Claim Missing Document
Check
Articles

Objek dan Daya Tarik Wisata di Desa Pemuteran, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng ., Kadek Desi Ariati; ., Dra. Damiati, M.Kes; ., Ni Made Suriani, S.Pd, M.Par.
Jurnal BOSAPARIS: Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Vol 7, No 1 (2017):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpkk.v7i1.9896

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui objek dan daya tarik wisata di Desa Pemuteran, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik snowball. Pengumpulan data dilakukan melalui metode observasi dan metode wawancara. Data dianalisis melalui 4 tahap yaitu (1) pengambilan data, (2) reduksi data, (3) penyajian data, (4) penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini adalah (1) objek dan daya tarik wisata alam di Desa Pemuteran meliputi kondisi pantai, potensi laut, kawasan perbukitan dan proyek penyu, (2) objek dan daya tarik wisata sosial budaya meliputi tradisi setempat, Buleleng Bali Dive Festival dan adanya unsur keagamaan berupa beberapa pura sakral di Desa Pemuteran, (3) objek dan daya tarik wisata minat khusus meliputi wisata minat khusus di kawasan pantai, laut dan perbukitan berupa kegiatan sun bathing, snorkeling, diving, dan hikking. Kata Kunci : Desa Pemuteran, Objek dan Daya Tarik Wisata The purpose of this research is to determine the tourism attraction in Pemuteran Village, Gerokgak District, Buleleng Regency. This research is descriptive research using snowball technique. Collecting data by observation method and interview method. Analized the data through four steps, there are (1) take the data, (2) reduksi data, (3) present the data and (4) the last is conclusion. The result of this research is (1) nature tourism object in Pemuteran Village such as beach area, marine tourism, hill area, and turtle project, (2) another tourism destination is social culture it self through Buleleng Bali Dive Festival and holy temple in Pemuteran Village, (3) the last is special tourism destination such as snorkeling, scuba diving, and hikking in Pemuteran Village. keyword : Pemuteran Village, Tourist Attracition
STUDI EKSPERIMEN TEPUNG MOCAF(MODIFIED CASSAVA FLOUR) MENJADI BROWNIES KUKUS Fransiska, Putu Wahyu Manik; Damiati, Damiati; Suriani, Ni Made
Jurnal BOSAPARIS: Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Vol 10, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpkk.v10i1.22116

Abstract

Abstrak Penelitian eksperimen ini bertujuan untuk mengetahui, (1) kualitas cake tepung mocaf dengan menggunakan bahan 100% tepung mocaf dilihat dari aspek tekstur, rasa dan aroma, (2) proses pengolahan tepung mocaf menjadi brownies kukus. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode observasi dengan menggunakan instrument berupa uji lembar organoleptik dengan 3 tingkat yaitu baik, cukup, dan kurang. Panelis dalam penelitian ini merupakan panelis terlatih yang terdiri dari26 orang panelis. Teknik analisis data yang digunakan teknik deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukan kualitas brownies kukus tepung mocaf dengan menggunakan 100% tepung mocaf dilihat dari aspek (1) tekstur dengan skor rata-rata 2,85 berada pada kategori baik sesuai dengan tolak ukur lembut dan beremah, (2) aspek rasa dengan skor ratarata 2,95 berada pada kategori baik dengan tolak ukur memiliki rasa manis dan terasa coklat, (3) aspek aroma dengan skor rata-rata 2,85 berada pada kategori baik dengan tolak ukur dominan memiliki aroma coklat dan aroma khas tepung singkong. Kata Kunci : Brownies Kukus, Kualitas, Tepung Mocaf. Abstract This experimental study aims to determine, (1) the quality of mocaf flour cake using 100% mocaf flour viewed from the aspect of texture, taste and aroma, (2) the processing of mocaf flour into steamed brownies. The data collection method used in this study is the observation method by using an instrument in the form of an organoleptic sheet test with 3 levels namely good, sufficient, and lacking. Panelists in this study were trained panelists consisting of 26 panelists. Data analysis techniques used are quantitative descriptive techniques. The results of this study show the quality of steamed mocaf flour using 100% mocaf flour seen from aspects (1) of the texture with an average score of 2.85 in the good category according to the soft and weak benchmark, (2) the taste aspect with the average score -ata 2.95 is in good category with a benchmark that has a sweet and brown taste, (3) the aroma aspect with an average score of 2.85 is in a good category with the dominant benchmark has a chocolate aroma and a distinctive aroma of cassava flour. Keywords: Steamed Brownies, Quality,Mocaf Flour
SUBSTITUSI TEPUNG TALAS PADA PRODUK BOLU KARAMEL ., Made Yogi Perdana Putra; ., Dra. Damiati, M.Kes; ., Ni Wayan Sukerti, S.Pd, M.Pd.
Jurnal BOSAPARIS: Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Vol 3, No 1 (2015):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpkk.v3i1.4989

Abstract

Penelitian jenis eksperimen ini bertujuan untuk mengetahui (1) kualitas bolu karamel yang menggunakan substitusi 75% tepung talas (bolu karamel A) dilihat dari aspek rasa, aroma, dan tekstur; (2) kualitas bolu karamel yang menggunakan substitusi 50% tepung talas (bolu karamel B) dilihat dari aspek rasa, aroma, dan tekstur. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode observasi. Instrumen pengumpulan data adalah lembar uji mutu hedonik dengan 3 tingkatan (baik, cukup, dan kurang) yang diujikan kepada 23 panelis. Selanjutnya dianalisis dengan teknik deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan (1) kualitas bolu karamel substitusi 75% tepung talas (bolu karamel A) dari aspek rasa, rata-rata skor sebesar 2,65 pada kategori baik, aspek aroma, rata-rata skor sebesar 2,91 pada kategori baik, dan aspek tekstur, rata-rata skor sebesar 2,65 pada kategori baik. (2) kualitas bolu karamel substitusi 50% tepung talas (bolu karamel B) dari aspek rasa, rata-rata skor sebesar 2,61 pada kategori baik, aspek aroma, rata-rata skor sebesar 2,91 pada kategori baik, dan aspek tekstur, rata-rata skor sebesar 2,87 pada kategori baik. Kata Kunci : bolu karamel, kualitas, tepung talas This research was aimed to determine (1) the quality of caramel cake that uses 75% substitution of taro flour (caramel cake A) which can be detected from flavor, aroma, and texture. (2) The quality of caramel cake that uses 50% substitution of taro flour (cake caramel B) that can be detected from the aspects of flavor, aroma, and texture. Methods of datas collection used in this research was observation. The instruments used in this research was with 3 levels of hedonic quality test sheet (good, sufficient, and less) which tested on 23 panelists and analyzed by using descriptive quantitative technique. The results of this study were (1) the quality of caramel cake that 75% substitusion of taro flour (caramel cake A) from the aspect of sense, its average score in good category was 2.65. The average score of aroma in good category was 2.91. The average score of texture was 2.65. (2) The quality of caramel cake that 50% substitusion of taro flour (caramel cake B) from the aspect of sense, its average score was 2.61. The average score of aroma was 2.91 and the average score of texture was 2.87. keyword : caramel cake, quality, taro flour
Uji Kualitas Tepung Pisang Mas (Musa Acuminata) ., BUDI UTOMO; ., Cokorda Istri Raka Marsiti, S.Pd., M.Pd.; ., Dra. Damiati, M.Kes
Jurnal BOSAPARIS: Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Vol 8, No 2 (2017):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpkk.v8i2.15992

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) proses pembuatan tepung pisang mas (2) zat gizi pada tepung pisang mas (3) kualitas tepung pisang mas dari aspek warna, aroma dan tekstur. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Metode ini yang digunakan untuk mendapatkan data adalah metode observasi dan laboratorium. Tepung pisang mas dilihat dari aspek warna, aroma dan tekstur yang diuji oleh 5 panelis terbatas dengan menggunakan instrument berupa lembar uji organoleptik dengan 3 tingkatan yaitu baik, cukup, buruk. Kemudian dianalisis melalui analisis deskriptif kuantitatif. Hasil menunjukkan (1) proses pembuatan tepung pisang mas melalui tahap: penyotiran, pengupasan kulit, perendaman, pemotongan, pencucian, pengeringan, penggilingan dan pengayakan. (2) kandungan gizi pada tepung pisang mas, karbohidrat 80,39%, protein 5,44%, lemak 1,24%, abu 2,80%, air 10,39% (3) kualitas tepung pisang mas dari aspek warna berada dalam kategori baik dengan skor (2,80), aroma berada dalam katagori baik dengan skor (3,00), tekstur berada dalam katagori baik dengan skor (3,00). Kata Kunci : Kualitas, Tepung, Pisang Mas This research aims to determine (1) the process of making golden banana flour (2) nutrients of golden banana flour (3) quality of golden banana flour from aspects of color, smell and texture. This research is experimental research. This method used to obtain data is the observation and laboratory methods. Golden banana flour seen from the aspect of color, smell and texture which was tested by 5 limited panelists using an instrument such as organoleptic test sheets with 3 levels were good, enough, bad. Then analyzed through quantitative descriptive analysis. The results show (1) the process of making golden banana flour through steps : sorting, skin stripping, soaking, cutting, washing, drying, grinding and sieving (2) Nutritional content of golden banana flour is, carbohydrate 80.39%, protein 5.44%, fat 1.24%, ash 2.80%, water 10.39% (3) The quality of golden banana flour from the aspect of color is in good category with a score ( 2.80 ), the smell is in good category with a score ( 3.00 ), the texture is in good category with a score ( 3.00 ). keyword : Quality, Flour, Golden Banana
STUDI EKSPERIMEN TEPUNG MOCAF(MODIFIED CASSAVA FLOUR) MENJADI BROWNIES KUKUS ., Pt Wahyu Manik Fransiska; ., Dra. Damiati, M.Kes; ., Ni Made Suriani, S.Pd, M.Par.
Jurnal BOSAPARIS: Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Vol 8, No 2 (2017):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpkk.v8i2.16918

Abstract

Penelitian eksperimen ini bertujuan untuk mengetahui, (1) kualitas cake tepung mocaf dengan menggunakan bahan 100% tepung mocaf dilihat dari aspek tekstur, rasa dan aroma, (2) proses pengolahan tepung mocaf menjadi brownies kukus. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode observasi dengan menggunakan instrument berupa uji lembar organoleptik dengan 3 tingkat yaitu baik, cukup, dan kurang. Panelis dalam penelitian ini merupakan panelis terlatih yang terdiri dari26 orang panelis. Teknik analisis data yang digunakan teknik deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukan kualitas brownies kukus tepung mocaf dengan menggunakan 100% tepung mocaf dilihat dari aspek (1) tekstur dengan skor rata-rata 2,85 berada pada kategori baik sesuai dengan tolak ukur lembut dan beremah, (2) aspek rasa dengan skor rata-rata 2,95 berada pada kategori baik dengan tolak ukur memiliki rasa manis dan terasa coklat, (3) aspek aroma dengan skor rata-rata 2,85 berada pada kategori baik dengan tolak ukur dominan memiliki aroma coklat dan aroma khas tepung singkong. Kata Kunci : Brownies Kukus, Kualitas, Tepung Mocaf This experimental study aims to determine, (1) the quality of mocaf flour cake using 100% mocaf flour viewed from the aspect of texture, taste and aroma, (2) the processing of mocaf flour into steamed brownies. The data collection method used in this study is the observation method by using an instrument in the form of an organoleptic sheet test with 3 levels namely good, sufficient, and lacking. Panelists in this study were trained panelists consisting of 26 panelists. Data analysis techniques used are quantitative descriptive techniques. The results of this study show the quality of steamed mocaf flour using 100% mocaf flour seen from aspects (1) of the texture with an average score of 2.85 in the good category according to the soft and weak benchmark, (2) the taste aspect with the average score -ata 2.95 is in good category with a benchmark that has a sweet and brown taste, (3) the aroma aspect with an average score of 2.85 is in a good category with the dominant benchmark has a chocolate aroma and a distinctive aroma of cassava flourkeyword : Steamed Brownies, Quality,Mocaf Flour
STUDI EKSPERIMEN TEPUNG KULIT SINGKONG MENJADI KUE KERING PUTRI SALJU ., Gusti Ayu Dwi Indrasari; ., Dra. Damiati, M.Kes; ., Cokorda Istri Raka Marsiti,S.Pd., M.Pd
Jurnal BOSAPARIS: Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Vol 7, No 1 (2017):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpkk.v7i1.9889

Abstract

Abstrak Penelitian eksperimen ini bertujuan untuk mengetahui kualitas kue kering putri salju tepung kulit singkong dengan perbandingan 50% tepung kulit singkong dan 50% tepung terigu dilihat dari aspek tekstur, rasa, dan aroma. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode observasi dengan menggunakan instrument berupa lembar uji organoleptik dengan 3 tingkatan yaitu baik, cukup, kurang. Panelis dalam penelitian ini merupakan panelis terlatih yang terdiri dari 25 orang panelis. Teknik analisis data yang digunakan teknik deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan kualitas kue kering putri salju tepung kulit singkong dilihat dari aspek tekstur dengan skor rata-rata 2,92 berada pada kategori baik sesuai dengan tolok ukur, aspek rasa dengan skor rata-rata 2,84 berada pada kategori baik sesuai dengan tolok ukur, dan aspek aroma dengan skor rata-rata 2,88 berada kategori baik sesuai dengan tolak ukur.Kata Kunci : kualitas, kue kering putri salju, tepung kulit singkong. Abstract This experimental study aims to determine the quality of the cookies Putri Salju flour cassava peel’s with 50% cassava peel’s flour and 50% of wheat flour from the aspects of texture, flavor, and aroma. Data collection methods used in this research is the method of observation using the form sheet organoleptic test instrument with three levels, namely good, enough, lacking. Panelists in this study is a trained panelists consisting of 25 panelists. Data analysis techniques used quantitative descriptive techniques. The results showed the quality of the cookies Putri Salju flour cassava peel’s from the aspects of texture with an average score of 2.92 are in good category in accordance with the benchmarks, aspects of flavor with an average score of 2.84 are in good category according to benchmarks and aspects aroma with an average score of 2.88 was good category in accordance with the benchmark.keyword : quality, cookies Putri Salju, peel’s cassava flour
UJI KUALITAS KUE SATU BERBAHAN TEPUNG KARA KRATOK (PHASEOLUS LUNATUS L) Suryastini, Komang Eva; Suriani, Ni Made; Damiati, Damiati
Jurnal BOSAPARIS: Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Vol 10, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpkk.v10i2.22139

Abstract

Abstrak Penelitian eksperimen ini bertujuan untuk mengetahui kualitas kue satu berbahan tepung kara kratok (Phaseolus lunatus L) yang dilihat dari aspek (1) aroma, (2) rasa, dan (3) tekstur. Panelis dalam penelitian ini menggunakan panelis terlatih yang terdiri dari 20 orang panelis. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode observasi dengan menggunakan instrumen berupa lembar uji organoleptik dengan 3 tingkatan yaitu baik, cukup, kurang. Data dianalisis dengan menggunakan teknik analisis data deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan (1) Kualitas kue satu berbahan tepung kara kratok dilihat dari aspek aroma berada dalam kategori baik (3,00), sesuai dengan tolok ukur yaitu khas kacang kara kratok. (2) Kualitas kue satu berbahan tepung kara kratok dilihat dari aspek rasa berada dalam kategori baik (2,85), sesuai dengan tolok ukur yaitu manis. (3) Kualitas kue satu berbahan tepung kara kratok dilihat dari aspek tekstur berada dalam kategori baik (2,85), sesuai dengan tolok ukur yaitu rapuh Kata kunci: Tepung Kara Kratok, Kue Satu, Aroma, Rasa, Tekstur Abstract This experimental study aims to determine the quality of kue satu made from kara kratok flour (Phaseolus lunatus L) which is seen from the aspects of (1) aroma, (2) taste, and (3) texture. Panelists in this study used trained panelists consisting of 20 panelists. The data collection method used in this study is the observation method using an instrument in the form of an organoleptic test sheet with 3 levels: good, enough, less. Data were analyzed using quantitative descriptive data analysis techniques. The results of this study indicate (1) The quality of kue satu made from kara kratok flour viewed from the aspect of aroma is in the good category (3.00), which is typical of kara kratok beans. (2) The quality of kue satu made from kara kratok flour viewed from the aspect of taste is in the good category (2.85), which is sweet. (3) The quality of kue satu made from kara kratok flour viewed from the aspect of texture is in the good category (2.85), which is fragile. Keywords: Kara Kratok Flour, Kue Satu, Aroma, Taste, Texture
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN VISUAL AUDIO DAN KINESTETIK (VAK) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XII AP 2 DI SMKN 1 SERIRIT DALAM PEMBELAJARAN MENYIAPKAN KAMAR UNTUK TAMU ., Luh Ari Muliani; ., Ni Desak Made Sri Adnyawati, S.Pd,M.Pd; ., Dra. Damiati, M.Kes
Jurnal BOSAPARIS: Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Vol 8, No 2 (2017):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpkk.v8i2.11729

Abstract

Penelitian yang telah dilaksanakan adalah Penelitian Tindakan Kelas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan Model Pembelajaran Visual Audio Dan Kinestetik (VAK) dalam 1) meningkatkan aktivitas siswa 2) meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran Menyiapkan Kamar Tamu. Variabel bebas dari penelitian ini adalah Model Pembelajaran Visual Audio dan Kinestetik (VAK), sedangkan variabel terikat dari penelitian ini terdiri dari aktivitas dan hasil belajar siswa. Sumber data dari penelitian ini adalah siswa kelas XII AP 2 SMKN 1 Seririt yang berjumlah 35 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa test untuk hasil belajar ranah kognitif dan observasi untuk mengumpulkan data hasil belajar ranah psikomotor, hasil belajar ranah afektif dan aktivitas siswa. Hasil penelitian ini menunjukkan 1) pada siklus 1 ketuntasan klasikal hasil belajar siswa untuk ketiga ranah adalah sebesar 37%. Pada siklus 2 ketuntasan klasikal hasil belajar siswa untuk ketiga ranah sebesar 80%. Terjadi peningkatan hasil belajar sebesar 43% dari siklus 1 ke siklus 2. 2) pada siklus 1 rata-rata aktivitas siswa sebesar 74,51 dan terkategorikan cukup aktif. Pada Siklus 2 rata-rata aktivitas siswa sebesar 81,82 dan terkategorikan aktif. Terjadi peningkatan rata-rata aktivitas belajar sebesar 7,31 dari siklus 1 ke siklus 2.Kata Kunci : Model Pembelajaran Visual Audio dan Kinestetik (VAK), Aktivitas Belajar, Hasil Belajar The current research was a classroom action research. The aim of this research was set to 1) improve students’ learning activities 2) improve students’ learning achievements in Menyiapkan Kamar Tamu learning process by Visual Audio and Kinesthetic (VAK) Learning Model implementation. The independent variable of this research was Visual Audio and Kinesthetic (VAK) learning model. While the dependent variables of this research were students’ learning activities and students’ learning achievements. The participants of this research were XII AP 2 class in SMKN 1 Seririt that consisted of 35 students. This research used test and observation technique. Pre test and post test questions’ list (cognitive domain), students’ performance sheets (psychomotor domain) and attitudinal observation sheets (affective domain) instruments were used to measure students’ learning achievements. Activities control sheets instrument was used to measure students’ learning activities. The results of this current research were 1) pre test in 1st cycle gained 54% students mastery learning achievement. After the post test in 1st cycle students mastery learning achievement became 37%. The 2nd cycle gained 80% students mastery learning. Students achievements’ enhancement was obtained 43% from 1st cycle to 2nd cycle. 2) 1st cycle discovered 74,51 students activities’ averages in quite active criteria. 2nd cycle gained 81,82 students activities’ averages in active criteria. Improvement was obtained 7,31 from 1st cycle to 2nd cyclekeyword : Visual Audio and Kinesthetic (VAK) Learning odel, Learning activities, Learning achievements
PENGOLAHAN PIESUSUBERBAHAN DASAR TEPUNG GAYAM(INOCARPUS FAGIFERUS) ., Juliandanu H.a; ., Dra. Damiati, M.Kes; ., Ni Made Suriani, S.Pd, M.Par.
Jurnal BOSAPARIS: Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Vol 8, No 2 (2017):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpkk.v8i2.14641

Abstract

Penelitian eksperimen ini bertujuan untuk mengetahui (1) kualitas pie tepung buah gayam dengan menggunakan substitusi 40% tepung terigu dengan 60% tepung buah gayam dilihat dari aspek warna, rasa, dan tekstur. Metode pengumpulan data yang menggunakan dalam penelitian ini yaitu metode observasi dengan menggunakan instrumen berupa uji lembar organoleptik dengan 3 tingkat yaitu baik, cukup, dan buruk. Panelis dalam penelitian ini merupakan panelis terlatih yang terdiri dari 23 orang panelis. Teknik analisis data yang digunakan teknik deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukan kualitas pietepung buah gayam dengan menggunakan subtitusi 40% tepung terigu dengan 60% tepung buah gayam dilihat dari aspek (1) warna dengan skor rata-rata 2,8 berada pada kategori baik sesuai dengan tolak ukur warna coklat muda, (2) aspek rasa dengan skor rata-rata 2,88 berada pada kategori baik dengan tolak ukur memiliki rasa gurih dan khas tepung buah gayam, (3) aspek tekstur dengan skor rata-rata 2,68 berada pada kategori baik dengan tolak ukur memiliki tekstur renyah.Kata Kunci : Kualitas , Pie, Tepung Buah Gayam. This experimental research is aimed to find out (1) the quality of pepper fruits by using 40% substitution of wheat flour with 60% of gayam fruit flour seen from the aspect of color, taste, and texture. Data collection method that use in this research that is observation method by using instrument in the form of organoleptik sheet test with 3 level that is good, enough and bad. Panelists in this study are trained panelists consisting of 23 panelists. Data analysis technique used quantitative descriptive technique. The results of this study showed the quality of pie tepung gayam fruit by using substitution 40% wheat flour with 60% fruit flour gayam seen from aspect (1) color with average score 2.8 is in good category according to yellow color gauge, (2 ) flavor aspect with an average score of 2.88 is in good category with a benchmark having a savory taste and typical of gayam fruit flour, (3) texture aspect with an average score of 2.68 is in good category with the benchmark has a crunchy texture. keyword : Quality, Pie, Gayam Fruit Flour
POTENSI OBJEK WISATA EDUKASI DI KABUPATEN GIANYAR ., Ida Ayu Sinta Devi; ., Dra. Damiati, M.Kes; ., Ni Desak Made Sri Adnyawati, S.Pd, M.Pd.
Jurnal BOSAPARIS: Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Vol 8, No 2 (2017):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpkk.v8i2.15037

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan di Kabupaten Gianyar dengan tujuan untuk mendeskripsikan potensi wisata edukasi pada objek wisata di Kabupaten Gianyar agar masyarakat sekitar mengetahui bahwa terdapat banyak obyek wisata edukasi di Kabupaten Gianyar yang bisa dikunjungi. Teknik pengambilan sampel menggunakan cluster sampling sebesar 4 sampel. Dalam penelitian ini teknik pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi dan penyebaran angket. Sedangkan instrumen yang digunakan dalam pengumpulan data berupa daftar pertanyaan /pernyataan atau angket langsung tertutup dengan menggunakan skala Guttman yang diolah menggunakan metode kuantitatif melalui analisis deskriptif persentase. Hasil penelitian menunjukkan dari keempat objek wisata edukasi yang ada di Gianyar diantaranya, Elephant Safari Park, Keramas Park, Taman Nusa, dan Butterfly Park. Memperoleh rata-rata 76%, ini menunjukkan bahwa potensi wisata edukasi di Kabupaten Gianyar tergolong tinggi, hal tersebut dikarenakan keempat objek wisata yang telah diobservasi sebagian besar memenuhi kriteria yang diberikan oleh peneliti sebagai syarat untuk objek wisata edukasi yaitu Atraksi, Sumber Daya Manusia, Perencana Perjalanan dan Tour Operator. Kata Kunci : Objek Wisata, Potensi Wisata, Wisata Edukasi This research was conducted in Gianyar Regency with the aim to describe educational tourism potency in tourism object in Gianyar regency so that the surrounding community know that there are many educational attractions in Gianyar regency which can be visited. The sampling technique using cluster sampling is 4 samples. In this research, data collection technique is done by observation and questionnaire method. While the instruments used in the collection of data in the form of a list of questions / statements or questionnaires directly closed using Guttman scale is processed using quantitative methods through descriptive analysis percentage. The results of the study show four of the educational attractions in Gianyar include, Elephant Safari Park, Keramas Parik, Taman Nusa, and Butterfly Park. Obtained an average of 76%, this indicates that the potential of education tourism in Gianyar regency is high, it is because the four tourism objects that have been observed most meet the criteria provided by researchers as a requirement for educational attractions of Attractions, Human Resources, Planners Travel and Tour Operatorkeyword : Tourism Object, Tourism Potential, Educational Tour.
Co-Authors ., Aditya Darmawan ., DESAK PUTU NITA APSARI ., Gede Addy Putra Gunawan ., Gusti Ayu Dwi Indrasari ., Hanifa Firdaus ., I Putu Angganata ., I Putu Oka Januarta ., Ida Ayu Satya Dwikandana ., Ida Ayu Sinta Devi ., Juliandanu H.a ., Kadek Desi Ariati ., Kadek Diah Dharmiasih ., Kadek Sulistri ., Kd Yudi Aris Pratama ., KETUT SUYASA ., Komang Budiarsih ., Komang Eva Suryastini ., Komang Suki Wiriani ., Luh Ari Muliani ., Luh Desi Widiantini ., Luh Devi Andari ., MADE WIRA LEGA SAPUTRA ., Made Yogi Andwika Pangestu ., Mittela Shelly k ., Ni Kadek Aryan Tunjung Birawa ., Ni Kadek Sri Wahyuni ., Ni Putu Erni Widia Astuti ., Ni Putu Mas Yudayani ., Pt Wahyu Manik Fransiska ., Sri Wahyudiani ., Winda Harmoni Ni Putu Aditya Darmawan . Amira Anindita Rafi'i Angkih, Juliandanu Hadimashari Apsari, Desak Putu Nita Bestari Dwi Andrini . Budi Utomo Budi Utomo BUDI UTOMO . Budi Utomo ., Budi Utomo Charles Parningotan Haratua Simanjuntak Cokorda Istri Raka Marsiti Danna Aditry Wijaya Desak Nyoman Kartika Dewi Desak Nyoman Kartika Dewi . Desak Putu Nita Apsari DESAK PUTU NITA APSARI . Devi, Ida Ayu Sinta Dewa Ayu Putu Putri Pramitha Sari . Dewa Ayu Putu Putri Pramitha Sari ., Dewa Ayu Putu Putri Pramitha Sari Dewi, Desak Nyoman Kartika Divani, Putu Tresya Dwikandana, Ida Ayu Satya EKA OKTAVIANTARI . Febrianto, Muh. Fransiska, Putu Wahyu Manik Geck Indah Pradnyawati . Geck Indah Pradnyawati ., Geck Indah Pradnyawati Gede Addy Putra Gunawan . Gilang Ramadan . Gusti Ayu Dwi Indrasari . Hanifa Firdaus . I Gusti Nyoman Taurus Cahayadi . I Gusti Nyoman Taurus Cahayadi ., I Gusti Nyoman Taurus Cahayadi I Nyoman Sujana I Putu Angganata . I Putu Oka Januarta I Putu Oka Januarta . I Wayan Suastra I Wayan Sudarma . Ida Ayu Putu Hemy Ekayani Ida Ayu Satya Dwikandana Ida Ayu Satya Dwikandana . Ida Ayu Sinta Devi Ida Ayu Sinta Devi . Ida Bagus Putu Arnyana Juliandanu H.a . Juliandanu Hadimashari Angkih Kadek Dedi Ariawan Kadek Desi Ariati . Kadek Diah Dharmiasih . Kadek Sulistri . Kd Yudi Aris Pratama . KETUT SUYASA . Komang Aristi . Komang Budiarsih . Komang Eva Suryastini Komang Eva Suryastini . Komang Ratna Dewi . Komang Ratna Dewi ., Komang Ratna Dewi Komang Suki Wiriani . Kusnul Khotimah . Lalu Nanang Supriadi . Luh Ari Muliani . Luh Desi Widiantini . Luh Devi Andari . Luh Masdarini Luh Surianis . Made Wira Lega Saputra MADE WIRA LEGA SAPUTRA . Made Yogi Andwika Pangestu . Made Yogi Perdana Putra . Mittela Shelly k . Muh. Febrianto Ni Desak Made Sri Adnyawati Ni Kadek Aryan Tunjung Birawa . Ni Kadek Sri Wahyuni . Ni Kadek Sudiarti . Ni Kadek Sudiarti ., Ni Kadek Sudiarti Ni Ketut Susilawati Ni Komang Inparniawati . Ni Luh Ayu Novitasari . Ni Made Suriani Ni Made Tuari . Ni Made Wiratini Ni Putu Anna Saputri . Ni Putu Eka Oktaviantari Ni Putu Erni Widia Astuti . Ni Putu Mas Yudayani Ni Putu Mas Yudayani . Ni Putu Widya Arsani . Ni Putu Yulita Astira Eka Putri Ni Wayan Sukerti Nyoman Putriani . Nyoman Restu . Pt Wahyu Manik Fransiska . Putu Ayu Sulistri Artini . Putu Indah Rahmawati Putu Rahayu Puspayanti . Putu Sumertayasa . Putu Wahyu Manik Fransiska Risa Panti Ariani Saputra, Made Wira Lega Sima Pradnyani Made . Sima Pradnyani Made ., Sima Pradnyani Made SITI MARYAM Siti Maryam Sri Wahyudiani . Suryastini, Komang Eva Venny Arista . Venny Arista ., Venny Arista Winda Harmoni Ni Putu . Yudayani, Ni Putu Mas