Syamsuddin, Syamsuddin
Administrasi Publik Universitas Muhammadiyah Sinjai, Indonesia

Published : 11 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

Peran Lembaga Muhammadiyah dalam Mitigasi Bencana di Kabupaten Sinjai Kiki Rasmala Sani; Syamsuddin Syamsuddin
JURNAL SOSIAL HUMANIORA (JSH) Vol 13, No 1 (2020)
Publisher : Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j24433527.v13i1.6648

Abstract

This study aims to analyze the role of the Muhammadiyah Institute in disaster mitigation in Sinjai region. As a large organization in Sinjai, Muhammadiyah serves as the government’s partner in promoting disaster preparedness to the public via institutions that were founded on the level of Regional Leadership and the level of business charity. This research uses descriptive analysis with qualitative methods. The respondents were Muhammadiyah Regional Leaders, Muhammadiyah Disaster Management Institutions, and Muhammadiyah cadres in the Sinjai region. The results of this study indicated that the institution, since the Regional Leadership of Muhammadiyah Sinjai founded it, had not had a work program. Thus, the agency has not yet significantly contributed to disaster mitigation. All cadres who exist in the structure of the institution are cadres in various other organizations that can be resources in achieving organizational goals
KETERLIBATAN PEMERINTAH DESA DALAM MENDUKUNG PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN DI DESA POLEWALI KECAMATAN SINJAI SELATAN Hasdinawati; Syamsuddin; salman
Jurnal Ilmiah Administrasita' Vol. 13 No. 1 (2022): EDISI JUNI 2022
Publisher : Program Studi Administrasi Publik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47030/administrasita.v13i1.414

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterlibatan pemerintah desa dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan di Desa Polewali Kecamatan Sinjai Selatan Kabupaten Sinjai. Tipe Penelitian ini adalah Kualitatif. teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi.informan penelitian ini adalah Kepala Desa Polewali, Sekertaris Desa Polewali, Staff Pemerintah Desa Polewali, Ketua BPD Desa Polewali dan Masyarakat. Teknik analisis data dilakukan dengan cara pengumpulan data, reduksi data,penyajian data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian, penulis berkesimpulan bahwa keterlibatan pemerintah desa dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan di Desa Polewali sudah terlaksana meskipun belum sepenuhnya maksimal baik dalam akses pendidikan, sarana dan prasarana pendidikan maupun beban biaya pendidikan Keterlibatan pemerintah desa dalam mendukung kualitas pendidikan di Desa Polewali dalam akses pendidikan belum sepenuhnya terlaksana secara maksimal, hal ini dibuktikan dengan masih banyaknya masyarakat yang putus sekolah diakibatkan oleh akses jalan dengan kondisi rusak ditambah jarak tempuh dari rumah kesekolah juga lumayan jauh. Adapun penyelenggaraan dan pembangunan sarana dan prasarana pendidikan dengan penyelengaraan paud, TK/TPA Madrasah non formal dan pembangunan WC SDN 244 Jenna, talud SDN 244 jenna dan TBM sebesar ini menunjukkan bahwa keterlibatan pemerintah desa dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Desa Polewali secara sarana dan prasarana telah terlaksana.Demikian halnya dengan keterlibatan pemerintah desa dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan di desa polewali dalam membantu beban biaya pendidikan sudah terlaksana hal ini dibuktikan dengan membantu beban biaya pendidikan masyarakat hal ini dibuktikan dengan beberapa bantuan yang telah di berikan kepada masyarakat salahsatu bantuannya yaitu berupa pembagian ikan air tawar (ikan nila) secara gratis untuk dibudidayakan dalam rangka peningkatan pendapatan masyarakat dan mengurangi beban biaya pendidikan.
Partisipasi Masyarakat dalam Mendukung Lingkungan Bersih dan Sehat di Desa Baru Kecamatan Sinjai Tengah Sitti Fatimah; Jusniaty Jusniaty; Syamsuddin Syamsuddin; Mukrimah Mukrimah
Journal of Government Insight Vol. 2 No. 2 (2022): December 2022
Publisher : Program Studi Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Sinjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47030/jgi.v2i2.483

Abstract

This study aims to find out how public participation in support environment clean and healthy in the village New Subdistrict Central Sinjai . Study This using qualitative method . The results of the study indicate that community participation in supporting a clean and healthy environment in Baru Village, Central Sinjai District has not materialized as expected because of the five most prominent participations only in the form of mind participation and energy participation, while the participation that is very lacking is participation in the form of financial in the form of money. Thought participation This was realized in the meeting by providing some input to the Village Government regarding the efforts and steps needed to support a clean and healthy environment, one of which was proposing to make trash bins in every resident's house and proposed J clean activities. Employee participation is realized through community service activities every Sunday . Expert participation is realized through the participation of residents who have expertise such as masonry skills and expertise in the health sector. Goods participation is realized through the provision of goods from the community such as wood and bamboo, paint, cleaning tools as well as food and drinks for residents who take part in community service activities.
Pelatihan Mubaligh Melalui Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kecamatan Sinjai Utara Kabupaten Sinjai Syamsuddin; Kiki Rasmala Sani
JURPIKAT (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Vol 4 No 2 (2023)
Publisher : Politeknik Piksi Ganesha Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37339/jurpikat.v4i2.1345

Abstract

Mubaligh yang berada di Kecamatan Sinjai Utara saat ini mengalami penurunan dan terjadi kemandegan regenerasi, akibatnya dakwah Muhammadiyah juga mengalami kemunduran dan stagnasi. Tujuan dari pengabdian ini adalah melaksanakan pelatihan kader mubalgih untuk meningkatkan dan mengembangkan dakwah Muhammadiyah. Metode pendekatan yang dilakukan untuk menyelesaikan permasalahan mitra adalah melalui pelatihan dan pendampingan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas Kader Mubaligh Muhammadiyah yang ada di Kecamatan Sinjai Utara. Hasil dari kegiatan ini adalah 70% dari peserta sudah siap melaksakan dakwah Muhammadiyah dibuktikan dengan keterlibatan peserta dalam cermah tarwih di bulan suci ramadhan di Masjid yang ada di Kabupaten Sinjai, terbentuknya Korps Mubaligh Muhammadiyah Kecamatan Sinjai Utara dalam memudahkan komunikasi dan informasi serta memudahkan pimpinan cabang muhammadiyah sinjai utara dalam membagikan materi-materi dakwah.
IMPLEMENTASI PROGRAM KARTU INDONESIA SEHAT DI KELURAHAN LAPPA KECAMATAN SINJAI UTARA KABUPATEN SINJAI Syamsuddin Syamsuddin
Al Qisthi Jurnal Sosial dan Politik VOLUME 9 NOMOR 1, 2019
Publisher : Program Studi Ilmu Pemerintahan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (134.545 KB) | DOI: 10.47030/aq.v9i1.69

Abstract

Latar belakang penelitian ini bahwa berdasarkan data dari Dinas Sosial Kabupaten Sinjai, bahwa untuk wilayah Kelurahan Lappa Kecamatan Sinjai Utara Kabupaten Sinjai, jumlah peserta Kartu Indonesia Sehat PBI yang ditanggung oleh Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) adalah 1.147 Jiwa dan yang ditanggung Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) adalah 1.965 Jiwa, Jadi jumlah keseluruhan peserta KIS PBI di Kelurahan Lappa adalah 3.112 Jiwa dari jumlah Penduduknya sebanyak 11.954 jiwa. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Implementasi Program Kartu Indonesia Sehat (KIS) di Kelurahan Lappa Kecamatan Sinjai Utara Kabupaten Sinjai, jadi penelitian ini ingin melihat sejauh mana pemahaman, pelaksanaan dan sasaran dari program Kartu Indonesia Sehat (KIS) tersebut. Dari hasil penelitian menujukan bahwa belum sepenuhnya dipahami oleh masyarakat khususnya masyarakat penerima program dan belum terlaksananya dengan baik, serta belum terpenuhinya semua masyarakat penerima program (belum tepat sasaran), ini terlihat dari aspek sosialisasi yang menujukkan bahwa tidak dilakukan tahap sosialisasi oleh pihak pelaksana dan kurangnya komunikasi serta koordinasi oleh para pelaksana kebijakan, sehingga perlu dilakukan tahap sosialisasi kebijakan dan komunikasi serta koordinasi oleh masing-masing pihak yang terkait dan aspek kemampuan pelaksana menujukkan bahwa rendahnya keahlian para pelaksana, sehingga diperlukan pelatihan untuk peningkatan kualitas SDM serta diperlukannya SDM memiliki keahlian dalam pelaksanaan program tersebut.
MANAJEMEN TEMPAT PELELANGAN IKAN (TPI) DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) KABUPATEN SINJAI Syamsuddin Syamsuddin
Al Qisthi Jurnal Sosial dan Politik VOLUME 9 NOMOR 2, 2019
Publisher : Program Studi Ilmu Pemerintahan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (397.029 KB) | DOI: 10.47030/aq.v9i2.74

Abstract

Besarnya potensi perikanan di Kabupaten Sinjai menyebabkan daerah ini dikenal sebagai Kabupaten/Kota penghasil ikan yang cukup besar setiap tahunnya. sesuai dengan data yang di terbitkan oleh Badan Pusat Statistik Kabupaten Sinjai yaitu dari produksi ikan di tahun 2016 adalah 2.509,14 ton. yang meningkat di tahun 2017 yaitu sebesar 4.109,14 ton yang produksinya mengalami peningkatan sebesar 72,97 persen. Penelitian ini dilakukan di Dinas Perikanan serta UPTD TPI Lappa Kabupaten Sinjai. Berdasarkan jenis datanya, penelitian ini termasuk penelitian kualitatif. Sumber datanya meliputi data primer yang diperoleh melalui proses wawancara dengan sumber data atau informan dan data sekunder yang berasal dari dokumen-dokumen yang berkaitan dengan penelitian. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa manajemen tempat pelelangan ikan (TPI) dalam meningkatkan pendapatan asli daerah dapat diketahui berdasarkan teory manajemen dari G. R. Terry yaitu perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan. Di lihat dari indikator perencanaan, pengorganisasian dan pelaksanaan, manajemen tempat pelelangan ikan (TPI) dalam meningkatkan pendapatan asli daerah dapat dikatakan sudah berjalan dengan baik karena terbukti dengan tercapainya realisasi penerimaan retribusi daerah sesuai target yang telah ditentukan. Sedangkan melihat dari indikator pengawasannya, manajemen tempat pelelangan ikan dapat dikatakan belum maksimal karena masih memungkinkan terjadinya kecurangan dalam penarikan atau pemungutan retribusi pada para pengusaha ikan.
PENGARUH MOTIVASI, LINGKUNGAN KERJA DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI P3AP2KB KABUPATEN SINJAI Wahyuddin Zuhri AK; Syamsuddin Syamsuddin
Al Qisthi Jurnal Sosial dan Politik VOLUME 10 NOMOR 1, 2020
Publisher : Program Studi Ilmu Pemerintahan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (253.039 KB) | DOI: 10.47030/aq.v10i1.76

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh gaya kepemimpinan, motivasi dan lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlidungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Sinjai. Pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner dan dilaksanakan pada 65 pegawai Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlidungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Kabupaten Sinjai. Analisis data pada penelitian ini menggunakan bantuan SPSS(Statistical Product and Service Solutions)versi 17. Teknik sampling yang dipakai adalah metode sensus dan teknik pengujian data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi uji validitas dengan analisis faktor, uji reliabilitas dengan Alpha Cronbach. Uji asumsi klasik dan analisis regresi liner berganda, untuk menguji dan membuktikan hipotesis penelitian. Hasil analisis menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan berpengaruh positif terhadap kinerja pegawai. Motivasi berpengaruh positif terhadap kinerja pegawai dan lingkungan kerja berpengaruh positif terhadap kinerja pegawai.
PENERAPAN BANTUAN PANGAN NON TUNAI DI KELURAHAN SAMAENRE KECAMATAN SINJAI TENGAH Syamsuddin Syamsuddin; Jusniaty Jusniaty
Al Qisthi Jurnal Sosial dan Politik VOLUME 11 NOMOR 1, 2021
Publisher : Program Studi Ilmu Pemerintahan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (85.892 KB) | DOI: 10.47030/aq.v11i1.90

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Penerapan Bantuan Pangan Non Tunai yang diberikan kepada masyarakat di Kelurahan Samaenre Kecamatan Sinjai Tengah Kabupaten Sinjai dimana diketahui bahwa Program bantuan sosial pangan yang sebelumnya merupakan Subsidi Rastra mulai ditransformasikan menjadi bantuan pangan non tunai (BPNT) pada 2017 di 44 kota terpilih, salah satunya di Kabupaten Sinjai Provinsi Sulawesi Selatan. Tahap pertama pendistribusian KKS di 9 kecamatan pada tanggal 15-21 November 2018 dan tahap kedua pada tanggal 17-23 Desember 2018, dan untuk penyaluran komoditi di Kelurahan Samaenre Kecamatan Sinjai Tengah pada tanggal 2 Desember 2019. Saat ini, data penerima BPNT pada Agustus 2020 sebanyak 20.525 kepala keluarga (kk) di Kabupaten Sinjai, sedangkan di Kecamatan Sinjai Tengah itu sendiri terdiri dari Kelurahan dan beberaapa desa diantaranya Kelurahan Samaenre sebanyak 182 KK, Desa Baru sebanyak 211 KK, Desa Bonto sebnayak 214 KK, Desa Gantarang sebanyak 289 KK, Desa Kanrung sebanyak 343 KK, Desa Kompang sebanyak 361 KK, Desa Mattunreng Tellue sebanyak 191 KK, Desa Pattongko sebanyak 483 KK, Desa Saohiring sebanyak 302 KK, Desa Saotanre sebanyak 219 KK,dan Desa Saotengnga sebanyak 329 KK data tersebut berdasarkan data yang telah di input oleh Dinas Sosial di bulan Agustus 2020. Penelitian ini menggunakan tipe deskriptif kualitatif yang dimaksudkan untuk memberikan gambaran dan uraian yang jelas secara keseluruhan dari permasalahan yang ada mengenai penerapan bantuan pangan non tunai untuk mengentaskan kemiskinan. Informan yang digunakan yakni Koordinator Daerah Bantuan Pangan Non Tunai/ Program Sembako Dinas Sosial, Sekertaris Lurah, Tenaga Kesejahteran Sosial Kecamatan Dinas Sosial, Pemilik E- Warung/ Agen Penyaluran Komoditi Kelurahan Samaenre, serta masyarakat Sasaran atau penerima bantuan bahan pangan. Hasil analisis data menunjukkan bahwa Penerapan Bantuan Pangan Non Tunai yang di laksanakan di Kelurahan Samaenre, telah berjalan efektif. Namun Pihak Kelurahan dan Dinas Sosial perlu mengadakan perekapan ulang data masyarakat miskin di Kelurahan Samaenre.
SINERGITAS PEMERINTAH DESA SALOHE DAN DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA DALAM PENYELENGGARAAN BUMDESA DI KABUPATEN SINJAI Kiki Rasmala Sani; Syamsuddin Syamsuddin
Al Qisthi Jurnal Sosial dan Politik VOLUME 11 NOMOR 2, 2021
Publisher : Program Studi Ilmu Pemerintahan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1358.152 KB) | DOI: 10.47030/aq.v11i2.96

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui sinergitas Pemerintah Desa Salohe dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa dalam Penyelenggaraan Badan Usaha Milik Desa di Kabupaten Sinjai. Keberadaan Badan usaha milik Desa diharapkan dapat mendukung munculnya demokrasi sosial di desa melalui peningkatan kapasitas masyarakat desa secara berkelanjutan sehingga partisipasi masyarakat juga bertambah. Selain itu, pemerintah desa diharapkan mampu berpola kreatif dan inovatif dalam mendominasi kegiatan ekonomi desa melalui kepemilikan Badan Usaha Milik Desa sehingga dapat membangun perekonomian daerah guna menciptakan lapangan pekerjaan baru, menghasilkan barang dan jasa daerah, meningkatkan perdagangan antar-pemerintah daerah dan memberikan layanan yang optimal bagi konsumen. Penelitian ini menggunakan analisa deskriptif dengan metode kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sinergitas Pemerintah Desa Salohe dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa dalam penyelenggaraan Badan Usaha Milik Desa berjalan dengan baik. Pemerintah Desa Salohe juga bersinergi dengan Pendamping Desa untuk memfasilitasi pembentukan hingga berjalannya Badan Usaha Milik Desa dengan menjalin komunikasi langsung maupun tidak langsung.
STRATEGI PEMERINTAH DAERAH DALAM MENGIMPLEMENTASIKAN PROGRAM SERAGAM SEKOLAH GRATIS DI KABUPATEN SINJAI Syamsuddin Syamsuddin; Hermansyah Hermansyah; Kiki Rasmala Sani
Al Qisthi Jurnal Sosial dan Politik VOLUME 12 NOMOR 1, 2022
Publisher : Program Studi Ilmu Pemerintahan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (94.969 KB) | DOI: 10.47030/aq.v12i1.121

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi pemerintah daerah dalam mengimplementasikan program seragam sekolah gratis di Kabupaten Sinjai dan faktor-faktor apa yang mempengaruhi implementasi program seragam sekolah gratis. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Lokasi penelitian dilakukan di kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Sinjai, Sekolah Dasar, serta Sekolah Menengah Pertama. Temuan penelitian mengenai Strategi Pemerintah Daerah dalam Mengimplementasikan Program Seragam Sekolah Gratis di Kabupaten Sinjai bahwa implementasi program seragam sekolah gratis di Kabupaten Sinjai berpedoman pada Perda Nomor 07 Tahun 2019 tentang tata cara pemberian bantuan seragam dan perlengkapan alat sekolah kepada peserta didik baru Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama, pelaksanaan bantuan seragam sekolah gratis di Kabupaten Sinjai berlaku pada kelas 1 Sekolah Dasar dan kelas 1 Sekolah Menengah Pertama pada saat awal tahun ajaran baru. Adapun yang menjadi faktor penghambat dalam pengadaan sergam sekolah gratis di Kabupaten Sinjai yaitu adanya sekolah-sekolah yang masih mengalami keterlambatan pendaftaran peserta didik sehingga data-data yang diperlukan tidak sesuai ketentuan yang berlaku, faktor pendukung dalam pengimplementasian seragam sekolah gratis di Kabupaten Sinjai yaitu dari pihak sekolah telah memberikan data-data lengkap ke Dinas Pendidikan sehingga mudah dianalisis oleh pihak yang bersangkutan. Kebaharuan dalam penelitian ini yaitu adanya sosialisasi sehingga para pihak penyelenggara dan penerima mudah memahami yang menjadi persyaratan atau aturan yang telah ditetapkan. Pemerintah dalam hal Dinas Pendidikan ataupun pihak yang terkait untuk memberikan arahan tentang program seragam sekolah gratis ini kepada seluruh lapisan masyarakat karena dengan adanya program seragam sekolah gratis yang diberikan oleh Pemerintah Daerah dalam hal ini Bupati Sinjai melalui Dinas Pendidikan setidaknya masyarakat sangat terbantu dengan mendapatkan seragam sekolah yang diberikan oleh pemerintah.