Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Pelatihan Sadar Wisata Dan Sapta Pesona Bagi Masyarakat Desa Wisata Pakuan Kabupaten Lombok Barat Putra, Taufan Handika; Rahman; Kertajadi; Ihyana Hulfa; Didy Ika Supryadi
Jurnal Abdi Anjani Vol 1 No 1 (2023): Jurnal Abdi Anjani
Publisher : Program Studi Pariwisata, Fakultas Ekonomi dan Bisnis,Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/anjani.v1i1.745

Abstract

Sadar Wisata ialah sebuah konsep yang mengacu pada kesadaran individua tau kelompok masyarakat terhadap pentingnya menjada dan merawat destinasi wisata serta ingkungan sekitar. Khususnya Desa Wisata Pakuan yang memiliki potensi dengan alam yang luarbiasa indah, subur dan keadaan hutan yang masih alami oleh sebab itu, masarakat Desa Pakuan lebih memahami konsep sadar wisata dan sapta pesona agar bisa lebih baik lagi dan lebih siap dalam menerima wisatawan. Pelatihan sadar wisata dan sapta pesona memiliki peran yang sangat penting dalam mengembangkan Desa Wisata Pakuan. Dalam kegiatan pengabdian, tim pengabdian masyarakat memberikan solusi dengan cara memberikan penyuluhan mengenai sadar wisata dan sapta pesona. Metode yang digunakan dalam pelatihan ini diawali dengan sosialisasi program pada mitra, Focus Grup Discussion (FGD) dengan masyarakat, pemberian edukasi mengenai sadar wisata dan sapta pesona. Kegiatan pengabdian pada masyarakat di Desa Wisata Pakuan Kecamatan Narmada Kabupaten Lombok Barat berjalan dengan lancer atas dukungan dan Kerjasama perangkat desa dan warga setempat.
Kelembagaan Kelompok Sadar Wisata Desa Wisata Sintung Kabupaten Lombok Tengah Rahman, Rahman; Taufan Handika; Hailuddin; Didy Ika Supryadi
Jurnal Abdi Anjani Vol 2 No 2 (2024): Jurnal Abdi Anjani (JAA)
Publisher : Program Studi Pariwisata, Fakultas Ekonomi dan Bisnis,Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/anjani.v2i2.1551

Abstract

Desa wisata Sintung Lokasinya di Kecamatan Pringgarata Kabupaten Lombok Tengah Nusa tenggara barat. Desawisata Sintung masih dalam tahap Rintisan, memiliki potensi wisata alam dan wisata minat khusus yang luar biasa. Saat ini atraksi wisata yang sedang berkembang adalah arung Jeram berbasis (River Tubing) dan memiliki banyak peminat baik wisatawan Domestik maupun Mancanegara. permasalahan yang sering terjadi diinternal Pokdarwis adalah tidak terdapat kerangka kerja, tidak ada SOP dalam melayani tamu (Wisatawan), SDM Pokdarwis masih belum maksimal. System koordinasi belum maksimal. Dari kasus tersebut maka Solusi yang ditawarkan adalah dilakukan studi pendahuluan untuk melakukan identifikasi dan inventarisasi tentang kondisi ril Desawisata Sintung khususnya kelembagaan Pokdarwisnya serta mengetahui sumber permasalahan yang terdapat di kelembagaan pokdarwis. Untuk mempercepat menemukan titik permasalahan dan Solusi maka Perlu diadakan Focus Group Discussion (FGD) dengan mengumpulkan semua pengurus pokdarwis dan perwakilan kepala desa sebagai penengah, sehingga melalui kegiatan ini dapat digali informasi-informasi penting terkait dengan kelembagaan pokdarwis. Dalam pengabdian ini dihadiri oleh 11 orang terdiri dari anggota pokdarwis dan perwakilan pemerintah Desa Sintung. Dalam pelaksanaan kegiatan pengabdian berjalan dengan baik dan terjadi diskusi yang membangun selama pelatihan.
EXPLORING THE POTENTIAL OF LOCAL FOOD TO OPTIMIZE AS A TOURIST ATTRACTION IN LANTAN VILLAGE Lalu Zul Yusri; Baiq Handayani Rinuastuti; Lalu M Furkan; Handry Sudiartha Athar; Didy Ika Supryadi
International Journal of Social Science Vol. 4 No. 6: April 2025
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/ijss.v4i6.10027

Abstract

Tourism villages contribute significantly to the local economy by integrating culture, nature, and cuisine as the main attractions. This study explores the potential of local food in Lantan Village as a strategic element in the development of community-based culinary tourism. Using a qualitative approach with a purposive sampling technique, data were obtained through in-depth interviews with stakeholders, including village officials, tourism awareness groups, culinary MSME actors, and tourists. The results of the study revealed that local foods such as komoh, wrap bible, bebetok, and sambal belling have not only culinary value but also contain philosophical meanings that strengthen the village's cultural identity. Typical processing techniques, such as the use of tanah sari to remove the bitter taste of papaya leaves in komoh, reflect innovations based on local wisdom that can increase tourist attractions. Tourists also show high interest in interactive experiences such as cooking traditional foods and following the coffee roasting process. Despite its great potential, culinary tourism in Lantan Village still faces challenges in the promotion and sustainability of culinary events such as "Lantan Local Taste." Therefore, a strategy is needed to strengthen digital promotion, organize sustainable culinary tour packages, and empower MSMEs so that local culinary products are increasingly qualified and competitive. With the right strategic steps, Lantan Village can develop culinary tourism as a main pillar in increasing tourist attractions and the welfare of the local community.
Pengaruh Social Media Marketing Tiktok dan Content Creator Terhadap Keputusan Pembelian Produk Skintific di Kota Mataram Ni Nyoman Gita Santi Ananda; Didy Ika Supryadi
ALEXANDRIA (Journal of Economics, Business, & Entrepreneurship) Vol. 6 No. 2 (2025): September
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/alexandria.v6i2.995

Abstract

This study aims to investigate the influence of TikTok social media marketing and content creators on purchasing decisions for Skintific products in Mataram City. This associative research uses a quantitative approach with a sample size of 100 respondents. Data analysis was performed using SPSS software. The results show that TikTok social media marketing and content creators have a positive and significant impact on purchasing decisions for Skintific products in Mataram City. Based on these findings, it can be concluded that TikTok social media marketing and content creators play a crucial role in increasing purchasing decisions for Skintific products in Mataram City. The researcher suggests that the company should increase social media marketing activities and select suitable content creators to continuously enhance purchasing decisions among consumers for Skintific products.
Pengaruh Kebijakan Larangan Plastik dan Iklan Ramah Lingkungan Terhadap Perubahan Perilaku Konsumen di Kota Mataram Ni Ketut Manik Wirdisari; Didy Ika Supryadi
ALEXANDRIA (Journal of Economics, Business, & Entrepreneurship) Vol. 6 No. 2 (2025): September
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/alexandria.v6i2.1018

Abstract

This research is motivated by the increasing global concern about environmental pollution issue due to the use of single-use plastics. Mataram City, which has implemented a plastic ban policy, is the object of study. The main objective of this research is to analyze the extent to which the plastic ban policy and environmental-friendly advertising influence consumer behavior change in Mataram City. This study uses a quantitative approach with a survey method of 100 respondents selected purposively. The main instrument is a questionnaire, and the data is analyzed using multiple linier regression. The results show that the plastic ban policy has a significant influence on consumer behavior change, marked by an increase in the use of environmentally friendly shopping bags and awareness of environmental issues. Environmental-friendly advertising also contributes to shaping more positive consumer perceptions and attitudes towards sustainable behavior. This research provides an important contribution to the government and businesses in designing more effective communication strategies and public policies.
Pengaruh E-WoM dan Daya Tarik Wisata Terhadap Keputusan Berkunjung Wisatawan Pada Destinasi Wisata Benang Kelambu di Lombok Tengah Nuraswati; Didy Ika Supryadi
ALEXANDRIA (Journal of Economics, Business, & Entrepreneurship) Vol. 6 No. 2 (2025): September
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/alexandria.v6i2.1092

Abstract

This study investigates how online reviews (E-WoM) and tourist attraction appeal influence an individual's decision to visit the Benang Kelambu destination in Central Lombok. We used questionnaires to collect data from 100 previously visited tourists, specifically selected to ensure their relevance to the research. Using multiple linear regression analysis, we found that both factors, E-WoM, and tourist attraction appeal, contribute positively and significantly to tourists' desire to visit. This means that when tourists see positive online reviews or recommendations, and feel the destination offers natural beauty, adequate facilities, and easy access, they are highly likely to decide to visit. In short, tourists come to Benang Kelambu because of the positive information they read online, combined with their direct experience of the natural beauty, sufficient facilities, and ease of reaching the location. These findings are beneficial for Benang Kelambu's management in developing more effective promotional strategies and enhancing the tourist appeal to increase visitor numbers continuously.
Pengembangan Kapasitas Pemuda Desa melalui Pelatihan Dasar Kewirausahaan Berbasis Potensi Lokal di Desa Kopang, Lombok Tengah Yeldy Dwi Genadi; Didy Ika Supryadi; Sri Maryanti; Dewi Rispawati; Himawan Sutanto
Jurnal Abdi Anjani Vol 3 No 2 (2025): Jurnal Abdi Anjani (JAA)
Publisher : Program Studi Pariwisata, Fakultas Ekonomi dan Bisnis,Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/anjani.v3i2.2594

Abstract

Pengembangan kewirausahaan berbasis potensi lokal merupakan strategi penting dalam meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat desa. Program pengabdian ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas pemuda Desa Kopang, Lombok Tengah, melalui pelatihan dasar kewirausahaan yang aplikatif dan partisipatif. Metode pelaksanaan meliputi identifikasi potensi lokal, penyusunan modul pelatihan, pelatihan kewirausahaan berbasis praktik, pendampingan usaha, serta monitoring dan evaluasi. Sebanyak 25 pemuda desa terlibat aktif dalam kegiatan ini. Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan rata-rata pengetahuan kewirausahaan sebesar 65%, khususnya pada aspek perencanaan usaha, inovasi produk, dan pemasaran digital. Kegiatan ini juga menghasilkan tiga kelompok usaha baru, yaitu Kopang Food Innovation, Kreatif Bambu Kopang, dan Herbal Kopang Natural, yang berhasil mengembangkan produk unggulan berbasis sumber daya lokal dengan nilai tambah ekonomi. Pembentukan Forum Pemuda Wirausaha Kopang (FPWK) menjadi langkah strategis dalam memastikan keberlanjutan program. Secara keseluruhan, kegiatan ini memberikan dampak positif terhadap peningkatan kapasitas kewirausahaan, kemandirian ekonomi, serta kolaborasi lintas sektor antara perguruan tinggi, pemerintah desa, dan masyarakat. Hasil program ini diharapkan dapat menjadi model replikasi pengembangan kewirausahaan berbasis potensi lokal di desa lain, guna mendukung pencapaian pembangunan ekonomi berkelanjutan di wilayah perdesaan.