Articles
Pengembangan Bisnis Pondok Pesantren Berbasis Sociopreneur Dalam Mewujudkan Semangat Santripreneur
Arianto, Bambang;
Handayani, Bekti;
Marwati, Marwati
PRAXIS: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 2 No. 3 (2024): PRAXIS
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.47776/praxis.v2i3.946
The development of the Islamic boarding school business can have a significant impact on the students' self-development in entrepreneurship. In fact, the students not only learn religious knowledge but also learn about linear entrepreneurship with a santripreneur spirit. The Islamic boarding school business development model being developed is social entrepreneurship (sociopreneur) because it is in line with the character of Islamic boarding schools. In community service at the Salafiyah Raudhotutholibin Al-Asy'Ariyah Islamic boarding school, Purwadadi Village, which was held on 10th November 2023, various assistance was provided regarding sociopreneur-based business development. In this training, various knowledge has been provided on designing business ideas in the context of Islamic boarding schools. The success of this activity can be seen from the increasing knowledge and understanding of the students regarding designing business ideas, research and business feasibility studies, production management, business marketing and financial management. From the results of this service activity, it is known that the students have been able to develop a framework for developing the Islamic boarding school business by prioritizing the spirit of social entrepreneurship (sociopreneurship).
Media Sosial Sebagai Saluran Komunikasi Digital Kewargaan: Studi Etnografi Digital
Arianto, Bambang;
Handayani, Bekti
ARKANA: Jurnal Komunikasi dan Media Vol 2 No 02 (2023): Media dan Komunikasi Indonesia
Publisher : Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam Universitas Sains Al-Qur'an Jawa Tengah di Wonosobo
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62022/arkana.v2i02.5813
Penelitian ini bertujuan untuk mengelaborasi peran media sosial sebagai saluran komunikasi digital kewargaan. Kehadiran media sosial telah membuat pola komunikasi kewargaan bertransformasi dari pola konvensional menjadi berbasis digital. Hal itu disebabkan meningkatnya penggunaan media sosial yang kemudian dapat mempengaruhi semua sendi kehidupan kewargaan. Media sosial telah menjadi saluran utama komunikasi digital kewargaan dalam berbagai aktivitas baik kepada rekan kerja, keluarga, maupun publik. Penelitian ini menggunakan pendekatan etnografi digital dengan teknik wawancara mendalam dan observasi partisipatif secara digital kepada para generasi internet di Kabupaten Pandeglang, Banten. Hasil penelitian menemukan bahwa media sosial berperan penting menciptakan pola komunikasi dua arah yang demokratis, interaktif, dan partisipatif. Penelitian ini juga menemukan bahwa platform media sosial Whatsapp dan Facebook telah menjadi saluran utama komunikasi digital dalam aktivitas keseharian kewargaan.
Prenatal Yoga Sebagai Upaya Mengurangi Ketidaknyamanan pada Ibu Hamil
Marwati, Marwati;
Handayani, Bekti;
Moedjiherwati, Trijani;
Octaviati, Maria
Jurnal Pelayanan dan Pengabdian Kesehatan untuk Masyarakat Vol 2, No 1 (2024): Jurnal Pelayanan dan Pengabdian Kesehatan untuk Masyarakat
Publisher : Universitas Respati Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.52643/jppkm.v2i1.4276
Kehamilan, melahirkan dan mempunyai seorang anak adalah hal alami yang dirasakan oleh seorang wanita hampir di seluruh dunia. Akan tetapi di balik siklus yang alami ini banyak wanita yang mengalami ketidaknyamanan saat kehamilan, persalinan maupun saat masa nifas. Ketidaknyamanan yang dirasakan wanita sebagian besar disebabkan oleh perubahan pada tubuh wanita tersebut, baik secara fisiologis maupun psikologis. Salah satu ketidaknyamanan psikologis yang dirasakan ibu hamil yakni kecemasan, gangguan tidur, depresi antenatal. Sedangkan ketidaknyamanan psikologis selama postpartum terdiri dari depresi postpartum, baby blues. Ibu hamil dapat menggunakan prenatal yoga sebagai salah satu alternatif untuk meningkatkan kualitas hidup dan mengurangi gangguan ketidaknyamanan yang dirasakan selama proses kehamilan. Dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Universitas Bhakti Kencana PSDKU Serang pada tanggal 27 Januari 2023, telah diberikan pendampingan prenatal yoga pada ibu hamil, serta pendidikan kesehatan tentang tanda-tanda persalinan dan tanda bahaya persalinan. keberhasilan dari kegiatan ini tampak dari pengetahuan ibu hamil bertambah serta keluhan ibu hamil berkurang. Dari hasil kegiatan pengabdian masyarakat ini diketahui bahwa para ibu hamil dapat mempraktikkan senam prenatal yoga dirumah secara mandiri. Kata kunci : Ibu Hamil, Yoga Prenatal, ketidaknyamanan
Social Media and Stunting Prevention Campaigns
Handayani, Bekti;
Arianto, Bambang
Journal of Humanity Studies Vol 2, No 1 (2023)
Publisher : Universitas PGRI Sumatera Barat
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.22202/jhs.2023.v2i1.7607
This research aims to elaborate on the useful role of social media as a campaign channel in preventing stunting in Indonesia. The digital era means that various daily activities of citizens are greatly influenced by social media. The benefits of social media are then used by mothers of toddlers as a channel for information, interaction, participation, decentralization, transparency and digital accountability. Social media can then be used to disseminate various information about nutrition and prevention so that it can then become educational for the public. As a result, information generated by social media has created dynamic and participatory interaction patterns. This is due to the flexibility of the features possessed by various social media platforms, especially for use as the main channel for civic information. This research uses an explanatory qualitative approach with in-depth interview techniques and observations of mothers of toddlers in the Serang Regency area, Banten Province. The research results found that social media has played a role as the main information channel in strengthening knowledge about local food and nutrition for toddlers. This research also found that social media is very effective for use as a promotional channel and stunting prevention campaign.
Efektivitas Konvergensi Program Intervensi Percepatan Penurunan Stunting di Tingkat Keluarga
Handayani, Bekti
Jurnal Riset Ilmu Kesehatan Umum dan Farmasi (JRIKUF) Vol. 2 No. 3 (2024): Juli : Jurnal Riset Ilmu Kesehatan Umum dan Farmasi (JRIKUF)
Publisher : LPPM STIKES KESETIAKAWANAN SOSIAL INDONESIA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.57213/jrikuf.v2i3.294
This study aims to analyze the effectiveness of the convergence of intervention programs to accelerate the reduction of stunting at the family level in Serang District, Banten Province. Analytic quantitative design and interviews, with a sample of 150 respondents. Data collection technique with systematic random sampling. Data collection with secondary data, interviews and filling out questionnaires. There were 9 people (6 percent) inaccurate identification of families at risk of stunting (KRS) in the TPPS documents and verification by researchers. Inaccurate identification of families at risk of stunting who were included in the target of the intervention program between the TPPS documents and the researcher's verification was 8 people (5.3 percent). There were 5 people (3.3 percent) inaccurate identification of stunting-risk families who received intervention programs between TPPS documents and researcher verification. Recording and reporting of interventions is not optimal. There is a gap in the convergence of intervention programs due to several factors, namely inadequate quality of human resources, unstable internet network during data collection, limited time for orientation or training so that it is still conceptual, there are still residents who do not have a family card, lack of budget, non-compliant respondents take blood tablets. Not all of the effectiveness of the convergence of intervention programs has conformity in the documents at TPPS and researcher verification.
Studi Fenomenologi Gaya Hidup Sehat dan Strategi Pencegahan Stunting di Wilayah Perdesaan
Handayani, Bekti;
Moedjiherwati, Trijani
Jurnal Medika Nusantara Vol. 2 No. 4 (2024): November : Jurnal Medika Nusantara
Publisher : Stikes Kesdam IV/Diponegoro Semarang, Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.59680/medika.v2i4.1591
This study aims to understand the perception of rural communities in efforts to prevent stunting through a healthy lifestyle in rural areas. This is because the high prevalence of stunting in rural areas is also influenced by lifestyle, minimal access to nutrition, and low public understanding of public health. This study involved three subjects who were breastfeeding mothers living in rural areas of Serang Regency. This study used a phenomenological study approach with the Interpretative Phenomenological Analysis analysis method. Data were obtained through in-depth interviews and observations with categories based on statements from research subjects who carry out daily activities according to the character of the local rural community. The research subjects stated that the perception of rural communities in preventing stunting through a healthy lifestyle is still influenced by cultural factors, education levels, and limited access to health information. This study found that the majority of rural communities believe that strengthening a healthy lifestyle can help prevent stunting in rural areas. Various innovations are needed to strengthen education, socialization and understanding of village citizens regarding a healthy lifestyle in preventing stunting. This study also found that the role and involvement of community leaders also greatly contributed to building collective awareness of a healthy lifestyle for preventing stunting in rural areas.
Edukasi Pentingnya Asupan Gizi Seimbang Pada Remaja dan Pembuatan Es Lumut Kurma Kelor Untuk Cegah Anemia di Desa Serang Mekar Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung
Handriati, Ade;
Marwati, Marwati;
Handayani, Bekti;
Moedjiherwati, Trijani;
Octavianti, Maria
Jurnal Pelayanan dan Pengabdian Kesehatan untuk Masyarakat Vol 2, No 2 (2024): Jurnal Pelayanan dan Pengabdian Kesehatan untuk Masyarakat
Publisher : Universitas Respati Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.52643/jppkm.v2i2.5013
Pendidikan mengenai gizi seimbang merupakan salah satu aspek fundamental dalam memastikan kesehatan dan pertumbuhan yang optimal pada remaja. Masalah kesehatan seperti anemia dan stunting masih menjadi isu signifikan di kalangan remaja. Stunting sebagai masalah gizi kronis yang menyebabkan pertumbuhan anak terhambat, menjadi isu penting yang perlu diperhatikan di Desa Serang Mekar. Dapat dilihat dari data yang didapatkan di Puskesmas Sumber Sari bahwa terdapat 19 Balita yang mengalami stunting. Kondisi ini dipengaruhi oleh berbagai faktor kompleks, baik dari aspek individu, keluarga, maupun lingkungan. Untuk mengatasi permasalahan stunting tidak hanya ditujukan pada ibu hamil dan balita saja, tetapi juga kelompok remaja. Kurma (Phoenix Dactylifera) dan daun kelor (Moringa Oleifera) adalah dua jenis makanan yang telah dikenal luas akan manfaatnya untuk kesehatan. Kedua bahan ini memiliki kandungan gizi yang sangat bermanfaat dalam pencegahan dan penanganan anemia, khususnya pada remaja yang membutuhkan asupan gizi optimal selama masa pertumbuhan mereka. Namun tidak semua remaja tertarik untuk mengkonsumsi 2 jenis makanan yang kaya manfaat ini, maka perlu diolah menjadi makanan yang menarik. Dalam mengatasi kurangnya pengetahuan masyarakat dan remaja pemberian edukasi dilakukan dengan tema Gizi seimbang untuk remaja untuk cegah anemia dan pembuatan es lumut kurma kelor. Hasil edukasi yang diberikan dapat dilihat dari hasil post test yang menunjukan bahwa dari 30 remaja yang mengikuti penyuluhan yang mendapatkan nilai baik yaitu terdapat 10 orang, nilai cukup 13 orang dan kurang 7 orang. Hal ini menunjukkan bahwa remaja perlu mendapatkan edukasi kesehatan secara berkala untuk meningkatakan pengetahuannya terutama tentang kesehatan remaja sebagai calon Ibu.Kata kunci: Remaja, Stunting, Anemia, Kurma, dan Kelor
Pelatihan Pembuatan Makanan Lokal Pedesaan Berbasis Daun Kelor di Desa Koroncong Kabupaten Pandeglang
Arianto, Bambang;
Handayani, Bekti;
Moedjiherwati, Trijani
Suluh Abdi Vol 6, No 2 (2024): SULUH ABDI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palembang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32502/sa.v6i2.9049
Daun kelor mengandung berbagai zat gizi penting seperti protein, vitamin A, vitamin C, kalsium, kalium, dan zat besi. Pemanfaatan daun kelor dalam pembuatan makanan lokal di perdesaan memberikan banyak kebermanfaatan, baik dari segi ekonomi maupun kesehatan. Hal itu karena daun kelor mudah dibudidayakan, sehingga cocok sebagai bahan pangan alternatif yang berkelanjutan. Dalam pengabdian masyarakat di Desa Koroncong Kabupaten Pandeglang yang dilaksanakan pada tanggal 17 Januari 2024, telah diberikan pendampingan pembuatan produk makanan lokal perdesaan berbasis daun kelor. Dalam pelatihan ini telah diberikan perihal pengetahuan seputar kebermanfaatan daun kelor serta praktik pembuatan makanan lokal perdesaan dengan berbahan daun kelor. Keberhasilan dari kegiatan ini tampak dari meningkatnya pengetahuan dan pemahaman para peserta tentang kebermanfaatan daun kelor dan pembuatan produk makanan lokal perdesaan menggunakan daun kelor. Dari hasil kegiatan pengabdian masyarakat ini diketahui bahwa para peserta telah mampu meracik dan mengolah daun kelor untuk pembuatan produk makanan lokal perdesaan yang bernilai gizi tinggi
PEMBERDAYAAN KOMUNITAS UMKM TEMBONG MELALUI PENGUATAN ASPEK KEUANGAN DAN PEMASARAN DIGITAL
Arianto, Bambang;
Rahmiyanti, Sev;
Handayani, Bekti
ABDIPRAJA (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) Vol 5, No 2 (2024): September
Publisher : Universitas Tidar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31002/abdipraja.v5i2.7716
Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) merupakan pilar utama ekonomi Indonesia yang masih menemui berbagai kendala dari sisi tata kelola manajemen keuangan dan pemasaran. Dalam pengabdian masyarakat di Kelurahan Tembong Kota Serang yang dilaksanakan pada tanggal 5 Maret 2023, telah diberikan pendampingan bagi komunitas UMKM melalui penguatan aspek keuangan dan pemasaran digital. Dalam pendampingan ini telah diberikan pengetahuan tentang pentingnya laporan keuangan sederhana bagi UMKM dan teknik pemasaran digital. Dari hasil kegiatan diketahui bahwa pendampingan penyusunan laporan keuangan bisa memberikan kontribusi bagi perbaikan manajemen tata kelola UMKM. Sementara revitalisasi pemasaran digital melalui pemanfaatan media sosial dapat memperkuat aspek pemasaran bagi para pegiat komunitas UMKM. Keberhasilan kegiatan ini tampak dari para pegiat komunitas UMKM yang dapat mempergunakan pemasaran digital dan penyusunan laporan keuangan dengan baik. Para pegiat UMKM bisa memahami kebermanfaatan dari aspek keuangan dan pemasaran digital bagi penguatan bisnis UMKM di Kelurahan Tembong Kota Serang.
Pengembangan Green Accounting bagi Pengrajin Daur Ulang Limbah Plastik di Kabupaten Serang
Arianto, Bambang;
Handayani, Bekti
Rahmatan Lil 'Alamin Journal of Community Services Volume 5 Issue 1, 2025
Publisher : Department of Accounting, Faculty of Business and Economics, Universitas Islam Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.20885/RLA.Vol5.iss1art5
Program pengabdian masyarakat ini bertujuan mengembangkan praktik Green Accounting bagi pengrajin daur ulang limbah plastik. Hal itu disebabkan meningkatnya kekhawatiran terhadap degradasi lingkungan akibat limbah plastik dan kebutuhan akan tata kelola limbah yang berkelanjutan. Dalam pengabdian masyarakat yang dilaksanakan pada tanggal 6 Juli 2024 di Desa Kubang Baros Kabupaten Serang, telah diberikan pelatihan dan pendampingan perihal pengembangan praktik green accounting. Metode yang digunakan dalam program ini melibatkan kombinasi pelatihan dan pendampingan. Metode ini dirancang untuk meningkatkan pemahaman peserta tentang konsep green accounting dan membekali para pengrajin dengan keterampilan untuk mengintegrasikan biaya lingkungan dalam praktik keuangan. Keberhasilan program ini tampak dari meningkatnya kesadaran dan penerapan prinsip green accounting bagi pengrajin limbah daur ulang plastik. Pengrajin telah mampu menunjukkan kemampuan dalam menilai dampak lingkungan dari aktivitas bisnis dan membuat keputusan yang bisa mendukung praktik bisnis berkelanjutan. Dari hasil kegiatan pengabdian masyarakat ini diketahui bahwa pengrajin daur ulang limbah plastik telah mampu menerapkan aspek green accounting sebagai bagian dari ekonomi berkelanjutan di Kabupaten Serang.