Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Strategi peningkatan peran Pemangku Kepentingan dalam mengatasi Masalah Keuangan Adi Suwarno, Suparjo; Anis Sulalah, Asia
at-Tahsin Vol 3 No 2 (2023): Manajemen SDM dan Sarana Prasarana Pendidikan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Togo Ambarsari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59106/attahsin.v3i2.134

Abstract

The financing problem is a classic problem that is still the main enemy of educational institutions. Funding that is not managed well will give rise to new problems and is vulnerable to hampering educational programs that have been created. This research aims to discuss qualitative research methods for literature study. The method used is library research, collecting data by searching for sources and reconstructing them from various sources such as books, journals and existing research.This article presents the concept of managing and raising educational funds (fundraising) which can be applied by educational institutions as an alternative to exploring financial resources in addition to using financial resources from the government and school/madrasah committees.
Pencegahan Aksi Perundungan dengan Penguatan Karakter Berbasis Kecerdasan Emosional bagi Peserta Didik Adi Suwarno, Suparjo; Arifin, Zainul; Muta’allim, Muta’allim
Salwatuna : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 4 No 2 (2024): Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Togo Ambarsari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59106/salwatuna.v4i2.246

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang pendampingan peserta didik sekolah dasar daalam pencegahan aksi perundungan dengan penguatan karakter berbasis kecerdasan emosional. Maraknya aksi perundungan di lingkungan sekolah menjadi sebuah ironi di tengah kampanye anti-bullying dalam pendidikan sekaligus adanya paradoks bahwa lingkungan pendidikan yang menjunjung tinggi akhlak dan karakter menjadi ladang tumbuhnya praktik perundugan. Proses pengabdian menggunakan pendekatan Participatnory Action Research (PAR), yang diawali dengan pemetaan masalah, membangun kepercayaan dengan warga binaan, menentukan masalah prioritas, menyusun strategi gerakan, pelaksanaan program, pengamatan dan refleksi teoretis. Hasil pendampingan yang telah dilakukan adalah; internalisasi kesadaran akan bahaya perundungan dalam pendidikan baik secara fisik maupun psikologis; adanya pola sikap yang telah membudaya yang membutuhkan perspektif baru agar tidak menjadi akar aksi perudungan yang tidak disadari dan terbentuknya budaya yang terbuka dan dinamis serta kondusif dalam perkembangan peserta didik tanpa perundungan.
Pendampingan Pencegahan Perundungan melalui Pola Asuh Demokratis pada Siswa Sekolah Dasar Negeri Adi Suwarno, Suparjo; Munir, Misbahul
Salwatuna : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 5 No 1 (2025): Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Togo Ambarsari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59106/salwatuna.v5i1.355

Abstract

Kasus perundungan di lingkungan sekolah dasar masih menjadi persoalan serius yang berdampak pada psikologis dan sosial peserta didik. Program pengabdian ini bertujuan untuk mencegah perilaku bullying melalui penguatan pola asuh demokratis di kalangan orang tua siswa SDN Trebungan. Pendekatan yang digunakan adalah Asset-Based Community Development (ABCD), yang menitikberatkan pada pemetaan dan mobilisasi aset sosial, manusia, dan kelembagaan sebagai kekuatan lokal dalam pencegahan bullying. Kegiatan dilaksanakan melalui empat tahapan utama, yaitu Discovery, Dream, Design & Mobilization, dan Destiny. Hasil pendampingan menunjukkan peningkatan signifikan pada pemahaman orang tua tentang pola asuh demokratis, terbentuknya Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan (TPPK) di sekolah, serta lahirnya Pakta Integritas Keluarga dan Sekolah Anti-Bullying sebagai bentuk komitmen bersama. Program ini juga berhasil membentuk 15 Peer Educator Orang Tua sebagai duta keberlanjutan dan menjadikan pencegahan bullying sebagai bagian dari budaya sekolah. Melalui pelembagaan prinsip komunikasi asertif, empati, dan resolusi konflik restoratif, SDN Trebungan bertransformasi menjadi lingkungan belajar yang lebih aman, suportif, dan berkarakter.