Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : JURNAL PASTI (PENELITIAN DAN APLIKASI SISTEM DAN TEKNIK INDUSTRI)

Pengendalian Kualitas Mooney Viscosity (MV) dan Plasticity Retention Index (PRI) dalam Crumb rubber SIR 3CV 60 dengan Metode Statistical Quality Control (SQC) di Perusahaan Karet Putri, Gustiarini Rika; Nadiyah, Khairun; Rishelin, Nadya; Futeri, Renny; Susanto, Raihan Akbar
Jurnal PASTI (Penelitian dan Aplikasi Sistem dan Teknik Industri) Vol 18, No 3 (2024): Jurnal PASTI
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/pasti.2024.v18i3.003

Abstract

Industri manufaktur, khususnya industri karet, dihadapkan pada tuntutan untuk terus meningkatkan kualitas produk guna menjaga daya saing di pasar. Salah satu produk yang memerlukan pengendalian kualitas yang ketat adalah Crumb rubber SIR 3CV 60, di mana dua parameter penting yang harus dijaga adalah Mooney Viscosity (MV) dan Plasticity Retention Index (PRI). Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan metode Statistical Quality Control (SQC) menggunakan alat-alat seperti Peta Kendali X̅ dan R serta Diagram Fishbone guna mengidentifikasi penyebab penyimpangan pada kedua parameter tersebut. Data yang digunakan adalah hasil pengujian kadar MV dan PRI selama 30 hari pada bulan November 2021. Hasil analisis menunjukkan bahwa proses produksi Crumb rubber SIR 3CV 60 terkendali secara statistik, namun kapabilitas proses berdasarkan perhitungan Cp dan Cpk menunjukkan bahwa nilai MV dan PRI belum sepenuhnya memenuhi spesifikasi yang ditetapkan, dengan nilai Cpk yang lebih rendah dari 1 untuk kedua parameter tersebut. Selanjutnya, diagram Fishbone digunakan untuk mengidentifikasi berbagai faktor penyebab, termasuk kualitas bahan baku, metode produksi, mesin, serta faktor manusia dan lingkungan. Berdasarkan temuan ini, disarankan agar perusahaan melakukan perbaikan pada pengelolaan bahan baku dan parameter mesin untuk mengurangi variasi dan meningkatkan kapabilitas proses produksi, sehingga produk yang dihasilkan dapat lebih konsisten dan memenuhi standar kualitas yang ditetapkan.
Optimalisasi Kinerja Mesin Intasept Melalui Analisis FMEA dan Diagram Fishbone untuk Meningkatkan Efisiensi Produksi di Perusahaan Pengolahan Kelapa Putri, Gustiarini Rika; Nadiyah, Khairun; Rishelin, Nadya; Senjawati, Maria Isfus; Apriansah, Friski
Jurnal PASTI (Penelitian dan Aplikasi Sistem dan Teknik Industri) Vol 19, No 1 (2025): Jurnal PASTI
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/pasti.2025.v19i1.008

Abstract

Keandalan mesin dalam proses produksi sangat menentukan kualitas dan kelancaran operasional, khususnya di industri pengolahan makanan dan minuman. Penelitian ini dilakukan pada sebuah perusahaan pengolahan kelapa yang memproduksi berbagai produk turunan kelapa, seperti coconut powder, desiccated coconut, coconut water, dan coconut milk. Perusahaan ini menghadapi kendala berupa gangguan operasional pada mesin Intasept di bagian filling, yang memiliki peran penting dalam proses pengemasan produk cair seperti santan dan air kelapa. Berdasarkan hasil pengamatan selama 4 bulan dan kuesioner kepada personel maintenance, ditemukan bahwa kerusakan yang sering terjadi melibatkan komponen O-Ring, gasket, dan Teflon sealing. Kerusakan ini berdampak langsung pada kebocoran produk dan penghentian sementara proses produksi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis potensi kerusakan pada mesin Intasept menggunakan metode Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) dan diagram fishbone. Hasil FMEA menunjukkan bahwa kerusakan O-Ring memiliki nilai Risk Priority Number (RPN) tertinggi, yaitu 99. Penyebab kerusakan dianalisis lebih lanjut menggunakan diagram fishbone, yang mengungkapkan faktor utama berasal dari manusia, mesin, metode, dan material. Penelitian ini memberikan rekomendasi perbaikan yang meliputi peningkatan kualitas sparepart, pemeliharaan preventif yang lebih ketat, dan pelatihan operator. Diharapkan hasil penelitian ini dapat membantu perusahaan dalam meminimalkan risiko kerusakan mesin, memperpanjang usia pakai mesin, dan meningkatkan efisiensi proses produksi.