Claim Missing Document
Check
Articles

Found 27 Documents
Search

Implementasi Material Akrilik Termodifikasi pada Antena Mikrostrip Artifisial Persegi untuk BTS Mini Rendi Restiandi; Wikamdani Wikamdani; Partomuan Gearry; Hepi Ludiyati
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 11 No 1 (2020): Prosiding 11th Industrial Research Workshop and National Seminar (IRWNS)
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (879.458 KB) | DOI: 10.35313/irwns.v11i1.2068

Abstract

Penggunaan substrat FR-4 Epoxy sebagai material substrate yang umum digunakan diganti oleh material akrilik. Akrilik masih jarang digunakan, namun memiliki keunggulan yaitu rugi-rugi material yang rendah serta proses penerapan yang lebih mudah dibandingkan FR-4 Epoxy yang harus melalui proses etching. Karakteristik antena mikrostrip persegi berbahan material dielektrik artifisial (MDA) dianalisis. Sifat dielektrik akrilik diperkuat dengan menanamkan 88 kawat berdiameter 1mm pada setiap lapisan substrat dari total 2 lapis substrat. Kawat-kawat ini diposisikan pada titik-titik di permukaan substrate yang memiliki intensitas medan listrik kuat dari mode TM01 dan ????????11. Karakteristik antena mikrostrip berbahan substrate MDA dibandingkan dengan antena mikrostrip berbahan substrate akrilik alami atau disebut konvensional. Hasil karakterisasi menunjukkan antena mikrostrip persegi beresonansi pada frekuensi 1.65 GHz dengan returnloss sebesar -19 dB untuk antena konvensional dan -23 dB untuk antena berbahan MDA. Pada perbandingan dimensi antena setelah direalisasi bagian substrate antena artifisial mengalami penurunan ukuran lebar sebesar 6.25 % dan penurunan sebesar 5.6 % pada panjangnya terhadap ukuran antena konvensioanal. Sedangkan pada bagian patch, antena artifisial mengalami penurunan dimensi sebesar 6 % pada ukuran lebar sedangkan pada bagian panjang patch mengalami kenaikan ukuran dimensi sebesar 4.6 %. Antena Mikrostrip MDA memiliki gain sebesar 3,5 dB dengan mengacu pada antena dipol λ⁄2.
Rancangan Fertigation Management System Menggunakan Statistical Time and Duration Method Rida Hudaya; Dodi Budiman Margana; R. Wahyu Tri Hartono; Hepi Ludiyati; Rahmawati Hasanah; Sulistia Suwondo; Yadhi Aditya Permana
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 11 No 1 (2020): Prosiding 11th Industrial Research Workshop and National Seminar (IRWNS)
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (786.951 KB) | DOI: 10.35313/irwns.v11i1.2077

Abstract

Makalah ini membahas rancangan perangkat fertigation management system yang diterapkan secara on-farm dengan menggunakan time and duration method pada lingkungan wireless sensor networked. Rancangan ini bertujuan menjawab persoalan ketepatan penggunaan air dan pupuk pada Digital Precision Farming System, Rancangan perangkas keras terdiri dari sensor node, sink node, modul GSM, Wifi, Bluetooth,SD Card dan RTC. Power supply menggunakan sumber daya listrik PLN. Rancangan perangkat lunak menggunakan statistical time and duration method berdasarkan suhu dan kelembaban lingkungan tanaman. Untuk efisiensi biaya komunikasi, sistem jaringan menggunakan jaringan GSM/SMS, wifi dan Bluetooth. Seluruh peristiwa yang terjadi di sink node dicatat pada datalogger yang terletak di sink node. Hasil rancangan ini menunjukkan tingkat efisiensi penggunaan waktu sekitar 96% dalam penggunaan data melalui jaringan internet berbayar. Sedangkan untuk akurasi pembelajaran time and duration method bervariasi disekitar 94% sampai dengan 96%. Secara fungsional sistem telah berjalan dengan baik seluruhnya. Persoalan yang masih dihadapi adalah tidak adanya jaminan komunikasi GSM/SMS dapat dilaksanakan dengan tepat waktu.
Kamuflase Antena pada Frekuensi GSM 1800 MHz Berbahan Substrat Akrilik Adriani Nurul Diastary; Hepi Ludiyati; Didin Saefudin
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 11 No 1 (2020): Prosiding 11th Industrial Research Workshop and National Seminar (IRWNS)
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (696.379 KB) | DOI: 10.35313/irwns.v11i1.2080

Abstract

Antena mikrostrip termasuk antena yang populer dimana memiliki keunggulan dalam hal kompatibel dan mudah diintegrasikan. Hal mendasar lainnya dari antena mikrostrip yaitu dimensi dan fabrikasinya yang ringan. Segala bidang membutuhkan antena sebagai sarana komunikasi tanpa terkecuali pada kepolisian yang mana lembaga masyarakat tersebut membutuhkan antena untuk komunikasi dengan sifat rahasia, terkendali namun tidak menarik perhatian oknum-oknum jahat. Pada tulisan ini telah didesain dan disimulasikan sebuah antena mikrostrip berkonsep kamuflase karena menggunakan media substrat akrilik yang efisien dan ekonomis, serta bernilai seni dengan patch segiempat untuk digunakan intelejen kepolisian dimana bahan akrilik itu sendiri tidak umum digunakan sebagai bahan antena yang mana dapat berkamuflase dengan lingkungan sekitar. Perancangan antena disimulasikan dengan menggunakan software CST Studio Suite dengan teknik pencatuan Insert Feed. Melalui pendekatan simulasi, antena jenis mikrostrip yang merupakan antena direksional yang memiliki polarisasi linier ini telah mendapatkan nilai-nilai parameter berupa return loss sebesar 24.5 dB, bandwidth 33.5 MHz, polarisasi unidireksional, dan juga gain ≥ 3 dBi yaitu diangka 5 dBi. Frekuensi kerja bergeser tidak lebih dari 5%.
Perancangan dan Simulasi Antena Mikrostrip Satu Elemen Berbahan Material Dielektrik Anisotropik untuk Aplikasi WiFi (Wireless Fidelity) pada Frekuensi 2400 MHz Aninda Al Shifa; Hepi Ludiyati; Ridwan Solihin
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 11 No 1 (2020): Prosiding 11th Industrial Research Workshop and National Seminar (IRWNS)
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (646.455 KB) | DOI: 10.35313/irwns.v11i1.2082

Abstract

Komunikasi merupakan aktivitas yang penting dan tidak bisa lepas dari kehidupan manusia. Tidak hanya komunikasi suara yang dilakukan, komunikasi wireless pun dibutuhkan saat ini. Antena mendukung teknologi wireless. Penulis mengusulkan sebuah antena mikrostrip berbahan material dielektrik anisotropik untuk aplikasi Wi-Fi (Wireless Fidelity). Perancangan antena ini menggunakan substrat jenis FR4 epoxy. Material dielektrik anisotropik merupakan material dielektrik artifisial dengan permitivitas tinggi, serta sifat anisotropik yang mampu meningkatkan nilai permitivitas hanya di arah x, y, atau z saja. Perancangan ini menggunakan material elektromagnetik inovatif berbentuk persegi berbahan dasar FR4 epoxy dan menggunakan mode gelombang TM11. Selain itu juga antena ini menggunakan teknik pencatuan proximity coupled yang memfokuskan pada pelebaran bandwidth. Spesifikasi antena yang dirancang meliputi frekuensi tengah 2400 MHz, return loss ≥ 10 dB, bandwidth ≥ 90 MHz, VSWR ≤ 2, gain > 0 dBi. Antena mikrostrip ini dibuat dengan cara konvensional dan artifisial. Hasil simulasi pada ANSOFT HFSS 15.0. didapatkan spesifikasi antena konvensional dengan frekuensi tengah 2400 MHz, return loss 24,0147 dB, bandwidth 115 MHz, VSWR 1,0957, gain 2,6727 dBi. Pada antena artifisial memiliki frekuensi tengah 2400 MHz, return loss 24,7329 dB, bandwidth 118,2 MHz, VSWR 1,0085, gain 0,31409 dBi.
Peningkatan Kinerja Gain Antena Mikrostrip 4x4 MIMO Menggunakan Dielektrik Termodifikasi pada Frekuensi 1800 MHz Amila Nabilah; Hepi Ludiyati; Didin Saefudin
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 11 No 1 (2020): Prosiding 11th Industrial Research Workshop and National Seminar (IRWNS)
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (862.193 KB) | DOI: 10.35313/irwns.v11i1.2083

Abstract

Keterarahan radiasi suatu antena sangat berpengaruh terhadap kinerja suatu antena. Nilai gain yang tinggi sangat diperlukan untuk meningkatkan kemampuan suatu antena dalam memancarkan atau menerima energi gelombang elektromagnetik ke ruang bebas. Berdasarkan hal diatas maka dirancang sebuah antena mikrostrip MIMO 4x4 dengan menggunakan substrat FR-4 Epoxy dan tembaga sebagai elemen peradiasi gelombang. Antena dirancang pada frekuensi 1800 MHz dengan spesifikasi antena yang diinginkan terdiri dari beberapa parameter yaitu frekuensi kerja 1800 MHz dengan nilai return loss > 10 dB, dan nilai gain minimum 5 dBi. Antena dirancang dengan difokuskan kepada high gain antenna. Metode yang digunakan yaitu dengan menggunakan material dielektrik FR-4Epoxy yang termodifikasi digunakan dengan menyisipkan lapisan-lapisan tembaga tipis. Teknik pencatuan antena yang digunakan adalah insert feed. Dari hasil simulasi dengan menggunakan CST Microwace Studio® antena memiliki gain 6,95 dBi pada frekuensi 1800 MHz, bandwidth 58.3 MHz dan nilai return loss S11= -13,55. Berdasarkan penerapan metoda diatas dapat ditunjukan bahwa nilai gain antena meningkat.
Kamuflase Antena pada Frekuensi GSM 900 MHz Berbahan Substrat Akrilik Risky Anisa Dwi Utami; Hepi Ludiyati; Didin Saefudin
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 11 No 1 (2020): Prosiding 11th Industrial Research Workshop and National Seminar (IRWNS)
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (879.158 KB) | DOI: 10.35313/irwns.v11i1.2084

Abstract

Perangkat telekomunikasi di pasaran saat ini sudah banyak dalam bentuk portabel. Telah dilakukan analisa terdahulu bahwa keberadaan material dielektrik yang memiliki nilai permitivitas tinggi pada perangkat telekomunikasi dapat memperkecil dimensi dari alat tersebut. Salah satu perangkat yang telah direalisasikan menggunakan material dielektrik dengan dimensi lebih kecil yaitu antena mikrostrip. Kamuflase antena mikrostrip pada frekuensi GSM 900 MHz berbahan substrat akrilik merupakan perancangan antena mikrostrip untuk menghasilkan perangkat yang memiliki VSWR rendah mendekati 1 (satu) dan gain yang tinggi yaitu di atas 5 dBi dengan material dielektrik artifisial bersifat kamuflase. Antena dikamuflasekan dengan area di sekitar dan bisa ditempatkan dimana pun. Bahan akrilik dipilih karena bahan-bahan tersebut mudah diolah untuk sifat kamuflase yang mana bahan-bahan tersebut mudah menipu dikarenakan material yang sering ditemukan dan bukanlah material asing. Frekuensi kerja yang digunakan pada antena adalah frekuensi GSM 900 MHz danparameter yang diuji yaitu permitivitas bahan, gain antena, return loss, VSWR dan bandwidth. Teknik pencatuan antena yang digunakan adalah proximity coupling. Dari hasil simulasi dengan menggunakan CST Microwave Studio®, antena mikrostrip artifisial memiliki nilai return loss sebesar 12,389 dB, gain sebesar 5,284 dBi, VSWR sebesar 1.632, dan nilai bandwidth sebesar 5,42 MHz.
Realisasi Antena Mikrostrip Persegi Satu Elemen untuk Aplikasi LTE Menggunakan Material Dielektrik Anisotropik Pada Frekuensi 1,8 GHz Aninda Al Shifa; Idhamartya Wulani; Yumna Salma Azzahra; Hepi Ludiyati
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 11 No 1 (2020): Prosiding 11th Industrial Research Workshop and National Seminar (IRWNS)
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (847.595 KB) | DOI: 10.35313/irwns.v11i1.2086

Abstract

Antena merupakan salah satu elemen penting pada sistem komunikasi tanpa kabel, dimana tidak ada sistem komunikasi wireless yang tidak menggunakan antena. Manfaat teknologi LTE, kebutuhan tidak hanya terbatas pada komunikasi suara saja, akan tetapi juga dilakukan untuk komunikasi wireless. Penulis mengusulkan sebuah antena mikrostrip berbahan material elektromagnetik artifisial untuk aplikasi LTE menggunakan substrat jenis FR4 epoxy. FR4 epoxy ini penyerapan airnya mendekati nol, bahan ini dikenal mempertahankan nilai mekanis yang tinggi dan kualitas isolasi listrik baik dalam kondisi kering maupun lembab. Pada material dielektrik artifisial ini memiliki struktur dasar persegi. Mode gelombang yang digunakan adalah transverse magnetic, keuntungan denganmeggunakan mode gelombang ini yaitu dapat meminiaturisasi ukuran perangkat. Mode gelombang yang digunakan pada antena ini adalah mode TM11 dengan teknik pencatuan proximity coupled. Hasil simulasi antena konvensional memiliki return loss 25,4117 dB dengan frekuensi tengah 1,8 GHz. Pada antena artifisial memiliki return loss 20,3582 dB dengan frekuensi tengah 1,8 GHz. Proses miniaturisasi yang didapat pada dimensi antena secara perhitungan adalah 23,44%. Hasil pengukuran didapat antena konvensional memiliki return loss 12,5 dB dengan frekuensi tengah 1,882 GHz. Pada antena artifisial memiliki return loss 15 dB dengan frekuensi tengah 1,875 GHz. Proses miniaturisasi yang didapat pada dimensi antena adalah 17,7%.
Metode Peningkatan Kinerja Broadband Antena Mimo 4 4 Menggunakan Dielektrik Termodifikasi pada Frekuensi 1800 MHz Nadya Aprilita; Hepi Ludiyati; Didin Saefudin
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 11 No 1 (2020): Prosiding 11th Industrial Research Workshop and National Seminar (IRWNS)
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1039.84 KB) | DOI: 10.35313/irwns.v11i1.2089

Abstract

Antena merupakan salah satu perangkat telekomunikasi yang berfungsi sebagai perangkat penyesuai impedansi (matching impedance) antara impedansi saluran dan impedansi ruang bebas sekaligus perangkat penerima atau pengirim sinyal informasi dari saluran ke ruang bebas. Banyak jenis antena yang salah satunya merupakan antena mimo. Antena mimo merupakan peningkatan dari antena mikrostrip, memiliki lebih dari satu input dan lebih dari satu output. Tujuan dari multi input dan multi output dari antena mimo tersebut adalah untuk mengatasi kelemahan-kelemahan pada saat pengiriman informasi dari pengirim ke penerima pada umumnya seperti fading atau multipath fading. Selain mengatasi persoalan fading, antena mimo hadir untuk mengatasi semakin banyaknya pengguna dari sistem komunikasi saat ini, khususnya teknologi komunikasi bergerak yang sedang berkembang saat ini. Seiring dengan mengatasi banyaknya pengguna teknologi komunikasi bergerak, antena mimo yang dibuat harus dapat memenuhi kebutuhan akan bandwidth yang besar. Penelitian yang diusulkan dalam meningkatkan kinerja broadband antena mimo antara lain dengan menggunakan material artifisial dielektrik termodifikasi dengan cara menyisipkan lembar konduktor (stripline) ke material susbtrat. Berdasarkan simulasi menggunakan aplikasi CST Microwave® disapatkan hasil parameter antena mimo artifisial sebagai berikut : Gain sebesar 2.902 dB, bandwidth sebesar 182.4 MHz, return loss pada frekuensi tengah sebesar 19.13 dB.
Antena Mikrostrip MIMO 4×4 Frekuensi 1800MHz dengan Dielektrik Artifisial Muhammad Zaki Zulfikar; Hepi Ludiyati; Didin Saefudin
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 11 No 1 (2020): Prosiding 11th Industrial Research Workshop and National Seminar (IRWNS)
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1321.195 KB) | DOI: 10.35313/irwns.v11i1.2091

Abstract

Teknologi selular mengalami perkembangan yang sangat pesat mulai teknologi komunikasi selular generasi pertama hingga generasi keempat. Peningkatan yang sangat signifikan yaitu transmisi kecepatan data.Teknologi komunikasi selular generasi keempat memiliki keunggulan transmisi data yang tinggi. Hal ini ditargetkan dapat dipenuhi dengan memanfaatkan teknologi multiple-input-multiple-output (MIMO). MIMO merupakan teknologi yang terdiri lebih dari satu elemen antena agar penerimaan sinyal menjadi lebih baik dan dapat mengatasi fading pada sistem komunikasi selular. Pada penelitian ini dirancang Antena MIMO dengan polarisasi sirkular pada frekuensi 1800MHz, return loss ≥ 10 dB, VSWR ≤ 2, dan axial ratio mendekati 1. Pencatuan insert feed dan segmen perturbasi pada patch untuk menghasilkan polarisasi sirkuler. Terbuat dari FR4 ditambahkan bahan dielektrik artifisial. Dielektrik artifisial berupa strip-strip yang dicetak vertikal mengikuti Panjang patch. Hasil simulasi pada CST Microwave Studio® didapatkan hasilnya dengan frekuensi tengah 1800 MHz dengan return loss 19.45 dB , VSWR 1.074 pada bandwidth 73.2 MHz, dan nilai axial ratio 1.03 .
Rancangan Agromedia dalam Program Gardening for Food Pondok Pesantren Rasana Rasyidah Garut Rida Hudaya; Dodi Budiman Margana; Rahmawati Hasanah; Hepi Ludiyati; Sutrisno Sutrisno; R. Wahyu Tri Hartono; Elisma Elisma
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 12 (2021): Prosiding 12th Industrial Research Workshop and National Seminar (IRWNS)
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (375.13 KB)

Abstract

Rancangan Agromedia dalam Program Gardening for Food Pondok Pesantren Rasana Rasyidah Garut