Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengaruh insentif finansial, insentif nonfinansial, dan motivasi kerja terhadap kepuasan kerja perawat di Rumah Sakit Gunung Maria Tomohon Palendeng, Frankly Oktavian; Bernarto, Innocentius
JMBI UNSRAT (Jurnal Ilmiah Manajemen Bisnis dan Inovasi Universitas Sam Ratulangi). Vol 8, No 3 (2021): JMBI UNSRAT Volume 8 Nomor 3
Publisher : FEB Universitas Sam Ratulangi Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35794/jmbi.v8i3.35796

Abstract

Abstract:  The objectives of this study were to 1) analyze and test the effect of financial incentives on job satisfaction, 2) analyze and test the effect of non-financial incentives on job satisfaction, 3) analyze and test the effect of work motivation on job satisfaction, 4) analyze and test the effect of financial incentives on work motivation, 5) analyze and test the effect of non-financial incentives on work motivation. Data collection was done on 141 nurses at Gunung Maria Hospital Tomohon with saturated sampling method/census technique, using questionnaires. The tool used to analyze the partial least square – structural equation modeling (PLS-SEM) is the SmartPLS version 3.3.3 program. This study found that financial incentives as well as non-financial incentives have a positive effect on work motivation and job satisfaction. Meanwhile, work motivation has a positive effect on job satisfaction..Abstrak:  Penelitian ini bertujuan untuk 1) menganalisis dan menguji pengaruh insentif finansial terhadap kepuasan kerja, 2) menganalisis dan menguji pengaruh insentif non finansial terhadap kepuasan kerja, 3) menganalisis dan menguji pengaruh motivasi kerja terhadap kepuasan, 4) menganalisis dan menguji pengaruh insentif finansial terhadap motivasi kerja, 5) menganalisis dan menguji pengaruh insentif non finansial terhadap motivasi kerja. Pengumpulan data dilakukan kepada 141 perawat Rumah Sakit Gunung Maria Tomohon dengan teknik penarikan sampel jenuh/sensus, dengan menggunakan kuesioner. Alat yang digunakan untuk menganalisis partial least square – structural equation modeling (PLS-SEM) adalah program SmartPLS versi 3.3.3. Penelitian ini mendapatkan bahwa insentif finansial dan insentif non finansial memiliki pengaruh positif terhadap motivasi dan kepuasan kerja. Sementara itu, motivasi kerja juga memiliki pengaruh positif terhadap kepuasan kerja.
LITERASI DIGITAL DAN SOCIOPRENEURSHIP; “BUILDING A COMMUNITY IN A CHANGING SOCIAL MEDIA WORLD” Kurnia, Kurnia; Sukarnadi, Natalia; Theresia, Sherly; Palendeng, Frankly Oktavian
Jurnal Leverage, Engagement, Empowerment of Community (LeECOM) Vol. 5 No. 1 (2023): Jurnal Leverage, Engagement, Empowerment of Community (LeECOM)
Publisher : Universitas Ciputra Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37715/leecom.v5i1.3614

Abstract

Wirausaha sosial membutuhkan dukungan masyarakat khususnya dalam pemahaman literasi digital untuk difungsikan sebagai sarana usaha yang juga mampu menumbuhkan sikap peduli sosial lingkungan dan membangun kesadaran akan jiwa bermasyarakat. Literasi Digital dibutuhkan sebagai upaya mewujudkan ekosistem ruang digital yang dapat menunjang semangat wirausaha muda dalam melakukan dan mendukung sociopreneurship. Studi ini difokuskan pada kegiatan sosialisasi pemanfaatan ruang digital sebagai media literasi bagi generasi muda yang dianggap sebagai akselerator media digital, sehingga diharapkan kegiatan ini dapat menumbuhkan kesadaran pemanfaatan media sosial untuk sebagai media bisnis dan sociopreneursip sekaligus sebagai sarana untuk mengasah kecakapan generasi muda dalam memanfaatkan potensi digitalnya. Metode yang digunakan adalah pre-experimental method dengan menggunakan kelas pembanding hasil pre-test dan post-test sebagai upaya untuk menjelaskan secara komprehensif hasil pelaksanaan kegiatan. hasil pre-test dan posttest dapat diketahui bahwa secara rata-rata pengetahuan dan kecakapan literasi digital peserta meningkat 36% dan komitmen dalam memanfaatkan media digital sebagai sarana wirausaha juga meningkat 36%. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi perwujudan peran serta akademisi dan praktisi dalam mempercepat akselerasi transformasi digital guna menyiapkan generasi muda yang memahami kompetensinya sebagai digital dan sociopreneur.
IDENTIFIKASI TEKNOLOGI INFORMASI KESEHATAN DALAM MENINGKATKAN KEPUASAN PASIEN BPJS DI RUMAH SAKIT Langingi, Ake Royke Calvin; Pongantung, Henny; Palendeng, Frankly Oktavian; Suparlan, Monica Sri Rejeki; Watak, Chintami Luciana; Komaling, James
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 6 No. 2 (2025): JUNI 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v6i2.45191

Abstract

Kepuasan pasien BPJS di Rumah Sakit Gunung Maria Tomohon tahun 2023, rata-rata berada pada 88,8%. Pada tahun 2024 kepuasan pasien BPJS meningkat menjadi 90%. Meskipun mengalami peningkatan, tetapi tetap masih kurang dari standar yang ditetapkan pemerintah sesuai dengan Permenkes RI Nomor 4 Tahun 2019 Tentang Standar Teknis Pemenuhan Mutu Pelayanan Dasar pada Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan bahwa kepuasan pasien harus diatas 95%. Salah satu faktor yang mempengaruhi kepuasan adalah teknologi informasi kesehatan. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi faktor teknologi informasi kesehatan yang berkaitan dengan kualitas layanan kesehatan terhadap kepuasan pasien BPJS di Rumah Sakit Gunung Maria Tomohon. Metode: yang digunakan yaitu metode kuantitatif dengan desain cross sectional study dengan jumlah sampel 216 pasien BPJS (purposive sampling). Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner. Kepuasan pasien mengacu pada SERVQUAL (lima dimensi). Hasil dari penelitian ini adalah teknologi informasi kesehatan mempengaruhi kepuasan pasien BPJS dengan nilai p=0,038, CC=0,153, OR=1,304. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa teknologi informasi kesehatan, mempengaruhi kepuasan pasien. Sebagai saran penelitian ini yakni proses pelayanan kesehatan secara komprehensif perlu ditingkatkan lagi, demi terciptanya kepuasan pasien BPJS, terutama peningkatan system teknologi informasi kesehatan.  
WAITING TIME RELATED TO OUTPATIENT SATISFACTION AT GUNUNG MARIA HOSPITAL TOMOHON Palendeng, Frankly Oktavian; Suparlan, Sri Rejeki Monica; Langingi, Ake Royke Calvin
Multidisciplinary Indonesian Center Journal (MICJO) Vol. 2 No. 3 (2025): Vol. 2 No. 3 Edisi Juli 2025
Publisher : PT. Jurnal Center Indonesia Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62567/micjo.v2i3.798

Abstract

One measure of service success is patient satisfaction; in the world of health, patient satisfaction indicates that the services provided have been delivered properly by health workers. The purpose of this study was to analyze the relationship between waiting time and outpatient satisfaction at Gunung Maria Tomohon Hospital. The method used in this research is quantitative research which is descriptive analytic using a cross-sectional study approach with a sample of 266 respondents (total sampling) with univariate and bivariate analysis. The results showed that based on the results of the chi-square test, a value of p = 0.001 (<α = 0.05) was obtained, indicating that there is a relationship between waiting time and outpatient satisfaction at Gunung Maria Tomohon Hospital. Based on the results of the analysis, it can be concluded that there is a relationship between waiting time and outpatient satisfaction at the Outpatient Polyclinic of Mount Maria Tomohon Hospital. As a suggestion for hospital leaders, especially for outpatient directors at Gunung Maria Tomohon Hospital, it is recommended to set health service standards, particularly for outpatients, to enhance their satisfaction.