Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

EDUKASI DAN PELATIHAN LAPORAN KEUANGAN BUMDES MENGGUNAKAN APLIKASI SIAPIK Marlinda, Charly; Utami, Ranti; Haryani, Dwi Septi; Salihi, Salihi; Risa, Diana; Saputri, Eziwanda; Hulu, Friska; Kurniawan, Dedy; Amang, Mohamad
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 6 (2023): Volume 4 Nomor 6 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i6.23581

Abstract

Pelaksanaan pengabdian masyarakat ini bertujuan memberikan pengetahuan dan keterampilan bagi BUMDes untuk menyusun laporan keuangan BUMDes menggunakan aplikasi SIAPIK yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia. Pengabdian masyarakat dilakukan di Desa Toapaya, Kecamatan Bintan Utara, Kabupaten Bintan dengan melibatkan perangkat BUMDes. Tim Pengabdian Masyarakat terdiri dari 1 orang Dosen dan 21 Mahasiswa. Penyuluhan dan sosialisasi dilakukan terhadap Perangkat BUMDes di Desa Toapaya, sosialisasi dilakukan di Kantor BUMDes Desa Toapaya. Penyuluhan kepada masyarakat dilakukan untuk mensosialisasikan kegiatan yang dilakukan. Langkah-langkah kegiatan pengabdian ini pertama menggunakan metode tutorial untuk menjelaskan secara teori dan praktek cara menyusun laporan keuangan menggunakan aplikasi SIAPIK dalam mencatat transaksi keuangan yang sesuai PSAK. Kedua dilakukan pendampingan mengenai pencatatan transaksi keuangan melalui penggunaan aplikasi SIAPIK kepada BUMDes di Desa Toapaya. Hasil yang didapatkan Para pelaku BUMDes mengalami peningkatan pengetahuan dan kemampuan dalam menyajikan laporan keuangan yang sesuai dengan PSAK dengan capaian rata-rata 90%.
The Role Of Village-Owned Enterprises (BUMDes) in Increasing Village Original Income by BUMDes Anugerah Ekang in Ekang Anculai Village Pramita, Maharani Eka; Pardede, Ranat Mulia; Salihi, Salihi; Zulaika, Nurfitri; Chartady, Rachmad
Economics and Digital Business Review Vol. 6 No. 1 (2025): Agustus - January
Publisher : STIE Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Peran Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dalam meningkatkan Pendapatan Asli Desa di Anugerah Ekang menurut Peraturan Daerah Kabupaten Bintan No.9 Tahun 2007 pasal 2 Tentang Pembentukan dan Pengelolaan BUMDes. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Peran BUMDes berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Bintan terdapat 7 indikator dimana 5 indikator sudah sesuai dan 2 indikator belum sesuai. Tetapi, Peran Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dalam meningkatkan Pendapatan Asli Desa sudah dikatakan meningkat hal ini dapat dilihat dari persentase konribusi yang tiap tahun meningkat, meski dari tahun ke tahun mengalami peningkatan ataupun penurunan. Peningkatan ini diwujudkan dengan adanya unit-unit usaha BUMDes seperti penggemukan sapi, dana bergulir, penyewaan meja kursi tenda, pemupukan dan kerjasama dengan desa wisata.
Analisis Sistem Pembayaran Tunjangan Profesi Guru Melalui Aplikasi Simbar pada Dinas Pendidikan Kabupaten Bintan Quatra, Hendro; Zulaika, Nurfitri; Saputra, Novi Chandra; Fauzi, Fauzi; Salihi, Salihi
Economics and Digital Business Review Vol. 5 No. 2 (2024): February - July
Publisher : STIE Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/ecotal.v5i2.1507

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sistem pembayaran tunjangan profesi guru pada aplikasi SIMBar pada Dinas Pendidikan Kabupaten Bintan. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif analisis kualitatif gambaran masalah yang terjadi saat penelitian ini berlangsung dengan mengumpulkan data dari Dinas Pendidikan Kabupaten Bintan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam penyalurannya Dinas Pendidikan Kabupaten Bintan merujuk pada Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 4 Tahun 2022 tentang Petunjuk Teknis Pemberian Tunjangan Profesi, Tunjangan Khusus, dan Tambahan Penghasilan Guru Aparatur Sipil Negara di Daerah Provinsi, Kabupaten/Kota. Proses yang Panjang dan saling terintegrasi antar sistem informasi dalam hal ini SIM-Tun dan SIMBar dimulai dari input pengusulan, penarikan data berkala, validasi oleh dinas pendidikan. Meskipun masih terdapat kendala dalam penggunaannya namun dengan aplikasi ini dapat membantu dalam menghasilkan informasi yang dibutuhkan dalam penyaluran tunjangan dan membuat penyaluran tunjangan dapat berjalan efeketif, efisien, transparan, akuntabel, dan bermanfaat.
ANALISIS PENGELOLAAN DANA BADAN USAHA MILIK DESA STATUS BERKEMBANG DAN KONTRIBUSINYA TERHADAP PEREKONOMIAN DESA (STUDI KASUS PADA BUMDES TEMBELING DAN BUMDES BINTAN BUYU, KECAMATAN TELUK BINTAN, KABUPATEN BINTAN) Sulistyowati, Hani; Salihi, Salihi; Alamsyahbana, Muhammad Isa
EKONOMIKA Vol 7 No 2 (2024): CASH: Economic, Accounting Scientific Journal
Publisher : STIE PEMBANGUNAN TANJUNGPINANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52624/cash.v7i2.2456

Abstract

Abstrak Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pembentukan, pengelolaan, dan aspek operasional BUMDes, serta kontribusi dan dampak ekonomi langsung maupun tidak langsung dari BUMDes Tembeling dan BUMDes Bintan Buyu terhadap peningkatan usaha ekonomi desa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Informan penelitian ini terdapat 4 kelompok, yakni kelompok pertama Kepala Desa, kelompok kedua Ketua BUMDes serta pengelola unit masing-masing BUMDes, kelompok ketiga salah satu masyarakat sekitar BUMDes Tembeling dan BUMDes Bintan Buyu, dan kelompok keempat pihak Dinas PMD. Teknik yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan dari 7 indikator pada Peraturan Daerah Kabupaten Bintan Nomor 9 Tahun 2007 tentang Pembentukan dan Pengelolaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), BUMDes Tembeling dan BUMDes Bintan Buyu belum sepenuhnya sesuai dan belum dapat memberikan kontribusi terhadapat perekonomian desa. Kata Kunci : BUMDes, Pengelolaan Dana, Kontribusi Terhadap Perekonomian Desa Abstract The purpose of this study is to analyze the formation, management, and operational aspects of BUMDes, as well as the direct and indirect economic contributions and impacts of BUMDes Tembeling and BUMDes Bintan Buyu on improving village economic efforts. The method used in this research is a qualitative method. There are 4 groups of informants for this research, namely the first group is the Village Head, the second group is the Head of BUMDes and the unit managers of each BUMDes, the third group is one of the communities around BUMDes Tembeling and BUMDes Bintan Buyu, and the fourth group is the PMD Service. The techniques used are data reduction, data presentation and conclusion drawing. The research results show that based on the 7 indicators in Bintan Regency Regional Regulation Number 9 of 2007 concerning the Formation and Management of Village-Owned Enterprises (BUMDes), Tembeling BUMDes and Bintan Buyu BUMDes are not fully compliant and have not been able to contribute to the village economy. Keywords: Bumdes, Fund Management, Contribution To Village Economy
PEMANFAATAN KERAJINAN GONGGONG SEBAGAI MEDIA PENINGKATAN KREATIVITAS DAN KETERAMPILAN IBU-IBU DESA BUSUNG DALAM MENDORONG PARIWISATA LOKAL Salihi, Salihi; Hasnarika, Hasnarika; Afriyadi, Afriyadi; Fauzi, Fauzi; Tommy Munaf
JURNAL PENGABDIAN MANDIRI Vol. 4 No. 7: Juli 2025
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Busung Village is one of the tourist villages located in the Seri Kuala Lobam District, Bintan Regency, Riau Islands Province. The majority of its residents work as fishermen, totaling 163 people. To reduce the waste produced from gonggong (a type of sea snail), the local community can utilize the shells to create various handicrafts with marketable value. The main objective of this activity is to increase income, reduce waste, and stimulate the creativity of the women in Busung Village. This training was attended by seven women, all members of the KUBE group. The methods used in this activity include providing information on the economic value that can be gained from processing gonggong waste, as well as hands-on training in making keychains from gonggong shells. The outcome of this community service activity is the increased knowledge of the KUBE members in processing gonggong waste and their ability to independently create handicrafts.