Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analisis Struktur Lirik Lagu Lampung Karya Andi Achmad Hilal, Iqbal; Gustira, Yinda Dwi; Anantama, Muharsyam Dwi
J-Simbol: Jurnal Magister Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 11, No 2 Sep (2023): J-Simbol: Jurnal Magister Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research aims to obtain data, analyze it, and describe the results of the analysis in the form of analysis of the physical structure and inner structure of Lampung songs entitled Tanoh Lado and Pung Kelapo Kupung. The research method used is descriptive qualitative method, using structural analysis approach. The data collected in this research was done by online data search technique. Then, data analysis was carried out using the Miles and Huberman analysis model, through three steps in the form of data reduction, data presentation, and making conclusions. Aspects contained in the physical structure and inner structure of the poem were found in the lyrics of Tanoh Lado and Pung Kelapo Kupung. (1) The lyrics of Tanoh Lado and Pung Kelapo Kupung use different styles of diction selection (2) The imagery found is auditory imagery and visual imagery. (3) The concrete words used consist of various words. (4) Figurative language used are pleonasm, parallelism, and enumeration. (5) The sound aspect has initial rhyme and final rhyme. (6) The typography of this song is conventional. (7) Each song has a theme. (8) The feelings of both songs consist of pride and anxiety. (9) The tone and atmosphere consist of joy and empathy. (10) Each song has a mandate that is in accordance with the topic of the problem discussed.Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan data, menganalisisnya, dan mendeskripsikan hasil analisis berupa analisis terhadap struktur fisik dan struktur batin pada lagu Lampung yang berjudul Tanoh Lado dan Pung Kelapo Kupung. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif yang bersifat deskriptif, dengan menggunakan pendekatan analisis struktural. Data yang dikumpulkan pada  penelitian ini dilakukan dengan teknik penelusuran data online. Kemudian, dilakukan analisis data dengan model analisis Miles dan Huberman, melalui tiga langkah berupa reduksi data, penyajian data, dan membuat simpulan. Aspek-Aspek yang terdapat pada struktur fisik dan struktur batin pada puisi ditemukan dalam lirik lagu Tanoh Lado dan Pung Kelapo Kupung. (1) Lirik lagu Tanoh Lado dan Pung Kelapo Kupung menggunakan gaya pemilihan diksi yang berbeda (2) Imaji yang ditemukan adalah imaji pendengaran dan imaji penglihatan. (3) Kata konkret yang digunakan terdiri dari beragam kata. (4) Bahasa figuratif yang digunakan adalah pleonasme, paralelisme, dan enumerasia. (5) Aspek bunyi yang dimiliki terdapat sajak awal dan sajak akhir. (6) Tipografi lagu ini adalah konvensional. (7) masing-masing lagu memiliki tema. (8) Perasaan kedua lagu terdiri dari kebanggaan dan kegelisahan. (9) Nada dan suasana terdiri dari gembira dan empati. (10) Masing-masing lagu memiliki amanat yang sesuai dengan topik permasalahan yang dibahas. Keywords: analysis, song lyrics, physical structure, inner structure, poetry
The Inner Structure of Lampung Song Lyrics Hilal, Iqbal; Anantama, Muharsyam Dwi; Gustira, Yinda Dwi
International Journal of Multidisciplinary Sciences Vol. 3 No. 3 (2025)
Publisher : Jayapangus Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37329/ijms.v3i3.3917

Abstract

The lyrics of a song can be a reflection of society's life because lyrics often contain stories or narratives that are drawn from everyday life. Furthermore, song lyrics can also influence and shape the perceptions and behaviors of society. In this research, the inner structure found in the lyrics of the songs "Lampung Mulang Tiyuh," "Tanoh Lado," and "Pung Kelapo Kupung" is analyzed. The method used is content analysis with a qualitative approach. The data in this study consist of words and phrases from the lyrics of the song "Lampung Mulang Tiyuh," popularized by Bustami Zainudin, as well as "Tanoh Lado" and "Pung Kelapo Kupung," popularized by Andi Achmad. The analysis is conducted by deeply discussing the information written or printed in the lyrics. The results of the study show the presence of inner structures such as themes, emotions, tones, and messages in the lyrics of "Lampung Mulang Tiyuh," "Tanoh Lado," and "Pung Kelapo Kupung."
INTERTEKSTUALITAS DALAM SASTRA LISAN LAMPUNG Hilal, Iqbal; Nazzaruddin, Kahfie; Mustofa, Ali; Gustira, Yinda Dwi
Jurnal Kata : Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya Vol 10, No 2 Sep (2022): JURNAL KATA (BAHASA, SASTRA, DAN PEMBELAJARANNYA)
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam suatu proses pembuatan sastra lisan Lampung tentunya tidak dapat terlepas dari faktor intrinsik dan ektrinsik yang membangun suatu karya sastra. Intertekstual merupakan suatu cara untuk mengolah dua objek kajian yang didasarkan pada asumsi atau hipotesis adanya pengaruh di dalam suatu karya sastra baik disengaja ataupun tidak disengaja. Teknik pengumpulan data yang dipilih adalah teknik studi dokumenter, yaitu dilakukan dengan membaca sastra lisan Lampung atau sumber data penelitian kemudian mendokumentasikan setiap hal berupa kutipan-kutipan sebagai data penelitian. Berdasarkan hasil analisis peneliti dapat disimpulkan bahwa kajian intertekstualitas dalam sastra lisan Lampung pada dongeng “Ulun Nahen Serakkep dan Lemawong jama Napuh“ setelah dianalisis dengan prinsip intertekstualitas memiliki hubungan antara teks yang satu dengan yang lain. Dongeng “Ulun Nahen Serakkep dan Lemawong jama Napuh” merupakan cerita rakyat Lampung. Cerita tersebut merupakan tradisi lisan Lampung yang diceritakan secara turun-temurun. In a process of making Lampung oral literature, of course, it cannot be separated from the intrinsic and extrinsic factors that build a literary work. Intertextual is a way to process two objects of study based on the assumption or hypothesis of the influence in a literary work, either intentional or unintentional. The data collection technique chosen is a documentary study technique, which is done by reading Lampung oral literature or research data sources and then documenting everything in the form of quotations as research data. Based on the results of the researcher's analysis, it can be concluded that the study of intertextuality in Lampung oral literature in the fairy tale "Ulun Nahen Serakkep and Lemawong jama Napuh" after being analyzed with the principle of intertextuality has a relationship between one text and another. The fairy tale “Ulun Nahen Serakkep and Lemawong jama Napuh” is a Lampung folk tale. The story is an oral tradition of Lampung which is told from generation to generation.