Claim Missing Document
Check
Articles

PENGEMBANGAN INSTRUMEN SUBJEKTIF DAN OBJEKTIF PEMBELAJARAN TEKS CERPEN SISWA SMA KELAS XI Anggraini S, Dwi; Hilal, Iqbal; Ariyani, Farida
Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) Vol 8, No 1 Ap (2020): Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya)
Publisher : FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (31.159 KB)

Abstract

This study aims to produce a learning evaluation instrument product that is both subjective and objective test scripts based on HOTS (Higher Order Thinking Skills). The test instrument in this study can be used to measure the level of success of students in achieving learning objectives on indicators describing life. This research uses the Research and Development method. The results of this research and development are test instruments in the form of multiple choice questions totaling 30, description questions totaling 10, and matchmaking questions totaling 10 which have been declared fit for use by material experts and linguists. The results of the validation of the material experts obtained a mean score of 4.4 and an average percentage of 88%. The results of the validation of linguists obtained an average score of 4.3% and an average percentage of 87%, so that the subjective and objective test instruments in this study were suitable for teaching and learning activities. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan produk instrumen evaluasi pembelajaran yaitu naskah tes baik subjektif maupun objektif berbasis HOTS (Higher Order Thinking Skills). Instrumen tes dalam penelitian ini dapat digunakan untuk mengukur tingkat keberhasilan siswa dalam mencapai tujuan pembelajaran pada indikator menjelaskan nilai-nilai kehidupan. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development. Hasil penelitian dan pengembangan ini adalah instrumen tes  berbentuk soal pilihan ganda berjumlah 30, soal uraian berjumlah 10, dan soal menjodohkan berjumlah 10 yang telah dinyatakan layak digunakan oleh ahli materi dan ahli bahasa. Hasil validasi ahli materi diperoleh rerata skor 4,4 dan rerata persentase 88%. Hasil validasi ahli bahasa diperoleh rerata skor 4,3% dan rerata persentase 87%, sehingga instrumen tes subjektif dan objektif dalam penelitian ini laik digunakan untuk kegiatan belajar mengajar. Keywords: Development, Assessment, Short story text
KEMAMPUAN MENENTUKAN RELASI MAKNA PADA SISWA KELAS XI SMA N 1 BANJIT Yetni Halimah; Karomani Karomani; Iqbal Hilal
Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) Vol 1, No 8 (2013)
Publisher : FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (81.989 KB)

Abstract

The problem at this research is how does the ability of student in XI class of SMA N 1 Banjit in determining the meaning relation. The aim of this research is to describe the ability of student in XI class of SMA N 1 Banjit in choosing the relation of meaning. The method of this research uses desciptive method. This research data is colected through the written tes of instrument which is consisting 50 objective questions that are 30 multiple choice questions, 10 make and match questions and 10 esay questions. The instrument has been tested by realibility as many as 0,962. The result of this research shows that the average value of student ability in choosing the relation meaning is 69 include enough category. The high average value takes in determining hiponym that are 79. While the lowest average values are 60 which include less category.Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana tingkat kemampuan menentukan relasi makna pada siswa kelas XI SMA N 1 Banjit. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tingkat kemampuan menentukan relasi makna siswa kelas XI SMA N 1 Banjit. Metode penelitian ini adalah metode deskriptif. Data penelitian ini dikumpulkan melalui instrumen tes tertulis berisi 50 soal objektif, berupa 30 soal pilihan ganda, 10 soal menjodohkan dan 10 soal isian singkat. Instrumen telah dicobaujikan dengan realiabilitas sebesar 0,962. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rata-rata kemampuan siswa menentukan relasi makna sebesar 69 Dan termasuk kategori cukup. Skor rata-rata tertinggi berada pada apsek menentukan hiponim yakni sebesar 79 termasuk kategori baik. Sedangkan skor rata-rata terendah berada pada aspek menentukan polisemi yakni sebesar 60 termasuk kategori kurang.Kata kunci: kemampuan, menentukan, relasi makna.
TELAAH ISI DAN BAHASA BUKU MAHIR BERBAHASA INDONESIA KELAS VIII TERBITAN YUDHISTIRA Lisda Syary; Iqbal Hilal; Edi Suyanto
Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) Vol 4, No 1 Jan (2016)
Publisher : FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (136.48 KB)

Abstract

Indonesian text book being circulated for various levels and from various publishers. But that was not according to standard of National Education Standards Agency (BSNP) both in terms of content and language. This study aims to describe the content and language of text book Mahir Berbahasa Indonesia. To achieve that aim, this study used qualitative descriptive method that supported by simple statistic. The result of research show both of the content and language of this text book considered very good. There are weakness in chapter one and two because the goal of formulated not accordance with base competencies. As aspect of language there are mistake in use of rule and sentences written.Buku bahasa Indonesia banyak beredar untuk berbagai jenjang dan dari berbagai penerbit, namun buku-buku itu belum tentu memenuhi standar dari Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) baik dari segi isi, maupun bahasanya. Sehubungan dengan itu, penelitian ini bertujuan mendeskripsikan aspek isi dan bahasa buku Mahir Berbahasa Indonesia. Untuk mencapai tujuan itu, penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif yang ditunjang dengan statistik sederhana. Temuan penelitian menunjukkan baik isi maupun bahasa buku sudah tergolong sangat baik. Ada sedikit kelemahan pada bab satu dan dua karena adanya tujuan yang dirumuskan tidak sesuai dengan kompetensi dasar. Demikian pula dengan aspek bahasa, masih terdapat kesalahan dalam penggunaan kaidah dan penulisan kalimat.Kata kunci: bahasa, buku teks, isi, telaah.
GAYA BAHASA ARTIKEL WAT WAT GAWOH KORAN LAMPOST JUNI 2013 DAN IMPLIKASINYA Lidya Kandau; Iqbal Hilal; Nurlaksana Eko Rusminto
Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) Vol 1, No 9 (2013)
Publisher : FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (51.541 KB)

Abstract

The problem in this study is the language style Wat Wat Gawoh article and its implications in learning Indonesian in high school. The method in this research is descriptive qualitative method. Data in this study was 23 copies Wat Wat Gawoh in Lampung Post June 2013. Based on the analysis of data, the authors concluded that the results showed the use of language style. Four groups of style that is used, is comparison, conflict, engagement and repetition. The amount of data usage in the language style of the article as much as 55 pieces. Implications style language Wat Wat Gawoh article in Lampung Post June 2013 in learning Indonesian language and literature at the high school is affecting teaching and learning activities, because the language in the article style language Wat Wat Gawoh around the neighborhood students can as a source or study materials.Masalah dalam penelitian ini adalah gaya bahasa artikel Wat Wat Gawoh dan implikasinya dalam pembelajaran bahasa Indonesia di SMA. Metode dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Data dalam penelitian ini adalah 23 eksemplar artikel Wat Wat Gawoh pada Lampung Post Juni 2013. Berdasarkan analisis data, penulis menyimpulkan bahwa hasil penelitian menunjukkan penggunaan gaya bahasa. Empat kelompok gaya yang digunakan, adalah perbandingan, pertentangan, pertautan dan pengulangan. Jumlah penggunaan data dalam gaya bahasa artikel sebanyak 55 buah. Implikasi gaya bahasa artikel Wat Wat Gawoh di Lampung Post Juni 2013 dalam belajar bahasa dan sastra Indonesia di SMA mempengaruhi kegiatan belajar mengajar, karena gaya bahasa pada artikel Wat Wat Gawoh sekitar lingkungan siswa dapat dijadikan sumber atau bahan pembelajaran.Kata kunci: artikel, gaya bahasa, implikasi.
BUTIR SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS I Silvia Agustin; Iqbal Hilal; Ni Nyoman Wetty Suliani
Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) Vol 1, No 9 (2013)
Publisher : FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (94.596 KB)

Abstract

The problem in the research focused on how the quality of test items used in semester final exams. The objective of the research intended to determine the quality of test items for the semester final exams. The method used in the research was descriptive method. The source of data was the semester final exams test items that total 50 items. Analysis technique used in the research was quantitative analysis; validity, reliability, difficulty level, and discrimination power. The result of analysis indicated that the test items were not valid because it does not cover the entire of curriculum content yet. The reliability of the research was high which is 0.68. The difficulty level and discrimination power were average. Based on the result, it can be concluded that the quality of test items used in semester final exams that total 50 items were average.Masalah yang dibahas dalam penelitian ini adalah bagaimanakah kualitas butir soal ujian akhir semester. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas butir soal ujian akhir semester. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini adalah soal ujian akhir semester yang berjumlah 50 soal. Teknik anlisis yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis secara kuantitatif yang meliputi validitas isi, reliabilitas, tingkat kesukaran dan daya pembeda. Hasil analisis menunjukkan bahwa soal belum valid karena belum mencakup keseluruhan isi kurikulum. Reliabilitas data tergolong tinggi yaitu 0.68. Tingkat kesukaran dan daya beda tergolong sedang. Berdasarkan hasil penelitian dapar disimpulkan bahwa kualitas soal soal ujian akhir semester mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas 1 SMK Negeri 1 Gedongtataan yang berjumlah 50 soal tergolong sedang.Kata kunci: daya pembeda, reliabilitas, tingkat kesukaran, validitas.
IMPLIKATUR PERCAKAPAN WACANA POJOK LAMPUNG POST DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA Mujiasih Mujiasih; Nurlaksana Eko Rusminto; Iqbal Hilal
Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) Vol 2, No 4 (2014)
Publisher : FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (61.721 KB)

Abstract

This research was conducted to describe conversational implicature of Pojok Lampung Post newspaper June 2012 edition and this implication toward learning Bahasa Indonesia in senior high school. Research method was descriptive qualitative. Research’s result was conversational implicature of Pojok Lampung Post with nonliteral-direct speech act to criticize common issues; literal-indirect speech act to soften criticism, request, and prohibition towards goverment’s policy for issues that have been clearly revealed; and nonliteral-indirect speech act to criticize political issues that the truth has been revealed to the public and he believes the readers know the facts and have no difficulty in understanding the purpose that he wanted to convey. The result of the research can be implicated to learning Bahasa Indonesia in senior high school as learning material in every language skill.Penelitian ini untuk mendeskripsikan implikatur percakapan pada kolom Pojok Lampung Post edisi Juni 2012 dan implikasinya terhadap pembelajaran Bahasa Indonesia di SMA. Metode penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini berupa implikatur percakapan pada Pojok Lampung Post dengan tindak tutur langsung tidak literal untuk mengkritik kebijakan penguasa dalam isu yang bersifat umum; tindak tutur tidak langsung literal untuk memperhalus kecaman, permintaan, dan larangan terhadap kebijakan penguasa yang belum jelas terungkap; dan tindak tutur tidak langsung tidak literal untuk mengkritik isu-isu politik yang kebenarannya telah terungkap kepada publik dan redaktur meyakini pembacanya mengetahui fakta tersebut dan tidak mengalami kesulitan dalam memahami maksud yang hendak ia sampaikan. Hasil penelitian ini dapat diimplikasikan ke dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di SMA sebagai materi pembelajaran dalam setiap keterampilan berbahasa.Kata kunci: implikatur percakapan, pembelajaran bahasa, tindak tutur.
KEMAMPUAN MENULIS BUKU HARIAN PADA SISWA KELAS VII MTs AL-HIDAYAH SRI KUNCORO Restu Eka Mariyana; Iqbal Hilal; Mulyanto Widodo
Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) Vol 1, No 7 (2013)
Publisher : FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (108.555 KB)

Abstract

Problem in this research is how the students ability diary of in writing class VII MTs Al-Hidayah Sri Kuncoro, Semaka Tanggamus. This research aimed to describe the ability to write a diary on class VII MTs Al-Hidayah Sri Kuncoro. The method that is used is descriptive. The population consists of 105 students spread into 3 class. Data collected through diary writing tests. Sample of this reseach consists of 21 students. Results of this study demonstrate the ability of students to write a diary quite enough, with an average score of 6,7. The weaknesss in the student diary lies in the dot and the use of capital letter with an avarage score of 5,1 including less category. While the highest score lies in the aspct of completeness element with an average score of 8,8 and including the category very well.Masalah dalam penelitian ini ialah bagaimana kemampuan menulis buku harian siswa kelas VII MTs Sri Kuncoro, Semaka, Tanggamus. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan menulis buku harian pada siswa kelas VII MTs Al-Hidayah Sri Kuncoro. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 105 siswa yang tersebar dalam 3 kelas. Pengumpulan data dilakukan melalui Tes Menulis Buku Harian. Sampel penelitian ini berjumlah 21 siswa. Hasil penelitian ini menunjukkan kemampuan menulis buku harian siswa tergolong cukup, yaitu dengan skor rata-rata sebesar 6,7. Kelemahan siswa dalam menulis buku harian terletak pada aspek Ejaan Yang Disempurnakan, kesalahan tersebut terletak pada penggunaan tanda baca titik dan penggunaan huruf kapital dengan skor rata-rata 5,1temasuk kategori kurang. Sedangkan skor rata-rata tertinggi terletak pada aspek kelengkapan unsur dengan skor rata-rata 8,8 dan termasuk kategori sangat baik.Kata kunci: buku harian, kemampuan, menulis.
PRINSIP KERJA SAMA TUTURAN ANTARTOKOH NOVEL RANAH 3 WARNA Umi Janurwati; Iqbal Hilal; Kahfie Nazaruddin
Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) Vol 1, No 5 (2013)
Publisher : FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (53.955 KB)

Abstract

The research problem is the principle of cooperation novel Ranah 3 Warna. The goal is to describe the principle of cooperation Novel Ranah 3 Warna. Using descriptive methods. The data sources is Novel Ranah 3 Warna, 473 pages . The results include the principle of cooperation and compliance violations. Overall, (74.80%) comply with all maxims; (5.24%) comply with quality, relation, manner, breaking quantity; (4.44%) obey quantity, relation, manner, breaking quality; (1.41% ) obey the quantity, quality, manner, breaking relations; (0.81%) obey the quantity, quality, relation, breaking ways; (1.01%) obey relations, ways, breaking the quantity and quality; (1.61%) obey quality and how, breaking the quantity and relations; (0.20%) and quantity obey relations, quality and manner violated; (0.81%) obey the quality, quantity breaking, relationships, ways; (1.82%) obey the relation, breaking the quantity, quality, ways; (0.20%) obey the way, breaking the quantity, quality, relation, (0.20%) violated all maxims.Masalah penelitian ini adalah prinsip kerja sama novel Ranah 3 Warna. Tujuannya mendeskripsikan prinsip kerja sama novel Ranah 3 Warna. Menggunakan metode deskriptif. Sumber data novel Ranah 3 Warna, tebal halaman 473. Hasil penelitian prinsip kerja sama meliputi penaatan dan pelanggaran. Secara keseluruhan, (74,80%) menaati semua maksim; (5,24%) menaati kualitas, relasi, cara, melanggar kuantitas; (4,44%) menaati kuantitas, relasi, cara, melanggar kualitas; (1,41%) menaati kuantitas, kualitas, cara, melanggar relasi; (0,81%) menaati kuantitas, kualitas, relasi, melanggar cara; (1,01%) menaati relasi, cara, melanggar kuantitas dan kualitas; (1,61%) menaati kualitas dan cara, melanggar kuantitas dan relasi; (0,20%) menaati kuantitas dan relasi, melanggar kualitas dan cara; (0,81%) menaati kualitas, melanggar kuantitas, relasi, cara; (1,82%) menaati relasi, melanggar kuantitas, kualitas, dan cara; (0,20%) menaati cara, melanggar kuantitas, kualitas, relasi; (0,20%) melanggar semua maksim.Kata kunci: maxim, novel, prinsip kerja sama.
KEMAMPUAN MENULIS PERSUASI SISWA KELAS X MA AL FATAH NATAR M. Burhanudin Robbani; Iqbal Hilal; Eka Sofia Agustina
Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) Vol 2, No 4 (2014)
Publisher : FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (386.459 KB)

Abstract

This study aims to describe the ability of writing persuasion essay of the first class students at the Senior High School of Al Fatah Natar at the school year 2013/2014. The results showed that (1) the ability of writing persuasion essay is classified as enough with average of 68,4 and interval of 5569; (2) cohesiveness is classified as good with average of 70,9 and interval of 7084, (3) coherence is classified as enough with average of 69,1 and interval of 5569; (4) effectivity is classified as enough with average of 65,2 and interval of 5569; (5) diction is classified as enough with average of 65,4 and interval of 5569; (6) the usages of perfected orthography (EYD) is classified enough with average of 69,5 and interval of 5569.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan menulis karangan persuasi siswa kelas X MA Al Fatah Natar tahun pelajaran 2013/2014. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) tingkat kemampuan menulis persuasi siswa kelas X MA Al Fatah Natar tahun pelajaran 2013/2014 tergolong cukup karena berada pada interval 5569, yakni de-ngan skor rata-rata 68,4; (2) skor rata-rata aspek kesatuan gagasan (kohesi) 70,9 tergolong baik karena berada pada interval 7084; (3) skor rata-rata kepaduan gagasan (koherensi) 69,1 tergolong cukup karena berada pada interval 5569; (4) skor rata-rata aspek struktur kalimat (efektivitas) 65,2 tergolong cukup karena berada pada interval5569; (5) skor rata-rata aspek pemilihan kata (diksi) 65,4 tergolong cukup karena berada pada interval 5569; (6) skor rata-rata aspek penggunaan ejaan 69,5 tergolong cukup karena berada pada interval 5569.Kata kunci: kemampuan, menulis persuasi, siswa al fatah.
PEMBELAJARAN MENULIS TEKS NEGOSIASI SISWA KELAS X SMA N 1 PRINGSEWU Kalisa Eviyana; Iqbal Hilal; Karomani Karomani
Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) Vol 2, No 1 (2014)
Publisher : FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (195.459 KB)

Abstract

The problem of this research is the learning about writing negotiation text at X class students of SMA Negeri 1 Pringsewu. The objective is describing the learning of writing negotiation text, especially X class students of SMA Negeri 1 Pringsewu in 2013/ 2014. The method is descriptive qualitative research. The subjects are the teacher and the students. According to the results, it was concluded that lesson plan made by the teacher in overall had been created based on the component expected in Curriculum 2013. The implementation of learning also showed that it had been pointed to the application of Curriculum 2013, that is applying scientific approach. The evaluation from the teacher then consists of non-test evaluation and test evaluation. Therefore, it can be concluded that the learning about writing negotiation text at X class students of SMA Negeri 1 Pringsewu had been implemented well by the teacher and the students.Permasalahan dalam penelitian ini adalah pembelajaran menulis teks negosiasi siswa kelas X SMA Negeri 1 Pringsewu. Tujuan dalam penelitian ini adalah mendeskripsikan pembelajaran menulis teks negosiasi khususnya siswa SMA kelas X SMA Negeri 1 Pringsewu tahun pelajaran 2013/2014. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah guru dan siswa. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa perencanaan pembelajaran yang dibuat guru secara keseluruhan telah dirancang berdasarkan komponen yang dituntut ada dalam Kurikulum 2013. Hasil pelaksanaan pembelajaran juga menunjukkan bahwa pembelajaran telah diarahkan pada pengaplikasian kurikulum 2013, yakni menerapkan pendekatan scientific. Kemudian, penilaian yang dilakukan guru meliputi penilaian nontes dan penilaian tes. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pembelajaran menulis teks negosiasi pada siswa kelas X SMA N 1 Pringsewu tahun pelajaran 2013/2014 telah dilaksanakan oleh guru dan siswa dengan baik.Kata kunci: menulis, negosiasi, pembelajaran.