Fachri, Fahmi
Unknown Affiliation

Published : 12 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

ANALISIS FORENSIK BUKTI DIGITAL PADA KEJAHATAN PEMBUNUHAN BERENCANA MENGGUNAKAN METODE NATIONAL INSTITUTE OF JUSTICE Triyanto, Ageng Restu; Fachri, Fahmi
JIPI (Jurnal Ilmiah Penelitian dan Pembelajaran Informatika) Vol 9, No 2 (2024)
Publisher : STKIP PGRI Tulungagung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29100/jipi.v9i2.5558

Abstract

Flashdisks and SSDs are storage devices that are widely used, because even flashdisks have various capacities but still have a minimalist shape making it easy to carry anywhere. Apart from the large number of flashdisk users, SSDs are also widely used because most laptops now use SSDs as storage media, because SSDs can be said to be much better storage compared to laptops which still use HDDs for storage media, because SSDs use NAND Flash chips which are used for storage. save data. As storage media continues to develop, it is possible that it will be used in negative ways or for criminal acts, such as storing crime data and then deleting it permanently in an effort to eliminate traces of crimes that have been committed. This research uses a scenario where evidence data is then permanently deleted, with the aim of restoring data that has been deleted, including deleting data on Flashdisks and SSDs. In an effort to recover data, researchers use the FTK Imager and Autopsy tools. The data found will be analyzed using the National Institute of Justice (NIJ) method to find the percentage results of whether the data items obtained are valid with the authenticity of the evidence sought. The conclusion of this research is the use of the National Institute of Justice (NIJ) method, namely sequencing the stages of digital forensics starting from identification, collection, examination, analysis and reporting in the analysis to determine the percentage of authenticity of evidence.
IDENTIFIKASI BUKTI DIGITAL WHATSAPP PADA SISTEM OPERASI PROPRIETARY MENGGUNAKAN LIVE FORENSICS Rido, Ahmad Saeful; Fachri, Fahmi
JIPI (Jurnal Ilmiah Penelitian dan Pembelajaran Informatika) Vol 9, No 2 (2024)
Publisher : STKIP PGRI Tulungagung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29100/jipi.v9i2.5238

Abstract

Salah satu bentuk kejahatan digital adalah menghilangkan atau menghapus barang bukti digital. Kemajuan teknologi memberikan tantangan langsung dalam menangani kejahatan digital. Media penyimpanan barang bukti elektronik dalam Random Access Memory (RAM) tidak lain hanyalah sasaran para pelaku kejahatan untuk menghindari hukum dengan cara menghilangkan berkas barang bukti. Salah satu metode yang digunakan untuk mengidentifikasi bukti kejahatan digital adalah dengan kerangka (Institut Standar dan Teknologi Nasional). Metode ini terdiri dari beberapa langkah yaitu: pengumpulan, perolehan, analisis dan pelaporan. Dengan metode ini, Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui bukti digital yang telah dihapus menggunakan alat FTK Imager dan WinHex dengan metode National Institute of Standards and Technology. Mengetahui persentase keberhasilan bukti digital menggunakan tools FTK Imager dan WinHex dengan metode National Institute of Standards and Technology. Proses pencarian bukti digital dalam kasus penipuan transaksi online menggunakan ftk imager dan winhex tools. Barang bukti yang diperoleh berupa teks percakapan WhatsApp yang terjadi antara tersangka dan korban yang dapat dijadikan sebagai barang bukti digital terkait kasus tindak pidana penipuan toko online. Pembuktian kasus penipuan ini dilakukan dengan membandingkan atau menyinkronkan bukti teks percakapan digital yang diperoleh dari laptop pelaku dengan percakapan WhatsApp di smartphone korban.
Inovasi Sistem Registrasi Digital NU (SIREGALNU) dalam Konfercab ke-XV NU Kabupaten Kebumen Fadjeri, Akhmad; Fachri, Fahmi; Lutfiyani, Anisa; Fersellia, Fersellia; Muflih, Ghufron Zaida; Hidayat, Taufik; Nurchayati, Anisa Dwi
Abdibaraya: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 3 No 01 (2024): Abdibaraya: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Universitas Ma'arif Nahdlatul Ulama Kebumen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53863/abdibaraya.v3i01.1228

Abstract

Community Service Activities carried out in the Kebumen Regency NU Branch Conference process were carried out because the problems faced during the previous conference were build-up and long queues during registration, so an online-based system was created to handle this. The aim of implementing a digital registration system (SiregalNU) is to speed up implementation of registration services, digitize registration and as a digital literacy moment for NU residents in Kebumen district. This PKM activity was carried out by 15 UMNU lecturers and students. The implementation of siregalNu and the konfercab registration process were carried out for 5 days. The result of this activity is the NU digital registration system (siregalNu) which can be accessed at siregalnu.com. The main output in Siregalnu is an ID-card which has a QR code containing the unique ID of each registrant. The impact that the committee has had is having a complete database related to SK (MWC, Institution, Banom), data on participants from PRNU to MWC under the leadership of the Nahdlatul Ulama Kebumen Branch for the 2020-2024 term of office.
ANALISIS KEAMANAN STEGANOGRAFI PADA GAMBAR YANG DIUNGGAH KE MEDIA SOSIAL MENGGUNAKAN LEAST SIGNIFICANT BIT (LSB) Bagus Pratama, Yoga; Fachri, Fahmi
JATI (Jurnal Mahasiswa Teknik Informatika) Vol. 9 No. 1 (2025): JATI Vol. 9 No. 1
Publisher : Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/jati.v9i1.12370

Abstract

Di era digital saat ini, keamanan informasi menjadi semakin krusial, terutama dalam konteks penyebaran informasi melalui platform media sosial yang masif. Banyak kejahatan yang terjadi akibat informasi yang disebar ke media sosial. Media yang digunakan berupa file gambar, audio, video dan dokumen. Penelitian ini menganalisis keamanan steganografi pada gambar yang diunggah ke media sosial dengan menggunakan Tools Steghide. Steghide ini menggunakan metode Least Significant Bit (LSB) substitution yang memungkinkan penyisipan data ke dalam gambar tanpa mengubah kualitas visual secara signifikan. Tujuan penelitian ini adalah mengevaluasi seberapa baik pesan rahasia yang disisipkan dapat bertahan dari deteksi pihak ketiga, terutama setelah gambar mengalami kompresi atau modifikasi oleh platform media sosial. Metode yang digunakan meliputi penyisipan pesan dalam berbagai format gambar, pengujian kompresi oleh media sosial, dan analisis potensi deteksi oleh teknik steganalysis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pesan rahasia yang disisipkan dalam gambar dapat terbaca pada platform Facebook Messenger, dan Gmail. Untuk platform WhatsApp beberapa gambar terkompresi dan pesan tidak terbaca. Namun, pada platform Telegram, pesan tidak dapat terbaca setelah gambar mengalami proses kompresi atau modifikasi oleh platform tersebut. Gambar setelah diupload ke media sosial juga mengalami perubahan dari segi ukuran, resolusi dan format
ANALISIS BUKTI DIGITAL TERHADAP KASUS PROSTITUSI ONLINE PADA APLIKASI MICHAT MENGGUNAKAN METODE ACPO Hidayah, Arum; Fachri, Fahmi
JATI (Jurnal Mahasiswa Teknik Informatika) Vol. 9 No. 1 (2025): JATI Vol. 9 No. 1
Publisher : Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/jati.v9i1.12441

Abstract

Media sosial adalah platform daring yang memungkinkan komunikasi tanpa batas ruang dan waktu, memfasilitasi interaksi antar pengguna. Namun, platform ini kerap disalahgunakan untuk tindakan cybercrime. Salah satu aplikasi yang sering disalahgunakan untuk aktivitas ilegal, seperti prostitusi online adalah MiChat, karena mudah diakses dan memungkinkan pengiriman foto serta video. Barang bukti digital mencakup berbagai informasi dalam perangkat digital, seperti pesan, file, media, dan log aktivitas pelaku di platform media sosial yang digunakan untuk kejahatan. Penelitian ini mengkaji penggunaan teknik forensik pada perangkat mobile dengan fokus pada aplikasi MiChat, menggunakan kerangka kerja Association of Chief Police Officers (ACPO). Alat bantu yang digunakan adalah FTK Imager dan MOBILedit Forensic. Hasil penelitian menunjukkan bahwa FTK Imager mampu memperoleh lebih banyak barang bukti digital yaitu sebesar 75% dibandingkan MOBILedit Forensic yaitu sebesar 68,75%. Bukti digital yang berhasil diperoleh mencakup pesan gambar, video, dan audio
IDENTIFIKASI BUKTI DIGITAL SISTEM PROPERTY PADA INSTAGRAM MENGGUNAKAN LIVE FORENSIK Tri Amanah, Rizky; Fachri, Fahmi
JATI (Jurnal Mahasiswa Teknik Informatika) Vol. 9 No. 1 (2025): JATI Vol. 9 No. 1
Publisher : Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/jati.v9i1.12594

Abstract

Media sosial memiliki peran penting sebagai platform untuk mempromosikan dan menjual produk dagangan. Namun penggunaannya tidak hanya membawa dampak positif, tetapi juga dapat menimbulkan dampak negatif bagi pengguna, terutama jika dimanfaatkan sebagai sarana untuk melakukan tindak kejahatan, seperti penipuan melalui online. Salah satu penelitian yang digunakan untuk mengidentifikasi bukti kejahatan digital adalah dengan Institut Standar dan Teknologi Nasional (NIST). Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap bukti digital yang telah dihapus menggunakan tools FTK Imager berdasarkan metode NIST. Selain itu, penelitian ini juga menunjukkan tingkat keberhasilan dalam mengungkap bukti digital menggunakan FTK Imager dalam kasus penipuan transaksi online. Bukti yang berhasil diperoleh berupa teks percakapan dan gambar antara tersangka dan korban, yang kemudian digunakan sebagai barang bukti digital terkait tindak pidana penipuan toko online. Proses pembuktian dilakukan dengan membandingkan dan menyinkronkan teks percakapan yang ditemukan pada laptop tersangka dengan percakapan yang terdeteksi.
ANALISIS FORENSIK SMARPHONE ANDROID PADA APLIKASI TIKTOK MENGGUNAKAN METODE NIST Isnaeni, Faul; Fachri, Fahmi
JATI (Jurnal Mahasiswa Teknik Informatika) Vol. 9 No. 1 (2025): JATI Vol. 9 No. 1
Publisher : Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/jati.v9i1.12669

Abstract

Indonesia adalah negara yang sedang mengalami perkembangan pesat dalam pemanfaatan teknologi, termasuk penggunaan smartphone berbasis Android. Perkembangan teknologi internet dan smarphone yang semakin meningkat membuka peluang terjadinya kasus kejahatan di media sosial. Tindak kejahatan tersebut akan meninggalkan history yang dapat dijadikan barang bukti pada suatu kasus kejahatan teknologi komputer. Digital forensik adalah disiplin ilmu yang digunakan untuk membantu penegak hukum dalam menangani kejahatan digital. Tujuannya adalah untuk membuktikan tindak kejahatan tersebut dan mengumpulkan bukti digital yang sah. Penelitian ini menginvestigasi pencemaran nama baik di tiktok dengan memulihkan video, hashtag, serta pesan teks kemudian dihapus dari perangkat smartphone Android dengan menggunakan motode NIST sebagai langkah penelitian. Tahapan dari penelitian ini yaitu Collection, Examination, Analysis, dan Reporting untuk mendapatkan bukti digital pada aplikasi tiktok menggunakan tools mobiledit dan FTK Imager. Hasil yang diperoleh presense dengan tools mobiledit sebesar 25,5 % berhasil menemukan 11 data dari 43 data awal. Dan hasil presense dengan tools FTK Imager sebesar 74,4% berhasil menemukan sejumlah 32 data dari 43 data awal.
Pelatihan Pemasaran Digital untuk Produk Pertanian Fadjeri, Akhmad; Fersellia, Fersellia; Lutfiyani, Anisa; Anggoro, Tri; Muflih, Ghufron Zaida; Fachri, Fahmi; Wahyuningsih, Endang
Abdibaraya Vol 4 No 01 (2025): Abdibaraya: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Universitas Ma'arif Nahdlatul Ulama Kebumen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53863/abdibaraya.v4i01.1455

Abstract

This research aims to evaluate the effectiveness of a digital marketing training program for farmers in Tlogopragoto Village, Kebumen District, focusing on improving their ability to market agricultural products, specifically chili. The study adopts a descriptive qualitative approach, utilizing data collection methods such as direct observation, semi-structured interviews, questionnaires, and documentation. The training, conducted on November 2, 2024, at the Roda Tani chili warehouse, involved 25 participants from local farmer groups. The results indicate a significant improvement in the farmers' understanding of digital marketing tools, including social media platforms and e-commerce. Participants gained practical skills in content creation, product promotion, and account management. Despite the success, challenges such as limited internet access and device availability were identified as barriers to effective implementation. The training was well-received, with participants expressing high satisfaction with the practical knowledge gained. In conclusion, the digital marketing training was effective in enhancing the farmers' marketing skills, contributing to better product visibility and market reach. However, further support, particularly in infrastructure and continuous training, is necessary to ensure the sustainability of the program and maximize its benefits for the farmers
IMPLEMENTASI RANCANG BANGUN APLIKASI KRIPTOGRAFI BERBASIS WEB MENGGUNAKAN METODE ENKRIPSI BASE-64 Hadi, Samsul; Fachri, Fahmi
JATI (Jurnal Mahasiswa Teknik Informatika) Vol. 9 No. 2 (2025): JATI Vol. 9 No. 2
Publisher : Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/jati.v9i2.12789

Abstract

Keamanan data digital menjadi tantangan krusial di era teknologi informasi saat ini, dimana kebocoran dan pencurian data semakin meningkat. Penelitian ini bertujuan mengimplementasikan solusi praktis melalui rancang bangun aplikasi kriptografi berbasis web menggunakan metode enkripsi Base-64. Base-64 dipilih karena kemampuannya mengkonversi data biner ke bentuk karakter ASCII yang aman untuk transmisi, sambil mempertahankan integritas data asli. Penelitian menggunakan metodologi waterfall dalam pengembangan sistem, dari analisis kebutuhan hingga implementasi. Hasil pengujian menunjukkan aplikasi berhasil melakukan enkripsi dan dekripsi dengan akurasi 100% pada berbagai jenis input teks, dengan waktu pemrosesan rata-rata di bawah 1 detik. Sistem juga berhasil mengintegrasikan penyimpanan data terenkripsi ke database MySQL untuk keamanan berkelanjutan. Implementasi ini memberikan solusi yang efektif untuk kebutuhan pengamanan data sederhana dalam lingkungan web.
Pengujian dan Mitigasi Kerentanan Website Sistem Informasi Akademik Universitas Ma'arif Nahdlatul Ulama Kebumen dengan OWASP ZAP: Testing and Mitigation of Website Vulnerabilities in the Academic Information System of Universitas Ma'arif Nahdlatul Ulama Kebumen using OWASP ZAP Eko setiawan; fachri, fahmi
Cyber Security dan Forensik Digital Vol. 8 No. 1 (2025): Edisi Mei 2025
Publisher : Fakultas Sains dan Teknologi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14421/csecurity.2025.8.1.5190

Abstract

Penggunaan sistem informasi akademik berbasis web di lingkungan pendidikan tinggi semakin krusial untuk mendukung proses manajemen data akademik. Namun, tingginya ketergantungan pada aplikasi web juga meningkatkan risiko terhadap serangan siber. Website Sistem Informasi Akademik Universitas Ma’arif Nahdlatul Ulama Kebumen sempat mengalami insiden peretasan yang menyebabkan tampilan berubah menjadi iklan judi online, meskipun saat ini telah dipulihkan. Berdasarkan insiden tersebut, tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi potensi kerentanan lainnya dan memberikan rekomendasi mitigasi. Penelitian menggunakan metode pengujian keamanan berbasis OWASP Web Security Testing Guide (WSTG) dan alat bantu OWASP Zed Attack Proxy (ZAP). Hasil pengujian menunjukkan adanya tiga kerentanan utama, yaitu Content Security Policy (CSP) Header Not Set, HTTP to HTTPS Insecure Transition in Form Post, dan Missing Anti-clickjacking Header. Kendati tidak ditemukan celah XSS aktif dan semua transmisi data telah dienkripsi melalui HTTPS, sistem tetap belum memiliki perlindungan terhadap Clickjacking. Mitigasi yang direkomendasikan mencakup penerapan header CSP, konfigurasi HSTS, serta penambahan X-Frame-Options atau frame-ancestors. Implementasi mitigasi ini diharapkan dapat meningkatkan keamanan sistem informasi akademik dari potensi serangan siber di masa mendatang. Kata kunci: Keamanan Website, OWASP ZAP, Wireshark, XSS, Clickjacking, OWASP Top 10 ------------------------ The use of web-based academic information systems in higher education has become increasingly vital for managing academic data. However, this reliance on web applications also increases the risk of cyberattacks. The Academic Information System website of Universitas Ma’arif Nahdlatul Ulama Kebumen previously experienced a hacking incident in which the display was altered to show online gambling advertisements, although it has since been restored. This research aims to identify other potential vulnerabilities and provide mitigation recommendations. The study employs security testing based on the OWASP Web Security Testing Guide (WSTG) and utilizes the OWASP Zed Attack Proxy (ZAP) tool. The results reveal three main vulnerabilities: Content Security Policy (CSP) Header Not Set, HTTP to HTTPS Insecure Transition in Form Post, and Missing Anti-clickjacking Header. Although no active XSS exploit was found and all data transmissions were encrypted via HTTPS, the system lacks protection against clickjacking attacks. Recommended mitigation includes implementing CSP headers, enabling HTTP Strict Transport Security (HSTS), and adding X-Frame-Options or frame-ancestors directives. These measures are expected to enhance the security of the academic information system and protect user data from future cyber threats. Keywords: Website Security, OWASP ZAP, Wireshark, XSS, Clickjacking, OWASP Top 10