasa online dan/atau konvensional. Penelitian ini bertujuan untuk mengamati perilaku perjalanan menurut karakteristik, tujuan dan alasan pemilihan pada pengguna transportasi darat moda transportasi online dengan transportasi konvensional di Kota Kendari. Penelitian menggunakan pendekatan deskriptif, data diperoleh dengan survei langsung dengan bantuan kuesioer yang melibatkan sebanyak 85 orang informan. Ditinjauan dari jenis kelamin, mereka yang transportasi online tertinggi adalah laki-laki dibanding perempuan, hal yang sama juga terjadi pada transportasi konvensional. Menurut usia, pengguna transportasi online lebih tinggi persentase pada usia 15-30 tahun, dan pada tingkat pendidikan umumnya adalah SMA. Tujuan perjalan untuk transportasi online teringgi urusan pekerjaan seperti dinas, dagang atau bisnis. Terkahir adalah alasan pemilihan transportasi online tertinggi adalah faktor keamanan, disusul kecepatan, sedangkan kenyaman dan murah cukup rendah. Tetapi kemudian berbeda denga alasan penggunan transportasi konvensional sebab alasan tertinggi kedua adalah kecepatan, murah dan kenyaman sangat rendah.
Perkiraan Kebutuhan Air Bersih Domestik Sumber Alami di Perdesaan; Studi di Desa Laramo, Kabupaten Konawe Utara Saputra A, Aswar Alan; Azis, Rudi; Sambari, Villa Evadelvia Ginal; Hasddin; Sakti, Putra; Maladeni, Eva Safitri; Haydir
SCEJ (Shell Civil Engineering Journal) Vol. 8 No. 2 (2023): SCEJ (Shell Civil Engineering Journal)
Publisher : Civil Engineering Faculty, Universitas Muhammadiyah Buton

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/scej.v8i2.5140

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui besaran total kebutuhan air bersih di Desa Laramo Kecamatan Lembo Kabupaten Konawe Utara hingga tahun 2033. Tujuan berikutnya adalah mengetahui ketersediaan air yang ada guna mencukupi kebutuhan air bersih di Desa Laramo Kecamatan Lembo Kabupaten Konawe Utara hingga tahun 2033.Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif guna mengungkap kebutuhan air bersih Desa Laramo. Data penelitian bersumber primer dan sekunder. Data primer di peroleh dari data lapangan,data tersebut meliputi data debit reservoir, dan data Debit Air harian SR. Pengumpulan data sekunder dapat diperoleh dari instansi – instansi terkait, data tersebut meliputi; data jumlah penduduk desa dalam 5 tahun terakhir; data pengguna mata air dalam 5 tahun terakhir; dan data kebutuhan air bersih untuk desa. Kebutuhan Air Bersih berdasarkan Penambahan Jumlah Pengguna/penyambung pada daerah Desa Laramo untuk untuk proyeksi 10 tahun ke depan tidak terlampau jauh dengan tahun tahun sebelumnya dengan hanya naik sekitar 0,09%. Ketersediaan air dari Mata Air desa Laramo masih mampu mencukupi kebutuhan air bersih untuk daerah Laramo sekarang hingga tahun 2033. Hal ini dibuktikan dengan data yang di hitung dari lapangan (0,69 L/det) dan data kebutuhan air yang di hitung sampai tahun 2033 (0,292 L/det) yaitu 0,69 > 0,292.
Penentuan Faktor Berpengaruh dalam Pemilihan Moda Transportasi Perkotaan Berbasis Layanan Online dan Konvensional di Kota Kendari Prianto, Andis; Azis, Rudi; Alkadri; Hasddin; Sambari, Villa Evadelvia Ginal; Maladeni, Eva Safitri; Haydir
SCEJ (Shell Civil Engineering Journal) Vol. 8 No. 2 (2023): SCEJ (Shell Civil Engineering Journal)
Publisher : Civil Engineering Faculty, Universitas Muhammadiyah Buton

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/scej.v8i2.5141

Abstract

Kehadiran transportasi online tentunya berdampak pada sikap Masyarakat terhadap penggunaan moda transportasi konvensional. Penelitian ini bertujuan untuk mengamati perilaku perjalanan pengguna transportasi darat antara pengguna transportasi online dengan transportasi konvensional di Kota Kendari. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif, data diperoleh dengan survei langsung dengan bantuan kuesioer yang melibatkan sebanyak 85 orang responden. Hasil penyebaran kuesioner pada penumpang diperoleh sebagian besar (68%) pengguna memilih transportasi online dan 32% memilih Angkutan konvensional sebagai moda yang di pilih. Berdasarkan uji korelasi faktor-faktor yang berpengaruh adalah tarif, waktu, kenyamanan, dan keamanan dengan nilai R square = 0,598% dan menghasilkan persamaan regresi Y = 0.359 + 0.025.X1 + 0.056.X2 + 0.093.X3 + 0.270.X4 . Variabel yang paling banyak berpengaruh pada model pemilihan moda ini adalah kemanan (safety). Secara teortis dapat dinyatakan bahwa waktu pejalan (trevel time), pelayanan (service), dan keamanan (safety) menjadi tiga faktor penting yang paling kuat dalam menentukan sikap Masyarakat dalam memilih moda transportasi, terutama pada layanan transportasi online. Konsekuensi logis dan praktis bahwa bagi penyedia layanan transportasi konvensional untuk dapat survive dalam persaingan layanan transportasi dalam mengintegrasikan tiga hal tersebut agar bisa menjadi pilihan pengguna transportasi.
Pemanfaatan Metode Panen Air Hujan (Water Harvesting) Sebagai Alternatif Pemenuhan Kebutuhan Air di Wilayah Pedesaan Sakti, Putra; Azis, Rudi; A, Alkadri; Evadelphia G.S., Villa; Safitri M, Eva; A, Asrul
Nanggroe: Jurnal Pengabdian Cendikia Vol 4, No 4 (2025): July 2025
Publisher : Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.16410498

Abstract

Pemanenan air berfungsi sebagai intervensi krusial untuk mengatasi tantangan kelangkaan air di daerah pedesaan, terutama di wilayah yang mengalami perubahan iklim yang signifikan. Melalui teknik seperti pemanenan air hujan dan penggunaan sistem canggih untuk penangkapan air yang efisien, masyarakat pedesaan dapat meningkatkan ketahanan mereka terhadap dampak buruk kekeringan dan pola curah hujan yang tidak menentu. Hal ini penting karena banyak daerah pedesaan menghadapi penurunan pasokan air akibat perubahan siklus hidrologi dan meningkatnya permintaan air. Kegiatan Pengabdian pada Masyarakat ini bertujuan untuk Mensosialisasikan metode pemanenan air hujan untuk alternative sumber air bersih di masyarakat, Mengupayakan penerapan teknologi PAH dalam rangka memudahkan masyarakat memperoleh sumber air selain penggunaan sumur bor. Metode yang digunakan adalah sosialisasi dan simulasi penggunaan peralatan PAH pada kelompok masyarakat. Berdasarkan hasil sosialisasi dan simulasi penerapan metode Panen Air Hujan (PAH) dengan menggunakan metode penampungan air hujan maka diperlukan pendampingan pada masyarakat baik dalam proses pembuatan hingga pemanfaatan air hujan hasil panen air hujan. Untuk tingkat yang lebih baik, maka perlu membawa hasil pengabdian ini pada kegiatan KKN mahasiswa agar memberikan manfaat bagi kedua belah pihak. Untuk kepentingan pengembangan keilmuan maka diperlukan penelitian lebih lanjut untuk metode-metode terbaru yang lebih sederhana, ekonomis dan mudah dilaksanakan pada masyarakat.
Pemanfaatan Metode Panen Air Hujan (Water Harvesting) Sebagai Alternatif Pemenuhan Kebutuhan Air di Wilayah Pedesaan Sakti, Putra; Azis, Rudi; A, Alkadri; Evadelphia G.S., Villa; Safitri M, Eva; A, Asrul
Nanggroe: Jurnal Pengabdian Cendikia Vol 4, No 4 (2025): July 2025
Publisher : Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.16410498

Abstract

Pemanenan air berfungsi sebagai intervensi krusial untuk mengatasi tantangan kelangkaan air di daerah pedesaan, terutama di wilayah yang mengalami perubahan iklim yang signifikan. Melalui teknik seperti pemanenan air hujan dan penggunaan sistem canggih untuk penangkapan air yang efisien, masyarakat pedesaan dapat meningkatkan ketahanan mereka terhadap dampak buruk kekeringan dan pola curah hujan yang tidak menentu. Hal ini penting karena banyak daerah pedesaan menghadapi penurunan pasokan air akibat perubahan siklus hidrologi dan meningkatnya permintaan air. Kegiatan Pengabdian pada Masyarakat ini bertujuan untuk Mensosialisasikan metode pemanenan air hujan untuk alternative sumber air bersih di masyarakat, Mengupayakan penerapan teknologi PAH dalam rangka memudahkan masyarakat memperoleh sumber air selain penggunaan sumur bor. Metode yang digunakan adalah sosialisasi dan simulasi penggunaan peralatan PAH pada kelompok masyarakat. Berdasarkan hasil sosialisasi dan simulasi penerapan metode Panen Air Hujan (PAH) dengan menggunakan metode penampungan air hujan maka diperlukan pendampingan pada masyarakat baik dalam proses pembuatan hingga pemanfaatan air hujan hasil panen air hujan. Untuk tingkat yang lebih baik, maka perlu membawa hasil pengabdian ini pada kegiatan KKN mahasiswa agar memberikan manfaat bagi kedua belah pihak. Untuk kepentingan pengembangan keilmuan maka diperlukan penelitian lebih lanjut untuk metode-metode terbaru yang lebih sederhana, ekonomis dan mudah dilaksanakan pada masyarakat.