Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memiliki peran strategis dalam perekonomian Indonesia. Namun, UMKM masih menghadapi tantangan signifikan dalam aspek pengelolaan keuangan dan legalitas usaha, khususnya di wilayah Kepulauan Riau yang memiliki keterbatasan akses terhadap pelatihan dan pendampingan. Program pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pendampingan teknis kepada pelaku usaha mikro pemula di Kepulauan Riau dalam hal pencatatan keuangan sederhana dan pengurusan legalitas usaha. Melalui pendekatan Project-Based Learning (PBL), mahasiswa Politeknik Negeri Batam mendampingi para pelaku UMKM dalam menyusun pencatatan transaksi harian serta mengurus dokumen legalitas seperti Nomor Induk Berusaha (NIB), Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), dan sertifikasi halal. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa 80% peserta mampu menerapkan pencatatan transaksi harian, 70% dapat menyusun laporan keuangan sederhana, dan 75% berhasil mengurus legalitas usaha melalui platform Online Single Submission (OSS), yang berdampak pada peningkatan akses terhadap pembiayaan formal. Selain itu, program ini turut mendorong perubahan pola pikir peserta menuju pengelolaan usaha yang lebih profesional. Meskipun demikian, diperlukan pendampingan lanjutan untuk memastikan keberlanjutan implementasi. Program ini memiliki potensi untuk direplikasi di wilayah lain guna mendukung pemberdayaan UMKM yang lebih kompetitif dan berkelanjutan, serta memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi lokal.