Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

HUBUNGAN ANTARA USIA PARITAS DAN PEKERJAAN DENGAN KEJADIAN ABORTUS INCOMPLETE PADA IBU HAMIL DI RSUD H ABDUL MANAP KOTA JAMBI Asmajaya, Rudi; Septiwiyarsi, Septiwiyarsi
SCIENTIA JOURNAL Vol 8 No 2 (2019): SCIENTIA JOURNAL
Publisher : Universitasdiwangsa Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Estimasi nasional menyatakan, bahwa abortus banyak terjadi pada perempuan usia 15-49 tahun. Setiap tahun, sekitar 500.000 ibu meninggal karena sebab–sebab yang berkaitan dengan kehamilan. Sebagian besar kematian terjadi di Negara berkembang dan sebagian disebabkan oleh abortus yang tidak aman. Sekitar 25% kematian ibu di Asia, 30-50% kematianibu di Afrikadan Amerika Latin disebabkan oleh abortus yang disengaja. Indonesia memiliki angka kejadian abortus yang disengaja berkisar antara 750.000 sampai 1,5jutakasus (Tiara, 2011). Penelitian ini dilakukan secara deskriptif analitk dengan case control. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil yang mengalami abortus incomplete sebagai kasus yaitu sebanyak 51 orang dan ibu hamil yang tidak mengalami abortusya itu sebanyak 901 sebagai control. Data yang di kumpulkan berupa data sekunder yaitu data yang diperoleh dari data rekam medik. Analisis data dilakukan menggunakan univariat dan bivariate dengan Chi-Square Hasil penelitianini menunjukan bahwa terdapat hubungan antara usia terhadap kejadian abortus incomplete dengan P-Value 0.000 (p<0.05), terdapat hubungan antara paritas terhadap kejadian abortus incomplete dengan P-Value 0.001(p<0.05) dan terdapat hubungan antara pekerjaan terhadap kejadian abortus incomplete dengan P-Value 0.047(p>0.05) Dari hasil peneltian ini upaya yang agar kejadian abortus incomplete baik pada ibu yang memiliki usia, paritas dan pekerjaan yang beresiko adalah pentingnya bagi ibu untuk memperhatikan pola komsumsi ibu yang bergizi, pola aktivitas yang tidak terlalu berlebihan dan rutin mengtrol kehamilan kepusat pelayanan kesehatan.
ANALISIS FAKTOR –FAKTOR YANG BERHUBUNGAN KEJADIAN IKTERUS NEONATORUM FISIOLOGIS DI RUANGAN PERINATOLOGI RSU. MAYJEN. H.THALIB KOTA SUNGAI PENUH Hutabarat, Sabar; Asmajaya, Rudi; Usman, Ismail; Setiawan, Rahman; Diane Marlin
JURNAL KESEHATAN IBU DAN ANAK (KIA) Vol. 4 No. 1 (2025): JURNAL KESEHATAN IBU DAN ANAK (KIA)
Publisher : UNIVERSITAS ADIWANGSA JAMBI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kematian neonatus masih menjadi masalah global yang penting.Setiap tahun diperkirakan 4 juta bayi meninggal dalam empat minggu pertama dengan 75% kematian terjadi dalam 7 hari pertama Data WHO mayoritas dari semua kematian neonatal (73%) terjadi pada minggu pertama kehidupan dan sekitar 36% terjadi 24 jam pertama kehidupan. Salah satu penyebab dari kematian tersebut adalah ikterus neonatorum yang tidak di tangani dengan tepat serta tidak diketahui apa saja faktor penyebab dari ikterus neonatorum. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui factor yang berhubungan kejadian icterus neonatorum fisiologis di ruangan perinatologi RSU. Mayjen H.A.Thalib Sungai Penuh tahun 2024. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan metode pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik Simple Random Sampling dengan jumlah sampel 119 orang. Pengambilan data menggunakan data sekunder yaitu data rekam medis pasien. Data yang di peroleh dianalisis menggunakan software SPSS, menggunakan uji chi-square Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada hubungan antara Usia kehamilan (p=0,000), BBLR (p=0,000), Asfiksia (p=0,000) dan usia bayi (p=0,013) dengan kejadian icterus neonatorum di ruangan perinatologi RSU. Mayjen H.A.Thalib Sungai Penuh tahun 2024. Dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan informasi bagi instansi kesehatan dan tenaga kesehatan dalam pelayanan kesehatan terhadap bayi, khususnya neonatus mengenai ikterus Neonatorum.
HUBUNGAN KETEPATAN WAKTU PEMBERIAN IMUNISASI BCG TERHADAP KEJADIAN TB PARU PADA ANAK BALITA Marlin, Diane; Rahmawati, Dwi; astria, niki; Usman, Ismail; Asmajaya, Rudi; Setiawan, Rahman; Hutabarat, Sabar
JURNAL KESEHATAN IBU DAN ANAK (KIA) Vol. 4 No. 1 (2025): JURNAL KESEHATAN IBU DAN ANAK (KIA)
Publisher : UNIVERSITAS ADIWANGSA JAMBI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Menurut World Health Organization (Global TB Report, 2022), estimasi jumlah orang terdiagnosis TBC tahun 2021 secara global sebanyak 10,6 Dari 10,6 juta kasus tersebut, terdapat 6,4 juta orang yang telah dilaporkan dan menjalani pengobatan dan 4,2 juta orang lainnya belum ditemukan/ didiagnosis dan dilaporkan. dari total 10,6 juta kasus di tahun 2021, setidaknya terdapat 6 juta kasus adalah pria dewasa, kemudian 3,4 juta kasus adalah wanita dewasa dan kasus TBC lainnya adalah anak-anak, yakni sebanyak 1,2 juta kasus. Desain penelitian yang digunakan bersifat kuantitatif dengan pendekatan cross sectional yang bertujuan untuk menggambarkan adanya Hubungan Ketepatan waktu Imunisasi BCG Terhadap Kejadian TB Paru Pada Anak Balita Di Puskesmas Bukit Indah Kabupaten Tanjung Jabung Barat Tahun 2024 Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Bukit Indah pada bulan Februari s/d Maret 2024. Jumlah sampel sebanyak 33 orang, menggunakan teknik stratified random sampling. Analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 33 responden mengalami TB paru, 2 responden (0.06%) mendapatkan imunisasi BCG tepat waktu, sedangkan 31 responden (93%) dengan imunisasi tenggang mengalami Tb . Berdasarkan uji statistik pada tabel Fisher's Exact Test diperoleh nilai p= (0,00) Dari hasil penelitian ini hendaknya sebagai tenaga kesehatan lebih meningkatkan kualitas pelayanan dalam penanganan penyakit tuberkulosis pada anak dan menggalakkan tindakan preventif penyakit TB Paru melalui penyuluhan kesehatan, pendidikan kesehatan maupun promosi kesehatan kepada masyarakat
The Effect of Supervision of Pregnant Women in Three Trimester Through the Formation of Lactation Classes on Mothers' Readiness in Providing Exclusive Breastfeeding Astria, Niki; Siahaan, Gustien; Arista , Devi; Rahmawati , Dwi; Asmajaya, Rudi
Jurnal KESANS : Kesehatan dan Sains Vol 4 No 8 (2025): KESANS: International Journal of Health and Science
Publisher : Rifa'Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54543/kesans.v4i8.361

Abstract

Introduction: Breast milk is the first food for newborns and is the main nutrition for babies. Self-Readiness is important in breastfeeding, because it is used as a parameter of the mother's ability to breastfeed. Knowledge is one of the factors of the mother's readiness to breastfeed. Objective: The aim of this study was to determine whether there was an influence of health assistance for pregnant women in the third trimester through the formation of lactation classes on the readiness of mothers to provide exclusive breastfeeding with using leaflets and educational videos. Method: This type of research is pre-experimental with the research design used is one group pretest - posttest design. The population in this study were pregnant women in the third trimester in the working area of Kebon Handil Health Center, Jambi City. The sample size in this study was 32 people taken using the total sampling technique. Result and Discussion: he results of the study showed that there was an influence of intervention in providing health assistance through lactation classes regarding lactation management on the level of readiness to breastfeed in pregnant women in the third trimester of the T-test with a p value = 0.0000. Conclusions: it is recommended that Kebon Handil Health Center hold lactation class activities with the material provided being about lactation management as a provision of knowledge for pregnant women in preparing for birth and self-readiness in providing exclusive breastfeeding.